Audit Arens
-
Upload
rizky-s-putra -
Category
Documents
-
view
253 -
download
0
Transcript of Audit Arens
-
8/12/2019 Audit Arens
1/27
BAB 1 PROFESI AUDIT
Auditing (audit) adalah proses pengumpulan dan evaluasi bukti mengenai informasi keuangan untuk
menentukan dan melaporkan derajat kesesuaian antara informasi tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan .
Audit harus dilakukan oleh orang yang kompeten dan independen.
SIFAT AUDIT
1) Informasi dan Kriteria yang telah diteta!an
Untuk melakukan audit, harus tersedia informasi dalam bentuk yang dapat diverifikasi dan beberapa standar
(kriteria) yang dapat digunakan auditor untuk mengevaluasi informasi tersebut, yang dapat dan memang
memiliki banyak bentuk. Kriteria untuk mengevaluasi informasi juga bervariasi, tergantung pada informasi
yang sedang diaudit. Untuk audit atas laporan keuangan historis menggunakan kriteria yang berlaku biasanya
yaitu pabu.
") #eng$m$l!an dan #enge%al$asi B$!ti
Bukti adalah setiap informasi yang digunakan auditor untuk menentukan apakah informasi yang diaudit
dinyatakan sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.Auditor harus memperoleh bukti yang kompeten dan
mencukupi. valuasi dilakukan dengan menggunakan kriteria yang berlaku biasanya yaitu !ABU.
&) Kometen dan Indeenden
Kompeten dimaksud denganauditor harus memiliki kualifikasi untuk memahami criteria yang digunakan dan
mengetahui jenis serta jumlah bukti yang akan dikumpulkan guna mencapai kesimpulan yang tepat setelah
memeriksa bukti tersebut.
') Pelaoran
Audit harus menyiapkan laporan audit yang memberi tahu tingkat derajat kesesuaian informasi keuangan
dengan kriteria yang berlakubiasanya yaitu pabu.
PERBEDAA( AKU(TA(SI DA( AUDIT
AKU"#A"$%berusahamemastikan bah&a peristi&a'peristi&a ekonomi dari entitas yang bersangkutan dicatat
secara tepat &aktu dengan biaya yang &ajar. $edangkan AU%#berfokuspada penentuan apakah informasi yang
-
8/12/2019 Audit Arens
2/27
dicatat itu mencerminkan dengan tepat peristi&a'peristi&a ekonomi yang terjadi selam periode akuntansi dan
sesuai dengan kriteria yang berlaku biasanya yaitu !ABU.
ASA ASSURA(*E
asa assurance adalah jasa profesional yang meningkatkan kualitas informasi bagi para pengambil keputusan.
$alah satu kategori jasa assurance adalah asa Atestasi adalah jenis jasa assurance di mana KA! mengeluarkan
laporan tentang reliabilitas suatu asersi yang disiapkan pihak lain. enis jasa atestasi adalah sebagai berikut ini*
1) A$dit atas laoran !e$angan historis
Audit atas laporan keuangan historis adalah suatu bentuk jasa atestasi di mana auditor mengeluarkan laporan
tertulis yang menyatakan pendapat tentang apakah laporan keuangan tersebut telah dinyatakan secara &ajar
sesuai dengan !ABU.Audit atas laporan keuangan historis biasanya dilakukan oleh KA!. Apabila pengguna
eksternal menghendaki laporan hasil audit (+A) untuk mengambil keputusan bisnis maka semua perusahaan
harus mau dilakukan audit.
") Atestasi mengenai engendalian internal atas elaoran !e$angan
Auditor harus memberikan atestasi mengenai efektivitas pengendalian internal atas pelaporan keuangan suatu
perusahaan.
&) Re%ie+ laoran !e$angan historis
$ama seperti audit atas laporan keuangan historis. #etapi akuntan public hanya memberikan tingkat kepastian
yang moderat atau sedang atau lebih sedikit bukti yang diperlukan daripada audit atas laporan keuangan.
') Atestasi mengenai te!nologi informasi
asa ini dilakukan hanya untuk perusahaan yang bersinggungan dengan teknologi internet dan perdagangan
elektronik (e'commerce).asa atestasi yang diberikan adalah asa -eb#rust, yang memberikan lisensi kepada
situs tersebut berkaitan dengan criteria praktik bisnis, integritas transaksi, serta proses informasi, dan asa
$ys#rust, yang mengevaluasi dan menguji reliabilitas sistem dalam berbagai bidang seperti pengamanan dan
integritas data.
,) Atestasi lain yang daat ditera!an ada -er-agai ermasalahan
-
8/12/2019 Audit Arens
3/27
-
8/12/2019 Audit Arens
4/27
b) Auditor harus mempertahankan sikap mental yang independen dalam semua hal yang berhubungan
dengan audit
c) Auditor harus menerapkan kemahiran profesionaldalam melaksanakan audit dan menyusun laporan.
-) Standar Pe!er2aan /aangan
$tandar pekerjaan lapangan menyangkut pengumpulan bukti dan aktivitas lain selama pelaksanaan audityang
sebenarnya.
a) Auditor harus merencanakan pekerjaan secara memadai dan menga&asi semua asisten sebagaimana
mestinya
b) Auditor harus memperoleh pemahaman yang cukup mengenai entitas serta lingkungannya, termasuk
pengendalian internal
c) Auditor harus memperoleh cukup bukti yang tepat dengan melakukan prosedur audit
.) Standar Pelaoran
a) Auditor harus menyatakandalam laporan auditor apakah laporan keuangan telah disajikan sesuai dengan
!ABU
b) Auditor harus mengidentifikasikan dalam laporan auditor mengenai keadaan di mana prinsip'prinsip
tersebut tidak secara konsisten diikuti
c) ika auditor menetapkan pengungkapan yang informatif belum memadai, maka auditor harus
menyatakannya dalam laporan auditor.
d) Auditor harus menyatakan pendapat mengenai laporan keuangan, secara keseluruhan, atau menyatakan
bah&a suatu pendapat tidak bisa diberikan. ika tidak bisa menyatakan pendapat maka berikan alasannya.
BAB ' TUUA( DA( TA(33U(3 A4AB AUDIT
/A(3KA5 #E(3E#BA(3KA( TUUA( AUDIT
1) #emahami T$2$an Dan Tangg$ng a+a- A$dit
-
8/12/2019 Audit Arens
5/27
#ujuan pengauditan umum atas laporan keuangan oleh auditor independen merupakan pemberian opini
atas ke&ajaran di mana laporan tersebut telah disajikan secara &ajar, dalam segala hal yang material, posisi
keuangan, hasil usaha dan arus kas, sesuai dengan prinsip'prinsip akuntansi yang berlaku umum di %ndonesia.
#anggung ja&ab 2anajemen adalah menerapkan kebijakan akuntansi yang memadai, menjaga kecukupanpengendalian internal dan menyajikan laporan keuangan yang &ajar.
#anggung ja&ab Auditor adalah mendeteksi kesalahan penyajian yang sifatnya material dalam laporan
keuangan. Ketika auditor juga melaporkan efektivitas pengendalian internal terhadap pelaporan keuangan,
maka auditor juga bertanggung ja&ab untuk mengidentifikasi kelemahan yang signifikan dalam pengendalian
internal terhadap laporan keuangan.
") #em-agi /aoran Ke$angan Dalam Si!l$s0Si!l$s
!embagian dilakukan dengan pengelompokkan audit dengan tetap menjaga jenis atau kelompok transaksi dan
saldo akun yang terkait erat ke dalam kelompok yang sama. !embagian ini membuat pengauditan menjadi
mudah untuk dilakukan dan membantu dalam menetapkan tugas'tugas kepada anggota dalam tim audit.
+ogikanya adalah bah&a pendekatan ini menghubungkan bagaimana transaksi'transaksi dicatat dalam jurnal
dan diikhtisarkan dalam buku besar dan laporan keuangan.
&) #eneta!an T$2$an Penga$ditan
Kas Umum
Siklus akuisisi
modal dan Siklus Pembelian
dan pembayaran
Siklus Penggajian
dan Kepegawaian
Siklus Persedian
dan pergudangan
Siklus penjualan
dan penagihan
-
8/12/2019 Audit Arens
6/27
Asersi manajemen adalah pernyataan yang tersirat atau tertulis oleh manajemen mengenai kelompok'
kelompok transaksi dan akun'akun terkait serta pengungkapan dalam laporan keuangan.
Asersi 2anajemen
#entang #ransaksi
#ujuan Umum Audit
#erkait #ransaksi
#ujuan Khusus Audit #erkait
#ransaksi
Keterjadian 5 yang telah
dicatat benar6 terjadi dan
terkait dengan entitas tsb
Keterjadian !enjualan yg dicatat adalah untuk
pengiriman kepada konsumen
yang bukan fiktif
Kelengkapan 5semua yg
seharusnya dicatat telah
dicatat
Kelengkapan #ransaksi penjualan yang ada telah
dicatat
Akurasi 5jumlah dan data
telah dicatat dgn tepat
Akurasi !enjualan yang dicatat adalah untuk
sejumlah barang dikirim dan
telah dicatat dan ditagih dengan
benar
!emindahbukuan dan
!engikhtisaran5 yg dicatat
telah dimasukkan dalam
arsip utama dgn tepat dan
telah diikhtisarkan dgn
tepat
#ransaksi penjualan telah
dimasukkan ke dalam arsip
utama dengan benar dan telah
diikhtisarkan dengan benar
Klasifikasi 5 dicatat diakun
yang tepat
Klasifikasi #ransaksi penjualan telah
diklasifikasi dengan benar
!isah Batas 5 dicatat pada
periode pembukuan yg
benar
!enetapan -aktu '' dicatat
pd tanggal yg benar
#ransaksi !enjualan dicatat pada
tanggal yg benar
Asersi 2anajemen
#entang $aldo Akun
#ujuan Umum Audit
#erkait $aldo Akun
#ujuan Khusus Audit #erkait $aldo
Akun
Keberadaan 5 jumlah yg
dicatat memang benar'
Keberadaan $emua persedian yg tercatat ada
-
8/12/2019 Audit Arens
7/27
benar ada. pada tanggal neraca.
Kelengkapan Kelengkapan $emua persedian yang ada sudah
dihitung dan dimasukkan dalam
ringkasan persedian
!enilaian dan Alokasi 5 telah
dimasukkan dalam +K dgn
jumlah yg tepat serta setiap
hasil penilaian
penyesuaian telah dicatat
dengan tepat
Akurasi umlah persedian dicatatan
perpetual dgn digudang telah
sama.
asil perkalian harga dengan
kuantitas adalah benar dan
rincian telah ditambahkan dengan
benar
Klasifikasi !ersedian telah diklasifikasi dengan
benar
ak dan Ke&ajiban
!isah Batas
Keterikatan 7incian 5antra
arsip utama, jumlah total
saldo akun dan jumlah
buku besar semua telah
sesuai.
"ilai #erealisasikan5 dicatat
pada estimasi yang dapat
terealisasi
ak dan Ke&ajiban
!isah batas pembelian di akhir
tahun sudah benar.
#otal persedian sama dengan jumlah
total persedian di buku besar
"ilai persedian sudah diturunkan
ketika terjadi penurunan atas
nilai realisasi bersih.
!erusahaan memiliki hak atas
seluruh persedian yang ada di
daftar
Asersi 2anajemen #entang
!enyajian dan !engungkapan
#ujuan Umum Audit
#erkait !enyajian dan
!engungkapan
#ujuan Khusus Audit #erkait
!enyajian dan !engungkapan
-
8/12/2019 Audit Arens
8/27
Keterjadian dan ak dan
Ke&ajiban
Keterjadian dan ak dan
Ke&ajiban
-esel bayar sebagaimana
dijelaskan dalam catatan kaki
benar'benar ada dan merupakan
ke&ajiban perusahaan
Kelengkapan Kelengkapan $emua pengungkapan yang
diharuskan terkait dengan &esel
bayar telah dimasukkan dalam
catatan kaki laporan keuangan.
!enilaian dan alokasi !enilaian dan alokasi atatan kaki pengungkapan terkait
&esel bayar adalah akurat
Klasifikasi dan !emahaman Klasifikasi dan !emahaman -esel bayar diklasifikasikan
dengan benar ke dalam
ke&ajiban jangka pendek dan
panjang serta dapat dipahami.
BAB , BUKTI AUDIT
Bukti adalah segala informasi yang digunakan auditor untuk menentukan apakah informasi yang diaudit
dinyatakan sesuai dengan criteria yang telah ditetapkan. %nformasi dapat berbeda'beda. alam hal bahan bukti
ini mampu meyakinkan auditor apakah laporan keuangan dinyatakan sesuai dengan standar akuntansi 5!rinsip'
prinsip akuntansi yang berlaku umum (8AA!).
Keputusan utama yang harus dihadapi oleh setiap auditor adalah untuk menentukan ketepatan jenis dan
jumlah bahan bukti yang dikumpulkan untuk memenuhi ketentuan bah&a komponen laporan keuangan klien
dan laporan keuangan keseluruhan telah disajikan dengan &ajar.
Terdaat emat 2enis !e$t$san mengenai -ahan -$!ti, yaitu*
9) !rosedur !engauditan yang mana akan digunakan
6) Berapa ukuran sampel yang dipilih untuk prosedur tertentu
:) Unsur'unsur mana yang akan dipilih dari populasi
;) Kapan menjalankan prosedur tersebut
-
8/12/2019 Audit Arens
9/27
Keandalan B$!ti
Dua penentu keandalan bahan bukti adalah ketepatan dan kecukupan, yang diambil langsung dari standar
ketiga pekerjaan lapangan.
Keteatan -$!ti 6 Peng$!$ran terhada !$alitas -ahan -$!ti yang -erarti -ahan -$!ti terse-$t rele%an
dan andal dalam memen$hi t$2$an a$dit. Ketepatan bukti terbagi menjadi dua, yaitu*
9) Rele%ansi B$!ti 5 bahan bukti harus terkait dengan atau relevan terhadap tujuan audit
6) Keandalan B$!ti 5 mengacu pada tingkat di mana bahan bukti dapat dipercaya
a) %ndependensi !emberi %nformasi 5bahan bukti dari pihak luar lebih andal
b) fektivitas !engendalian %nternal Klien 5 jika $!% efektif, maka bahan bukti lebih andal
c) !engetahuan +angsung Auditor 5bahan bukti yang didapat langsung lebih andal
d) Kualifikasi individu yang memberikan informasi 5 orang yg kompeten dibidangnya bahan bukti
menjadi lebih andal
e) #ingkat /bjektivitas 5 bahan bukti objektif lebih dapat diandalkan dibandingkan bahan bukti yang
memerlukan penilaian
Ke.$!$an 6 !$antitas -ahan -$!ti yang didaat!an men.ermin!an !e.$!$an . Kecukupan bahan bukti
umumnya diukur dengan*
9) Ukuran sampel yang dipilih oleh auditor
6) !emilihan unsur populasi yang tepat
enis B$!ti A$dit
#erdapat delaan !ategori $m$m -$!ti a$dit, yaitu*
9) Pemeri!saan Fisi!5 pemeriksaan atau perhitungan yang dilakukan oleh auditor atas aset ber&ujud
-
8/12/2019 Audit Arens
10/27
6) Konfirmasi 5 ja&aban lisan atau tertulis yang diterima dari pihak ketiga yang independen untuk
memverifikasi atas keakuratan informasi yang diminta auditor
:) Do!$mentasi5 pem eriksaan auditor atas dokumen'dokumen dan catatan klien
;) Prosed$r analitis 5 2elakukan perbandingan dan keterkaitan untuk menilai apakah saldo'saldo akun atau
data lain yang muncul telah disajikan secara &ajar dibandingkan dengan perkiraan auditor
-
8/12/2019 Audit Arens
11/27
6) Arsip %eriode Berjalan 5 semua dokumentasi audit yang dapat diterapkan pada tahun pengauditan.
ontoh* !rogram audit, informasi umum, neraca saldo Kertas Kerja, !enyesuaian dan 7eklasifikasi Ayat
urnal, dan daftar pendukung (perincian yang disiapkan klien atau auditor untuk mendukung jumlah yang
khusus pada laporan keuangan.
BAB 8 PERE(*A(AA( AUDIT DA( PROSEDUR A(A/ITIS
#erdapat T!'A A(A#A" $TAMA mengapa auditor harus melakukan %EE")A"AA" yang tepat, yaitu*
9) Untuk menjaga supaya biaya audit tetap terjangkau
6) 2encegah kesalahpahaman dengan klien
:) 2eminimalkan ke&ajiban hukum dan menjaga reputasi dalam komunitas bisnisnya
isiko audit yang dapat diterima *Acceptable Audit isk+5 sebuah ukuran seberapa besar auditor menerima
kemungkinan adanya salah saji dalam laporan keuangan dapat setelah pengauditan selesai dilaksanakan dan opini
&ajar tanpa pengecualian telah diterbitkan.
isiko baaan *!nherent isk+5 sebuah ukuran penilaian auditor atas kemungkinan adanya salah saji material
dalam saldo akun sebelum mempertimbangkan efektivitas pengendalian internal.
2"7%2A K+%" A" 2+AKUKA" !7"A"AA" A-A+ AU%#
!erencanaan a&al audit melibatkan empat hal, yaitu*
a) !enerimaan Klien dan Keberlanjutan
#anggung ja&ab hukum dan profesional mengharuskan KA! selektif dalam memilih klien. Untuk klien baru,
KA! harus melakukan penyelidikan (investigasi) terhadap calon kliennya baik menguji kemungkinan posisi
keuangan calon kliennya dalam komunitas bisnisnya, stabilitas keuangan dan hubungan dengan KA!
sebelumnya.
-
8/12/2019 Audit Arens
12/27
Untuk Klien lama, KA! di&ajibkan melakukan evaluasi klien'klien yang sudah ada setiap tahunnya. Konflik'
konflik sebelumnya mengenai ruang lingkup audit, jenis opini yang dikeluarkan, imbal jasa dan lain'lain.
b) 2engidentifikasi Alasan Klien untuk 2elakukan Audit
2engetahui alasan utama klien dapat mempengaruhi risiko audit yang dapat diterima sehingga kemungkinan
akan mengumpulkan bukti yang lebih banyak dapat dikendalikan.
c) 2endapatkan Kesepahaman dengan Klien
!emahaman yang jelas atas kondisi kontrak kerja yang akan dijalankan harus dimiliki klien dan KA!
mengharuskan auditor untuk mendokumentasikan kesepakatan mereka dengan klien dalam perjanjian kontrak
kerja.
d) 2enyusun $trategi Audit secata Keseluruhan
$etelah memahami alasan klien untuk melakukan audit, auditor harus menyusun strategi pengauditan a&al.
$trategi ini harus mempertimbangkan keberadaan klien, jumlah lokasi'lokasi klien dan pengendalian internal.
$elain itu dalam hal penugasan, auditor harus melakukan*
a) 2emilih staf untuk Kontrak Kerja
b) 2engevaluasi Kebutuhan akan !ara Ahli dari !ihak +uar 5 jika dalam kontrak terdapat penugasan di luar
kompetensi auditor.
22AA2% B%$"%$ A" %"U$#7% K+%"
$ifat bisnis dan industry memengaruhi risiko bisnis klien (7isiko di mana klien gagal memenuhi tujuannya) dan
risiko salah saji material dalam laporan keuangan. #erdapat beberapa aspek dari pendekatan untuk memahami
bisnis dan industri klien, yaitu*
9) %ndustri dan +ingkungan ksternal
Tiga alasan utama untuk mendapatkan pemahaman yang baik atas industri klien dan lingkungan
eksternal, yaitu*
-
8/12/2019 Audit Arens
13/27
a) 7isiko terkait dengan industri tertentu dapat memengaruhi penilaian auditor atas risiko bisnis klien dan
risiko audit yang dapat diterima
b) Umumnya terdapat 7isiko ba&aan di beberapa industry
c) #erdapat ketentuan akuntansi yang khusus di mana auditor harus memiliki pemahaman tersebut.
6) /perasi dan !roses Bisnis
Auditor harus memahami faktor&faktor seperti sumber utama pendapatan, pelanggan, dan pemasok
utama, sumber pendanaan, dan informasi mengenai pihak yang memiliki hubungan istimea yang dapat
meningkatkan risiko. *ARA 9A(3 DI/AKUAKA( adalah mengunjungi pabrik dan kantor, dan
identifikasi pihak&pihak yang memiliki hubungan istimea.
:) 2anajemen dan #ata Kelola !erusahaan
Auditor harus menilai filosofis manajemen dan gaya kepemimpinannya serta kemampuannya untuk
mengidentifikasi dan menghadapi risiko.al ini dapat dilakukan dengan memahami akta pendirian dan
peraturan'peraturan perusahaan, kode etik, dan notulensi rapat.
;) #ujuan dan $trategi
$trategi merupakan pendekatan yang dilakukan oleh suatu entitas untuk mencapai tujuan organisasi. Auditor
harus memahami tujuan klien terkait dengan *-+ keandalan laporan keuangan dan *+ Efekti/itas dan
efisiensi operasional perusahaan untuk menilai risiko bisnis klien dan risiko baaan dalam laporan
keuangan. Auditor juga harus memahami tujuan klien terkait *0+ kepatuhan terhadap hukum dan
peraturanseperti mengenali istilah'istilah dalam kontrak dan ke&ajiban hukum lainnya.
-
8/12/2019 Audit Arens
14/27
2+AKUKA" !7/$U7 A"A+%#%$ A-A+
Auditor melakukan prosedur analitis a&al agar dapat memahami dengan lebih baik bisnis klien dan untuk menilai
risiko bisnis klien. $alah satu prosedur yang digunakan adalah membandingkan rasio'rasio klien dengan industry
atau competitor yang dijadikan acuan untuk memberikan indikasi kinerja perusahaan.
alam mengidentifikasi bagian'bagian risiko spesifik, auditor kemungkinan akan mengutamakan rasio aktivitas
likuiditas perusahaan klien.
!rosedur Analitis
%rosedur Analitis merupakan e/aluasi atas laporan keuangan yang disusun dengan mempelajari
kemungkinan hubungan&hubungan antara data keuangan dan nonkeuangan1 yang melibatkan
perbandingan antara jumlah yang tercatat dengan ekspektasi yang dikembangkan oleh auditor. !rosedur
Analitis berikut dapat dilakukan pada setiap fase selama sebuah penugasan kerja berlangsung.
9) 2ase %erencanaan5 untuk membantu menentukan sifat, keluasan dan &aktu dalam prosedur pengauditan.
6) #elama fase %engujian audit sebagai pengujian substanti/e5 untuk mendukung saldo'saldo akun
:) 2ase penyelesaian audit 5 penelaahan akhir atas salah saji material atau masalah keuangan dan membantu
auditor dalam mengambil @pandangan objektif akhir atas laporan keuangan yang telah diaudit.
BAB : #ATERIA/ITAS DA( RISIKO
3rase mendapatkan tingkat keyakinan yang memadai dimaksudkan untuk menginformasikan kepada para
pengguna laporan bah&a auditor tidak memberikan jaminan atau keyakinan absolute atas penyajian yang &ajar
dalam laporan keuangan. $edangkan bebas dari salah saji material dimaksudkan untuk menginformasikan para
pengguna laporan keuangan bah&a tanggung ja&ab auditor terbatas hanya pada informasi keuangan yang
material.
-
8/12/2019 Audit Arens
15/27
Materialitas merupakan besarnya nilai yang dihilangkan atau salah saji informasi akuntansi yang
dilihat dari keadaan yang melingkupinya dapat mengakibatkan perubahan atas atau pengaruh terhadap
pertimbangan orang yang meletakkan kepercayaan terhadap informasi tersebut, karena adanya penghilangan
atau salah saji tersebut.
Auditor bertanggung ja&ab untuk menentukan apakah terdapat salah saji material dalam laporan keuangan. ika
auditor menemukan suatu salah saji material tetapi jika klien menolak koreksi salah saji tersebut maka opini
dengan pengecualian atau tidak &ajar dapat diterbitkan.
/ang!ah0/ang!ah Peneraan #aterialitas
2"#A!KA" !7#%2BA"8A" 2A#7%A+%#A$ A-A+
Auditor diharuskan untuk memutuskan jumlah gabungan salah saji dalam laporan keuangan yang akan mereka
anggap material di a&al pengauditan bersamaan dengan ketika mereka mengembangkan strategi audit secara
keseluruhan untuk membantu merencanakan pengumpulan bukti'bukti audit yang tepat. 2AKT3 4A"'
MEME"'A$5! MATE!A(!TA#, yaitu*
9) 2aterialitas merupakan konsep relatif
6) ibutuhkan asar untuk mengevaluasi 2aterialitas
:) 3aktor kualitatif 5 ontoh* kecurangan lebih penting daripada kesalahan tidak disengaja, masalah ke&ajiban
kontraktual.
2"8A+/KA$%KA" !7#%2BA"8A" 2A#7%A+%#A$ A-A+ K $#%A! BA8%A" ($A+A $A%
4A"8 A!A# %#7%2A)
!engalokasian pertimbangan materialitas a&al ke setiap bagian maksudnya adalah pengumpulan bukti audit perbagian lebih baik daripada laporan keuangan keseluruhan.
$ebagian besar praktisi mengalokasikan materilitas pada akun'akun neraca daripada akun'akun laba rugi karena
sebagian besar salah saji dalam laporan rugi memiliki pengaruh yang sama pada neraca karena adanya sistem
-
8/12/2019 Audit Arens
16/27
pencatatan berganda.Auditor menghadapi tiga kesulitan utama berikut dalam mengalokasikan materialitas ke
dalam akun&akun neraca, yaitu*
9) Auditor memperkirakan akun'akun tertentu memiliki salah saji yang lebih banyak dibandingkan dengan akun'
akun lainnya
6) Baik lebih saji maupun kurang saji harus dipertimbangkan
:) Biaya audit relative memengaruhi alokasi tersebut.
22!7K%7AKA" $A+A $A% A" 22BA"%"8KA""4A "8A" !"%+A%A" A-A+
!ada langkah ini, auditor membuat proyeksi langsung salah saji yang diketahui dari sampel ke populasi dankemudian menambahkan estimasi untuk sampling error. $alah saji dalam suatu akun dapat berbentuk satu dari
dua jenis ini, yaitu*
9) Salah sa2i yang di!etah$i 5 salah saji di mana auditor dapat menentukan jumlah salah saji dalam akun
tersebut. ontoh kapitalisasi Aset yang dise&a mungkin merupakan kegiatan se&a operasi.
6) Salah sa2i yang m$ng!in, dibagi menjadi 6, yaitu*
a. 2uncul karena perbedan antara penilaian manajemen dan penilaian auditor 5 perbedaan estimasi
b. !royeksi salah saji berdasarkan pengujian auditor atas sampel yang diambil dari populasi
7%$%K/
enis'jenis risiko audit terbagi menjadi ;, yaitu*
1) Risi!o Dete!si yang Diren.ana!an
2erupakan risiko di mana bukti audit untuk suatu bagian tidak mampu mendeteksi salah saji yang melebihi
salah saji yang dapat diterima
") Risi!o A$dit yang daat Diterima
-
8/12/2019 Audit Arens
17/27
%alah pengukuran tingkat kesedian auditor untuk menerima kemungkinan adanya salah saji dalam laporan
keuangan setelah audit telah selesai dijalankan dan opini &ajar tanpa pengecualian telah diterbitkan.
&) Risi!o Ba+aan
%alah pengukuran penilaian auditor atas kemungkinan terdapatnya salah saji material (baik kecurangan
maupun kesalahan) dalam sebuah bagian pengauditan sebelum mempertimbangkan efektivitas pengendalian
internal klien.
') Risi!o Pengendalian
%alah pengukuran penilaian auditor mengenai apakah salah saji melebihi jumlah yang dapat diterima di suatu
bagian pengauditan akan dapat dicegah atau dideteksi dengan tepat &aktu oleh pengendalian internal klien.
2"%+A% 7%$%K/ AU%# 4A"8 A!A# %#7%2A
%enilaian aal auditor untuk menetapkan risiko audit yang dapat diterima adalah menerapkan risiko kontrak
dan menggunakan risiko kontrak tersebut untuk memodifikasi yang dapat diterima . 7isiko Kontrak kerja
adalah risiko di mana auditor atau KA! akan mendapatkan masalah setelah audit diselesaikan, meskipun laporan
keuangan sudah benar. ontoh jika klien mengumumkan kebangkrutan setelah audit telah selesai dilakukan.
3aktor'faktor yang 2emengaruhi 7isiko Audit
Terdaat tiga fa!tor yang memengar$hi risi!o a$dit yang daat diterima, yaitu*
9) #ingkat Ketergantungan !engguna ksternal +aporan Keuangan
Ketika pengguna eksternal sangat mengandalkan laporan keuangan, maka sangat tepat untuk menurunkan
risiko audit yang dapat diterima. #etapi masalah besar dapat terjadi jika salah saji yang signifikan tetap tidak
terdeteksi dalam laporan keuangan. #erdapat indicator yang baik untuk menilai tingkat ketergantungan para
-
8/12/2019 Audit Arens
18/27
-
8/12/2019 Audit Arens
19/27
BAB ? !"8"A+%A" %"#7"A+ A" 7%$%K/ !"8"A+%A"
#ujuan pengendalian internal
2anajemen biasanya memiliki tiga tujuan umum berikut dalam merancang sistem pengendalian internal,
yaitu*
9) Keandalan laporan keuangan
6) fisiensi dan efektivitas kegiatan operasi
:) Kepatuhan terhadap hukum dan peraturan
#anggung a&ab 2anajemen an Auditor alam !engendalian %nternal
Manajemen 6 terdapat dua konsep penting yang mendasari merancang dan menerapkan pengendalian
internal, yaitu*
9) Keyakinan yang 2emadai 5 harus member keyakinan yang memadai, bukan absolute.
6) Keterbatasan'Keterbatasan Ba&aan 5 memedulikan kehati'hatian dalam merancang dan menerapkan
pengendalian internal
Auditor 6 pada umumnya sangat menekankan pada pengandalan melalui, yaitu*
9) !engendalian terhadap keandalan laporan keuangan
6) !engendalian terhadap kelompok'kelompok transaksi
Komponen !engendalian %nternal /$/
9) +ingkungan !engendalian
Terdiri dari tinda!an7 !e-i2a!an dan rosed$r yang menggam-ar!an !esel$r$han si!a mana2emen7
dire!si7 dan emili! dari s$at$ entitas atas engendalian internal dan entingnya engendalian
-
8/12/2019 Audit Arens
20/27
internal terse-$t terhada entitas. Auditor harus mempertimbangkan subkomponen pengendalian internal
yang sangat penting, yaitu* (9) integritas dan nilai etika, (6) komitmen terhadap kompetensi, (:) !artisipasi
de&an direksi dan komisaris atau komite audit, (;) filosofi manajemen dan gaya operasi, (
-
8/12/2019 Audit Arens
21/27
!"8U%A" !"8"A+%A"
Auditor kemungkinan akan menggunakan empat jenis prosedur untuk mendukung efekti/itas pelaksanaan
pengendalian internal, yaitu*
9) 2elakukan tanya ja&ab dengan personel klien yang tepat
6) 2enguji dokumen, catatan dan laporan
:) 2engamati aktivitas terkait pengendalian
;) 2engerjakan ulang prosedur klien
BAB 91 A2!AK #K"/+/8% %"3/72A$% #7AA! !7/$$ AU%#
!enggunaan #% dapat meningkatkan pengendalian internal dengan menambah prosedur pengendalian baru yang
dilakukan oleh computer dan dengan mengganti pengendalian baru yang biasa dilakukan secara manual yang
rentan kesalahan manusia. !erubahan yang terjadi, yaitu*
9) !engendalian computer menggantikan pengendalian manual
6) 2enyediakan informasi dengan kualitas yang lebih tinggi
2"%+A% 7%$%K/ #K"/+/8% %"3/72A$%
7isiko'risiko khusus terkait dengan sistem #%, yaitu*
-
8/12/2019 Audit Arens
22/27
9) 7isiko terhadap perangkat keras (hard&are) dan data
2eskipun #% memiliki keunggulan dalam pemrosesan secara signifikan, tetapi juga dapat menciptakan risiko'
risiko, yaitu*
a) Ketergantungan terhadap kemampuan kerja perangkat keras dan lunak
b) Kesalahan sistemik dan kesalahan acak
c) Akses yang tidak diotorisasi
d) Kehilangan data
6) Berkurangnya jejak audit
$alah saji mungkin tidak dapat dideteksi dengan meningkatnya penggunaan #% karena (9) hilangnya jejak
audit yang nyata, dan juga (6) berkurangnya keterlibatan manusia serta (:) kurangnya otorisasi tradisional.
:) Kebutuhan akan pengalaman di bidang #% dan pemisahan tugas'tugas #%
$istem #% mengurangi (9) pemisahan tugas dan (6) menciptakan suatu kebutuhan tambahan akan pengalaman
di bidang #%.
!engendalian %nternal Khusus untuk #%
!engendalian %nternal Khusus untuk #% terbagi menjadi dua kategori, yaitu*
9) !engendalian Umum
Auditor mengevaluasi pengendalian umum (semua aspek dalam fungsi #%) untuk perusahaan secara
keseluruhan meliputi*
a. !engaturan 3ungsi #% 5 Anggapan direksi dan manajemen senior memengaruhi pentingnya #%
b. !emisahan tugas'tugas #i 5 !emisahaan fungsi'fungsi pada tiap aktivitas
c. !engembangan $istem 5 membeli dan mengembangkan perangkat lunak serta uji coba
d. !engamanan fisik dan online terhadap akses pada perangkat lunak, keras, dan data terkait
-
8/12/2019 Audit Arens
23/27
e. 7encana cadangan dan kontijensi 5 perencanaan untuk gangguan yang tidak pasti yang akan
mempengaruhi #% perusahaan
f. !engendalian perangkat keras 5 pengendalian untuk mendeteksi dan melaporkan kerusakannya
6) !engendalian Aplikasi
Auditor harus mengevaluasi pengendalian aplikasi (untuk memproses transaksi'transaksi) untuk setiap
kelompok transaksi atau akun. !engendalian aplikasi hanya dapat menjadi efektif jika pengendalian umumnya
efektif. !engendalian aplikasi terbagi menjadi tiga kategori, yaitu*
a. !engendalian %nput
irancang untuk menyakinkan bah&a informasi yang dimasukkan ke dalam computer adalah sah, akurat
dan lengkap.
b. !engendalian !roses
!engendalian proses dilakukan untuk mencegah dan mendeteksi kesalahan ketika pemrosesan data
transaksi
c. !engendalian /utput
!engendalian output lebih menekankan pada pendeteksian kesalahan setelah pemrosesan selesai
dilakukan daripada mencegah kesalahan atau mengkaji keandalan data oleh seseorang yang memiliki
pengetahuan dan pengetahuan mengenai output.
ampak #% dalam !roses Audit
9) !engaruh !U terhadap 7isiko !engendalian
Auditor harus mengevaluasi efektivitas !U sebelum mengevaluasi pengendalian aplikasi, meliputi*
a. !engaruh !U terhadap Aplikasi $istem secara Keseluruhan
!U tidak efektif menghasilkan potensi salah saji material pada seluruh aplikasi sistem.
b. !engaruh !U terhadap !erubahan !erangkat +unak
-
8/12/2019 Audit Arens
24/27
!erubahan perangkat lunak mempengaruhi kepercayaan terhadap pengendalian otomatis.
c. 2endapatkan !emahaman Atas !engendalian Umum Klien
!emahaman dapat dilakukan dengan (9) melakukan &a&ancara dengan personel #% dan para pengguna
utama, (6) 2emeriksa dokumentasi sistem, dan (:) 2engkaji hasil perincian kuesioner yang diisi oleh
para staf #%.
6) ampak dari !engendalian #% terhadap 7isiko !engendalian dan !engujian $ubstantif
!engendalian umum memengaruhi tujuan audit dalam beberapa siklus, jika pengendalian umum tidak efektif,
kemampuan auditor untuk mengandalkan pengendalian aplikasi untuk mengurangi risiko pengendalian dalam
semua siklus akan menurun.
:) !engauditan dalam lingkungan #% yang tidak terlalu Kompleks
!ada perusahaan'perusahaan yang lebih kecil seringkali mengaudit di sekitar computer (auditor tidak
menggunakan pengendalian otomatis) ketika pengendalian umum kurang efektif dibandingkan dengan
lingkungan #% yang lebih kompleks. !emahaman atas pengendalian internal dan pengujian'pengujian dengan
cara yang sama seperti pengauditan secara manual.
;) !engauditan dalam lingkungan #% yang terlalu Kompleks
Ketika organisasi memperluas penggunaan #%'nya, pengendalian internal seringkali dimasukkan ke dalam
aplikasi'aplikasi yang hanya tersedia secara elektronik atau biasa disebut pengauditan melalui computer.
!endekatan tersebut dilakukan dengan*
a. !endekatan !engujian ata
Auditor memproses pengujian data mereka sendiri dengan menggunakan sistem computer klien dan
program aplikasi untuk menentukan apakah pengendalian otomatis sudah memproses data yang diuji
dengan tepat. !ertimbangan utama pengujian data adalah*
!engujian data harus memasukkan semua kondisi yang ingin diuji oleh auditor
!rogram aplikasi yang diuji oleh harus sesuai dengan aplikasi yang digunakan oleh klien.
ata yang diuji harus dihapuskan dari catatan klien
-
8/12/2019 Audit Arens
25/27
b. $imulasi !aralel
Auditor menggunakan perangkat lunak yang dikendalikan auditor untuk melakukan operasi yang sama
dengan yang dikerjakan oleh klien, dengan menggunakan arsip data yang sama untuk menentukan
efektivitas pengendalian otomatis dan untuk mendapatkan bukti mengenai saldo secara elektronik
c. !endekatan 2odul Audit yang 2elekat
Auditor memasukkan sebuah modul audit dalam sistem aplikasi klien untuk mengidentifikasi jenis
transaksi khusus. ontoh meminta modul terkait transaksi pembelian dari data elektronik klien.
BAB 99 K$+U7UA" !7"A"AA" A" !7/87A2 AU%#
enis'enis !engujian
1) Peng$2ian Pengendalian
%emahaman auditor terhadap pengendalian internal digunakan untuk mengukur risiko pengendalian
untuk setiap tujuan audit terkait transaksi untuk mendapatkan pemahaman apakah pengendalian sudah
diterapkan. !engujian pengendalian, baik secara manual maupun otomatis, dapat mencakup jenis bukti
berikut ini, yaitu*
a) 2elakukan tanya ja&ab
b) 2emeriksa dokumen, catatan dan laporan
c) 2engamati aktivitas terkait pengendalian
d) 2engerjakan ulang prosedur'prosedur klien
") Peng$2ian S$-stantif Transa!si
Merupakan prosedur yang dirancang untuk menguji salah saji rupiah *sering kali disebut salah saji
moneter+ yang secara langsung berpengaruh pada ketepatan saldo laporan keuangan. !engujian
-
8/12/2019 Audit Arens
26/27
-
8/12/2019 Audit Arens
27/27
2elakukan !rosedur analitis akhir
2engevaluasi asumsi keberlangsungan usaha (going concern)
2endapatkan surat representasi klien
2embaca informasi dalam laporan tahunan untuk meyakinkan bah&a informasi yang disajikan
konsisten dengan laporan keuangan
.) #ener-it!an /aoran A$dit
d) Kom$ni!asi dengan Komite a$dit dan #ana2emen 5 mengkomunikasikan setiap kekurangan dalam
pengendalian internal yang signifikan.