Adidas vs nike

4
Adidas VS Nike Adidas dan Nike adalah 2 raksasa apparel dunia. Pada era 70-an adidas mulai memperlihatkan dirinya dalam dunia sepakbola. Kelamaan adidas mulai glory alias menguasai apparel dunia sepakbola bahkan hampir seluruh olahraga. Nike dulu tidak ada apa-apanya dan hanya menjadi penguasa apparel sepakbola kalangan menengah kebawah di Amerika (seperti Specs di Indonesia). Dulu saingan abadi adidas adalah puma, tadinya hanya rivalitas untuk menjadi yang terbaik di Jerman tetapi meningkat ke Eropa bahkan dunia. Pada era 90-an adidas masih menjadi penguasa sepakbola dan rivalnya puma sudah mulai tak terdengar lagi. Saingan adidas paling hanya umbro, lotto, dll. Awal abad 21 nike mulai unjuk gigi dengan menguasai Amerika dengan basketnya. Tadinya Nike hanya menguasai Basket dan Amerika saja, tetapi nike mulai putar otak untuk mengejar adidas dalam hal sepakbola. Nike berhasil menancapkan kukunya di Eropa, tapi Nike belum puas. Nike ingin melengserkan adidas dan menjadi raja apparel sepakbola dunia. Kini mereka berdua tetap menjadi rival besar. Namun adidas sedikit lebih unggul karena adidas merupakan apparel no. 1 FIFA. Buktinya, setiap ada event besar seperti piala eropa, afrika, asia, dunia, dll bola yang dipakai selalu adidas, perangkat pertandingan memakai pakaian adidas. Dan sekarang kita mulai perbandingannya! 1.) PERBANDINGAN JERSEY Adidas : Adidas kini mengunakan teknologi TECHFIT POWERWEB. Adidas meng-klaim teknologi ini dapat meningkatkan speed, power, stamina, loncatan, dll. Jika dibandingkan dengan Nike, saya rasa jersey ini lebih baik dari Nike. Namun sayang, jersey techfit langka, hanya untuk pemain, dan harganya saaaangat mahal (sekitar 1jt). Jersey untuk supporter masih memakai teknologi climacool, bahan yang adem. Tapi jeleknya climacool adalah bahannya sama seperti baju bola yg harganya 25rb-an!. Nike : Untuk jersey pemain maupun supporter, hampir tidak ada perbedaannya. Yang membedakan hanya bahan yg digunakan untuk jersey supporter lebih tebal dibandingan jersey pemain dan lain lain seperti T-rubber, laser cut. Nike masih menggunakan teknologi dri-fit, teknologi yang dapat mengeluarkan keringat dengan baik dan memiliki sirkulasi udara yang juga baik. Untuk

Transcript of Adidas vs nike

Page 1: Adidas vs nike

Adidas VS Nike

Adidas dan Nike adalah 2 raksasa apparel dunia. Pada era 70-an adidas mulai memperlihatkan dirinya dalam dunia sepakbola. Kelamaan adidas mulai glory alias menguasai apparel dunia sepakbola bahkan hampir seluruh olahraga. Nike dulu tidak ada apa-apanya dan hanya menjadi penguasa apparel sepakbola kalangan menengah kebawah di Amerika (seperti Specs di Indonesia). Dulu saingan abadi adidas adalah puma, tadinya hanya rivalitas untuk menjadi yang terbaik di Jerman tetapi meningkat ke Eropa bahkan dunia. Pada era 90-an adidas masih menjadi penguasa sepakbola dan rivalnya puma sudah mulai tak terdengar lagi. Saingan adidas paling hanya umbro, lotto, dll. Awal abad 21 nike mulai unjuk gigi dengan menguasai Amerika dengan basketnya. Tadinya Nike hanya menguasai Basket dan Amerika saja, tetapi nike mulai putar otak untuk mengejar adidas dalam hal sepakbola. Nike berhasil menancapkan kukunya di Eropa, tapi Nike belum puas. Nike ingin melengserkan adidas dan menjadi raja apparel sepakbola dunia. Kini mereka berdua tetap menjadi rival besar. Namun adidas sedikit lebih unggul karena adidas merupakan apparel no. 1 FIFA. Buktinya, setiap ada event besar seperti piala eropa, afrika, asia, dunia, dll bola yang dipakai selalu adidas, perangkat pertandingan memakai pakaian adidas. Dan sekarang kita mulai perbandingannya!1.) PERBANDINGAN JERSEYAdidas : Adidas kini mengunakan teknologi TECHFIT POWERWEB. Adidas meng-klaim teknologi ini dapat meningkatkan speed, power, stamina, loncatan, dll. Jika dibandingkan dengan Nike, saya rasa jersey ini lebih baik dari Nike. Namun sayang, jersey techfit langka, hanya untuk pemain, dan harganya saaaangat mahal (sekitar 1jt). Jersey untuk supporter masih memakai teknologi climacool, bahan yang adem. Tapi jeleknya climacool adalah bahannya sama seperti baju bola yg harganya 25rb-an!.

Nike : Untuk jersey pemain maupun supporter, hampir tidak ada perbedaannya. Yang membedakan hanya bahan yg digunakan untuk jersey supporter lebih tebal dibandingan jersey pemain dan lain lain seperti T-rubber, laser cut. Nike masih menggunakan teknologi dri-fit, teknologi yang dapat mengeluarkan keringat dengan baik dan memiliki sirkulasi udara yang juga baik. Untuk jersey supporter saya rasa lebih baik nike, tapi untuk jersey pemain saya rasa lebih baik adidas.

2.) PERBANDINGAN SEPATUSebenarnya inilah topik utama saya, sepatu. Langsung saja1. Control : Adidas Predator Lethal Zones VS Nike Ctr360Adidas predator tadinya adalah saingan T90, tetapi karena tak mau kalah dari Nike Ctr, adidas predator pun banting stir dari power ke kontrol. LZ sebenarnya lebih serbaguna dari Ctr karena memiliki 5 zona yang sempurna untuk passing, dribling, kontrol, dll. Tapi Nike Ctr360 juga tak kalah. Sepatu ini cocok digunakan oleh pengatur tempo permainan bahkan wajib digunakan. Menurut saya? Lebih baik LZ karena lebih serbaguna walau dalam hal passing dan kontrol lebih baik Ctr.

2. Power/Accuracy : Adidas Predator VS Nike Total 90Untuk sekarang, tentunya dalam hal power adidas kalah karena predator LZ lebih memperhatikan kontrol daripada power. Nike T90 biasanya memberi 'sesuatu' di daerah sepatu yang biasa digunakan untuk shooting agar bisa memberi efek 'ajaib' pada hasil tendangan. Sementara adidas biasanya lebih natural. Untuk kali ini saya rasa lebih baik Nike T90 karena adidas predator lebih memilih menjadi saingan Nike Ctr. Predator LZ juga menurut saya tidak terlalu cocok untuk striker. Bahkan Robin Van Persie masih memakai

Page 2: Adidas vs nike

adidas predator lama, yaitu predator adipower.

3. Heritage : Adidas Adipure VS Nike TiempoAdidas adipure mungkin sekarang kalah dari nike tiempo. Menurut saya hal itu tidak salah karena sepatu 'jadul' memang kurang peminat, jadi rivalitas mereka kurang terlihat. Kalau saya lebih memilih Tiempo karena lebih nyaman dan sangat enak untuk shoot, pass, control, dll.

4. Speed : Adidas F50 VS Nike MercurialInilah yang ditunggu-tunggu, sepatu yang pemakainya paling banyak di dunia ; speed! Mengapa? Jelas saja karena 2 pemain terbaik dunia saat ini memakai salah satu dari sepatu ini. Messi dengan f50, CR7 dengan Mercurial. Kalau saya lebih memilih f50, alasannya sama seperti predator LZ vs Ctr360, lebih serbaguna. Kalau soal sprint mercurial jelas unggul jauh atas f50 karena mercurial 100% mendukung sprint. Namun itulah kelemahannya. Karena terlalu fokus pada 1 hal, kontrol, power, dll tidak terlalu diperhatikan mercurial. F50 tidak hanya memperhatikan speed, f50 juga memperhatikan kontrol, power dll. Untuk yang lebih sering dribel lurus seperti sayap lebih baik mercurial. Tapi jika lebih sering gocek2 seperti messi lebih baik f50.

Dan satu lagi, untuk yang memiliki telapak kaki panjang lebih baik memilih adidas karena sepatu adidas biasanya panjang. Untuk yang telapak kakinya lebar lebih baik nike karena sepatunya lebar. Saya sendiri lebih cocok pakai nike karena kaki saya lebar. Tapi karena nike mahal, saya lebih sering pakai adidas.

3.) PERBANDINGAN PEMAINAgar sepatu yang di keluarkan laku, kedua apparel tentunya harus mempromosikan barangnya dengan cara membayar/mengontrak pemain untuk memakai sepatu ini. Biasanya rival seperti messi dgn CR7 memakai sepatu berbeda untuk semakin 'memanaskan' rivalitas mereka. Berikut 'perang' pemainnya :1. Control : Xavi Hernandez VS Andres IniestaTidak hanya rival yang memakai sepatu berbeda, justru duet maut juga kadang2 memakai sepatu berbeda. Seperti halnya mereka berdua, Xavi dengan predatol LZ, Iniesta dengan Ctr360. Sepatu ini memang sempurna untuk pemain seperti mereka. Apparel juga harus jeli memilih pemain. Mungkin inilah hasil gabungan adidas dengan Nike. Pemain lain yang memakai sepatu predator LZ adalah ; Steven Gerrard, David Beckham, Benzema, Cassilas. Pemain lain yg memakai Ctr360 ; Joe Allen, Jack Wilshere, Ganso.

2. Power/Accuracy : Karim Benzema VS Wayne RooneyMungkin sekarang banyak striker yang meninggalkan predator LZ karena dinilai kurang mendukung power. Hasilnya Nike T90 kini menguasai sepatu power. Tetapi performa Benzema dengan LZnya tetap tak berpengaruh. Sementara Rooney makin mengganas dengan T90nya yang tentunya menjadi pilihan tepat untuk striker. Pemain lain yang memakai sepatu T90 adalah ; Higuain, Torres, Sneijder.

3. Heritage : Frank Lampard VS Gerard PiqueLampard masih setia dengan adidas adipurenya, sementara Pique juga masih bertahan dengan Tiempo. Terbukti performa keduanya tak berkurang dengan bantuan sepatu ini (lampard berkurang karena makin tua). Memang agak kurang ngerti kalau ngomongin sepatu heritage karena jarang pemain besar yang memakainya. Pemain lain yg pakai adipure : Philip Lahm, Bastian Schweinsteiger, dll. Pemakai lain Tiempo ; Ponaryo Astaman, Patrice Evra, Javier

Page 3: Adidas vs nike

Hernandez.

4.) Speed : Lionel Messi VS Cristiano RonaldoTak usah ditanya lagi kualitas mereka berdua. CR7 dengan mercurialnya dan Messi dengan f50nya. Mereka berdua memang mengandalkan speed untuk melewati bek lawan. Messi bagai bagai siluman gocek yang tentunya selalu menjadi mimpi buruk bek dan kiper lawan. CR7 juga tak kalah. Larinya sangat cepat bagai dikejar setan. Tak mudah menghentikan mereka berdua, bahkan hampir mustahil. Mungkin satu-satunya cara yang paling berhasil adalah dengan melanggar mereka. Siapa yang lebih baik? Menurut saya CR7 tetapi jika melihat statistik, jumlah gol, dll tentunya CR7 kalah dari Messi. Pemakai f50 lain ; Luis Suarez, Marcelo, Ashley Young, dll. Pemakai lain mercurial : Firman Utina, Bambang Pamungkas, Irfan Bachdim, Neymar, Theo Wallcott, Andik Vermansyah, dll.