Toksik Accu 1

Post on 11-Jul-2016

224 views 0 download

Transcript of Toksik Accu 1

INDUSTRI ACCUINDUSTRI ACCU

Kelompok 5Andry Gunawan (2013-31-121)Chandra Putriani (2013-31-139)Nabila Firliana (2013-31-145)Risma Dwi Fitri (2013-31-171)Muh. Farhan Fauzan (2013-31-190)

LATAR BELAKANGLATAR BELAKANG

Oleh karena itu, agar kita dapat mengetahui efek apa saja Oleh karena itu, agar kita dapat mengetahui efek apa saja yang dapat ditimbulkan dari bahan-bahan diatas perlu kita yang dapat ditimbulkan dari bahan-bahan diatas perlu kita pelajari lebih lanjut pada sub bab berikutnya.pelajari lebih lanjut pada sub bab berikutnya.

Merkuri (Hg), Merkuri (Hg), Timbal (Pb), Timbal (Pb), Nikel (Ni), Nikel (Ni), Asam Sulfat (HAsam Sulfat (H22SOSO44) ) Cadmium (Cd)Cadmium (Cd)

Industri accu (baterai basah) merupakan industri yang Industri accu (baterai basah) merupakan industri yang menggunakan logam-logam berat dan senyawa-senyawa kimia menggunakan logam-logam berat dan senyawa-senyawa kimia sebagai bahan bakunya antara lain : sebagai bahan bakunya antara lain :

DEKRIPSIDEKRIPSI

IndustriIndustri adalah suatu usaha atau kegiatan pengolahan adalah suatu usaha atau kegiatan pengolahan bahan mentah atau barang setengah jadi menjadi bahan mentah atau barang setengah jadi menjadi barang jadi barang jadi yang memiliki nilai tambah barang jadi barang jadi yang memiliki nilai tambah untuk untuk mendapatkanmendapatkan keuntungan keuntungan. .

ACCU(accumulator)ACCU(accumulator) atau sering disebut aki, adalah atau sering disebut aki, adalah salah satu komponen utama dalam kendaraan salah satu komponen utama dalam kendaraan bermotor, baik mobil atau motorbermotor, baik mobil atau motor. . Aki mampu Aki mampu mengubah tenaga kimia menjadi tenaga listrik.mengubah tenaga kimia menjadi tenaga listrik.

ACCU

Salah satu komponen utama dalam kendaraan bermotorAki mampu mengubah tenaga kimia menjadi tenaga listrikJenis aki yang umum digunakan accumulator timbalAki ini terdiri dari dua kumpulan pelat (terbuat dari timbal) yang dimasukkan pada larutan asam sulfat encer (H2SO4)

PROSES KERJA INDUSTRIPROSES KERJA INDUSTRI

Proses produksi accu dapat Proses produksi accu dapat dibagidibagi dalam tujuh tahap utama, dalam tujuh tahap utama, yaitu :yaitu :

Konversi logam campuran antimony-timbal menjadi panelKonversi logam campuran antimony-timbal menjadi panelKonversi timbale murni menjadi tepung oksidatimbal dan Konversi timbale murni menjadi tepung oksidatimbal dan pastapastaPengisian pasta dan pematangan panelPengisian pasta dan pematangan panelPemberian muatan pada kisi (grid)Pemberian muatan pada kisi (grid)PencucianPencucianPengeringanPengeringanPerakitanPerakitan

Penjelasan

Proses pembuatan batere dimulai pada pembuatan grid (kisi-kisi) yang berasal dari logam campuran antimon-timbal, sedang timbal murni dikonversikan secara mekanis menjadi bubuk timbal oksida, yang digunakan untuk membuat pasta.Kedua jenis bahan baku terpisah ini, akan bersatu pada mesin pengisian pasta ke dalam kisi-kisi, dimana pasta ditekan masuk kedalam kisi-kisi.Setelah pengisian pasta dan pengeringan, pelat-pelat berpindah ke dalam ruang pematangan (curing) selama kurang lebih 48 jam.

Pelat-pelat yang sudah diisi pasta dimatangkan, selanjutnya dibawa ketempat pemberian muatan didalam tangki untuk dijadikan elemen baterai.Didalam tangki pemberian muatan dicelupkan ke dalam tangki-tangki berisi asam sulfat.Setelah pemberian muatan didalam tangki, pelat-pelat lalu dicuci dan dikeringkan untuk menghilangkan sisa-sisa asam sulfat.Pelat kemudian dikeringkan dalam oven.Setelah pengeringan, pelat-pelat itu dirakit menjadi aki.

Masalah di pabrik yang dapat mempengaruhi kesehatan pekerja Banyaknya rontokan pasta

Lantai menjadi licin yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan kerja

Efek asam sulfat yang terkandung dalam pasta menyebabkan kulit gatal-gatal dan juga dapat menyebabkan luka bakar

Banyaknya debu timbal Timbal dapat masuk kedalam tubuh manusia melalui

pernafasan, pemaparan, maupun saluran pencernaan Terjadinya air limbah yang berlebihan pada proses

pencucian

Efek yang dapat ditimbulkan bagi kesehatan pekerja :1. Keracunan Timbal (Pb) :

a. Keracunan akutKeracunan biasanya terjadi karena masuknya senyawa timbal yang larut dalam asam atau inhalasi uap timbal.Efeknya menimbulkan rasa haus dan rasa logam disertai rasa terbakar pada mulut.Gejala lain yang sering muncul ialah mual, muntah dengan muntahan yang berwarna putih seperti susu, rasa sakit perut yang hebat, lidah berlapis dan nafas mengeluarkan bau yang menyengat.

b. Keracunan subakut- Keracunan sub akut terjadi bila seseorang berulang kali terpapar racun dalam dosis kecil.- Misalnya timbal asetat yang menyebabkan gejala-gejala pada sistem syaraf yang lebih menonjol.c. Keracunan kronis- Keracunan timbal dalam bentuk kronis lebih sering terjadi dibandingan keracunan akut. Keracunan timbal kronis lebih sering dialami para pekerja yang terpapar timbal.- Keracunan kronis dapat mempengaruhi system syaraf dan ginjal.

2. Keracunan Asam SulfatGejala-gejala :

• Korosi selaput mukosa• Bagian yang kontak berwarna putih kelabu yang lama-

kelamaan berubah menjadi hitam, kadang-kadang mengelupas dan mengerut.

• Perut bagian atas terasa sakit disertai rasa mual.• Muntah berwarna kopi• Korban merasa haus• Kulit pucat dan dingin, denyut nadi lemah tapi cepat,

pernafasan dangkal.

3. Keracunan Tembagaa. Keracunan Akut- Adanya rasa logam pada pernafasan penderita- Adanya rasa terbakar pada epigastrum dan muntah yang terjadi secara berulang-ulang.b. Keracunan Kronis

Dapat dilihat dengan timbulnya penyakit Wilson dan kinsky.

EPIDEMOLOGIEPIDEMOLOGI

Laporan Bank Dunia, URBAIR 1994, mencatat bahwa Laporan Bank Dunia, URBAIR 1994, mencatat bahwa dampak pencemaran oleh timbal menimbulkan 350 kasus dampak pencemaran oleh timbal menimbulkan 350 kasus penyakit jantung dan 62.000 kasus tekanan darah tinggi penyakit jantung dan 62.000 kasus tekanan darah tinggi dengan angka kematian 340 jiwa/tahundengan angka kematian 340 jiwa/tahun

Paparan tertinggi berada di tempat peleburan timbal karena Paparan tertinggi berada di tempat peleburan timbal karena asap dan debu yang ditimbulkan mengandung oksida timbalasap dan debu yang ditimbulkan mengandung oksida timbal

Continue……Continue……

Di Indonesia kadar timbal dalam darah pekerja pabrik accu Di Indonesia kadar timbal dalam darah pekerja pabrik accu kukuranrang dari 0,69 ppm, belum melewati batas toksik 0,72 g dari 0,69 ppm, belum melewati batas toksik 0,72 ppm, tapi perlu pemantauan kadar timbal dalam darah ppm, tapi perlu pemantauan kadar timbal dalam darah pekerja untuk mendeteksi gejala dini keracunan logam inipekerja untuk mendeteksi gejala dini keracunan logam ini..

Asupan normal timbal rata-rata per hari kira-kira 0,3 mg. Asupan normal timbal rata-rata per hari kira-kira 0,3 mg. Orang normal dengan asupan timbal 0,6 mg per hari dalam Orang normal dengan asupan timbal 0,6 mg per hari dalam jangka sangat lama dapat menderita keracunan.jangka sangat lama dapat menderita keracunan.

STRATEGI PENANGGULANGANSTRATEGI PENANGGULANGAN

1. Proses Produksi1. Proses Produksi2. 2. Lingkungan KerjaLingkungan Kerja3. 3. KaryawanKaryawan4. 4. Sistem manajemenSistem manajemen5. 5. Perundang-undanganPerundang-undangan

5.15.1 Proses ProduksiProses Produksi

Pemberian pastaPematanganPemberian muatan

Lingkungan KerjaLingkungan Kerja

FisikFisikKimiaKimiaBiologiBiologiErgonomiErgonomi

KaryawanKaryawan

Pencegahan PrimerPencegahan PrimerPencegahan SekunderPencegahan SekunderPencegahan TersierPencegahan TersierSosial dan BudayaSosial dan Budaya

Sistem manajemenSistem manajemen

Proses produksiProses produksiLingkungan KerjaLingkungan KerjaKaryawanKaryawan

Perundang-undanganPerundang-undangan

UU No. 14 tahun 1999UU No. 14 tahun 1999 tentang Ketentuan Ketentuan tentang Ketentuan Ketentuan Pokok Mengenai Tenaga Kerja yang memuat Pokok Mengenai Tenaga Kerja yang memuat ketentuan ketentuan pokok tentang tenaga kerja, ketentuan ketentuan pokok tentang tenaga kerja, mengatur hygiene perusahaan dan kesehatan kerja mengatur hygiene perusahaan dan kesehatan kerja

Manfaat accuManfaat accu Untuk dapat menghidupkan mesin mobil Untuk dapat menghidupkan mesin mobil

(mencatu arus pada dinamo stater kendaraan).(mencatu arus pada dinamo stater kendaraan). Untuk menyalakan lampu-lampu yang ada Untuk menyalakan lampu-lampu yang ada

pada mobil dan peralatan lain yang ada di pada mobil dan peralatan lain yang ada di mobil yang membutuhkan listrik.mobil yang membutuhkan listrik.

Bisa menyalakan benda-benda yang Bisa menyalakan benda-benda yang membutuhkan arus listrik DC, baik benda membutuhkan arus listrik DC, baik benda portable portable maupun yang tidak.maupun yang tidak.

TERIMAKASIH