Profil Teknologi Incon

21
PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON Disusun oleh : Bima Widjajaputra – Direktur CV. INCON MBI YOGYAKARTA, 2016

Transcript of Profil Teknologi Incon

Page 1: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Disusun oleh :

Bima Widjajaputra – Direktur CV. INCON MBI

YOGYAKARTA, 2016

Page 2: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

>>> PENGANTAR

Teknologi Incon lahir untuk menjawab problema mendasar budidaya pertanian di Indonesia, yakni:

Tanah yang bantat akibat residu kimia pupuk, pestisida dan herbisida berlebihan serta praktek pertambangan yang tidak ramah lingkungan..

Tanah permukaan yang kekurangan C organik (rata-rata 1-2%) dari total standard kebutuhan tanah subur yang kandungan C organiknya 5-7%.

Hal ini mengakibatkan tidak terpenuhinya standard kebutuhan optimal bagi pertumbuhan dekomposer dan mikroorganisme penyubur tanah

lainnya. Akibatnya adalah peningkatan kebutuhan pupuk kimia dari tahun ke tahun hanya untuk mencapai hasil produksi yang sama. Dampaknya saat ini peningkatan biaya produksi tidak serta merta meningkatkan hasil produksi. Indonesia yang memiliki potensi keanekaragaman hayati tertinggi di dunia sebenarnya sangat tidak layak mengalami hal tersebut. Pengabaian atas potensi ini mengakibatkan terpuruknya pertanian di Indonesia, bagai tikus mati di lumbung padi. Penyehatan tanah dan penyuburan tanaman secara terpadu sangat dibutuhkan. Para peneliti di INCON Institute telah berhasil memformulasikan produk dan aplikasinya untuk menjawab kebutuhan tersebut.

Strategi Penyehatan Tanah - Penyuburan Tanah dan Tanaman :

1. Revolusi pembenahan tanah 2. Revolusi penyuburan tanaman 3. Optimasi potensi sumberdaya lokal dalam produksi/ aplikasi.

Aplikasi Praktis : 1. Aplikasi formula produk BIOCOND untuk pembenahan tanah

secara cepat agar sehat dan subur kembali. Produk ini sekaligus akan mendetoks residu kimia dan logam berat, meningkatkan daya adaptasi tanaman, memperkuat tanaman, membuat umbi dan biji lebih bernas, meningkatkan mikroorganisme penyubur, meningkatkan volume dan pertumbuhan jamur antagonis (mencegah serangan jamur pengganggu)

2. Aplikasi formula pupuk organik cair/ Bioreaktor HUMUS SUBUR atau biang pupuk cair D’NATURE untuk menambah

Page 3: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

nutisi mikro, hormon, mikroorganisme penyubur, meningkatkan daya kecambah, meningkatkan klorofil daun, merejuvinasi sel dan mempercepat pertumbuhan tanaman.

3. Aplikasi biang pupuk organik cair herbal D’NATURE untuk pembuatan pupuk organik cair secara cepat (12 jam sudah siap pakai) dan efisien berbasis potensi lokal.

>>> Implementasi Penerapan Produk di Lapangan

BIOCOND atau BIOFIT Bm-01 atau ULTRA BIOSOIL

Kebutuhan : 20-30 kg BIOCOND untuk membuat 8-10 ton SUPER BIOKOMPOS,

diaplikasikan untuk 1 hektar tanah.

Serbuk berwarna abu-abu kecoklatan ini diterapkan dalam pembuatan kompos premium atau SUPER BIO KOMPOS berbasis seresah tanaman dan atau kotoran hewan. Kompos premium ini nantinya akan dijadikan pupuk dasar yang dicampur tanah sebelum penanaman dan berfungsi sebagai penyedia nutrisi makro (N, P,

K) dan nutrisi mikro, prebiotik dan hormon perangsang tumbuh akar. Secara umum kebutuhan awal kompos premium di lahan dalam

satu musim tanam padi (4 bulan) berkisar antara 8-10 ton per hektar

tanpa penambahan pupuk kimia untuk menghasilkan produk ORGANIK MURNI 100%. Kemudian dari musim ke musim dikurangi hingga stabil 2 ton per hektar sesuai perkembangan kesuburan tanah. Pembuatan Kompos Premium atau SUPER BIOKOMPOS :

1. Buat Biang Fermentor (BF) sebagai berikut:

a. 250 cc POC D’NATURE atau BIOREAKTOR + 10 liter air +

250 gr tetes tebu /gula dicampur dan diaduk sampai rata.

Page 4: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

b. Masukan ke dalam wadah/jerigen dan tutup rapat selama 2

hari, hindarkan dari sinar matahari langsung.

c. Setelah 2 hari, maka Biang Fermentor sudah jadi dan siap

digunakan.

2. Buat Ragi Cair D’NATURE atau BIOREAKTOR (RC) sebagai

berikut:

Setiap 1 liter BF ditambah 9 liter air dinamakan Ragi Cair.

3. Siapkan kotoran ternak atau limbah pertanian formula INCON

(kombinasi aneka bahan organic spesifik komoditas)

4. Buatlah SUPER BIOKOMPOS sbb.:

a. Buat tumpukan kotoran ternak dan limbah pertanian yang

sudah dicacah setinggi 10 cm,

b. Taburkan tipis bubuk BIOCOND kemudian siram dengan RC

c. Lanjutkan tumpukan 10 cm berikutnya - taburkan BIOCONDer –

siram dengan RC lagi, begitu seterusnya sampai tinggi

maksimal 60 cm dengan kadar air ideal 30 – 40 %. Tutup

dengan terpal/plastik tidak usah rapat selama 7 hari

5. SUPER BIOKOMPOS siap digunakan sebagai pupuk dasar

Teknik Aplikasi Pupuk Dasar SUPER BIOKOMPOS

Pada Lahan Hamparan (mis.: penyiapan tanam padi, kedele,

jagung, kacang tanah dll atau awal tanam setelah buka lahan.).

Caranya sebagai berikut:

1. Tebarkan SUPER BIOKOMPOS secara merata pada permukaan

tanah.

2. Bajak dan ratakan tanah dengan baik.

3. Semprot tanah dengan RAGI CAIR secara merata pada sore

hari.

4. Biarkan tanah istirahat 1-3 hari, kemudian siap ditanami.

Pada Lahan Bedengan (misal: sawi, bayam, slada. tomat, lombok,

pepaya dll.), sebagai berikut:

1. Buatlah bedengan sesuai ukuran lebar dan ketinggian

2. Tebarkan SUPER BIOKOMPOS secara merata pada permukaan

tanah.

Page 5: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

3. Bajak dan ratakan tanah dengan baik.

4. Semprot tanah dengan RAGI CAIR secara merata pada sore

hari

5. Tutup dengan mulsa bilamana diperlukan.

6. Biarkan tanah istirahat 1-3 hari, kemudian siap ditanami

Pada Sistem Ceplokan (misal : semangka, melon, lombok dll.,

sebagai pengkaya hara dan hormon pertumbuhan). Caranya sebagai

berikut:

1. Lubangi tanah seukuran genggaman tanah orang dewasa

2. Masukkan segenggam SUPER BIOKOMPOS (150-200 cc)ke

dalam lubang tersebut

3. Masukkan bibit tanaman siap tanam, tutup dengan tanah dan

siram dengan RAGI CAIR

Pada Lahan Perkebunan Tanaman Tahunan (misal: kopi,

karet, sawit dll), sebagai berikut :

1. Bersihkan permukaan tanah dari gulma dengan diameter

lingkar piringan sesuai lingkar luar tajuk.

2. Gali lingkaran luar dengan kedalaman sekitar dalamnya

perakaran.

3. Tebarkan 2 x 5 kg per tanaman (berbareng fase

pemupukan) atau 1 x 10 kg per tanaman, pada piringan dan

galian lingkaran luar tersebut.

4. Semprot tebaran SUPER BIOKOMPOS dengan RAGI CAIR

D’NATURE, kemudian tutup dengan lapisan tanah tipis-tipis.

CATATAN ::

250 cc BIOREAKTOR ATAU HUMUSUBUR dan 3 – 5 kg bubuk

BIOCOND digunakan untuk proses pembuatan 1 ton pupuk

kandang (3 bak colt)

Tanaman padi dan polowijo memerlukan 6 – 8 ton Super

BioKompos/Ha/musim untuk tahun pertama.

Tanaman sayur dan holtikultura memerlukan 4 – 6 ton Super

BioKompos/Ha/6 bulan

Page 6: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Tanaman perkebunan usia produktif memerlukan 10 – 15 ton

Super Bio Kompos/Ha/6-12 bulan tergantung kondisi tanah dan

produktivitas tanaman.

Simpanlah Super BioKompos di tempat teduh dengan penutup.

BIOREAKTOR = POCL = GREEN BORNEO Liquid = D’NATURE yang

sudah difermentasi dengan air kelapa

Bubuk BIOCOND = GREEN BORNEO Powder = BIOFIT Bm-01

Dalam kondisi khusus dimana kotoran hewan ataupun seresah tanaman sulit dipenuhi, maka BIOCOND dapat diaplikasikan bersamaan pupuk

dasar kimia dengan perbandingan campuran 1 kg BIOCOND ditambah 20-40 kg pupuk kimia makro (N, P, K) tergantung perlakuan pemupukan sebelumnya. Dosis BIOCOND lebih tinggi diberikan pada tanah dengan tingkat kebantatan tinggi atau terlalu asam. Hal ini dilakukan setelah kebutuhan pupuk kimia makro setempat dikurangi 25-50% dari dosis anjuran pemerintah. BIANG PUPUK CAIR D’NATURE dan POC HumuSubur

Page 7: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Biang Pupuk Cair D’NATURE merupakan serbuk dari bahan alami herbal berwarna coklat kehitaman hasil ekstraksi humus yang telah diperkaya dengan 16 jenis mikroorganisme penyubur tanah dan stabilisator fermentasi.

Dengan volume 5-7 gram D’NATURE dapat dibuat pupuk organik cair sebanyak 1 liter dengan bahan baku utama air kelapa baik kelapa muda maupun yang sudah tua. Air kelapa yang kaya nutrisi dan bersifat labil ini akan diproses dan distabilkan oleh aneka mikroorganisme yang ada dalam D’NATURE sehingga proses pembuatan pupuk cair sangat cepat (12-24 jam) dan stabil dalam tempo 3 minggu.

Pupuk Organik Cair D’NATURE siap diaplikasikan untuk penyemprotan/ penyiraman tanah maupun tanaman dengan dosis 2 sendok makan (10 cc) dalam 5 liter air. Sebaiknya penyemprotan/ penyiraman dilakukan ketika pagi atau sore hari. POC D’NATURE juga digunakan dalam pembuatan RAGI CAIR ataupun SUPER BIOKOMPOS sebagaimana dijelaskan diatas.

Pembuatan POC D’NATURE :

1. Siapkan 1-2 butir kelapa 2. Masukkan 1 sachet 5 gram D’NATURE pada wadah/jrigen 1-2 liter. 3. Pecah dan ambillah air kelapa tersebut dan tampung dalam wadah

yang sudah diisi serbuk D’NATURE, lalu digojok.

4. Tutuplah wadah tersebut rapat-rapat dan simpan di tempat gelap. 5. POC D’NATURE siap digunakan sebagai pupuk organik nutrisi

tinggi setelah disimpan minimal 12 jam.

Page 8: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

6. Tutup kembali wadah dan kendorkan sebentar tutup bilamana wadah menggelembung untuk mengeluarkan gas yang timbul, kemudian tutup rapat kembali dan simpan. POC D’NATURE akan stabil dalam waktu sekitar 3 minggu.

Untuk pengayaan nutrisi, bisa saja air kelapa yang diproses hanya satu butir. Supaya memenuhi 1 liter maka cairan yang lain dapat berupa urine ternak, perasan buah, air jus herbal tertentu sesuai kebutuhan dan mudah didapat setempat dll. Namun demikian masa stabil pupuk organik cair D’NATURE yang diperkaya tersebut sangat variatif tetapi jelas lebih efektif dan efisien. Penggunaan POC D’NATURE Penyuburan kecambah/ tunas umbi, caranya sebagai berikut :

1. Siapkan larutan POC D’NATURE dengan mencampurkan 2 sendok makan POC D’NATURE dengan 1 liter air.

2. Rendamlah biji-bijian siap tanam selama 1 jam (biji lunak) atau 2 jam (biji keras dan umbi) lalu tiriskan

3. Biji/ umbi siap dibibitkan.

Sebagai Pupuk Susulan. Caranya sebagai berikut : 1. Siapkan larutan POC D’NATURE dengan mencampur 2 sendok

makan POC plus 5 liter air. 2. Semprotkan pada permukaan bawah daun pada pagi/ sore hari 3. Lakukan penyemprotan/ penyiraman secara periodik sesuai

kebutuhan tanaman sebagaimana tertera dalam label yang

sudah disederhanakan sebagai berikut :

Page 9: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Dengan semakin tingginya variasi jenis tanaman dan variasi jenis lahan budidaya, maka aplikasi POC D’NATURE dapat disesuaikan sebagai berikut :

Semakin besar tanaman butuh POC lebih banyak dalam penyemprotan.

Semakin rapat tanaman butuh POC per satuan luas lahan semakin banyak dalam penyemprotan.

Penyiraman pada tanah berpasir lebih banyak dibanding jenis tanah yang lain

Lahan tanah gambut atau bekas rawa lebih cocok diperlakukan POC dengan cara disemprot langsung ke daun.

Pada udara yang sangat panas butuh penyemprotan tanaman lebih sering dengan dosis yang lebih rendah.

Aplikasi penyemprotan dengan POC dapat dibarengkan dengan tambahan nutrisi atau bahan cair (padat yang dicairkan) lain dengan volume air yang tetap.

Untuk penyuburan tanah, jangan tambahkan bahan kimia beracun ketika penyiraman dengan POC D’NATURE.

Penggunaan BIOCOND atau BIOFIT Bm-01 atau ULTRA BIOSOIL

yang dipadukan dengan Biang POC D’NATURE atau POC HumuSubur

merupakan aplikasi dasar yang sudah memadai pada berbagai jenis

tanaman dan tanah, bahkan pada tanah rusak bekas tambang.

Namun demikian sesuai kondisi khusus di lapangan dan atas

permintaan konsumen, maka CV. INCON juga membuat turunan dari

produk tersebut yang sudah disesuaikan dengan kondisi lahan dan

tanaman untuk menghasilkan fungsi khusus/ tambahan yang

dikehendaki agar aplikasi lapangan lebih efektif dan efisien. Hal ini

dilakukan untuk sekaligus meminimalisir terlalu banyaknya limbah

kemasan dari berbagai produk yang pada dasarnya dapat disatukan

dalam 1 satu kemasan.

Semua produk khusus tersebut diproduksi oleh CV. INCON saja

atau perusahaan yang ditunjuk oleh CV. INCON dengan pengawasan

produksi oleh para tenaga ahli CV. INCON demi menjaga kualitas dan

kesesuaian standard produksi. Kemasannyapun selalu dibuat khusus.

Page 10: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

>>> JEJAK PERISTIWA DALAM APLIKASI PRODUK

Foto-foto APLIKASI D’NATURE PADA ANEKA TANAMAN SAYURAN DAN HORTIKULTURA DI KEP. MERANTI – RIAU YANG DIPANDU OLEH MBAK

RAHMAWATI S.P. (PPL KEHUTANAN SETEMPAT). Tanah cepat gembur dan subur serta tanaman tumbuh bagus dengan hasil yang melimpah

Page 11: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Foto-foto APLIKASI TERPADU TEKNOLOGI BUDIDAYA FRESH LAND

PADA LAHAN KRITIS KAWASAN LERENG MERAPI – DIY. Semua jenis tanaman tumbuh dengan bagus, bahkan ketika bibit ditanam pada siang hari terik.

Page 12: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Foto-foto APLIKASI TEKNOLOGI BUDIDAYA FRESH LAND (TBFL) PADA BUDIDAYA TANAMAN KUBIS DATARAN RENDAH DI PRAMBANAN – DIY

Dari pesimis tidak dapat tumbuh baik apalagi panen menjadi ketakjuban hasil panen yang mampu melampaui hasil panen kubis dataran tinggi dengan

teknologi konvensional

Page 13: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Foto KEBUN KATES TUMPANGSARI DENGAN LOMBOK DAN PADI

Semua tanaman tumbuh subur dengan panenan melimpah

Foto-foto APLIKASI TEKNOLOGI FRESH LAND PADA BUDIDAYA PEPAYA DAN

ASPARAGUS LAHAN KERING DATARAN RENDAH DI NGAGLIK – DIY. Dari hanya semak belukar yang dapat tumbuh, menjadi pepaya dan asparagus dataran

tinggi pun dapat dipanen.

Page 14: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Foto-foto APLIKASI TEKNOLOGI FRESH LAND PADA BUDIDAYA TEMBAKAU DI TEMANGGUNG – JAWA TENGAH. Dengan TBFL organik (sebelah tangan

kanan) menghasilkan daun tembakau yang lebih besar dan ‘rasa yang lebih kuat’ dibanding cara konvensional (sebelah tangan kiri)

Foto-foto ROOT BEET DITANAM PADA KETINGGIAN + 300 DPL DENGAN TBFL.

Tanaman beet tumbuh dengan bagus dan umbi tumbuh lebih besar.

Foto APLIKASI TEKNOLOGI INCON PADA PADI SINTANUR DI KLATEN-JATENG Bulir padi lebih panjang, berisi, warna kuning cerah hingga panen, daun

bendera tetap segar, timbangan hasil panen lebih berat, jerami kuning segar.

Page 15: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Foto-foto APLIKASI PUPUK ORGANIK CAIR DAN PUPUK TABUR PRODUK INCON

PADA PEMBIBITAN TANAMAN KARET,PERKEBUNAN NANAS DAN ANEKA TANAMAN BAWAH TEGAKAN DI KEBUN NGRANGKAH PAWON – JAWA TIMUR

(PTP NUSANTARA XII). Tanaman tumbuh subur, karet daunnya lebih hijau dengan peningkatan jumlah klorofil yang sangat signifikan, buah nanas lebih

besar dan manis

Page 16: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Foto-foto PELATIHAN APLIKASI TEKNOLOGI INCON DALAM PEMBUATAN KOMPOS PREMIUM DAN ANEKA PUPUK CAIR BAGI PETUGAS PENYULUH

LAPANG DAN PPL TENAGA HARIAN LEPAS DI JAWA TIMUR. Proses pengomposan sangat sederhana, cepat dan hasilnya berupa kompos

premium yang sangat cocok pada aneka tanaman

Foto-foto APLIKASI KOMPOS PREMIUM PADA BUDIDAYA SALAK DI TURI – DIY. Pelepah salah lebih membuka, buah lebat dengan rasa lebih manis, buah tidak mudah busuk, harga jual di pasaran lokal dibeli lebih tinggi Rp2.000-4.000,-/kg

diatas harga buah salah yang dibudidayakan konvensional.

Foto APLIKASI D’NATURE UNTUK TANAMAN STROBERY DI OSAKA – JEPANG

https://www.youtube.com/watch?v=RNQOOliJgNY&feature=youtube_gdata_player

Page 17: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Foto-foto APLIKASI TEKNOLOGI INCON UNTUK PEMULIHAN GETAH KARET DAN PENGEMBANGAN KARET KAKI 3 DI KALIMANTAN SELATAN OLEH PT. NURAMA,

PT. MAB dan PT RUSLI TAHER DI OGAN DAN PARINGIN MATARAMAN BATULICIN

Getah karet mengucur deras kembali dengan kulitas lebih bagus, karet kaki 3 tumbuh lebih cepat dan getah lebih banyak.

Page 18: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Foto-foto APLIKASI TEKNOLOGI INCON PADA PEMULIHAN KELAPA SAWIT DARI

TREK BERSAMA GAPOKTAN DESA MAKARTI MULYA DI MESUJI, GAPOKTAN DESA MANUNGGAL DAYA DI SEBULU, MUARA BADAK DAN BATU LICIN KALTIM

BERSAMA PT. EKA BRAJA PAKSI DAN PT. MAB Pelepah sawit segera mekar, bunga landak hilang, muncul bunga dan buah

dengan lebat, sawit dapat panen kembali dengan bagus

Page 19: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Foto-foto APLIKASI TEKNOLOGI INCON PADA BUDIDAYA BUAH NAGA DI PANTAI GALAGAH-DIY, BLOk BEDUL-JATIM DAN GUNUNG RAJA-KALSEL

Tanaman buah naga yang sebelumnya hanya berbunga jarang (1 bunga per tangkai atau tak ada sama sekali) menjadi lebat (2-5 bunga per tangkai)

Page 20: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

Foto HASIL APLIKASI TEKNOLOGI POC D’NATUR INCON PADA KEBUN BUNGA

KRISAN MILIK PAK BAZET DI PAKEM – DIY Tanaman berbunga serentak dengan daya tahan bunga lebih lama

Foto APLIKASI TEKNOLOGI INCON

PADA BUDIDAYA BUNGA TELANG DI

SLEMAN- DIY

Bunga Telang menjadi lebat dari

biasanya 1 kuntum per tangkai dapat

menjadi 4 kuntum.

Page 21: Profil Teknologi Incon

PROFIL PRODUK DAN TEKNOLOGI INCON

TERIMAKASIH

ATAS SEGALA KERJASAMANYA

YANG BAIK SELAMA INI

Foto APLIKASI TEKNOLOGI INCON PADA BUDIDAYA KAMBING PE DI

CANGKRINGAN – DIY Ternak makannya semakin lahap, pertumbuhan daging dan susu lebih bagus,

pakan dapat lebih variatif dari hijauan setempat, kotoran ternak semakin sedikit dan lebih kering, kandang menjadi lebih segar.

Aplikasi teknologi INCON juga sudah dilakukan pada budidaya ikan dan udang di Pantai Jati Kontal Purworejo, suhu air lebih stabil, sisa pakan cepat terurai dan menjadi pakan udang, benur lebih cepat tumbuh dan hasil panen lebih

tinggi.

Aplikasi teknologi INCON juga dilakukan pada ayam pedaging di Wonogiri Jawa Tengah dan Kulon Progo-DIY dimana ayam cepat tumbuh, kematian

menurun drastis bahkan bebas dari kematian, daging ayam lebih padat sehingga dibeli pedagang tanpa pemotongan berat, ayam dapat dipanen maju

2 hari.

Aplikasi INCON juga dilakukan pada peternakan sapi milik Kepala Desa Tirtoadi – DIY dimana sapi semakin sehat dan bergairah dalam makan, bulu cepat

rebah, bebas dari demam dan flu sapi, bobot lebih baik dan dagingnya padat. Dll ....dll...dll ......