BAB 1-3 (1)
Transcript of BAB 1-3 (1)
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 1/18
1
I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Indonesia adalah negara agraris, dan pernah mendapat penghargaan dari FAO
atas keberhasilannya dalam swasembada beras. Semua bangsa Indonesia tahu dan
sadar bahwa bangsa Indonesia mempunyai potensi besar dalam sektor pertanian. Hal
ini dapat dilihat dari mata pencaharian utama masyarakat Indonesia adalah bertani.
Dapat dikatakan pula bahwa sebagian besar masyarakat Indonesia menggantungkan
hidupnya dari sektor agraris ini. Baik itu bercocok tanam, beternak, ataupun yang
lainnya.
ertanian adalah kegiatan peman!aatan sumber daya hayati yang dilakukan
manusia untuk menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri atau sumber energi,
serta untuk mengelola lingkungan hidupnya. ertanian dalam arti luas meliputi sektor
pertanian, perikanan, peternakan dan perkebunan. embangunan sektor pertanian
bertu"uan untuk pemenuhan pangan dan gi#i serta menambah pendapatan
$kese"ahteraan% masyarakat.
Sektor pertanian memegang peranan yang sangat penting dalam struktur ekonomi
nasional, karena ternyata sektor pertanian lebih tahan menghadapi krisis ekonomi
dibandingkan dengan sektor lainnya. Selain itu sektor pertanian memegang peran penting dalam mencukupi kebutuhan penduduk, meningkatkan pendapatan petani,
penyediaan bahan baku industri, memberi peluang usaha serta kesempatan ker"a, dan
menun"ang ketahanan pangan nasional.
1.2 Tujuan
&. 'ntuk mengetahui peran pertanian dalam perekonomian sebagai penyedia
pangan
(. 'ntuk mengetahui peran pertanian dalam perekonomian sebagai penyedia bahan baku industri dan pasar produk industri
). 'ntuk mengetahui peran pertanian dalam perekonomian sebagai penyedia
lapangan ker"a
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 2/18
2
*. 'ntuk mengetahui peran pertanian dalam perekonomian sebagai kontributor
+D
. 'ntuk mengetahui peran pertanian dalam perekonomian sebagai sumber
perolehan De-isa $ekspor%
6. 'ntuk mengetahui peran pertanian dalam perekonomian sebagai pelestarian
lingkungan hidup $enyedia asa /ingkungan%
1.3 Manfaat
&. 0ahasiswa dapat mengetahui peran pertanian dalam perekonomian sebagai
penyedia pangan
(. 0ahasiswa dapat mengetahui peran pertanian dalam perekonomian sebagai
penyedia bahan baku industri dan pasar produk industri
). 0ahasiswa dapat mengetahui peran pertanian dalam perekonomian sebagai
penyedia lapangan ker"a
*. 0ahasiswa dapat mengetahui peran pertanian dalam perekonomian sebagai
kontributor +D
. 0ahasiswa dapat mengetahui peran pertanian dalam perekonomian sebagai
sumber perolehan De-isa $ekspor%
1. 0ahasiswa dapat mengetahui peran pertanian dalam perekonomian sebagai
pelestarian lingkungan hidup $enyedia asa /ingkungan%
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 3/18
3
II. PEMBAHASAN
2.1 Peranan Pertanian Seagai Pen!e"ia Pangan
eranan petani tidak data dilepaskan dalam kehidupan masyarakat. 0engapa
demikian karena petani men"adi pemasok setiap kebutuhan pangan dari setiap
anggota keluarga dalam pemenuhan kebutuhan pokoknya sehari2hari. 3anpa adanya
petani manusia tentu tidak dapat memenuhi kebutuhannya, bahkan harus mengimpor
bahan2bahan pangan dari luar negeri.
'ntuk wilayah Indonesia pro!esi sebagai petani mampu mengurangi angka
pengangguran yang cukup besar dimana sektor pertanian terbuka secara luas asalkan
memiliki modal dan pengetahuan yang cukup dalam pengelolaan usahatani tersebut.
4eterkaitan peran para petani dengan masyarakat bisa disamakan sebagai keterkaitan
antara produsen dengan konsumen. Dimana produsen harus menyediakan barang2
barang kebutuhan konsumen di setiap saat. Oleh karena itu terdapat saling
ketergantungan antara peran petani dengan masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan
masyarakat. 4ebutuhan masyarakat sangat tergantung terhadap hasil pertanian karena
masyarakat memerlukan pangan.
embangunan pertanian di Indonesia tetap dianggap terpenting dari keseluruhan
pembangunan ekonomi, apalagi semen"ak sektor pertanian men"adi penyelamat perekonomian nasional karena "ustru pertumbuhannya meningkat, sementara sektor
lain pertumbuhannya negati!. Beberapa alasan yang mendasari pentingnya pertanian
di Indonesia antara lain5
&. otensi sumberdayanya yang besar dan beragam,
(. angsa terhadap pendapatan nasional cukup besar,
). Besarnya penduduk yang menggantungkan hidupnya pada sektor ini,
*. 0en"adi basis pertumbuhan di pedesaan.
Berdasarkan latar belakang tersebut ditambah dengan kenyataan, "ustru kuatnya
aksesibilitas pada in-estor asing atau swasta lebih besar dibandingkan dengan petani
kecil dalam peman!aatan sumberdaya pertanian di Indonesia, maka dipandang perlu
adanya grand strategy pembangunan pertanian melalui pemberdayaan petani kecil.
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 4/18
4
0elalui konsepsi tersebut, maka diharapkan mampu menumbuhkan sektor pertanian,
sehingga pada gilirannya mampu men"adi sumber pertumbuhan baru bagi
perekonomian Indonesia, khususnya dalam hal pencapaian sasaran yakni5 $&%
mense"ahterkan petani, $(% menyediakan pangan, $)% sebagai wahana pemerataan
pembangunan untuk mengatasi kesen"angan pendapatan antar masyarakat maupun
kesen"angan antar wilayah, $*% merupakan pasar input bagi pengembangan
agroindustri, $% menghasilkan de-isa, $1% menyediakan lapangan peker"aan, $6%
peningkatan pendapatan nasional, dan $7% tetap mempertahankan kelestarian
sumberdaya $Arda, (8&8%.
eranan klasik dari sektor pertanian dalam perekonomian nasional adalah
penyediaan bahan pangan bagi penduduk Indonesia yang saat ini sudah ber"umlah(8 "uta "iwa. Dengan peranan pertanian sebagai penyedia bahan pangan yang relati!
murah, telah memungkinkan biaya hidup di Indonesia tergolong rendah di dunia.
9endahnya biaya hidup di Indonesia men"adi salah satu daya saing nasional.
4eberhasilan dalam penyediaan bahan pangan yang cukup dan stabil memiliki peran
yang besar dalam penciptaaan ketahanan pangan nasional $ food security% yang erat
kaitannya dengan stabilitas sosial, ekonomi, dan politik $:ibowo. (886%.
Tael 1. Data /uas anen, rodukti-itas, dan roduksi adi di Indonesia Selama
3ahun (8872(8&(
3ahun /uas anen $Ha% rodukti-itas $4w;Ha% roduksi $3on%
(887 &(.)(6.*( *7,<* 18.)(<(
(88< &(.77).61 *<,<< 1*.)<7.7<8
(8&8 &).().*8 8,& 11.*1<.)<*
(8&& &).(8).1*) *<,78 1.61.<8*
(8&( &).**.(* &,)1 1<.81.&(1
Sumber5 Data 4ementrian ertanian Indonesia, (8&(
a. 3ahun (887
ada tahun (887, penyedia pangan di Indonesia meninggat dari tahun sebelumnya.
/uas panen, produkti-itas maupun produksinya cukup banyak.
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 5/18
5
b. 3ahun (88<
ada tahun (88<, ter"adi kenaikan pada hasil produksi yang cukup tinggi.
rodukti-itas maupun luas panennya "uga mengalami kenaikan yang cukup tinggi.
c. 3ahun (8&8
ada tahun (8&8 "uga ter"adi kenaikan tetapi tidak begitu signi!ikan.
d. 3ahun (8&&
ada tahun (8&&, produksi padi mengalami penurunan. /emahnya daya
dukung pemerintah dalam urusan permodalan dan teknologi menyebabkan petani
tidak bisa bersaing secara bebas dengan produk impor. Akibatnya, karena
ketidakmampuan bersaing itu, petani banyak yang bertrans!ormasi men"adi kaum
urban.enurunan produksi pertanian "uga berkaitan dengan menyusutnya "umlah
lahan pertanian. Banyak lahan pertanian yang berpindah tangan ke swasta dan
beralih2!ungsi men"adi perkebunan sawit, kawasan bisnis, dan lain sebagainya.
Sementara banyak lahan menganggur tidak bisa diprodukti!kan oleh pemerintah.
e. 3ahun (8&(
ada tahun (8&(, produksi hasil pangan kembali meningkat. eningkatan
produkti-itas ini terutama hasil dari penerapan Sekolah /apangan engelolaan
3anaman 3erpadu yang mencapai luasan. enggunaan bibit unggul bermutu dan
penerapan paket teknologi S/33 secara signi!ikan memberikan kontribusi pada
kenaikan produkti-itas padi sawah.
eluang Indonesia lebih ma"u sangat besar "ika dibandingkan dengan negara lain.
/ebih2lebih dari segi sumber daya alam termasuk sektor pertanian. Sebagai negara
yang dilalui garis khatulistiwa, dilalui "a"aran gunung -ulkanik dan wilayah lautan
yang luas serta hamparan hi"au nan indah, Indonesia men"adi negara yang kaya akan
sumber energi, bertanah subur dan sangat berpotensi untuk dikembangkan dari segi
sumber daya alamnya. Indonesia didaulat sebagai negara dengan biodi-ersitas
tertinggi.
Dengan adanya sektor pertanian maka ketahanan pangan nasional dapat
dipenuhi. 4etahanan pangan tersebut meliputi kecukupan pangan, keragaman
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 6/18
6
tanaman, dan keamanan pangan.ertanian di Indonesia sebenarnya sebagian besar
telah mencukupi ketersediaan pangan bagi masyarakatnya, namun mengapa Indonesia
masih mengimpor barang2barang yang telah ada di negara ini sendiri dan mengekspor
barang yang kita sendiri mengimpornya. 3anah sawah mampu menyediakan 7 = &88
> kebutuhan beras dalam negeri, terbukti tahun &<7* kita telah berhasil dalam
berswasembada beras, yang mencukupi kebutuhan beras nasional $4amaluddin,
&<<7%.
4eragaman tanaman di Indonesia sangat banyak, kita harus men"aganya agar
tanaman tersebut tidak hilang dan punah. Dengan adanya program di-ersi!ikasi
pangan maka keragaman tanaman dapat di"aga.
ertanian Indonesia telah berkontribusi dalam meningkatkan keamanan panganyaitu mampu mendukung ter"aminnya kesehatan, gi#i, mutu pangan, serta menun"ang
peningkatan kecerdasan dan kualitas sumberdaya manusia.
Sektor pertanian menghasilkan bahan baku untuk peningkatan sektor industri dan
"asa, sektor pertanian dapat menghasilkan atau menghemat de-isa yang berasal dari
ekspor atau subtitusi impor, sektor pertanian merupakan pasar potensial bagi produk2
produk sektor industri, trans!er surplus tenaga ker"a dari sektor pertanian ke sektor
industri merupakan salah satu sumber pertumbuhan ekonomi, dan sektor pertanian
mampu menyediakan modal bagi pengembangan sektor2sektor lain $?apitupulu,
(886%.
2.2 Peranan Pertanian Seagai Pen!e"ia Ba#an Baku In"u$tri "an Pa$ar
Pr%"uk In"u$tri
Sektor pertanian merupakan sektor yang berperan penting dalam perekonomian
Indonesia. eran sektor industri terhadap perekonomian nasional menun"ukkan
ge"ala yang cukup menggembirakan. 0enurut Okta-iani dan Sahara $(88%, sektor
industri dapat dibedakan men"adi dua, yaitu agroindustri dan non agroindustri.
Secara umum de!inisi agroindustri adalah industri yang bahan bakunya berasal dari
hasil pertanian. Sementara itu, menurut 4lasi!ikasi /apangan 'saha Indonesia
$4/'I%, yang termasuk dalam agroindustri meliputi kegiatan yang mengolah bahan
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 7/18
7
dan kegiatan yang menyediakan sarana produksi pertanian $misalnya benih, pupuk
dan pestisida%.
Sektor pertanian "uga berperan sebagai penyedia bahan baku dan pasar yang
potensial bagi sektor industri. ada saat perekonomian nasional dilanda krisis,
ternyata sector pertanian terbukti mampu men"adi penyangga ekonomi nasional.
engalaman krisis multidimensi tahun &<<62&<<7 memberikan pela"aran berharga
betapa strategisnya sektor pertanian sebagai "angkar, peredam ge"olak, dan
penyelamat bagi sistem perekonomian nasional disaat sektor2sektor lainnya
mengalami keterpurukan sebagai akibat krisis ekonomi tersebut, terutama industri
yang banyak komponen impornya $ foot loose industries%. Hal ini dapat diukur dari
pangsa sektor pertanian dalam pembentukan roduk Domestik Bruto $DB%, penyedia lapangan ker"a, sumber pendapatan bagi sebagian besar masyarakat
Indonesia, pengentasan kemiskinan, perolehan de-isa melalui ekspor non migas,
penciptaan ketahanan pangan nasional dan penciptaan kondisi yang kondusi! bagi
pembangunan sektor lain.
Sepan"ang tahun (8882(881, lebih dari *8 "uta "iwa atau sekitar ** > angkatan
ker"a di Indonesia menggantungkan peker"aan pada sektor pertanian. ?amun
demikian, apabila dilihat dari sumbangannya terhadap DB pada periode yang sama,
ternyata sektor pertanian hanya mampu memberikan kontribusi sekitar &>.
Tael 2. 3enaga 4er"a dan ?ilai Output Sektor ertanian dan Industri engolahan di
Indonesia, 3ahun (8882(881
3ahun 3enaga 4er"a
$uta iwa%
DB
$0ilyar 9upiah%
ertanian Industri ertanian Agroindustr
i
?on
Agroindustr
i
3otal
Industri
(888 *8,
$*,&%
&&,6
$&),8%
(&1.7)&
$&,18%
(*8.166
$&6,)(%
<8.1*&
$1,(%
))&.)&7
$(),7*%
(88& )<,6
$*),7%
&(,&
$&),)%
((.171
$&,1*%
(*(.67)
$&1,7)%
&8*.1*1
$6,(%
)*6.*(<
$(*,87%
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 8/18
8
(88( *8,1
$**,)%
&(,&
$&),(%
()(.<6)
$&,*6%
(*6.171
$&1,*%
&&<.()
$6,<)%
)16.(8<
$(*,)7%
(88) *(,8
$*1,(%
&8,<
$&(,88
(*8.)76
$&,(*%
(18.86
$&,(%
&7&.(*7
$&&,*<%
**&.6
$(7,8&%(88* *8,1
$*),)%
&&,&
$&&,7%
(*6.&1*
$&*,<(%
(1<.<*<
$&1,)8%
(88.88)
$&(,86%
*1<.<(
$(7,)6%
(88 *&,7
$**,)%
&&,6
$&(,)%
().6(1
$&*,*<%
(6<.8*<
$&,<*%
(&(.)6)
$&(,&)%
*<&.*((
$(7,86%
(881 *8,&
$*(,&%
&&,<
$&(,%
(1&.8
$&,6<%
(<&.8
$&,6<%
(((.8
$&(,81%
&*.&<(
$(6,7*%
Sumber5 BS $(881%.
ada 3abel (, nampak bahwa dika"i dari kontribusinya terhadap DB
Indonesia selama tahun (8882(881, sektor industri menyumbang lebih dari (*
persen, dimana lebih dari separuhnya merupakan sumbangan sub sektor
agroindustri. Dalam hal penyerapan tenaga ker"a, sektor industri mampu
menyerap tenaga ker"a lebih dari &( "uta "iwa selama tahun (8882(88(, walaupun
pada tahun (88) sempat mengalami penurunan men"adi hanya &8.< "uta "iwa dan
meningkat kembali pada tahun2tahun berikutnya.
Dewasa ini, dan terlebih lagi di masa yang akan datang, orientasi sektor pertanian
telah berubah dari orientasi produksi kepada orientasi pasar. Dengan berlangsungnya perubahan pre!erensi konsumen yang makin menuntut atribut produk yang lebih
rinci dan lengkap serta adanya pre!erensi konsumen akan produk olahan, maka
motor penggerak sektor pertanian harus berubah dari usahatanikepada industri
pengolahan hasil pertanian $agroindustri%. 0enurut Departemen ertanian $(88(%,
untuk mengembangkan sektor pertanian yang modern dan berdaya saing, maka
agroindustri harus men"adi lokomoti! dan sekaligus penentu kegiatan subsektor
usahatani dan selan"utnya akan menentukan subsektor agribisnis hulu.
0enurut Departemen ertanian $(88%, paling sedikit ada lima alasan utama
mengapa agroindustri penting untuk men"adi lokomoti! pertumbuhan ekonomi
nasional masa depan, yakni karena hal2hal berikut5
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 9/18
9
&. Industri pengolahan mampu mentrans!ormasikan keunggulan komparati! men"adi
keunggulan bersaing $kompetiti!%, yang pada akhirnya akan memperkuat daya
saing produk agribisnis Indonesia.
(. roduknya memiliki nilai tambah dan pangsa pasar yang besar, sehingga
kema"uan yang dicapai dapat mempengaruhi pertumbuhan perekonomian
nasional secara keseluruhan.
). 0emiliki keterkaitan yang besar baik ke hulu maupun ke hilir $ forward and
backward linkages%, sehingga mampu menarik kema"uan sektor2sektor lainnya.
*. 0emiliki basis bahan baku lokal $keunggulan komparati!% yang dapat
diperbaharui sehingga ter"amin sustainabilitasnya.
. 0emiliki kemampuan untuk mentrans!ormasikan struktur ekonomi nasionaldari pertanian ke industri dengan agroindustri sebagai motor penggeraknya.
Berdasarkan Grand Strategy engembangan Agroindustri yang telah disusun
oleh Departemen ertanian $(88%, program pengembangan agroindustri
diarahkan untuk hal2hal berikut5
&. 0engembangkan cluster industry, yakni industri pengolahan yang terintegrasi
dengan sentra2sentra produksi bahan baku serta sarana penun"angnya.
(. 0engembangkan industri pengolahan skala rumah tangga dan kecil yang
didukung oleh industri pengolahan skala menengah dan besar.
). 0engembangkan industri pengolahan yang mempunyai daya saing tinggi untuk
meningkatkan ekspor dan memenuhi kebutuhan dalam negeri. Adapun
prioritas utama pengembangan agroindustri di!okuskan pada sinergi antara
keunggulan komparati! sumberdaya dengan orientasi pasar, yakni5 $a% industri
pengolahan hasil perkebunan seperti industri pengolahan minyak sawit dan
kelapa, industri kakao olahan, industri gula, industri bi"i mete olahan, industri kopi
bubuk;instan, dan industri teh olahan, $b% industri pengolahan hasil tanaman
pangan dan hortikultura seperti industri buah dan sayur dalam kaleng, industri
minuman sari buah, industri tepung tapioka dan deri-atnya, industri pakan
ternak, dan industri makanan ringan, $c% industri pengolahan hasil peternakan
seperti industri susu olahan, industri daging dalam kaleng, dan industri
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 10/18
10
penyamakan kulit, serta $d% industri pengolahan hasil ikutan;samping seperti
industri agrocomposting, industri pakan ternak, industri coco !iber dan coco peat,
industri karbon akti!, industri minuman dari buah "ambu mete, dan lain2lain.
?amun demikian, selama ini proses industrialisasi di Indonesia ber"alan
masih sangat lambat. Hal ini terlihat antara lain dari semakin sen"angnya ekonomi
desa2kota. Dualisme ekonomi desa2kota telah mengakibatkan kota men"adi pusat
segala2galanya dan ekonomi perdesaan hanyalah pendukung ekonomi perkotaan.
Dalam "angka pan"ang apabila dualisme ekonomi desa2kota tidak dapat diatasi, maka
dapat dipastikan akan muncul masalah lain yang lebih rumit, seperti urbanisasi
besar2besaran, rusaknya kultur asli bangsa seperti gotong royong dan kekeluargaan,
kriminalitas yang meningkat, serta semakin melebarnya kesen"angan pendapatandalam masyarakat. 0asyarakat kaya pemilik modal di perkotaan akan semakin kaya,
sementara itu penduduk miskin di perdesaan semakin bertambah besar $Departemen
ertanian, (88%.
2.3 Peranan Pertanian Seagai Pen!e"ia La&angan 'erja
Sektor pertanian sampai sekarang masih tetap memegang peran penting dan
strategis dalam perekonomian nasional. eran strategis tersebut tidak hanya
diitun"ukkan dengan kontribusi sektor pertanian terhadap produk domestik bruto
$DB% nasional tetapi "uga sebagai penyedia lapangan ker"a. ada saat sektor industri
dan sektor non2pertanian lainnya belum mampu menyerap sepenuhnya tambahan
angkatan ker"a, maka pertanian sering men"adi penampungnya.
Di suatu ?egara besar seperti Indonesia, di mana ekonomi dalam negerinya
masih di dominasi oleh ekonomi pedesaan sebagian besar dari "umlah penduduknya
atau "umlah tenaga ker"anya beker"a di pertanian. @aitu sekitar **> angkatan ker"a.
Di Indonesia daya serap sektor tersebut pada tahun (888 mencapai *8,6 "uta lebih.
auh lebih besar dari sektor lainnya. Ini berarti sektor pertanian merupakan sektor
dengan penyerapan tenaga ker"a yang tinggi. Dengan adanya lahan yang luas sektor
pertanian dapat mengurangi angka perpindahan penduduk ke kota yang sekarang ini
ter"adi. Struktur tenaga ker"a di Indonesia sekarang masih didominasi oleh sektor
pertanian sekitar *(,61 persen $BS, (881%.
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 11/18
11
Berdasarkan 9encana 3enaga 4er"a ?asional (88*2(88< menyebutkanselama
&<<12(88(, lapangan usaha pertanian mempunyai peran yang sangatstrategis bagi
ketenagaker"aan Indonesia 5 secara rata2rata, untuk setiap &8orang peker"a Indonesia,
*2 diantaranya beker"a atau berusaha di lapangan usaha itu. Implikasi kebi"aksanaan
dari !akta ini "elas, adalah tidak realistis "ika lapangan usaha pertanian diabaikan
dalam kerangka perencanaan pembangunan makro.
eranan sektor pertanian dalam penyerapan tenaga ker"a terlihat ketika ter"adi
krisis ekonomi. 4risis ekonomi yang berlangsung mulai pertengahan tahun &<<6
mengakibatkan perubahan struktural kiner"a perekenomian dan pasar ker"a di
Indonesia. ada puncak krisis $&<<7%, perekonomian Indonesia mengalami kontraksi
di bidang ekonomi yang luar biasa sebagaimana ditun"ukan oleh pertumbuhanekonomi yang mencapai minus &),& persen. asar ker"a "uga mengalami perubahan
drastis, hanya dalam setahun $&<<62&<<7% sektor bukan pertanian berkurang lebih dari
(, "uta "iwa, sementara sektor pertanian bertambah lebih dari *,) "uta "iwa, padahal
dalam kurun sebelumnya $&<<82&<<6% telah berkurang sekitar 1,6 "uta "iwa $Silalahi,
(88*%.
2.( Peranan Pertanian Seagai '%ntriut%r )DP
Sektor pertanian memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia.
Salah satunya sektor pertanian "uga memberikan sumbangsih terhadap pendapatan
nasional Indonesia meskipun bukanlah sektor utama penghasil de-isa terbesar negara
ini. Berdasarkan data BS $Agustus (881% disebutkan bahwa kontribusi sektor
pertanian terhadap DB ?asional menempati urutan ketiga setelah sektor industri dan
perdagangan2hotel2restoran, yaitu berkisar &) persen.DB sektor pertanian tersebut
sebagian besar masih didominasi oleh sub sektor 3anaman Bahan 0akanan $3B0%,
meskipun cenderung !luktuati!. 3empat selan"utnya diduduki oleh sub sektor
perkebunan diikuti perikanan dan peternakan.
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 12/18
12
Tael 3. DB Sektor ertanian Berdasar Harga 4onstan $0iliar 9upiah% 3ahun (882
(881
Sektor ;
subsektor
(88 (881
I II III I umlah I II
ertanian 1)67),& 1&1,( 1<1*),) 787,6 (*)<&,) 11)<, 1618&,)
3B0 )661,& )()86,( )((<*,* ()6<,7 &(66, )77)6,8 ))688,7
4ebun 6*,6 &86(*,< &*7(, <)16,7 *8*(<,< 1(<),* &&&*6,1
eternaka
n
78*&, 6<8<,* 7(&*,< 7*&,* )(7&,( 7*<1,) 7&<8,)
4ehutana
n
)1&1, *16,& **&&,< *)71,* &1<7&,< )16,7 *),)
erikanan 76<*,) <1*6,1 &8&)<,1 &88<,) )71*8,7 <)*,8 &88(6,)
DB *(6618,)
*)*<<7,<
**7(76,
*)788,(
&6*<*1,<
**7(7*,*
*687(,
DB ?on
0igas
)<&877,
(
)<<8<&,
*
*&&77,
6
*8(&7,
7
&18*((*,
&
*&()6*,
*(87)<,
)
Sumber5 BS, (881
0enurut 4u#nets $&<1&%, kontribusi sektor pertanian terhadap +D tercipta
karena 5
&. 0ampu mendorong ekspansi sektor non pertanian melalui penyediaan pangan dan
bahan baku bagi industri pengolahan
(. 0empu menghasilkan surplus atas neraca pembayaran karena sumbangannya
terhadap ekspor maupun pengembangan produk subsitusi impor.
2.* Peranan Pertanian Seagai Su+er Per%le#an De,i$a -Ek$&%r
kspor merupakan salah satu -ariable in"eksi dalam perekonomian suatu negara,
artinya "ika ekspor suatu negara meningkat maka perekonomian negara tersebut akan
lebih meningkat lagi, karena adanya proses multipler dalam perekonomian tersebut.
Fungsi penting komponen ekspor dari perdagangan luar negeri adalah negara
memperoleh keuntungan dan pendapatan nasional naik, yang pada gilirannya
menaikkan "umlah output dan la"u pertumbuhan ekonomi. Dengan tingkat output
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 13/18
13
yang lebih tinggi lingkaran setan kemiskinan dapat dipatahkan dan pembangunan
ekonomi dapat ditingkatkan.
kspor adalah barang dan "asa yang diproduksi didalam negara dan di"ual diluar
negeri. ika suatu negara membuka perdagangan internasional dan men"adi
pengekspor suatu barang, maka produsen domestic barang tersebut akan diuntungkan
dan konsumen domestic barang tersebut akan dirugikan. embukaan perdagangan
internasional akan menguntungkan negara yang bersangkutan secara keseluruhan
karena keuntungan yang diperoleh melebihi kerugian. Dalam analisis keseimbangan
pendapatan nasional dalam perekonomian terbuka diandaikan kspor merupakan
pengeluaran otonomi, yaitu ia tidak ditentukan oleh pendapatan nasional. kspor
terutama ditentukkan oleh harga relati-e barang dalam negeri dipasaran luar negeri,kemampuan barang dalam negeri untuk bersaing dipasaran dunia, dan citarasa
penduduk di negara2negara lain terhadap barang yang diproduksikan suatu ?egara.
Dari studi pertumbuhan ekonomi selama periode &<17 = &<7* yang dilakukan
oleh Bela Balassa $&<71% terhadap sekelompok luar negara2negara yang sedang
berkembang yang dibedakan antara negaranegara yang berorientasi keluar $Outward-
Oriented Countries% dan ?egara2negara yang berorientasi kedalam $ Inward- oriental
countries% menemukan bahwa negara2negara yang menerapkan strategi pembangunan
yang berorientasi keluar memiliki kiner"a pertumbuhan ekonomi yang "auh lebih baik
dari pada negara2negara yang menerapkan strategi pembangunan yang berorientasi
kedalam atau substitusi impor.
ertanian "uga mempunyai kontribusi yang besar terhadap peningkatan de-isa,
yaitu lewat peningkatan ekspor dan atau pengurangan tingkat ketergantungan ?egara
tersebut terhadap impor atas komoditi pertanian. Sektor pertanian merupakan
penghasil de-isa yang penting bagi Indonesia. Salah satu subsektor andalannya
adalah subsektor perkebunan, seperti ekspor komoditas karet, kopi, teh, kakao, dan
minyak sawit. /ebih dari 8> total produksi komoditas2komoditas tersebut adalah
untuk diekspor.
ada lima tahun terakhir, subsektor perkebunan secara konsisten menyumbang
de-isa dengan rata2rata nilai ekspor produk primernya $belum termasuk nilai ekspor
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 14/18
14
produk olahan perkebunan% mencapai 'SC * milyar per tahun. Sumbangan sector
pertanian terhadap pembangunan dan de-isa negara ditentukan oleh produkti-itas dari
sector ini. 4arena sektor ini memilik sumbangan besar terhadap perekonomian
nasional, maka rendahnya produkti-itas pertanian akan berpengaruh terhadap
produkti-itas perekonomian secara keseluruhan.
Sumbangan terbesar sektor pertanian selama I $embangunan angka
an"ang% adalah tercapainya swasembada pangan, khususnya beras. ada masa
tersebut Indonesia mampu mengekspor beras ke beberapa negara miskin sehingga
dapat menambah de-isa. Dampak swasembada tersebut adalah meningkatnya
pendapatan masyarakat, kualitas gi#i, serta penghematan de-isa. Selain itu,
swasembada pangan "uga telah meningkatkan kestabilan ekonomi nasional.Tael (. 9ingkasan erkembangan kspor Indonesia anuari = Oktober (8&* dan
(8&
Tael *. erkembangan kspor 4omoditi Hasil ertanian anuari = Oktober (8&* dan
(8&
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 15/18
15
+ambar &. erbandingan ?ilai kspor Indonesia ada anuari = Oktober (8&* Dan(8&
Tael 6. erkembangan kspor ?on 0igas 0enurut 4elompok roduk @ang
Dihasilkan 3ahun&<<) = (887 $uta 'S C%
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 16/18
16
0enurut 4ementerian erdagangan 9epublik Indonesia, terdapat beberapa
komoditas utama ekspor dari Indonesia. Dari beberapa komoditas utama tersebut,
hasil komoditas dari sektor pertanian antara lain sawit, udang, kakao, dan dan kopi.
2.6 Peranan Pertanian Seagai Pele$tarian Lingkungan Hi"u& -Pen!e"ia /a$a
Lingkungan
ertanian dengan lingkungan mempunyai keterkaitan yang saling berpengaruh.
0isalnya sa"a tanpa lingkungan yang mendukung pertanian tidak akan ada, dan "uga
tanpa pertanian lingkungan tidak bisa berkembang sampai seperti saat ini. Dengan
adanya lingkungan yang mendukung, misalnya tersedianya suhu, kadar air, ph tanah
dan unsur lingkungan yang lainnya maka pertanian akan berkembang dengan baik.
/ingkungan "uga dapat men"adi pendaur ulang limbah organik yang nantinya dapat
berman!aat bagi tananam itu lagi.
0enurut Arda $(8&8%, dengan adanya pertanian maka lingkungan kita akan baik,
misalnya tanaman memproduksi gas Oksigen $O(% supaya udara men"adi segar dan
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 17/18
17
se"uk. Dan pertanian "uga dapat mencegah ter"adinya ban"ir, erosi, serta memelihara
pasokan air tanah yang secara tidak langsung dapat melestarikan ke"ernihan air.
III. PENUTUP
8/20/2019 BAB 1-3 (1)
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1-3-1 18/18
18
III.1 'e$i+&ulan
Sektor pertanian memiliki peran penting bagi perekonomi Indonesia. eranan
sektor pertanian adalah sebagai sumber penghasil bahan kebutuhan pokok, sandang
dan papan, menyediakan lapangan ker"a bagi sebagian besar penduduk, memberikan
sumbangan terhadap pendapatan nasional yang tinggi, memberikan de-isa bagi
negara dan mempunyai e!ek pengganda ekonomi yang tinggi dengan rendahnya
ketergantungan terhadap impor $multiplier effect), yaitu keterkaitan input-output
antar industri, konsumsi dan investasi. Sektor pertanian "uga dapat men"adi basis
dalam mengembangkan kegiatan ekonomi perdesaan melalui pengembangan usaha
berbasis pertanian yaitu agribisnis dan agroindustri. Dengan pertumbuhan yang terus
positi! secara konsisten, sektor pertanian berperan besar dalam men"aga la"u pertumbuhan ekonomi nasional.
ertanian "uga mempunyai kontribusi yang besar terhadap peningkatan de-isa,
yaitu lewat peningkatan ekspor dan atau pengurangan tingkat ketergantungan ?egara
tersebut terhadap impor atas komoditi pertanian. Salah satu subsektor andalannya
adalah subsektor perkebunan, seperti ekspor komoditas karet, kopi, teh, kakao, dan
minyak sawit. eran terakhir sektor pertanian dalam perekonomian Indonesia yaitu
sebagai penyedia "asa lingkungan. Sektor pertanian harus mampu membangun usaha
yang berdaya saing tinggi dan mampu berperan serta dalam melestarikan lingkungan
hidup.
III.2 Saran
Diperlukan adanya sebuah penyuluhan besar2besaran dalam penyampaian
in!ormasi serta pendidikan bagi petani dalam pengalihan teknologi dari tradisonal
men"adi modern dalam pengelolaan pangan yang memperhatikan kelestarian
lingkungan. erlu pula adanya pengka"ian ulang terhadap kebi"akan para pemerintah
disektor pertanian guna penggalangan dana dalam peningkatan sector pertanmian di
Indonesia agar memberikan !asilitas yang layak dan tepat bagi para petani dalam
pengeloaan lahannya.