PT1 Klasifikasi GI.pdf

7/26/2019 PT1 Klasifikasi GI.pdf

1/21

Pengantar TeknologiGardu Induk


2/21


3/21


4/21


5/21


6/21


7/21

PERAN GARDU INDUK

Gardu induk memiliki peran yang penting diantaranya: Pusat pengatur (control centre) untuk melakukan

koordinasi antara sistem pembangkit dan sistemdistribusi.

Pusat pemulihan terhadap adanya gangguan-gangguandalam proses transmisi dengan berkoordinasi dengan

.penormalan terhadap adanya gangguan diharapkandilakukan dalam waktu yang sesingkat mungkinsehingga kuantitas daya yang tersalur ke konsumen /beban dapat ditingkatkan.

Pusat penurunan/kenaikan tegangan

Pusat proses recording/pencatatan terhadap besarnyaparameter-parameter ketenagalistrikan yang meliputibesarnya tegangan (volt), arus (A), frekuensi (Hz), dayaaktif (watt), daya reaktif (var).


8/21

Pusat proteksi komponen-komponen yang terdapat

dalam gardu induk terhadap kondisi abnormal yangmungkin disebabkan oleh adanya gangguan penghantarataupun adanya tegangan surja khususnya petir.

Pusat control on/off terhadap peralatan switching devicesebagai salah satu mekanisme on/off aliran daya.

Dari uraian di atas maka terlihat bahwa peran garduinduk sangat penting dalam proses penyaluran energidan pengatur beban. Tak pelak lagi gardu induk sangatmemerlukan sejumlah data pendukung yang bersifat realtime dan berkelanjutan untuk melakukan perannyasehingga terjamin kecepatan, akurasi dan keandalannyadalam kondisi normal maupun dalam pemulihangangguan.


9/21

Kebutuhan Akan Peningkatan Teknologi

Gardu Induk

Berdasarkan peran gardu induk yang penting danperlunya koordinasi antar gardu induk, pusat pengatur(control center), pusat pembangkit dan gardu distribusiyang cepat dan akurat maka fungsi supervise dancontrol yang selayaknya ada dalam gardu induksangatlah penting agar penyaluran energi listrik kee an e ap e e an mem n a e onom s ngg .

Fungsi koordinatif yang cepat dan berdasarkan datayang akurat menjadi tuntutan timbulnya teknologi yangmampu mengumpulkan data secara akurat dan kontinyu,yang akan diolah dan dikoordinasikan secara cepat dantepat.

Perangkat manusia yang berada dalam gardu indukkonvensional yang berfungsi sebagai operator ataudispatcher seringkali mengalami keterbatasan dankesalahan terutama ketika sistem dalam kondisi sibuk.


10/21

KLASIFIKASI GARDU INDUK Menurut jenis pasangan

GI pasangan luar

Terdiri dari peralatan tegangan tinggi pasangan luar misalnyatrafo utama, peralatan hubung (switchgear), dan sebagainya,yang mempunyai peralatan kontrol pasangan dalam sepertimeja penghubung (switchboard) dan baterai.

konstruksinya murah dan pendinginannya mudah. Biasanyadibangun di pinggir kota dimana harga tanah murah.

GI pasangan dalam

Peralatan tegangan tinggi dan peralatan kontrolnya terpasangdi dalam gedung, meskipun ada sejumlah kecil peralatanterpasang di luar gedung.

GI jenis ini dibangun di pusat kota di mana harga tanah mahaldan di daerah pantai dimana ada pengaruh kontaminasigaram. Disamping itu mungkin dipakai untuk menjagakeselarasan dengan lingkungan, menghindari kebakaran dangangguan suara


11/21

GI pasangan setengah luar (semi outdoor)

Sebagian peralatan tegangan tingginya terpasang didalam gedung. GI ini juga disebut jenis pasangansetengan pasangan dalam.

GI pasangan bawah tanah

Hampir semua peralatan terpasang di dalam bangunanbawah tanah. Kadang-kadang ruang kontrolnya ada diatas tanah.

,misalnya di bagian kota yang sangat ramai, di jalan-jalanpertokoan dan di jalan dengan gedung bertingkat tinggi.Kebanyakan dibangun di bawah jalan raya.

GI jenis mobil

Diperlengkapi dengan peralatan di atas trailer atau truk :untuk dipakai dalam keadaan gangguan di GI, untukpencegahan beban lebih berkala dan untuk pemakaiansementara di tempat pembangunan.


12/21

PEMILIHAN GI

Pemilihan jenis GI ditentukan oleh kondisi

dari tempat dimana GI itu akan dibangun dan

oleh faktor ekonomi berdasarkan harga

.Faktor faktor yang perlu diperhatikan dalam

pemilihan jenis GI ditunjukkan pada tabel

berikut


13/21

Item Pasangan luar Pasangan

dalam

Bawah tanah

Salurantransmisi yang

keluar

Atas tanah Terutamabawah tanah Hanya bawahtanah

Keselarasan

dengan

lingkungan

Cocok untuk

daerah jalur

hijau dan

daerah industri

Cocok untuk

daerah

perumahan dan

daerah industri

Cocok untuk

jalan2 ramai

dan banyak

edun tin i

Pencegahan

gangguan

suara

Agak sukar Mudah Mudah

Pencegahan

kebakaran

Mudah Mudah Sukar, perlu

hati-hati

Pencegahan

banjir

Sukar di daerah

yang rendah

Mudah Sukar, perlu

hati-hati

Pencegahan

salju

Sukar, perlu

hati-hati

Tidak perlu Tidak perlu


14/21

Item Pasangan luar Pasangan

dalam

Bawah tanah

Pencegahan

debu danpolutan garam

Sukar, perlu

hati-hati

Tidak perlu Tidak perlu

Daerah yang

diperlukan

Besar Sedang Kecil

Mudah atau

sukar

Mudah Agak sukar Agak sukar

dibangun

Waktu

pembangunan

Singkat Agak lama lama

Harga tanah Cocok bila

harga tanah

murah

Cocok bila

harga tanah

mahal

Cocok bila

harga tanah

mahal sekali

Operasi dan

pemeliharaan

Mudah Agak sukar Agak sukar


15/21

FASILITAS DAN PERALATAN GI

1. Trafo Utama

Dipakai untuk menurunkan atau menaikkan

tegangan. Sekarang ini lebih banyak dipakai jenis

3 fasa karena lebih menguntungkan.

Trafo dilengkapi dengan pengubah tap berbeban

(on load tap changer) untuk pengaturan tegangan

keluarannya

Untuk sistem rangkaian tertutup, kadang-kadang

dipakai trafo dengan pengubah fasa berbebanuntuk mengatur aliran daya.


16/21

2. Alat Pengubah Fasa

Dipakai untuk mengatur jatuh tegangan pada saluranatau trafo dengan mengatur daya reaktif, atau untukmenurunkan rugi daya dengan memperbaiki faktor daya.

Alat ini ada yang berputar (mesin sinkron dan asinkron)dan ada yang diam (kapasitor atau reaktor shunt).

Yang berputar bisa dipakai untuk fasa mendahului(leading) atau fasa ketinggalan (lagging) dan dapatdiatur secara kontinyu. Harganya sangat mahal danpemeliharaannya rumit.

Sekarang ini lebih banyak dipakai alat yang

diam/stasioner karena teknik pembuatannya telahmengalami kemajuan pesat, tegangannya dapat diaturdengan mudah melalui penyetelan daya reaktif secarabertingkat mengikuti perluasan sistem tenaga.


17/21

3. Peralatan Penghubung Saluran transmisi dan distribusi dihubungkan dengan GI.

GI merupakan tempat pemusatan dari tenaga yangdibangkitkan dan interkoneksi dari sistem transmisi dandistribusi kepada para pelanggan.

Saluran transmisi dan distibusi ini dihubungkan ke bus (ril)melalui trafo utama. Setiap saluran mempunyai pemutus

e an c rcu rea er an pem sa sconnec ng sw cpada sisi keluarnya. Pemutus beban ini dipakai untukmenghubungkan atau melepaskan beban.

Jika terjadi gangguan pada saluran transmisi atau alat lain,pemutus beban dipakai untuk memutuskan hubungan

secara otomatis. Jika saluran transmisi, trafo, pemutusbeban, dan sebagainya mengalami perbaikan ataupemeriksaan, pemisah dipakai untuk memisahkan salurandan peralatan tadi.


18/21

4. Panel Hubung dan Trafo Ukur

Panel hubung (meja hubung, switchboard) merupakansyaraf dari GI. Pada panel inilah setiap saat operatordapat mengamati keadaan peralatan, melakukan operasiperalatan serta pengukuran tegangan, arus dan dayadan sebagainya.

Bila terjadi gangguan, panel hubung akan membukapemutus beban secara otomatis melalui rele pengamandan memisahkan bagian yang terganggu.

Karena tegangan dan arus tidak diukur langsung padasisi tegangan tinggi, maka trafo ukur mengubahnya

menjadi tegangan dan arus yang rendah, sekaligusmemisahkan alat ukur dari sisi tegangan tinggi. Trafoukur meliputi trafo tegangan dan trafo arus.


19/21

5. Alat pelindung

Arrester : mengamankan peralatan GI terhadap teganganlebih abnormal yang bersifat kejutan (surja), misalnyaakibat petir atau surja hubung.

Peralatan pengetanahan titik netral trafo : untuk menekantegangan lebih abnormal dan untuk memastikan

. Sistem pengetanahan GI. Bila terjadi gangguan tanah atau

petir, potensial tanah GI mungkin naik abnormal sehinggamembahayakan orang yang ada didekatnya ataumenyebabkan rusaknya peralatan. Oleh karena itu, semuaperalatan GI dihubungkan ke sistem pengetanahan.

Peralatan perisai : berupa kawat tanah atas (overheadground wire) guna melindungi peralatan gardu terhadapsambaran petir langsung.


20/21

6. Peralatan lain-lain

Peralatan bantu meliputi alat pendingin, alatpencuci isolator, batere, pengisi batere,kompresor, sumber tenaga, alat penerangan,dan sebagainya.

Dalam operasinya, GI berhubungan denganpusat pembagi beban, oleh karena itudifasilitasi peralatan komunikasi. Peralatankomunikasi ini juga diperlukan untuk

pengukuran dan pengendalian jarak jauh(telemetering dan telecontrolling).


21/21

7. Bangunan (Gedung)

Gedung GI berbeda-beda tergantung pada skaladan jenis GI.

Pada GI pasangan luar, disamping panel hubungdan sumber tenaga untuk kontrol, hanya peralatan

dalam gedung sehingga gedungnya lebih kecildibandingkan GI pasangan dalam.

Alat perlengkapan untuk gedung meliputi alatpenerangan, instalasi air dan pembuangan

(drainase), alat pemadam kebakaran, ventilasi, dansebagainya.

PT1 Klasifikasi GI.pdf

Documents

Transcript of PT1 Klasifikasi GI.pdf