Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

download Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

of 33

Transcript of Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    1/33

    DND-20061

    http://hubblesite.org/gallery/album/nebula_collection/pr2005015f/
  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    2/33

    DND-20062

    Matahari adalah bintang terdekat dengan kita

    Besaran fisis Matahari : jarak, radius dan massanyadapat ditentukan jauh lebih teliti daripada bintang lain

    Dalam astrofisika besaran Matahari sering digunakan

    sebagai satuan (untuk Matahari digunakan lambang ).

    Contoh :

    Massa bintang sering dinyatakan dalam massaMatahari (M)

    Luminositas bintang dinyatakan dalam luminositas

    matahari (L)

    Radius bintang dinyatakan dalam radius matahari (R)

    dan lainnya.

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    3/33

    DND-20063

    Banyak cara untuk menentukan jarak Bumi-Matahari.

    Salah satu teknik yang paling modern yang cukup teliti

    adalah dengan menggunakan radar

    Besaran Matahari

    Jarak Matahari

    Pengamatan dengan radar ini pertama kali dilakukan

    oleh Lincoln Laboratory, Massachusetts Institute of

    Technology pada tahun 1958 dengan mengirim

    gelombang radar berfrekuensi 440 Megahertz ke planet

    Venus

    Untuk penentuan ini diandaikan orbit Bumi dan Venus

    berbentuk lingkaran

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    4/33

    DND-20064

    Dari pengamatan diketahui bahwa periode orbit Bumi

    adalah, PB= 365,25 hari

    Periode orbit Venus adalah,

    PV= 224,7 hari

    Dari hukum Kepler ke-3 (a3P2)

    aV/aB =(PV/PB)23

    Dari data di atas :

    aV/aB=(224,7/365,25)2/3= 0,72

    atau, aV=0,72 aB . . . . . . . . . . . . (3-1)

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    5/33

    DND-20065

    aV2= aB

    2 + d22aBdcos

    Subtitusikan pers. (3-1) : aV=0,72 aBVenus

    Matahari

    Bumi

    daV

    aB

    . (3-2)

    . . (3-3)

    dapat diamati, harga

    bergantung padaposisi Bumi-Venus

    ditentukan

    dengan radar

    diambil pada saat jarak

    terdekat Bumi-Venus

    t = 2d c kec. Cahaya

    ke pers. (3-2), diperoleh,

    waktu yang ditempuh oleh

    gelombang radar Bumi-

    Venus-Bumi

    0,4816 aB2+ d22aBdcos = 0

    Perhatikan segitiga yang dibentuk oleh Bumi-Matahari-

    Venus. Dari rumus cosinus diperoleh,

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    6/33

    DND-20066

    aB= 1,496 x 1013cm = 1 AU

    AU = Astronomical Unit

    (Satuan Astronomi)

    . . . . . . . . (3-4)

    Dengan memasukan harga d dan hasil pengamatan,

    diperoleh,

    Orbit Bumi dan orbit Venus mengedari Matahari tidakberupa lingkaran sempurna, tapi berupa elips dengan

    eksentrisitasnya sangat kecil, Jadi orbit Bumi dan

    orbit Venus praktis dapat dianggap berupa lingkaran.

    Selain itu juga bidang orbit Venus tidak sebidangdengan bidang orbit Bumi, tetapi membentuk sudut 3o

    23. Kemiringan bidang orbit ini cukup kecil.

    1 AU = 1,496 x 1013cm

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    7/33DND-2006

    7

    Massa Matahari

    = Ma3

    P2

    G

    42Pers. (1-58) :

    Hukum Kepler III untuk sistem BumiMatahari.

    42 a3

    P2GM=

    masukan harga

    a = 1 AU = 1,496 x 1013cm (Jarak Matahari-Bumi )

    G= 6,668 x 10-8

    dyne cm2

    /g2

    P= 365,25 hari = 3,156 x 107detik (Periode Bumi

    mengelilingi Matahari )

    ke persamaan di atas, diperoleh

    M= 1,989 x 1033gr . . . . . . . . . . . (3-5)

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    8/33DND-2006

    8

    Energi Matahari yang diterima bumi setiap detik padapermukaan seluas 1 cm2 (fluks Matahari) adalah,

    Diukur di luar atmosfer bumi.

    E= 1,37 x 106erg cm-2s-1 (Konstanta Matahari)

    Luminosita Matahari :

    Luminositas Matahari

    L= 3,86 x 1033erg s-1

    L

    = 4d2E

    Jarak Bumi-MatahariDengan memasukan harga Edan ddiperoleh,

    = 3,9 x 1023kilowatt

    Jika diukur dipermukaan Bumi, harus dikoreksi

    terhadap penyerapan oleh atmosfer Bumi.

    . . . . . . . . . (3-6)

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    9/33DND-2006

    9

    Radius Matahari dapat ditentukan dengan mengukurbesar sudut bundaran Matahari yg dilihat dari Bumi.

    R

    d Matahari

    Pengamat

    sin = Rd

    = R/d (dlm radian)

    Radius Matahari

    Dari pengukuran = 960 = 4,654 x 10-3 radian.

    Jadi : R= (4,654 x 10

    -3)(1,496 x 1013). . . . . . . . . . . . . . . . (3-7)= 6,96 x 1010cm

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    10/33

    DND-200610

    Luminositas Matahari :

    atau :

    Maka diperoleh,

    . . . . . . . . . . . . . . . . (3-8)

    Temperatur Efektif Matahari

    Tef= 4R2

    L14

    Masukan harga L= 3,86 x 1033erg s-1, = 5,67 x 10-5

    erg cm-2K-4s-1, dan R= 6,96 x 1010cm

    Tef= 4(5,67 x 10-5)(6,96 x 1010)23,86 x 10

    33

    14

    5785 K

    L= 4 R2Tef

    4

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    11/33

    DND-200611

    Luminositas sebuah bintang 100 kali lebih terang daripadaMatahari, tetapi temperaturnya hanya setengahnya dari

    temperatur Matahari. Berapakah radius bintang tersebut

    dinyatakan dalam radius Matahari ?

    Contoh :

    Jawab : L= 4 R2Tef4Untuk bintang :L= 4 R

    2Tef4Untuk Matahari :

    L

    L =4 R

    2Tef4

    4 R2Tef4=

    R2Tef

    4

    R2Tef4

    atau, =R

    R L

    L Tef

    Tef

    1/2 2

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    12/33

    DND-200612

    Karena L= 100 L, Tef= 0,5 Tef

    Maka,

    R

    R=

    L

    L Tef

    Tef

    1/2 2100 L

    1/2

    =0,5Tef

    Tef2

    L

    Jadi R= 40 R

    = (100)1/20,51 = (10)(4) = 40

    2

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    13/33

    DND-200613

    Bumi

    Jarak Bintang

    Jarak bintang-bintang dekat

    dapat ditentukan dengan cara

    paralaks trigonometriBintang

    Matahari

    p

    d

    d

    Elips paralaktik

    d

    = Jarak Matahari-Bumi

    = 1,50 x 1013 cm = 1 AU

    (AU = Astronomical unit)

    d= Jarak Matahari - Bintang

    p = Paralaks Bintang

    tanp = d/ d . . . . . (3-9)

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    14/33

    DND-200614

    Karena p sangat kecil, maka persamaan (3-9) dapat

    dituliskan,p = d

    / d . . . . . . . . . . . . . (3-10)

    pdalam radian

    Apabila p dinyatakan dalam detik busur dan karena

    1 radian = 206 265 , maka

    p = 206 265 d/d. . . . . . . . . . . . (3-11)

    Jika jarak dinyatakan dalam AU, maka d = 1 AU

    sehingga pers. (3-11) menjadi,

    p = 206 265/d. . . . . . . . . . . . . (3-12)

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    15/33

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    16/33

    DND-200616

    Satuan lain yang sering digunakan dalam astronomi utk

    menyatakan jarak adalah tahun cahaya (ly = light year) Kecepatan cahaya per detik = 2,997925 x 1010cm/s

    Jadi 1 ly = (3,16 x 107)(2,997925 x 1010)

    . . . . . . . . . . . . . . . . . . . (3-14)Dari persamaan (3-13) : 1pc= 3,086 x 1018cm

    1 pc = 3,26 ly . . . . . . . . . . (3-15)

    = 9,46 x 1017

    cm

    dan persamaan (3-14) didiperoleh,

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    17/33

    DND-200617

    Apabila paralak dinyatakan dalam detik busur dan jarak

    dinyatakan dalam pc, maka dari

    p = 1/d*

    Pers. (3-12) : p = 206 265/d*

    Animasi paralaks

    http://instruct1.cit.cornell.edu/courses/astro101/java/parallax

    /parallax.html

    http://www.astronomynotes.com/starprop/trig-anim.gif

    Pers. (3-13) : 1pc = 206 265 AU , dan

    . . . . . . . . . . . . . . . (3-16)diperoleh,

    http://instruct1.cit.cornell.edu/courses/astro101/java/parallax/parallax.htmlhttp://instruct1.cit.cornell.edu/courses/astro101/java/parallax/parallax.htmlhttp://www.astronomynotes.com/starprop/trig-anim.gifhttp://www.astronomynotes.com/starprop/trig-anim.gifhttp://www.astronomynotes.com/starprop/trig-anim.gifhttp://www.astronomynotes.com/starprop/trig-anim.gifhttp://www.astronomynotes.com/starprop/trig-anim.gifhttp://instruct1.cit.cornell.edu/courses/astro101/java/parallax/parallax.htmlhttp://instruct1.cit.cornell.edu/courses/astro101/java/parallax/parallax.htmlhttp://instruct1.cit.cornell.edu/courses/astro101/java/parallax/parallax.htmlhttp://instruct1.cit.cornell.edu/courses/astro101/java/parallax/parallax.html
  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    18/33

    DND-200618

    Bintang-bintang yang terdekat dengan matahari

    yang sudah ditentukan paralaksnya

    BintangParalaks

    ()

    Jarak

    (pc)

    Jarak

    (ly)

    Proxima Centauri 0,76 1,31 4,27

    Alpha Centauri 0,74 1,35 4,40

    Barnard 0,55 1,81 5,90

    Wolf 359 0,43 2,35 7,66Lalande 21185 0,40 2,52 8,22

    Sirius 0,38 2,65 8,64

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    19/33

    DND-200619

    Dengan teleskop yang paling besar dan paling

    moderen saat ini, parallaks bintang yang bisa diukurhanya sampai sekitar 0,01. Dengan teleskop tersebut hanya sekitar 3000

    bintang yang bisa ditentukan paralaksnya

    Untuk bisa mengukur lebih banyak lagiparallaks bintang, pada tahun 1989

    Eropean Space Agency meluncurkan

    satelit HIPPARCOS (HIgh Precision

    PARallax COllecting Satellite).

    bisa mengukur parallaks 120 000

    bintang dengan ketelitian yang tinggi

    sampai 0,002.

    Satelit

    HIPPARCOS

    http://sci.esa.int/science-e/www/object/index.cfm?fobjectid=14060
  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    20/33

    DND-200620

    3. Eclipsing binaries (need distance)

    Untuk menentukan garis tengah bintang dapat

    digunakan beberapa cara diantaranya adalah dengan

    1. Interferometry (single stars)

    2. Lunar Occultation (single stars)

    Garis tengah sudut bintang tidak bisa ditentukan secaralangsung dengan mengukur sudut bentangnya seperti

    halnya Matahari.

    Cara langsung

    sudut bentang bintang terlalu kecil

    Radius Bintang

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    21/33

    DND-200621

    Di depan teleskop dipasangempat buah cermin A, B, U dan

    V. Cermin A dan B berjarak

    sama ke sumbu utama teleskop,

    dan jarak cermin A dan B dapatdiubah-ubah

    Prinsip interferometer Michelson

    Interferometer bintang pertama kalidigunakan oleh Michelson pada

    tahun 1920. Prinsip kerjanya adalah

    sebagai berikut :

    A BU V

    O

    M

    N

    Teropong

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    22/33

    DND-200622

    Cahaya bintang yang jatuh di

    cermin A dipantulkan ke cerminU, dan dipantulkan lagi ke

    objektif teleskop

    D

    Cahaya dari Bintang

    A BU V

    O

    M

    N

    Teropong

    Demikian juga cahaya yang

    jatuh di cermin B dipantulkan kecermin V, dan dipantulkan lagi ke

    objektif teleskop

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    23/33

    DND-200623

    D

    Cahaya dari Bintang

    A BU V

    O

    M

    N

    Teropong

    Apabila kita mengamati bintang

    tunggal yang berupa sumbercahaya titik, bayangan yang

    diperoleh berupa garis-garis

    gelap terang.

    Garis ini terjadi karena gelom-

    bang cahaya yang datang dari A

    dan B saling berinterferensi

    Garis interferensi dari A

    Garis interferensi dari B

    Garis interferensi

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    24/33

    DND-200624

    D

    Cahaya dari Bintang

    A BU V

    O

    M

    N

    Teropong

    Garis interferensi dari A

    Garis interferensidari B

    Apabila jarak D diperbesar, maka

    pada suatu saat pola interferensiyang berasal dari setiap bagian

    permukaan bintang akan saling

    meniadakan, sehingga pola gelap

    terang akan lenyap

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    25/33

    DND-200625

    D

    Cahaya dari Bintang

    A BU V

    O

    M

    N

    Teropong

    Garis interferensi dari A

    Garis interferensi dari B

    Dari jarak D yang diperlukan

    untuk melenyapkan pola gelapterang itu kita dapat menentukan

    garis tengah sudut bintang yaitu,

    . . . . (3-17)= 2D

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    26/33

    DND-200626

    Jika = garis tengah bintang, maka dari perhitungan

    diperoleh bahwa = 0,41

    Sehingga

    atau

    . . . . . . . . . . . . . . . (3-18)

    . . . . . . . . .. . . . . . (3-19) = 1,22

    2D

    0,41 =

    2D

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    27/33

    DND-200627

    Interferometer Michelson seperti ini digunakan di

    Observatorium Mount Wilson yang bergaris tengah2,54 m. Jarak maksimum antara cermin A dan B

    adalah 10 m. Dengan cara ini dapat diukur garis

    tengah sudut bintang sampai 0,01.

    Selain interferometer Michelson, dikenal juga

    interferometer lainnya.

    Garis tengah bintang dapat juga ditentukan secaratidak langsung dari fluks dan temperatur efektifnya

    (akan dibicarakan dalam bab selanjutnya)

    Tugas : Carilah interferometer bintang lainnya dan

    buatlah ringkasan prinsip interferometer tersebut!

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    28/33

    DND-200628

    BintangDiameter

    Sudut

    Jarak

    (pc)

    Diameter Linier

    (dlm 2 R)

    Antares 0,040 150 640

    Aldebaran 0,020 21 45

    Betelgeus 0,034 150 500

    0,042 750

    Arcturus 0,020 11 23

    Diameter sudut beberapa bintang yang

    diukur dengan interferometer

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    29/33

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    30/33

    DND-2006 30

    Soal-soal Latihan

    2. Parallaks sebuah bintang yang diukur dari Bumiadalah 0,5, sedangkan jika diukur dari pesawat

    ruang angkasa yang mengorbit di sekeliling Matahari,

    parallaksnya adalah 1,0. Berapakah jarak pesawat

    ruang angkasa tersebut ke Matahari?

    1. Parallaks sebuah bintang yang diukur dari Bumiadalah 0,1. Berapakah besarnya parallaks bintang

    tersebut apabila diukur dari Mars? (Jarak Matahari-

    Mars = 1,5 AU).

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    31/33

    DND-2006 31

    Soal-soal Latihan

    4. Parallaks sebuah bintang yang diukur dari Bumiadalah 0,5, sedangkan jika diukur dari sebuah

    planet, parallaksnya adalah 2,6. Berapakah jarak

    planet tersebut ke Matahari?

    3. Parallaks sebuah bintang yang diukur dari Bumiadalah 0,1. Berapakah besarnya parallaks bintang

    tersebut apabila diukur dari Venus? (Jarak Matahari-

    Venus = 0,72 AU).

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    32/33

  • 8/12/2019 Bahan Olimpiade Astronomi | Bab III

    33/33

    DND 2006 33

    Lanjut ke Bab IV

    Kembali ke Daftar Materi

    http://localhost/var/www/apps/conversion/tmp/Final-1/Bab%20IVa.ppthttp://localhost/var/www/apps/conversion/tmp/Final-1/Daftar%20Materi.ppthttp://localhost/var/www/apps/conversion/tmp/Final-1/Daftar%20Materi.ppthttp://localhost/var/www/apps/conversion/tmp/Final-1/Daftar%20Materi.ppthttp://localhost/var/www/apps/conversion/tmp/Final-1/Bab%20IVa.ppthttp://localhost/var/www/apps/conversion/tmp/Final-1/Bab%20IVa.ppt