Handouts Metoris s1 Kl 1
-
Upload
bangoen12345 -
Category
Documents
-
view
70 -
download
0
Transcript of Handouts Metoris s1 Kl 1
-
oleh:Prof.Dr.Ir.Bambang Setioko, M.Eng
1Kuliah Metodologi Penelitian
-
Nama Mata Kuliah Metodologi Riset Statistik Kode Mata Kuliah TKA
Dosen: 1. Prof. Dr.Ir.Bambang Setioko, M.Eng. (BST)
2. Dr.Ir. Edi Purwanto, MT (EPU)
3. Dr.Ir.Edy Prianto, CES,DEA (EPR)
4. Dr.Ir.Erny Setyowati, MT (ERS)
Semester : 4 (empat)
Hari/Waktu Pertemuan : Selasa 07.30 09.10 (Klas A)
Kamis 07.30 - 09.10 (Klas B)
Tempat Pertemuan : Ruang Kuliah B 101 (S1)
-
Setelah mengikuti Mata Kuliah Metodologi
Penelitian, mahasiswa mampu memahami dan
mengimplementasikan secara teoritik prinsip-
prinsip dasar dan prosedur penelitian dalam
mata kuliah perancangan arsitektur dan mata
kuliah lain beserta permasalahannya.
-
1. Mata Kuliah Metodologi Penelitian adalah mata kuliah
yang mempelajari prinsip prinsip dasar penelitian yang
dalam penerapannya dapat membantu mahasiswa
dalam menyusun berbagai jenis laporan dan tulisan
ilmiah pada matakuliah perancangan arsitektur dan
mata kuliah lain secara lebih mendalam.
2. Mata Kuliah Metodologi Penelitian dapat membantu
mahasiswa dalam memahami berbagai ciri
pengetahuan sain yang logis-rasional dan empiris.
-
Kuliah tatap muka dengan
menggunakan media
pembelajaran (LCD Projector).
Pembuatan tugas kelompok
/ individu.
-
Persyaratan mengikuti ujian adalah
mahasiswa yang telah mengikuti
perkuliahan minimal 11 (sebelas)
kali (75%x14) diluar kegiatan Ujian
Tengah Semester.
Sistim penilaian dilakukan dengan menggunakan proporsi
bobot sebagai berikut:
-. Ujian Akhir Semester : 50 %.
-. Ujian Tengah Semester : 25%.
-. Tugas : 25%..
6Kuliah Metodologi Penelitian
-
1. Kegiatan pembelajaran dimulai sesuai jadwal, toleransi
keterlambatan 15 menit.
2. Selama proses pembelajaran berlangsung HP dimatikan.
3. Pengumpulan tugas ditetapkan sesuai jadwal dan dilakukan
sebelum pembelajaran dimulai. Bagi yang terlambat nilai
hanya 75 %nya, dan bila terlambat 1 hari mendapat nilai
hanya 50%nya, lebih dari satu hari mendapat nilai 0%.
4. Tugas yang merupakan plagiat, atau pengkutipan tanpa
aturan penulisan yang benar diminta mengundurkan diri
pada semester ini dan bisa mengikuti di semester depan .
5. Aturan jumlah minimal presensi dalam pembelajaran
diberlakukan, termasuk aturan cara berpakaian dan
bersepatu.
Kuliah Metodologi Penelitian 7
-
Kuliah Metodologi Penelitian 8
Minggu
ke
Topik Bahasan
Referensi
1. Rencana dan Program Perkuliahan. Pengantar: Hakekat Penelitian Ilmiah. Hubungan penelitian dengan ilmu pengetahuan. (BST).
F.Budi Hardiman. Isadora Newman and Carolyn. Salim.
2. Sejarah perkembangan penelitian ilmiah dan filsafat ilmu pengetahuan. (BST).
Suriasumantri, Jujun. Ihalauw.
3. Payung paradigma penelitian dalam arsitektur. (BST). Linda Groat. Noeng Muhajir.
4.
Macam dan Jenis Penelitian Arsitektur. (BST). Jon Lang. Achmad Djoenaedi.
TUGAS KECIL 1 (BST)
-
Kuliah Metodologi Penelitian 9
5.
Pengertian masalah penelitian dan strategi menemukenali masalah penelitian di bidang arsitektur dalam skala bangunan dan kawasan binaan. -.Menentukan problem area. -.Menentukan problem finding. -.Menentukan problem statement. (EPU)
Baramen, Julia. Djunaedi, Achmad. Martono, Nanang. Sumadi, Suryabrata.
6. -. Merumuskan permasalahan -. Menentukan tujuan, lingkup, manfaat. -. Diskusi contoh-contoh permasalahan penelitian (EPU)
Djunaedi, Achmad. Leedy, Paul.
7. UJIAN TENGAH SEMESTER
8. Fungsi kajian pustaka dalam penelitian bidang arsitektur. -. Perbedaan kajian pustaka dan daftar pustaka. -. Struktur kajian Pustaka. -. Cara Penulisan Kajian Pustaka. -. Pengertian dan manfaat hipotesis -. Cara menyusun hipotesis. (EPU)
Baramen, Julia. Djunaedi, Achmad. Martono, Nanang. Sumadi, Suryabrata. Leddy, Paul.
9. Pengkajian topik tertentu (yang berkaitan dengan objek arsitektur/kawasan binaan) bagaimana mengintegrasikan permasalahan penelitian dan kajian kepustakaan yang mendukung permasalahan penelitian tersebut serta rumusan hipotesisnya.(EPU).
Sumadi, Suryabrata. Djunaedi, Achmad. Leedy, Paul. Linda, Groat
TUGAS KECIL 2 (EPU)
-
Kuliah Metodologi Penelitian 10
10. Contoh bbrp jenis dan macam variabel dlm penelitian bidang arsitektur. -. Pengertian Sample, Populasi dan metoda sampling Teknik menentukan sampel (Metoda Sampling) dan definisi operasional variabel. Variabel berdasarkan skala, variabel berdasarkan jumlah (EPR)
11. Penerapannya dalam penelitian bidang arsitektur.(EPR)
12. -. Teknik mengumpulkan data. -. Teknik Analisis data.(EPR).
13. TUGAS KECIL 3 (EPR)
-
Kuliah Metodologi Penelitian 11
14. Pengertian Statistik, Operasi mean, median , modus (ERS) . Uji Beda Rata-rata, Uji T, Anova, Descriptive Analysis, Chi Square (ERS)
Achmad, Junaedi, Santoso, Singgih,
15. Analisa Korelasi , Regresi dan Analisa Factor (ERS).
Santoso, Singgih, Arif, Pratisto
16. Multi Dimensional Scale (ERS). Agus B Purnomo,
TUGAS KECIL 4 (ERS)
17. UJIAN AKHIR SEMESTER
-
Achmad, Junaedi, 2000, Statistik untuk Arsitektur, Gama Press, Yogyakarta.
Achmad, Junaedi, 2000, Kumpulan Bahan Kuliah Program Magister Perencanaan Kota dan Daerah (MPKD), FT UGM,Yogyakarta.
Agus B Purnomo, 2009, Teknik Kuantitatif untuk Arsitektur dan Perancangan Kota, Rajawali Pers, Jakarta. Arif, Pratisto, 2004, Cara mudah mengatasi masalah statistik dengan rancangan percobaan, PT Elex Media Computindo,
Jakarta Baramen, Julia.2005. Memadu Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Pustaka Pelajar Offset. Yogyakarta. Basrowi & Suwandi.2008.Memahami Penelitian Kualitatif. Rineka Cipta. Jakarta. Bertens, K (ed).2006.Fenomenologi Eksistensial. Penerbit Universitas Atma Jaya Jakarta. Djunaedi, Achmad.1989. Macam Bidang Penelitian Arsitektural.Jurusan Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik Gajah
Mada-Yogyakarta. Groat, Linda and Wang, David.Architectural Research Methodes. John Wiliey & Sons, Inc. New York Lang, John.2005. Urban Design: A Typology of Procedures and Products. Architectureal Press.UK. Martono, Nanang, 2010, Metode Penelitian Kuantitatif, PT Radja Grafindo Persada, Jogjakarta. Moleong, Lexy J.2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Rosdakarya. Bandung. Moore, Nick.1987. Cara Meneliti. Penerbit ITB.Bandung Muhadjir, Noeng.2000. Methode Penelitian Kualitatif Edisi IV. Rake Sarasin, Yogyakarta. Mulyana, Deddy. 2004. Metodologi Penelitian Kualitatif. Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya.
Remaja Rosdakarya. Bandung. Nasution, S. 2003. Metode Penelitian Naturalistik-Kualitatif. Transito. Bandung. Newman, Isadore and Benz, Carolyn R. 1998. Research Methodology. Southern Illinois University Press. Patilima, Hamid. 2005. Metode Penelitian Kualitatif. Alfabeta.Bandung. Sanjaya, B. dan Heriyanto. 2006. Panduan Penelitian. Prestasi Pustaka. Jakarta. Santoso, Gempur. Fundamental Metodologi Penelitian-Kuantitatif dan Kualitatif. Prestasi Pustaka. Jakarta. Santoso, Singgih, 2007, Statistik dengan SPSS dan Excel, Kompas Gramedia, Jakarta Santoso, Singgih, 2010, Mastering SPSS 18, Kompas Gramedia, Jakarta Sugiyono.2008. Metode Penelitian Kuantitatif-Kualitatif dan R&D.Alfabeta.Bandung. Sumadi, Suryabrata, 2003, Metodologi Penelitian, PT Radja Grafindo Persada, Jogjakarta. Suriasumantri, Jujun.S.2007. Filsafat Ilmu-Sebuah Pengantar Populer.Pustaka Sinar Harapan. Jakarta
-
13
Australopithecus
Otak 500-700 cc =
Simpanse dan gorila
DNA 99% sama dengan manusia
Homo habilis
Vol Otak 1100-1300 cc
Mahir membuat peralatan
sesuai dengan anatomi.
Gorila bisa menggunakan alat ttp
ia tidak dapat menciptakan alat.
Mereka bisa naik sepeda ttp tak pernah
mengajari anaknya melakukan hal itu.
Pengetahuan hanya untuk dirinya.
Pengetahuan terputus.
Homo sapiens.
Vol. otak 1800 2000 cc.Mampu mengexplorasi dan
mengexploitasi alam untuk mencari
energi. Bisa jadi berkah dan malapetaka
bagi mahkluk lain.
Mampu menciptakan berbagai
kemudahan, termasuk menciptakan alat
transportasi dan komunikasi.
-
Manusia adalah satu satunya mahkluk di dunia
yang mengembangkan pengetahuan secara
sungguh sungguh.
Binatang juga mempunyai pengetahuan,
namun terbatas pada hanya untuk survival.(Suriasumantri.2007)
Manusia mempunyai akal dan rasa malu.
Binatang tidak.
Kuliah Metodologi Penelitian, Pebruari 2011. Dikembangkan dari Loekisno
Ch.W 14
-
1. KE-HERAN-AN.
2. KE-SANGSI-AN .
3. KE-RAGU-RAGU-AN.
4. KE-INGIN TAHU-AN
Dan kesadaran akan keterbatasan akal budi
manusia.
15
Kuliah Metodologi Penelitian
-
16Kuliah Metodologi Penelitian
? ?
Apakah
Metodologi Penelitian itu
Research Methodology
-
Metodologi Penelitian (research methodology) : pengetahuan yang mempelajari bagaimana prosedur kerja mencari kebenaran ilmiah(Muhadjir.2000:5).
Metoda Penelitian (research method): membahas secara teknis cara yang digunakan dalam penelitian.
Tidak terletak pada apa yang kita ketahui, tetapi bagaimana kita mengetahui.
17Kuliah Metodologi Penelitian
-
Jika kita membicarakan metodologi maka hal yang tak
kalah pentingnya adalah asumsi-asumsi yang
melatarbelakangi berbagai metode yang
dipergunakan dalam aktivitas ilmiah. Asumsi-asumsi
yang dimaksud adalah pendirian atau sikap yang
akan dikembangkan para ilmuwan (paradigma).
Prosedur Penelitian (research procedure):
Langkah langkah penelitian (Arikunto.2006: 21).
Strategi Penelitian (research strategy ) a specific
way of knowing (Groat and Wang : 2001:75)
18Kuliah Metodologi Penelitian
-
METODOLOGI PENELITIAN
TOOLS / ALAT UNTUK MENCARI KEBENARAN ILMIAH
kebenaran ilmiah : 1. TUNGGAL2. JAMAK
BERDASAR PADA:1. Empirik Sensual (Panca Indera).
2. Empirik Logik. (Logika).
3. Empirik Etik. (Etika).
4. Empirik Transedental (Transedent).
19Kuliah Metodologi Penelitian
-
Terlihat Dunia itu datar (empirik sensual).
Matahari mengelilingi bumi (empirik logik).
Membunuh dosa (empiri etik)
Debus, santet, kuda lumping (empirik
transedental / ghoib).
Kuliah Metodologi Penelitian 20
-
Comte's stages were (1) the theological,
(2) the methaphysical, and (3) the
positive.
Theological Stage all things with reference
to GOD.
Metaphysical or Abstract Stage a time
steeped in logical rationalism
Positive Stage is Scientific.
1798-1857
21Kuliah Metodologi Penelitian
-
KEBENARAN ILMIAH itu harus bersifat :
1. Observable with the human senses.
2. Can be proved only by empirical means, not argumentations.
The positivist believed in empiricism -- the idea that observation
and measurement was the core of the scientific endeavor.
3. Logic, and ideally produce universal conditionals
4. Scientific knowledge is testable
5. The goal of inquiry is to explain and predict.
Paham positivistik memperlakukan semua ilmu sama seperti natural
sciences.
22Kuliah Metodologi Penelitian
-
Hujan dianggap bukan sebagai fenomena alam tetapi dewa sedang
menangis.
Gempa dianggap sebagai Naga penyangga bumi sedang marah.
Panen tidak berhasil dianggap sebagai Dewi Srie kurang sesaji.
Gn Merapi meletus dianggap Mbah Petruk marah dan mbah Marijan tidak
memberi sesaji
23Kuliah Metodologi Penelitian
-
A. Pendekatan Un-scientific : a. Secara Kebetulan.
(Pohon Kina) Apple Newton, Gravitasi bumi
b. Secara trial and error.
(Robert Kock Lensa)c. Melalui otoritas
seseorang. Kyai/Dukun. (Bungin.2007:10).
B. Pendekatan Scientifica. Berpikir kritis Rasional.
b. Scientific Research.
24Kuliah Metodologi Penelitian
-
1. Teori mencoba untuk menguraikan, menjelasan
dan memprediksi sebuah fenomena.
Disisi lain metodologi penelitian bisa dipandang
sebagai upaya untuk menguji uraian, penjelasan
ataupun prediksinya.
2. Teori pada umumnya mencoba untuk
mengembangkan sebuah uraian, penjelasan
maupun prediksi. Disisi lain metodologi penelitian
menawarkan cara yang mampu untuk memperkokoh, merobah atupun menolaknya.
25Kuliah Metodologi Penelitian
-
TUJUAN PENELITIAN :
Secara umum ada empat tujuan utama:
1. Tujuan Exploratif (Penemuan) : menemukan sesuatu
yang baru dalam bidang tertentu
2. Tujuan Verifikatif (Pengujian): menguji kebenaran
sesuatu dalam bidang yang telah ada
3. Tujuan Developmental (Pengembangan) :
mengembangkan sesuatu dalam bidang yang telah ada
4. Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, Disertasi)
26Kuliah Metodologi Penelitian
-
Usaha untuk menemukan,
mengembangkan dan menguji kebenaran
suatu pengetahuan usaha mana
dilakukan dengan menggunakan
metode-metode ilmiah.
27Kuliah Metodologi Penelitian
-
28