PowerPoint Presentation

Merdeka.com - Seorang guru bahasa Inggris di sebuah sekolah dasar (SD) di Kota Sungkai, Negara Bagian Perak, Malaysia, menghukum muridnya yang tidak mengerjakan pekerjaan rumah (PR). Kamis lalu dia menyuruh dua murid SD berusia sepuluh tahun itu memakai kalung lonceng dan memaksa mereka makan rumput. Pada jam istirahat si guru memetik rumput dan diduga memaksa dua muridnya itu memakannya atau mereka akan dipukul sepuluh kali dengan rotan. Dua murid itu lalu menolak. Setelah jam pelajaran usai, guru itu mengejek dua murid yang dia hukum. "Sejak kapan saya punya dua sapi di kelas ini?" kata dia seperti dilansir situs asiaone.com, Senin (27/1). Seorang ibu dari murid itu mengaku keberatan dan menuduh perbuatan guru itu dalam jumpa pers dua hari lalu. Kementerian Pendidikan melayangkan surat peringatan keras kepada guru itu dengan mengatakan perbuatannya sudah kelewat batas. Dia juga akan dipindahkan ke sekolah lain. "Guru itu sudah membuat nama kementerian pendidikan menjadi buruk," kata Direktur Jenderal Dr Khair Muhamad Yusuf kemarin. Khari mengatakan hukuman dari guru itu terlalu keras sedangkan muridnya masih sekolah dasar.Bincang sebab-sebab berlaku ketidakpatuhan tersebut.Keprihatian GuruGuru tersebut tidak mempunyai etika dan akauntabiliti guru mengenai:Istilah KeprihatianAmbil peduli, mengambil berat dan menyayangi, yang melibatkan responsif sensitif terhadap orang lain berdasarkan sikap keterbukaan dan perhatian terhadap pengalaman mereka.Boleh didedinisikan sebagai perasaan ambil berat terhadap orang lain.