23 Februari 2012

Hampir semua warga Uygur dapat ditemukan di Wilayah Otonomi Xinjiang Uygur yang mencakup

lebih dari 1.709.400 kilo-meter persegi atau sekitar seperenam dari keseluru-han daratan Tiongkok, dan

ini provinsi terbesar dari wilayah negara Tiongkok. Ini berada di kawasan

Harga Eceran : Mempawah Rp 2.500,- Singkawang Rp 2.500,- Bengkayang Rp 2.500,- Sambas Rp 2.500,- Landak Rp 3.000,- Sanggau Rp 3.000,- Sintang Rp 3.000,- Melawi Rp 3.000,- Kapuas Hulu Rp 3.000,- Ketapang Rp 3.000, -

http://www.equator-news.com Eceran Rp 2.500,-

1 Rabiul Akhir 1433 H/2 Jie Gwee 2563Kamis, 23 Februari 2012 Koran Utama di KalbarKoran Utama di Kalbar

Terbit Pertama: 29 November 1998

Suku-suku Muslim di Tiongkok dan Tionghoa Islam Nusantara (11)

Pertengahan 1980-an, ada 15.800 ulama di

Xinjiang, memiliki total 15.500 masjid atau

pusat-pusat pendidikan Islam, atau satu masjid

untuk hampir setiap desa Muslim.

- Bang Meng-- Mau pintar, ya belajar.Ujian Nasional 2012 Antisipasi Curang

Injet-injet Semut

PT. PLN (PERSERO)WILAYAH KALBARCABANG PONTIANAK

Tekad PLN memberikan pelayanan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan

Kami sampaikan batas bayar rekening listrik kepada pelanggan yang budiman :1. Tanggal 01 s/d 20 pelanggan PLN diwajibkan membayar

rekening listrik2. Apabila pelanggan membayar Rekening Listrik di atas tanggal

20, pelanggan tersebut dikenakan biaya keterlambatan dan petugas PLN akan melakukan pemutusan sementara .

3. Untuk pelanggan yang terlambat dalam melakukan pem-bayaran Rekening Listrik di atas 90 hari (3 bulan), pihak PLN akan melakukan pembongkaran rampung.

Pembayaran dapat dilakukan di Kantor PT PLN (Persero) dan PPOB yang tersebar di seluruh Wilayah Kalbar. Demikian himbauan ini, agar menjadi perhatian demi keamanan dan kenyamanan kita bersama.

HUMAS PT PLNCABANG PONTIANAK

Untuk pelayanan pengaduan pelanggan melalui SMS anda dapat mengirim kan SMS ke:

No. HP. 08115718811No. HP. 08115718811

PEMBERITAHUANPEMBERITAHUAN

Halaman 7

PONTIANAK. Perubahan cuaca dengan perbe-daan suhu ekstrim serta hujan yang merangsang berpijahnya nyamuk aedes agepty, belum me-ningkatkan penderita Dengue Haemoragic Fever (DHF) di RSUD Dr Soedarso.“Artinya, pasien DHF normal-

normal saja. Tidak ada lonjakan atau kenaikan. Hari ini saja hanya 5 orang pasien. Itupun belum tentu DHF,” ungkap Helviana, S.Kp.Ners, Kepala Ruangan Anak, RSUDS kepada Equator di ruang kerjanya, Rabu (22/2).Menurutnya, pasien yang dirawat di ruang

anak seminggu belakangan ini usianya berkisar antara 2-12 tahun, namun belum ada laporan

korban meninggal.“Rata-rata pasien menderita suspect DHF. Se-

hingga mereka akan diobservasi dan melakukan pemulihan hingga hari kelima sampai hari ketujuh,” katanya sembari mengatakan kalau pasien yang dirawat berasal dari Kota Pontianak.Di ruang anak ini pihaknya

sudah menyiapkan perobat-obatan secara lengkap untuk menangani penderita DHF. Bahkan di RSUD dr. Soedarso

sudah terbentuk tim siaga DHF.Sementara Plt Kepala Dinas Kesehatan Kubu

Raya, Titus Nursyiwan mengatakan Dinas

Uygur, Antara Moskow dan Beijing

PONTIANAK. PT Perkebunan Nusantara XIII menggali potensi kreativitas dan inovasi dari kary-awannya dengan menggelar lomba yang diikuti 137 peserta, terbanyak dari tahun-tahun sebelumnya. Peserta dari perwakilan seluruh distrik dan kantor direksi ini dibuka Direktur Utama PTPN XIII, Ku-sumandaru, Rabu (22/2) di Pontianak. “Banyaknya peserta lomba ini menunjukkan otak

kita tidak beku oleh kulkas modern. Ini juga berarti kita tidak cepat pikun, tetapi tetap memberikan kon-tribusi baik untuk diri kita sendiri maupun untuk perusahaan,” ujar Kusumandaru.Ia memberikan apresiasi pada peserta lomba yang

setiap tahunnya meningkat, dimulai 2004 dengan 49 peserta dan tahun lalu sebanyak 83 peserta. ”Jangan terlalu percaya dengan dogma karena itu anda hanya mengikuti pikiran orang lain. Coba open your mind, bangun kreativitas sehingga kita akan terus maju dan sukses,” tambahnya. Apalagi, kata dia saat sekarang ini PTPN XIII se-

dang mengejar target pencapaian laba Rp 1 triliun di tahun 2014. Untuk mencapai target tersebut diperlukan kreativitas dan inovasi dalam menge-lola usaha yang ada. Target Rp 1 triliun itu tidak normal, maka pencapaiannya pun harus dikelola dengan cara-cara yang perlu gebrakan, kreativitas dan inovasi, karena ada yang harus

Halaman 7

Jangan Biarkan Otak ’Membeku’

KETAPANG. Meski mengakui ada bantuan bibit sapi dari pemerintah pusat, namun jumlah tersebut tak seberapa ketimbang yang bersumber dari APBD Kabupaten Ketapang. “Bantuan ternak sapi dari pusat ada, tetapi lebih

banyak yang bersumber dari APBD Ketapang. Se-lama 2011, Distanak Ketapang sedikitnya telah merealisasikan bantuan 685 ekor sapi,” tulis Syamsu Akhyar, Kadis Pertanian dan Peternakan (Distanak) Ketapang,via SMS menjawab Equator, Rabu (22/2). Sebelumnya, Kabid Peternakan Distanak, Edi Su-

jarwo, mengatakan bantuan 685 ekor bibit sapi Salah seorang anggota kelompok tani yang memperoleh bibit sapi dari APBD Ketapang.KIRAM

Ketapang Lebih Cepat Bagi 685 Ekor Bibit Sapi

NGABANG. Sapi-sapi montok dan sexy di PTPN 6 Jambi seperti diceritakan Menteri BUMN Dahlan Iskan, agaknya juga menular PTPN 13 Ngabang. Sekain diumpan rum-put, juga diberi makan pelepah pohon sawit yang diolah jadi bungkil.“Sejak 2009 PTPN 13 Ngabang mengembangkan

ternak sapi bersama kelompok tani Sakata, Dusun Gasing desa Amboyo Utara Landak, dan kelompok tani Sakti,” tutur Edy, kerani bagian umum plasma kepada Equator, kemarin.Kelompok Sakata yang diketuai Apin, baru memelihara

lima ekor sapi dan pertumbuhannya lamban. Berbeda dengan kelompok Sakti yang diketuai Gito. Sapinya sudah 16 ekor terdiri dari jantan dan betina. Kedua kelompok tani itu dibawah naungan KUD Titian Sejehtera . Mereka bermitra dengan PTPN 13 berdasarkan Surat

Perjanjian dengan ketua kelompok tani Sakata, Sakti dan

Sapi di Kebun SawitKetapang Belum Paham

Jadwal Pelaksanaan UN 2012SMA/MA/SMK :- UN Utama : 16 - 19 April- UN Susulan : 23 - 26 April SMP/MTSSMP/MTs :- UN Utama : 23 - 26 April- UN Susulan : 30 April - 4 Mei SD/MI :- UN Utama : 8 - 10 Mei- UN Susulan : 14 - 16 Mei

Peserta UNSMA/MA/ : 29.028SMK : 11.433SMP/MTs : 64.954SD/MI : 86.318

Cacatan : Data Masih Tahap PemeliharaanSumber : Sekretarit UN Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar

RSUDS Siap, Belum AdaLonjakan Demam Berdarah

PONTIANAK. Mau pintar? Belajarlah wahai anak-anak bangsa peserta Ujian Nasional 2012, karena Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) memberlakukan lima paket soal berbeda di setiap ruangan ujian. Standar kelulusan tahun ini sama yakni 5,50.“Lima paket soal itu merupakan kebijakan Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan. Artinya, dalam satu ruangan ujian akan ada lima soal yang berbeda untuk SMA dan SMP. Ini un-tuk mencegah kecurangan,” ungkap Drs Paimin Slamet, Ketua Sekretariat Ujian Nasional Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar, kepada wartawan di kantornya, Rabu (22/2).

Penyelenggara UN sendiri sudah siap 90 persen. Pen-dataan peserta ujian sudah sampai pada penetapan daftar nominasi tetap

(DNT). Sekarang ini sudah masuk tahapan pemeliharaan data. “Dalam minggu-minggu ini atau akhir Februari akan ada rapat koordinasi antara penyelenggara provinsi dengan kabupaten/kota serta perguruaan tinggi dan kantor kementerian agama,” jelas Slamet yang juga Korwas Diknas Provinsi Kalbar ini.Standar kelulusan tahun ini, kata dia, nilai rata-rata 5,50

dari semua mata pelajaran ujian nasional, dan tidak boleh ada angka di bawah empat. Bagi peserta yang tidak lulus ada dua alternatif, mengulang tahun depan atau mengikuti ujian kesetaraan paket.“Paket C untuk SMA/MA/SMK, paket B untuk SMP/MTs, dan paket A untuk SD/MI. Pengalaman tahun lalu Juni dilak-

sanakan. Secara umum tingkat kelulusan kita pada tahun lalu 98 persen lebih. Tahun ini target kita naiklah,” harap Slamet.

Eveluasi secara umum pada UN 2011 telah berjalan baik dan lancar dengan hasil tingkat kelulusan peserta didik lebih baik dari tahun sebelumnya. Untuk mengejar target lebih baik lagi, diberikan motivasi seperti kegiatan try out dua sampai tiga kali di setiap kabupaten/kota, serta menambahan jam belajar atau les tambahan.

Dijelaskan Slamet, jika UN tahun lalu ada dua tim pemantau yakni Tim Pemantau Independen (TPI)

untuk SMP, dan tim pengawas satuan pendidi-kan dari perguruan tinggi negeri. “Sekarang TPI sudah tidak ada lagi, hanya tinggal tim pengawas satuan pendidikan dari Untan un-tuk SMA/MA/SMK. Jadi SMP tidak ada tim pemantaunya,” katanya.Razia PelajarDengan prosedur operasi standar yang ada,

Slamet mengatakan, kecurangan-kecurangan bisa diantisipasi. Apalagi untuk lembaran soal mulai dari pengadaan sampai percetakan sekarang ini dilakukan di pusat. Artinya dari

Ujian Nasional 2012 Antisipasi Curang Lima Paket Soal Dalam Satu Ruang

PONTIANAK. Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) diminta lebih serius menangani korupsi bidang politik yang kian merebak, mengingat dana politik sangat besar termasuk pada Pemilukada.“Dana Pemilukada itu sangat besar.

Dan ini sering terjadi politik uang yang rentan berujung pada tindak pidana ko-

rupsi,” ujar A Qomar dari BPKP Provinsi, dalam acara tanya jawab seminar sehari Pemberantas Korupsi Menuju Zona Integritas Kota Pontianak, di Hotel Mahkota, Rabu (22/2).Menurutnya, perlu adanya me-

kanisme yang dibuat KPK, lembaga adi-daya yang sangat berkuasa menangani korupsi. Terlebih, pelaksanaan Pemilu-

kada Kalbar, yakni Pilwako Singkawang dan Pilgub sudah di ambang pintu. Legislator PKS Kota Pontianak, Arif

Joni Prasetyo, juga mengatakan ongkos politik yang sangat besar dapat memun-culkan persengkokolan yang menjurus pada tindak pidana korupsi. Sehingga persoalan tersebut perlu disikapi den-gan serius oleh KPK.

Kasus korupsi juga sudah dipahami pelajar SMA di Kota Pontianak, seperti pertanyaan S Rani ikut menyoroti kasus korupsi yang melibatkan para politisi, seperti di DPR RI. “Korupsi kayaknya su-dah biasa, KPK harus berbuat, lakukan apa kek gitu,” ucap Rani menyindir keti-dakberdayaan KPK, yang disambut Walikota Pontianak, H Sutarmidji SH Mhum, bersama anggota KPK me-

nyampaikan materi di seminar pemberantasan korupsi, di Hotel Grand Mahkota, Rabu, (22/2). KIKI SUPARDI

KPK Diminta Bidik Korupsi Bidang PolitikSutarmidi: Dulu Terjelek Indeks Korupsi, Sekarang 10 Terbaik

Direktur Utama PTPN XIII, Kusumandaru mem-berikan pengarahan kepada peserta lomba Final Creativity & Innovation Award 2012.

137 Peserta Ikut Lomba Kreativitas PTPN XIII

Halaman 7

Halaman 7 Halaman 6

Halaman 7

Halaman 6

Kaum hawa suku Uygur di festival budaya di Beijing.

(BIRO KEBUDAYAAN TIONGKOK)

TELEPON PENTING

Rumah SakitRS. Soedarso 737701RS. St. Antonius 732101RS. YARSI 739685

Poltabes Ptk 734900Polsek Ptk Kota 7558880Polsek Ptk Barat 774766Polsek Ptk Selatan 736184Polsek Ptk Timur 742910Polsek Ptk Utara 883126

Din Kebakaran Kota 730897PMK PB 736344PMK Bintang Timur 585511PMK Merdeka 7171666PMK Sei Raya 7159596

PDAM

Pemadam Kebakaran

Polisi

PDAM 767999

Jl. Tanjung Sari No. 168 (A. Yani) Pontianak, Telp. (0561) 582829, 08164997885, 082149358778

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAKDI PONTIANAK

Dikeluarkan 27 Januari 2012

Jenis Komodi� Distributor (Rp)

Eceran (Rp)

Doc Broiler Final Stock/ekorBroiler Hidup/Kg Ayam Buras Hidup/KgDaging Sapi/KgDaging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Starter/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/Kg Pakan Pedaging Finisher/Kg Kulit Sapi/Kg Kulit Kambing/Lembar

8.00022.00035.00067.500 65.00070.00016.500

5.500 5.4004.2506.0005.800

--

8.50024.00040.00072.000 70.00080.00018.000

5.700 5.6004.5006.5006.000 7.500

20.000

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

Oleh: Y Priyono PastiAda banyak faktor yang menyebabkan

rendahnya kualitas guru. Diantaranya, kualifi kasi pendidikan guru yang masih di bawah standar minimal. Tuntutan agar guru SD minimal berpendidikan DII, SLTP minimal DIII, dan SLTA minimal S1, di la-pangan hal itu masih sulit dipenuhi. Banyak guru SD masih berpendidikan

SPG atau KPG, guru SLTP berpendidikan PGSLP/PGSMTP atau D1, guru SLTA ber-pendidikan D3 atau sarjana muda, bahkan lebih rendah lagi.Kedua, rendahnya kesempatan bagi guru

untuk meningkatkan diri. Kesempatan guru untuk mengikuti pendidikan dan latihan (diklat), mengikuti kegiatan ilmiah, semi-nar, lokakarya, diskusi, dan semacamnya amat sedikit bahkan amat langka bagi guru di sekolah tertentu (guru-guru di pedalaman dan daerah perbatasan). Ada kesempatan pun terkendala tidak adanya dana pendukung untuk kegiatan itu.Ketiga, kesejahteraan guru yang be-

lum sepenuhnya membaik. Saat ini, guru pegawai negeri sipil (PNS), guru swasta (pegawai tetap yayasan), apalagi guru hon-orer, guru bantu, guru kontrak, dan guru tidak tetap belum sepenuhnya menikmati tunjangan sertifi kasi guru yang besarannya satu kali gaji pokok itu. Kalau hanya untuk sekadar menegakkan periuk nasi mung-kin bisalah. Tetapi, untuk mengembangkan diri agar menjadi guru yang semakin profesional (dengan segala tetek-bengeknya itu) masih perlu waktu dan perjuangan panjang.Keempat, menurut penu-

lis yang sangat mendasar adalah karena mereka (para guru itu) umumnya memang tidak terpanggil untuk men-jadi guru. Sejak semula mer-eka tidak pernah bercita-cita menjadi guru. Hanya karena keterpaksaanlah, akhirnya mereka ‘terdampar’ menjadi guru. Maka sangat mudah untuk dibayangkan, apa yang akan terjadi jika menjadi guru bukan panggilan hati.

Membangun Profesionali-tas dan Kualitas GuruGuru adalah unsur pent-

ing pendidikan. Efektivitas proses sosial-kultural dalam rangka optimalisasi kemanu-siaan manusia peserta didik akan sangat ditentukan oleh guru-gurunya. Oleh karena itu, profesionalitas dan kuali-tas seorang guru dalam mem-fasilitasi proses pembelajaran menjadi substansial.Profesionalitas dan kuali-

tas guru tidak bisa diwujud-kan dengan cara instan dan dalam waktu yang singkat. Ia butuh proses panjang dan perjuangan berat. Agar pro-fesionalitas dan kualitas guru dari waktu ke waktu semakin meningkat, ada sejumlah catatan kaki yang ingin penu-lis sampaikan. Pertama, guru harus didi-

dik secara khusus. Ini pent-ing karena guru tidak hanya akan berperan sebagai pen-gajar bidang keilmuan ter-tentu, tetapi juga membimb-ing dan mendidik peserta didik masuk ke dalam alam nilai-nilai untuk mencapai kepenuhannya.Kedua, rekruitmen dan

standar penerimaan guru harus diper-ketat dan bebas KKN. Guru yang diterima hanyalah guru-guru yang sungguh-sung-guh bermutu, bermoral, berwatak, dan berkepribadian. Dengan demikian upaya untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu pendidikan secara bertahap dapat diwujudkan.Ketiga, guru harus memiliki kualifi kasi,

kompetensi, dan integritas yang tinggi sebagai guru. Guru tidak boleh menjadi alat legitimasi kekuasaan, hanya menjadi sekrup-sekrup yang hanya berfungsi bila digerakkan oleh tangan-tangan manusia. Ia harus menjadi guru yang mandiri, kreatif, proaktif-inovatif, kritis, berwawasan, ber-daya, baik untuk memberdayakan dirinya sendiri maupun para muridnya.Keempat, guru harus menjadi sosok-

sosok yang brilian. Guru harus pintar, visioner, bersemangat, rajin membaca, suka menulis, suka bergaul, memiliki keinginta-huan (curiosity) yang tinggi terhadap ilmu pengetahuan, punya hasrat untuk mengem-bangkan dan memberdayakan diri (baca: guru yang pembelajar), memiliki cakrawala dan relasi yang luas.Kelima, secara bertahap kesejahteraan

guru harus ditingkatkan. Ini penting agar guru dapat meng-investasikan sebagian penghasi-lannya untuk pengembangan dan pemberdayaan profesinya sebagai guru. Guru diharapkan

dapat membeli buku-buku bermutu, ber-langganan majalah/surat kabar, mengikuti pertemuan-pertemuan, diskusi, seminar, lokakarya, bahkan kursus-kursus, menon-ton fi lm, pameran bermutu untuk menin-gkatkan kemampuan fasilitasi, apresiasi, dan imajinasi mereka.Keenam, yang hemat penulis sangat

penting, guru harus dihayati sebagai pang-gilan hidup. Ini penting agar guru selalu diliputi

suasana senang, sukacita, dan perasaan optimisme yang besar. Guru menjadi lebih kreatif, proaktif, dan selalu mencari atau menemukan sesuatu yang baru dalam proses fasilitasinya. Guru sejati adalah guru yang selalu

memaknai profesi keguruannya. Ia terus memurnikan dan menghidupkan “roh’’ keguruannya. Ia pertama-tama tidak berpikir untuk dirinya sendiri melainkan untuk kepentingan anak didiknya. Dengan demikian, proses pembelajaran menjadi lebih menyenangkan, bermutu, dan ber-makna.Itulah diantaranya sejumlah catatan,

yang hemat penulis penting untuk dipaha-mi, dihayati, dan dilakukan agar profesion-

alitas dan kualitas guru terus meningkat. Jika tidak, harapan kita akan adanya guru bermutu sebagai syarat terwujudnya pendi-dikan yang bermutu hanya sebatas utopia. Wahai bapak/ibu guru anda setuju?

Penulis adalah Guru SMP/SMA Santo Fransiskus Asisi Pontianak, Kalbar

Bahwa dapat kita ketahui suatu kebaha-giaan sejati yang kita miliki, apabila kita bisa berada diantara kenyang dan lapar. Tapi bukanlah kekenyangan di atas kelaparan orang lain. Oleh karena itu, kekejaman sejati bagi

manusia yang tidak dapat membendung sifat nafsu serakah yang membara memberangus apa saja yang ada dilihat di depan matanya, tanpa kecuali dengan nafsu beringas yang tak terkendali. Kenapa? Karena keserakahan adalah pokok pangkal ketidakpuasan. Maka berbahagialah bagi orang-orang

yang bisa menikmati apa-apa saja yang ada dimiliki pada hari ini, tentulah lebih daripada cukup. Akan sengsaralah bagi

orang-orang yang selalu tidak merasa puas dengan memaksakan kehendak di luar ke-mampuan yang ada. Akanlah memetik suatu kesengsaraan yang akan tak pernah berakhir. Ibrahim Myh.

08215040941418-2-2012 08.54

Pembohongan publik dan oknum jelas ti-dak mengeksekusi barang bukti yang diram-pas negara, dan sudah mempunyai hukuman tetap dari Mahkamah Agung (MA) ternyata tak berani mencopot, dan memecat oknum yang telah menyalahgunakan kewenangan jabatan, dan sama juga bohong pak.

08534749573518-2-2012 11.12

Awas dan waspadai perampok berdasi, menjual atas nama hukum dan korbannya adalah tersangka dan terdakwa dilakukan oleh oknum sendiri. Mereka berlindung di balik lembaga/in-

stitusi penegak hukum dan sulit ditangkap, karena mereka seorang oknum. Sasaran adalah tersangka dan terdakwa.

Minta masyarakat waspada pada oknum menjadi perampok hukum, dan kalau ada segera kita bersatu dan lawan jual beli hu-kum.

08534749573619-2-2012 09.10

Perampok dan pemeras tersangka dan terdakwa harus kita lawan. Ini adalah pembodohan hukum terhadap masyarakat, yang jelas melawan hukum. Jual beli hukum kepada masyarakat sering terjadi di oknum. Apakah hukum harus diperjual-belikan. Bubarkan saja penjara, dan tidak perlu ada penjara lagi di Indonesia. Setiap orang melanggar hukum cukup dibayar, dan tidak perlu disidangkan.

08534932201220-2-2012 20.22

INTERAKTIF

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono.Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Mis-rawie. Staf Redaksi:Julianus Ratno, Samsul Arifi n.Umum dan Personalia: Djailani Kasno.Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Kota Pontianak: Kiki Supardi, Sahirul Hakim, Taufi q. Kubu Raya: Yuniardi. Biro Mempawah: Alfi Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Biro Sing-kawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sang-gau). Biro Landak: A.Sutarjo (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria. Website: Hendra Ramawan. Keuangan: Nurbani (Koord), Julia Novitasari. Iklan:A Jaiz (Koord) Uray Kamaruzaman, Darussalam, Jenggo, Deny A . Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Kiki Rizky. Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Min-ggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Perce takan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).

Jawa Pos Media Group

Harian

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

Kamis, 23 Febuari 20122

Redaksi menerima opini pembaca, maksimal 1 halaman kwarto ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: [email protected]

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun k omentar Anda tentang la ya nan umum dalam kolom SMS Inter Aktif. Untuk SMS yang be lum di muat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. HP : 081345479682HP : 081345479682

Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS.

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press.

Curang Ujian, antara Dosa dan Kebutuhan

EQUATORIAL

Masih ingat kan, kasus kecurangan Ujian Nasional (UN) yang terungkap secara be-sar-besaran di media massa. Kecurangan masal dilakukan oleh pihak sekolah di SDN Pesanggrahan Jakarta dan di SDN Gadel II, Surabaya.

Bahkan lebih heboh lagi karena orangtua siswa yang melaporkan, anaknya disuruh nyontek oleh gurunya supaya sekolahnya tampak keren, justru diusir dari rumahnya beramai-ramai oleh para orangtua siswa lainnya. Itu setelah diprovokasi dari be-berapa guru di sekolah negeri itu.

Posisi guru di dua kasus itu mendapat pembelaan, karena juga korban, sebab dipaksa atasannya. Perlu ada kejelasan posisi para guru secara proporsional dari berbagai kasus curang UN yang terungkap. Perlu diungkap tuntas, bagaimana me-kanisme pengawasan yang terjadi di lapan-gan, bagaimana kebijakan Kepala Sekolah terkait katrol rapor dan membantu siswa saat UN berlangsung, hingga bagaimana intervensi struktural dari para pejabat Dinas Pendidikan setempat.

Haram hukumnya seorang murid berbuat curang dalam ujian bagaimana pun bentuk dan caranya, misalnya bekerjasama den-gan teman, mengintip catatan, menerima jawaban lewat SMS, termasuk mendapat bantuan guru. Semuanya termasuk tinda-kan curang yang diharamkan.

Pengertian tindakan curang adalah menampakkan sesuatu yang tak sesuai dengan faktanya, atau menampakkan sesuatu secara berbeda dengan apa yang disembunyikan.

Dengan demikian, haram melakukan ke-curangan dalam ujian, baik yang dilakukan murid maupun guru. Sebab dengan per-buatan curang yang mereka lakukan akan nampak seolah-olah murid mendapat nilai bagus (berhasil), padahal kenyataannya mendapat nilai buruk atau gagal ujian.

Guru tak boleh mentaati perintah kepala sekolah untuk melakukan kecurangan dengan membantu murid mengerjakan soal ujian. Sebab perintah kepala sekolah itu adalah perintah maksiat yang tak boleh ditaati. Di Islam ada istilah yang disam-paikan Nabi Muhammad SAW, ”Tidak ada ketaataan kepada makhluk dalam berbuat maksiat kepada Al-Khaliq (Tuhan).” (HR Bukhari dan Muslim)

Lebih dari itu, guru dan kepala sekolah tak hanya menanggung dosanya sendiri karena membantu dan membolehkan ke-curangan, tapi juga akan menanggung dosa seluruh murid yang telah berbuat curang atas bantuan guru dan kepala sekolah.

Barangsiapa mengadakan perbuatan baik, maka baginya pahala perbuatan itu dan pahala siapa saja yang melakukan per-buatan itu. Dan barang siapa mengadakan perbuatan buruk, maka baginya dosa dari perbuatan itu dan dosa siapa saja yang melakukan perbuatan itu.

Barangsiapa membantu suatu kemaksi-atan, maka dia telah bersekutu dalam dosa akibat kemaksiatan itu. *

RALAT IKLANPada Penerbitan Iklan tanggal 22 Februari 2012 Ucapan Selamat dan Sukses Kepada Drs. Cornelis, MH Gubernur Kalimantan Barat Atas Penerimaan Penghargaan Provinsi terbaik.Tertulis Peringkat ke -3Dan yang seharusnya tertulis peringkat ke-2 TERBAIK Tingkat Nasional dari 33 Provinsi Se-IndonesiaDemikian ralat iklan ini di sampaikan.

Tertanda,Bagian Iklan

RALAT IKLAN

Catatan Kaki Menuju Catatan Kaki Menuju Guru ProfesionalGuru Profesional

Utamakan Bina LingkunganKamis, 23 Februari 2012PRO PONTIANAK3

Pontianak. Masa penerimaan murid baru Sekolah Dasar (SD) memang empat bulan lagi. Na-mun tidak sedikit para orang tua yang kebingungan, karena sesuai aturan batas usia mini-

mal siswa baru Sekolah Dasar (SD) harus 6 tahun.Kendati begitu, Walikota Pontianak, H Sutarmidji SH, MHum meminta, para kepala SD tidak kaku dan dapat me-

nerima murid yang belum genap berusia 6 tahun. Dewi Susanti, selama beber-apa hari terakhir mendatangi sejumlah Sekolah Dasar (SD), mencari informasi mengenai

SD yang bisa menerima murid belum genap berusia 6 tahun. “Anak saya sudah 2 tahun ini di Taman Kanak-kanak (TK), kalau harus menunggu sampai usia 6 tahun. Artinya anak saya

harus tiga tahun di bangku TK. Padahal anak saya hanya kurang 3 bulan, sudah beru-mur 6 tahun,” terang Dewi.Kegundahan Dewi cukup beralasan. Karena kalau anaknya kelamaan di TK. Ia khawatir sang anak bosan. Padahal anaknya mendapatkan nilai baik selama di bangku TK. Selain itu, sejumlah SD yang dirinya datangi tidak bersedia menerima siswa yang belum genap berusia 6 tahun.“Anak saya sudah bisa baca dan tulis. Ia juga sudah bisa menghitung dengan baik. Han-ya memang umurnya masih kurang 3 bulan, baru genap menginjak 6 tahun,” ucapnya.Dewi berharap, Pemkot Pontianak dapat memberikan pengecualian mengenai batas usia minimal siswa baru SD harus 6 tahun. Pertimbangan-nya karena calon siswa sudah menginjak bangku TK.Hal senada diutarakan Ipit, warga Gang Pipit, Jalan Merde-ka merasakan kebingungan un-tuk menyekolahkan anaknya. Sebab ketika masa penerimaan siswa baru dilakukan, umur anaknya masih kurang satu bulan baru genap berumur 6 tahun. “Tetangga saya anaknya tidak diterima masuk SD, kare-na usia anaknya kurang 1 bu-lan berusia 6 tahun. Makanya saya bingung, kalau membiar-kan anak di TK saya juga cukup berat,” tuturnya.Ipit sepertinya memilih ti-dak melanjutkan anaknya di bangku TK. Selain khawatir sang buah hati merasa bosan, biaya yang dikeluarkan selama berada di bangku TK lumayan besar. Apalagi sang adik, juga akan menginjak bangku TK.Peraturan Menteri tentang penerimaan peserta didik atau siswa baru telah diteken. Per-aturan tersebut diteken bersa-ma antara Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Moham-mad Nuh dan Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali. Secara umum, Permendiknas-Menag nomor 04/VI/PB/2011 dan MA/111/2011, mengatur tentang penerimaan peserta didik pada Taman Kanak-kanak

(TK) , Raud-ha tu l d an B u s t a n u l Athfal, ser-ta sekolah atau ma-drasah.Permen yang men-gatur per-s y a r a t a n usia masuk siswa baru ini menyebutkan, jenjang TK, RA, atau RB keten-tuan umur siswa baru adalah, 4 hingga 5 tahun, untuk ke-lompok A. Dan ketentuan be-rumur 5 tahun 6 tahun untuk kelompok B.Sementara aturan umur un-tuk siswa baru jenjang SD dan

MI (Madrasah Ibtidaiyah). Untuk tingkat ini, menteri mengatur jika anak berumur 7 tahun sampai 12 tahun wajib diterima. Batas umur minimal untuk masuk jenjang SM dan MTs adalah 6 tahun. Jika calon siswa SD dan MI itu berumur kurang dari enam tahun, dapat dipertimbang-kan asalkan ada rekomen-dasi dari psikolog professional.Sementara itu, Walikota Ponti-anak H Sutarmidji SH, MHum menuturkan, para Kepsek tidak kaku mengenai batas umur yang berlaku. Sebab para Kep-sek harus mempertimbangkan bina lingkungan dengan mem-berikan prioritas pada warga sekitar masuk sekolah. Terma-suk memberikan kelonggaran mengenai batas umur minimal. “Bina lingkungan penting, untuk mengakomodir warga sekitar bersekolah di SD yang berdekatan dengan tempat

tinggalnya. Karena dengan be-gitu, para orang tua tidak lagi perlu mengantar anak mereka ke sekolah,” terangnya.Bukan itu saja, Sutarmidji juga berjanji, memerintahkan Dinas Pendidikan Kota Ponti-anak untuk tidak kaku dalam menerapkan aturan. “Karena anaknya hanya kurang be-berapa bulan saja umur 6 tahun, lalu pihak sekolah tidak mau menerima. Keputusan ini jelas perlu dikaji kembali,” ucapnya.Kebijakan bina lingkungan, diakui Sutarmidji, juga meru-pakan salah satu cara menga-tasi kemacetan yang terjadi pada waktu anak masuk dan pulang sekolah. “Sekolah yang dekat rumah tidak mau terima anak yang usianya belum cu-kup 6 tahun. Tapi sekolah lain yang jaraknya jauh dari rumah malah menerima. Berarti setiap hari, orangtua harus mengan-tar dan jemput anaknya. Kalau itu terjadi jalanan jelas akan macet, makanya hal itu harus sedikit-sedikit kita kurangi,” terangnya. Sedangkan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pon-tianak, Drs H Mulyadi MSi menuturkan, sepanjang daya tampung di sekolah terdekat mencukupi, Kepsek diminta menerima siswa yang rumahn-ya berdekatan dengan sekolah. “Bina lingkungan penting. Lagi pula anak yang usianya belum mencapai 6 tahun, ternyata bisa menangkap mata pelaja-ran yang disampaikan guru,” terangnya.Mulyadi juga berjanji, akan mengeluarkan surat edaran pada sekolah di Kota Ponti-anak. Makanya Kepsek juga tidak kaku dalam menerapkan aturan. (ton)

Batas Batas Umur \Umur \

Minimal Minimal Siswa SDSiswa SD

MenyampaikanTURUT BERDUKA CITA YANG SEDALAM-DALAMNYA

Atas meninggalnya

Prof. DR. H. Hadari NawawiMantan Rektor Universitas Tanjungpura Periode 1982 - 1991

Dalam usia 70 Tahun

Di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta

PIMPINAN, ANGGOTA BESERTA SELURUH JAJARAN SEKRETARIAT

DPRD KOTA PONTIANAKDPRD KOTA PONTIANAK

Drs. Hartono Azas L, MBAKetuaKetua

H. Arif Joni Prasetyo, STWakil KetuaWakil Ketua

H. Eka Kurniawan, SE, MMWakil KetuaWakil Ketua

Herri Mustamin, SHWakil KetuaWakil Ketua

Khairil Anwar SE MMKhairil Anwar SE MMSekwanSekwan

Semoga Arwah Almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan semoga selalu diberi ketabahan. Amin

Selamat & Sukses Selamat & Sukses M e n g u c a p k a n

Tertanda,Tertanda,

PAULUS MURSALIM, SE, S.Ip, MMPAULUS MURSALIM, SE, S.Ip, MM

PIMPINAN, STAF & KARYAWAN

PT. INTI USAHA MAKMUR

Kepada

Penganugerahan PenghargaanPenganugerahan Penghargaan1 1 st st UNS SME’S AWARDS 2012UNS SME’S AWARDS 2012Kategori Pengembang Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Kategori Pengembang Usaha Mikro Kecil Dan Menengah TERBAIKTERBAIKDari Lembaga Penelitian & Pengabdian kepada MasyarakatDari Lembaga Penelitian & Pengabdian kepada MasyarakatPusat Studi Pendampingan Koperasi & UMKM Pusat Studi Pendampingan Koperasi & UMKM Universitas Negeri Sebelas Maret, Solo - SurakartaUniversitas Negeri Sebelas Maret, Solo - SurakartaPada Acara Dies Natalies Ke 36 UNS di Solo, Pada Acara Dies Natalies Ke 36 UNS di Solo, Tanggal 17 - 18 Februari 2012Tanggal 17 - 18 Februari 2012

Drs. CORNELIS, MHDrs. CORNELIS, MHGUBERNUR KALIMANTAN BARATGUBERNUR KALIMANTAN BARAT

Yang telah membawa Yang telah membawa Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat

Mendapat Anugerah Piagam Penghargaan Mendapat Anugerah Piagam Penghargaan Predikat Ke-2 Terbaik Kategori CC Tingkat Nasional Predikat Ke-2 Terbaik Kategori CC Tingkat Nasional

Dari 33 Provinsi Seluruh IndonesiaDari 33 Provinsi Seluruh IndonesiaDalam Bidang Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Tahun 2011 Dalam Bidang Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Tahun 2011

oleh oleh Menteri Negara Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RIMenteri Negara Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI

Bapak Ir. Azwar Abubakar, MMBapak Ir. Azwar Abubakar, MMSelasa, 21 Februari 2012 di JakartaSelasa, 21 Februari 2012 di Jakarta

Sutarmidji. ANTON PERDANA

KALBAR RAYA4 Kamis, 23 Februari 2012

PONTIANAK. Konflik berwajah agama, berlatar belakang etnis, suku, ras dan golongan (Sara) sering bermunculan. Terlebih konfl ik bernuansa politis yang cenderung memprovokasi salah satu pihak.Prihatin dengan kondisi itu,

Forum Kerukunan Umat Be-ragama (FKUB) Kalbar menggelar training mediasi konfl ik. Kegiatan yang diikuti 30 orang perwakilan pengurus FKUB kabupaten/kota se-Kalimantan Barat, berlangsung sejak tanggal 24 sampai 26 Februari 2012, di Hotel Dangau Jalan Arteri Supadio Kabupaten Kubu Raya.“Kalbar merupakan salah satu

provinsi yang rentan terjadinya konfl ik, bahkan melibatkan enti-tas golongan maupun etnik yang ada,” ungkap Ketua FKUB Kalbar, Dr H Moh Haitami Salim, MAg, pada Equator, Selasa (21/2).

Intensitas konflik di Kalbar relatif cukup tinggi dan berskala massif. Meskipun secara eksplisit konfl ik di Kalbar di identifi kasi se-bagai konfl ik etnis, namun bukan berarti faktor agama tidak ber-peluang mendorong terjadinya konfl ik serupa.“Karena untuk kasus Kal-

bar, di samping isu etnis yang agak sensitif, faktor agama juga kadang-kadang menimbulkan ketegangan antar kelompok beragama. Meski pun banyak yang memandang konfl ik sebagai sebuah hal yang negatif, namun bukan berarti konfl ik tidak bisa dikelola,” kata Haitami yang juga Direktur Pasca Sarjana STAIN Pontianak ini.Menurutnya, untuk menge-

lola sebuah konfl ik diperlukan seperangkat pengetahuan dan skill agar konfl ik yang muncul dapat menjadi dasar bagi pe-rubahan yang konstruktif di masa yang akan datang. Untuk itu perlu pengetahuan terhadap konfl ik itu sendiri, bagaimana ia dipahami, didekati, dikelola dan diselesaikan.Salah satu pendekatan yang

dapat dilakukan untuk menge-lola sebuah konflik yaitu me-lalui mediasi, yaitu suatu proses penyelesaian persengketaan yang diselenggarakan di luar pengadilan, dimana pihak-pihak yang bersengketa meminta atau

menggunakan bantuan dari pihak ketiga yang netral (mediator) untuk membantu menyelesaikan masalah mereka.“Dalam kerangka itulah Fo-

rum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kalimantan Barat meng-gandeng Program Pascasarjana (PPs) STAIN Pontianak, Center for Acceleration of Inter Reli-gious of Ethnic Understanding (CAIREU) STAIN Pontianak dan Forum Peduli Ibu Pertiwi (FPIP) mengadakan kegiatan ini,” jelas Haitami. Training yang digelar selama

tiga hari ini, rencananya dibuka langsung Wakil Gubernur Kali-mantan Barat, Cristiandy Sanjaya, yang juga Ketua Dewan Penas-ehat FKUB Kalbar. Kemudian, dilanjutkan dengan penyampaian materi dari Ketua FKUB Kaliman-tan Barat, Dr H Moh Haitami Salim, MAg, tentang peran FKUB dalam mendorong perdamaian berkelanjutan di Kalbar.“Peserta juga akan mendapat-

kan materi tentang bagaimana memahami konfl ik, teknik analisa konfl ik, negosiasi, dan mediasi yang dirangkai dengan kegiatan praktek negosiasi dan mediasi. Selama training, peserta akan didampingi oleh narasumber yang terlatih dan bersertifikat mediator dari CAIREU STAIN Pontianak,” ujar mantan Ketua STAIN Pontianak ini.

Diharapkan setelah mengi-kuti pelatihan ini, peserta dapat mendapat pengetahuan yang mumpuni tentang bagaimana mengelola sebuah konfl ik, dan sekaligus menjadi mediator ter-hadap konflik yang mungkin muncul. Dalam rangka tugas mereka sebagai pengemban misi menjaga keutuhan hubungan antar umat beragama. Selain itu, peserta yang dilatih diharapkan dapat menyebarluaskan kemam-puan yang mereka peroleh ke-pada anggota/pengurus FKUB yang lain, sehingga memperoleh kemampuan yang sama dalam mengelola konfl ik. (kie)

Akan Digelar FKUB Kalbar

Ralat IklanPada Penerbitan Iklan tanggal 22 Februari 2012 Ucapan Selamat dan Sukses Kepada Drs. Cornelis, MH Gubernur Kalimantan Barat Atas Penerimaan Penghargaan Provinsi terbaik Tertulis Peringkat ke - 3 Dan yang seharusnya tertulis per-ingkat - 2 TERBAIK Tingkat Nasional dari 33 Provinsi Se- IndonesiaDemikian ralat iklan ini di sampai-kan.

Tertanda,Bagian iklan

PONTIANAK. Kegagalan sebuah kesuksesan yang tertunda. Ken-dati gagal meraih kursi pada pemilu 2009 di DPRD Provinsi Kalbar, tidak membuat jajaran Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Kalbar lemah semangat. Bahkan jajaran pengurus yakin bisa membentuk satu fraksi di DPRD Kalbar.“Kita optimis, PKB meraih satu

fraksi di DPRD Provinsi Kalbar. Karena para tokoh dan warga nahdliyin yang selama ini berada di luar PKB, akan kembali ke par-tai milik kaum nahdliyin,” tutur Ketua DPW PKB Kalbar, Mulyadi Tawik SE, usai menghadiri Mau-lid Nabi Muhammad SAW, di kediaman Sumardi M Noor SH, Wakil Ketua DPW PKB Kalbar, di komplek Danau Sentarum Sejahtera 2.Bukan itu saja, untuk mere-

alisasikan target satu fraksi di parlemen, Mulyadi ternyata su-dah melakukan restrukturisasi di jajaran DPW PKB Kalbar dengan

melakukan Pergantian Antar Waktu (PAW).“Para pengurus yang kita nilai

tidak bisa optimal melaksanakan fungsinya, terpaksa kita ganti. PAW pengurus pun kita lakukan melalui sejumlah pertemuan,” terang Mulyadi.Dikatakan Mulyadi pula, bulan

Maret seluruh jajaran pengurus baru DPW PKB Kalbar akan dilantik langsung Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar. Pelantikan sendiri akan ber-langsung di Gedung Pontianak Conversation Center (PCC) Kota Pontianak.Selain melantik para pen-

gurus baru DPW PKB Kalbar, pada pertemuan itu juga digelar silaturahmi bersama para tokoh NU Kalbar dan jajaran DPC PKB kabupaten dan kota.“Pada pertemuan ini kita juga

akan merumuskan, sikap terkait PKB pada pemilihan gubernur (Pilgub) Kalbar. Siapa nanti akan kita dukung tergantung pada

pertemuan,” yakinnya.Hanya memang, Mulyadi me-

nuturkan, pada hari ini dir-inya masih fokus pada persiapan Pemilu 2014 nanti. “Seluruh kekuatan kita kerahkan un-tuk mewujudkan satu fraksi di DPRD Kalbar, karena dengan memperoleh satu fraksi seluruh kepentingan umat bisa terako-modir,” ucapnya.Keyakinan Mulyadi kian be-

sar, lantaran PKB kian gencar melakukan konsolidasi dengan para tokoh yang berada di garis terbawah. “Sekarang kita memperkuat

grass root, baru kemudian melakukan konsolidasi di tingkat elit. Bukan itu saja, kita juga memberikan porsi bagi para birokrat, akademisi dan profesi seperti dokter, purnawirawan TNI atau Polri, serta guru untuk menjadi calon anggota legislatif dari PKB. Sekarang saja rekrut-men masih berjalan,” yakinnya. (ton)

Dr H Moh Haitami Salim. KIKY

Optimis Bentuk SatuFraksi di Parlemen

DPW PKB Kalbar Restrukturisasi Pengurus

Pelaksanaan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diperingati pengurus DPW PKB Kalbar di kediaman Sumardi M Noor SH, Wakil Ketua DPW PKB Kalbar di Komplek Danau Sentarum Sejahtera 2. ANTON PERDANA

Training Mediasi Konfl ik

Graha Pena Equator Lt 3 Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Kubu raya

L A R I SIKLAN BARIS

Pemasangan iklan Hub :0561 - 7911322

Tarif Iklan BarisRp. 7.000/baris

Min 3 Baris, Max 5 baris(1 Baris 42 Karakter)

Tarif Paket Umum30 x Rp. 200.00021 x Rp. 150.00014 x Rp. 125.0007 x Rp. 100.000

SUZUKI MOBILTERMURAH DARI YANG TERMURAHCASH BACK s / d 25 JT

DENNY

Type Dp AngsuranPICK UP Rp. 14.050.000.- Rp. 2.583.000.-APV Rp. 17.970.000.- Rp. 4.220.000.-Estilo Rp. 15.040.000.- Rp. 4.640.000.-Splash GL Rp. 15.210.000.- Rp. 4.260.000.-Sx4 Rp. 27.460.000.- Rp. 5.810.000.-SWIFT Rp. 22.050.000.- Rp. 5.000.000.-Grand Vitara Rp. 35.540.000.- Rp. 8.190.000.-

0 8 5 2 5 2 4 5 2 3 8 1

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

DITANGANI LANGSUNG OLEHSHINSHE MURSYID AL MUDAWALI

HP. 081345500116Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19Samping Ramayana Mall Pontianak

Buka: 08.00-20.00 WIB

EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANIENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA• KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM •KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN• BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA •AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN •FLU/PILEK MENAHUN • TELINGABERNANAH• AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES• GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK •GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS• JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAHTINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN

THERAPY

JOHANES 0812566061250561 753897 7

Proses

MUDAH & CEPAT

SWIFT-APV-SX4-X OVER

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

Kunjungi Workshop Kami :

• Lebih 1000 Model Undangan TerbaruMelayani :

• Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital Printing

• Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock)

PERCETAKAN ANUGRAHJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakTelp. (0561) 7057240, 7537420(Depan Supermarket Asoka Baru)

PERCETAKAN ADIJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariNo. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

Undangan &Souvenir

cetak

- Melayani Carter Dalam & Luar Kota- Pengiriman Barang

ARIS Transportasi

Sintang :Hp :

082152599899085750111101( Pasar Inpress)

Telp : (0561) 7161816(0561) 779655

Hp : 081256271689081257488955

PontianakKantor Pusat :Jl. Tabrani AhmadKomp : Hasia PermaiNo. B 8

Pontianak - Sintang PPMenjual :

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak(Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

Batu AlamGranitMarmerBatu KoralPrasastiBatu Nisan

PD. ANEKA BATU ALAMRp. 950.000,-

280 jt

Cashback s/d

25 jtCashback s/d

25 jt

194 jt

Hubungi: ROBBYHp: 081345517808 / 081522706669

Jual Beli Alat Musik Second

Proses Mudah dan Cepat

DPMURAH

RANGER RAS CABIN

FORD FIESTA

�

BiroIngin berlangganan Harian Equator diBengkayang Hub : 085288031117Ingin berlangganan Harian Equatordi Melawi Hub : 0568-22069Ingin berlangganan Harian Equator diPemangkat Hub : 085386731285Ingin berlangganan Harian Equatordi Sintang. Hub : 081345184340Ingin berlangganan Harian Equatordi Sanggau Hub : 0564-21525InginberlanggananHarianEquatordiSingkawang Hub: 081256056477Ingin berlangganan Harian Equatordi Sambas. Hub : 085245698977

Dicari kryawan wanita penjualanmax 25th, Avimedia, Setia Budi61A. Hub : 0811568550

Lowongan

Ukuran 8 x 22 M2 Jl. Sepakat Gg.Razak Kelurahan Sampit ketapang.Serti�kat HM Hub: 085245109927Jl.Ayani II Gg. Wonodadi II 10m x 20m Cash/kredit Hub : 081345019682

Jual Tanah

Jual MobilDaihatsu Type Oplet Th 91 Hrg 15Jt nego Hub: 085245060382Grand Vitara Matic th’07 wrn SilverHrg 212jt (nego). Hub: 7092490

Perumnas II, Gg Goa 4 no 75, 2 lt (4kmr + AC (1 di kmr). Telp, listrik (me-teran), PDAM + Bak air besar di bwhtnh Harga nego (tanpa perantara)Hub : 08125726674/0813459797844KT, 2LT, Fas: PLN 2200W, PDAM,Garasi. Jl H RaisARahman GgAma-lia No 8. Hub: 0852 451 09927

Jual Rumah

Dana Cepat untuk modal Usaha Hub :0561-7910917Bantuan modal Usaha UKM maksimal20 jt info klik www.ugminside.comButuh Dana cepat gadaikan BPKB,Proses mudah cepat, aman bungabersaing Hub : 08125778395

Bantuan Modal

Mengatasi Masalah Kebutuhananda akan kendaraan dan Dana cepat

1 Jam Cair99% di Setujui

Mobil masih Kredit tapi perlu Dana Tambahan/data di bantu jual-beli & Gadai- Mobil Bekas- Cover Seluruh Kalbar

DANA CEPAT

Hubungi :082156027610

KAMARUDIN

TYPE DP ANGSURANPICK UP 14.050.000.- 2.583.000.-APV 17.970.000.- 4.220.000.-SX Over 27.460.000.- 5.810.000.-Karimun Estillo 15.000.000.- 4.640.000.-Splash 15.210.000.- 4.260.000.-

0821 5000 39990813 4536 3777

iKLANBARisEquatornews.com

DP10%S/d4Th

DODY 08125608423, 0561-7565151

G r a n d Grand MaxPU-BOX Gran Max

Segera Hubungi :

Xenia

HONDA KAWASAKISUZUKIYAMAHA

JUAL-BELI SEGALA MERK MOTORBARU & SECOND

* Discount Angsuran 3 Bulan* Cash Back Rp. 300.000* Proses Cepat* Mutu Terjamin

TIARA MANDIRI MOTORJalan Raya Kuala Dua

TELP : 0561 - 7586969HP : 0812 5763465

TERIMA GADAI

BPKB

Pemasaran & IklanGraha Pena Equator

Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229

Referensi PromosiDunia Usaha

TERPERCAYA

PEMILUKADA 20125 Kamis, 23 Febuari 2012

Toyota Kijang innova G Tahun 2007

Warna hitam metalik

Honda All New CRV 2.0 A/T Tahun 2008

Warna abu-abu metalik

Honda All New City A/T Tahun 2007

Warna hitam metalik

Honda Jazz VTEE A/T Tahun 2007

Warna Merah Metalik

Honda Jazz Idsi A/T Tahun 2006

Warna Abu-abu metalik

Toyota Yaris S Limited A/T Tahun 2010

Warna Merah metalik

Toyota Avanza G Tahun 2008

Warna biru muda metalik

Toyota Kijang innova V A/T Tahun 2005

Warna hitam metalik

Toyota Fortuner G-Lixury A/T Tahun 2007

Warna silver metalik

Mitsubishi Strada GLS Turbo Tahun 2004

Warna hijau silver

Honda Jazz Idsi M/T Tahun 2004

Warna hitam metalik

Toyota All new Avanza G Tahun 2012

Warna silver/putih

Akupuntur

FS 1023Home Gym

Air Walker

Slimming Suit

FS 1022Magnetic Bike

New Black Power

Air Climber +Ozen Body Slimmer

FS 201Power Yoga

TS 802New Orbitrack

Platinum BikeFs Shaper

FS 1980Motorized Treadmil

Buruan !!! Cuci Gudang Stock Terbatas Barang Import Harga lokal

3.850 Hanya2.288Ribu


1.350 Hanya

598Ribu


4.150Hanya1.888Ribu

1.450Hanya

698Ribu



9.950Hanya4.568Ribu

1.290Hanya

888Ribu



SMS SMS 087883556888 087883556888

IDACHI STOREIDACHI STOREPROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak

Special Special PromoPromo

6060Tgl 15 Feb S/d 22 Feb 2012

DiscDisc S/dS/d

Cocok Untuk : Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain Melayani : Grosir dan EceranPesan Antar : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

Buruan !!! Stock Terbatas Buruan !!! Stock Terbatas Barang Import Harga Lokal Barang Import Harga Lokal

Singkawang. Pembicara in-ternasional yang juga mantan Juru Bicara (Jubir) Kepres-idenan RI, Wimar Witoelar mengimbau masyarakat ti-dak memilih Golongan Putih (Golput), atau tidak meng-gunakan hak pilihnya dalam Pemilihan Umum (Pemilu).“Carilah informasi mengenai calon. Kalau tidak bisa dari media, dari orang. Cari al-ternatifnya, pilihlah dengan cerdas, pilih orang-orang yang baik dan yang bisa diper-caya serta mempunyai etika,” kata Wimar Witoelar ketika menjadi narasumber dalam Seminar Nasional di Audito-rium Umar Anshori Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Syarif Abdurrahman (SA) Kota Singkawang, kemarin (22/2).Pria dengan rambut khasnya ini menjadi narasumber dalam seminar tersebut bersama Dosen Universitas Indonesia (UI) Jakarta, Rocky Gerung. S em ina r i t u j u g a d i -

hadiri rombongan dari Ja-karta dan Surabaya, DPW SMIK dan peserta lainnya.Wimar Witoelar mengimbau masyarakat untuk tidak Golput, karena menggunakan hak pilih merupakan bagian dalam pe-milu yang sangat penting bagi demokrasi. Sedangkan negara-negara maju di dunia merupakan negara demokrasi. “Jika kita ingin memperbaiki keadaan, ikutlah memilih dalam pemilu untuk mencapai harapan dan fakta, yaitu dengan men-jalankan sistem demokrasi dengan etika,” jelas Wimar.Menurut dia, penilaian kalau politik itu sarat kepentin-gan, kotor dan buas harus diubah. “Kita harus berubah, ya i tu dengan mengubah kesadaran terkait penger-tian politik,” ajak Wimar.Sementara itu, Pembina Soli-daritas Masyarakat Untuk Ke-adilan (SMIK), Asmaniar men-gatakan, dengan dilangsung-

kannya seminar yang dilak-sanakan Lembaga Penelitian dan Pengembangan dan Pen-gabdian Masyarakat(LP3M)

dan SMIK ini, diharapkan ma-syarakat lebih cerdas dalam menggunakan hak pilihnya.Seminar bertajuk ‘Demokrasi

Indonesia Antara Harapan dan Fakta’ diharapkan men-elurkan pemahaman yang benar di kalangan masyarakat

dalam menyikapi persoalan-persoalan bangsa. “Ini merupakan salah satu upaya agar bangsa Indone-

sia, khususnya Singkawang tidak kebablasan dalam ber-demokrasi,” kata Asmaniar. (dik)

Jangan Golput Dalam Pemilu

Pontianak. Partai Persatuan Pemban-gunan (PPP) mulai membidik kri ter ia calon presiden (Cap-res). Selain Ketum DPP PPP Suryadharma Ali, mantan wakil presiden Jusuf Kalla juga diusul-kan DPW PPP Kalbar dalam Mukernas PPP di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri Jatim.Salah satu agenda mukernas itu, adalah

mendengar dan menjaring nama-nama tokoh nasi-onal yang layak untuk disodorkan sebagai calon pe-mimpin bangsa ke depan. “Usulan DPW PPP Kalbar, sepakat membentuk 12 juta kader dengan dukungan infrastrukturnya. Kemudian mengusulkan capres, yaitu dari eksternal partai Bapak H Yusuf Kalla dan dari internal partai Bapak H Surya Dharma Ali,” kata Sekretaris DPW PPP Kalbar, H Retno Pramudya, SH MH kepada Equator via selular, Selasa (21/2).Peserta mukernas terdiri dari DPP serta Ketua dan Sekretaris DPW PPP se-Indonesia. Dia mengungkap-kan, dalam acara tersebut, turut hadir sejumlah tokoh seperti Jusuf Kalla dan Wakil Presiden Boediono. Mukernas I PPP ini digelar Selasa (21/2) hari ini. Acara ini akan berlangsung hingga Kamis (23/2).Hasil penjaringan internal itu, menurut Retno masih bahan setengah jadi, artinya masih ada taha-pan proses yang harus dilalui. Hasil penjaringan itu akan dikerucutkan pada Mukernas II pada 2013 mendatang. “Dalam mukernas kali ini, PPP juga akan meru-muskan langkah politik untuk menaikkan angka perolehan suara pemilu ke angka dua digit, seperti Pemilu 1999. Kita di Kalbar siap untuk ini,” tegas Retno yang juga Ketua Komisi A DPRD Kalbar ini.Selain dari internal partai, yakni Suryadharma Ali yang kini menjabat Ketua Umum DPP PPP, muncul nama Jusuf Kalla, Mahfud MD, Anis Baswedan, Kho-fi fah, dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. (jul)

Pontianak. Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalbar 2012 mendatang, tidak luput dari perhatian warga Nahdhatul Ulama (NU). Mereka berharap kader NU, tampil sebagai calon gubernur.Berdasarkan hasil survei In-telektual Muda Nahdhatul Ulama (IMNU) Kalbar, warga Nahdliyin (sebutan untuk orang-orang NU) menjatuhkan pilihan pada Paryadi, yang kini menjadi Wakil Walikota Pontianak.Survei tersebut mencantumkan nama empat tokoh dari NU Kalbar, yaitu Paryadi, H Abdul Muthalib,

M Zeet Hamdy Assovie dan Sukiry-anto. “Diantara nama itu, ternyata warga NU menjatuhkan pilihannya pada Paryadi, dengan perolehan suara 62 persen,” ujar Muhammad Rajuini, Koordinator Divisi Survei IMNU Kalbar pada wartawan, Se-lasa (21/2) lalu.Dikatakan Rajuini, sebagian besar dukungan warga Nahdliyin jatuh pada Paryadi, karena dinilai berpengalaman di pemerintahan. Selain itu, sosok Paryadi juga dinilai perhatian dengan masyarakat dan tokoh muda yang berpengalaman.Terpenting lagi, Paryadi memiliki

sifat kepemimpinan yang jujur dan bersih dari korupsi. Karena sifat ini sesungguhnya menjadi modal dasar seorang gubernur dalam membangun daerah.Dijelaskan Rajuini pula, divisi riset IMNU Kalbar melakukan survei ke 14 kabupaten/kota di Kalbar. Sur-vey sendiri dilakukan untuk men-jaring pendapat warga NU, sebagai metode evaluasi terhadap warga Nahdliyin. Terutama pengurus di tingkat provinsi. “Informasi bukan diperoleh dari responden acak. Namun responden berasal dari pengurus cabang Badan Otonom (Banom) NU. Yakni IPNU, IPPNU, Ansor, Fatayat dan Muslimat ber-jumlah 100 responden,” tuturnya.Ia menuturkan, metode survei

digunakan snow ball sampling (bola salju). Panduan responden sendiri, menggunakan teknik pengambilan sampel dari populasi yang tidak jelas keberadaan anggotanya dan tidak pasti jumlahnya. Dengan cara, menemukan satu sampel kemudian digali keterangan mengenai ke-beradaan sampel lain. “Maksudnya surveyor mewawancarai satu orang pengurus cabang NU atau Banom NU. Kemudian digali informasi, mengenai siapa saja pengurus ca-bang NU atau Banom NU lainnya. Begitu seterusnya sampai sampel dirasa cukup untuk memperoleh data yang diperlukan,” jelas Ra-juini.Survei ini juga menetapkan, fi gur birokrat terbaik dari kalangan war-

ga Nahdliyin adalah Paryadi. Hasil survei ini menunjukkan, Paryadi memiliki kapasitas bila ikut tampil dalam bursa Pilkada mendatang. Faktor lain, lanjut Rajuini, popu-laritas Paryadi merupakan point tersendiri. Sehingga peluangnya untuk terpilih dalam Pilkada lang-sung di Kalbar sangat terbuka.Disinggung mengenai lang-kah IMNU ke depan, Rajuini me-nyatakan, secara politis tidak ada langkah yang akan diambil. Sebab kapasitas IMNU Kalbar selaku Banom hanya melakukan riset. Melakukan survei terhadap warga NU terkait calon Gubernur Kalbar pada Pilkada mendatang. Guna menyaring aspirasi dari kalangan NU. (oen)

Seminar nasional di Auditorium Umar Anshori Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Syarif Abdurrahman (SA) Kota Singkawang menghadirkan Wimar Witoelar sebagai narasumber. \\Mordiad

Nahdliyin Inginkan Kader NU Ikut Pilgub Survei IMNU Kalbar

PPP Kalbar Usulkan JK

H Yusuf Kalla

Pemerintah Kota Pontianak terancam kehilangan PAD yang bersumber dari bisnis peruma-han. Developer cenderung lebih melirik membangun peruma-han di kabupaten/kota lain yang lebih jelas dan tidak ru-mit dalam perizinan.“Kita akan tinggalkan Kota Pontianak jika segalanya rumit dan tidak jelas,” ujar Aheng, Bendahara Asosiasi Perumahan dan Pemukiman Indonesia (APERSI) Kalbar saat dengar pendapat ke DPRD Kota Pontianak, Rabu (22/2) kema-rin.Ancaman Aheng ini mengacu begitu rumit dan tidak jelasnya peraturan yang ada. Seperti vali-dasi yang berbulan-bulan, belum lagi persoalan tolak ukur pene-

tapan nilai tanah dan transaksi yang tidak ada formulasinya.Sementara Ketua DPD APERSI Kalbar, Junaidi Abdillah me-nyampaikan, sebagai pengem-bang yang bermain di segmen masyarakat berpenghasilan rendah, pemerintah kota hen-daknya harus adil. “Pemkot harus bisa adil. Karena Apersi berjuang untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Kalau BPHTB ini diberlakukan maka tidak akan ada pengembang yang mau membangun. Maka tidak akan ada PNS yang mampu membeli,” kata Junaidi.Lanjutnya, pengembang saja menjual dibatasi dengan harga maksimal Rp70 juta untuk tipe 36 rumah bersubsidi. Kalau

dikenakan lagi BPHTB berapa harga yang jual.Sementara Sekretaris DPD Apersi Kalbar, Ramadan menam-bahkan, seharusnya perumahan baru yang dibangun pengem-bang hanya dikenakan pajak bumi dan bangunan saja. Lalu mengapa fasilitas lainnya yang dibangun atas biaya sendiri harus dikenakan pajak.Mengapa justru bangunan yang dibangun di tepi jalan yang sudah tersedia fasilitas jalannya, airnya, listriknya justru tidak dikenakan pajak.Menanggapi “curhat” para pengurus DPD Apersi ini, Ketua Komisi C DPRD Kota Pontianak, Promono mengatakan, pihaknya akan mengambil langkah me-

manggil pihak Dispenda untuk menyelesaikan persoalan ini. “Yang jelas bulan April nanti akan ada rencana Pemkot mem-

bahas tentang pajak. Dan saat momen tersebut kita akan ajak DPD Apersi untuk membahas per-soalan ini,” pungkasnya. (Ray/*)

Pemkot Terancam Kehilangan Sumber PAD dari Perumahan

Komisi C DPRD Kota Pontianak saat dengar pendapat dengan DPD Apersi Kalbar, kemarin.

SUKADANA. Sosialisasi Ujian Nasional yang dilak-sanakan Bupati Kayong Utara di setiap kecamatan yang sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu, dinilai Kepala SMP Negeri 4 Durian Sebatang Keca-matan Seponti sangat pantas mendapat perhatian dari berbagai pihak, terutama para dewan guru, masyarakat, dan orangtua murid.“Disadari bersama Kayong Utara sebagai kabu-

paten dengan sumber daya manusia yang tergolong masih rendah, tentunya menjadikan daerah ini ter-tinggal. Maka, tidak heran bilamana Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid sangat konsen terhadap dunia pendidikan,” katanya belum lama ini.Apalagi, imbuhnya, menghadapi Ujian Nasional

ini diselenggarakan dengan tujuan untuk mengukur pencapaian standard kompetensi lulusan peserta didik secara nasional. Sebagai hasil dari proses pembelajaran dan sekaligus untuk memetakan tingkat pencapaian hasil belajar siswa pada tingkat sekolah dan daerah.Oleh karena itu, upaya Pemerintah Kabupaten

(Pemkab) Kayong Utara untuk memajukan dunia pendidikan perlu mendapat dukungan semua pihak. Terlebih para orangtua murid sangat diharapkan dukungan dan partisipasinya, sehingga timbul kes-adaran akan pentingnya kebutuhan pendidikan.“Waktu belajar bagi anak-anak di sekolah tentunya

terbatas. Maka, selebihnya merupakan tanggungjawab orangtua melakukan perhatian dan pembinaan terha-dap proses belajarnya. Pengawasan terhadap akitifi tas keseharian anak-anak perlu ditingkatkan. Arahkan kegiatan anak-anak kita kepada hal-hal yang positif dan bersifat mendidik,” paparnya.Begitu pula halnya dengan para dewan guru, di

mana Bupati Kayong Utara sangat menekankan agar para pahlawan tanpa tanda jasa ini dapat terus meningkatkan profesionalisme mengajarnya.Jadi, pada dasarnya sosialisasi menghadapi Ujian Nasi-

onal, memang sangat perlu dilakukan. Karena, perhatian, dukungan dan motivasi yang diberikan seorang Kepala Daerah akan memberi arti tersendiri bagi para dewan guru dan orang tua murid. “Maka, mari kita bangun komitmen bersama, untuk membangun Kayong Utara menjadi kabupaten yang maju dengan sumber daya manusia yang berkualitas,” kupasnya. (lud)

GELIAT KAYONG UTARA Kamis, 23 Februari 20126�padah bertuah

Dukung Upaya Pemerintah Majukan Pendidikan

Komda Lansia 2012-2017 DikukuhkanKomda Lansia 2012-2017 Dikukuhkan

DIJUAL

Jalan Dr Wahidin pinggir jalan. Lebar 22 m, panjang 30 m. Harga Rp 2,5 Miliar nego.

DIJUAL

Jalan Suwignyo Lebar 16 m panjang 50 m, harga Rp 2 miliar.

DIJUAL

Tipe 54. Lebar tanah 9 m Pan-jang tanah 18 m. Ada kolam renang. Harga Rp 250 juta.

DIJUAL

Tipe 54 Gang Alam Jaya Harga Rp 150 juta.

DIJUAL

Di Jalan Pramuka, Harga Rp 140 juta. Luas tanah 9,5 m x 15 m. Fasilitas lengkap.

Proper ty Proper ty Supermarket

Informasi Penjualan Hub : 085387049191

Seorang Cakades Miliki NIK KK dan KTP BedaSUKADANA. Pelaksanaan pe-

milihan kepala desa (Pilkades) Harapan Mulia, Kecamatan Sim-pang Hilir telah selesai digelar pada 19 Februari lalu. Hanya saja, hasil Pilkades tersebut me-nyisakan protes oleh salah satu kandidat karena dinilai cacat hukum.“Kami menemukan adanya

indikasi manipulasi data dalam Pilkades ini. Untuk itu, kami merasa keberatan dengan hasil Pilkades ini karena bertentangan dengan aturan,” kata Sumardi di-dampingi sejumlah warga kepada Equator di Harapan Mulia, Rabu (22/2).Sumardi merupakan salah satu

kandidat yang ikut menjadi calon

kepala desa (Cakades) Harapan Mulia masa khidmat 2012-2017. Dalam pemilihan, warga asal Dusun Mentubang ini mendapat dukungan 279 suara atau berada di urutan ketiga. Dukungan terbanyak didapat M

Tarmizi dengan 294 dan hanya selisih tujuh suara dengan Zainal Arifin yang berada di urutan kedua. Sedangkan, Zulkarnaen dan Zainal Abidin masing-mas-ing berada di urutan ke empat dan lima.Dikatakan Sumardi, terdapat

kejanggalan terhadap berkas yang menjadi syarat pendaftaran oleh salah satu kandidat yang maju atas nama Zainal Abidin. Pasalnya, NIK Kartu Keluarga (KK)

dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang bersangkutan tidak sama. “NIK KK dan KTP bisa beda

seharusnya kan sama. Pada KK Zainal Abidin yang tercatat se-bagai warga RT/RW 006/002 Dusun Rantau Panjang, Desa Harapan Mulia memiliki NIK den-gan angka 6111011701730001 sedangkan pada KTP tertulis 6111021701730001,” jelas Sumardi.Sumardi menduga, Zainal Abi-

din yang ikut dalam Pilkades Harapan Mulia bukan warga se-tempat melainkan warga desa tet-angga atau Desa Rantau Panjang. Hal ini, dikatakan dia, dibuktikan dengan adanya KK atas nama Zainal Abidin yang beralamat RT/

RW 031/008, Dusun Siput, Desa Rantau Panjang yang diperkuat dengan bukti tanda tangan oleh yang bersangkutan. Disebutkan, KK Zainal Abidin

sebagai warga Harapan Mulia baru dikeluarkan pada 15 Sep-tember 2011. Artinya, baru ter-bit jelang proses pelaksanaan Pilkades. “Kalaulah pindah desa, tentu harus ada surat keteran-gan dari desa bersangkutan. Karena jika tidak ada tentu tidak bisa membuat KTP, dan ini juga penting untuk menghindari KTP ganda,” jelasnya.Karena menilai hasil Pilkades

cacat hukum, Sumardi mengaku akan melaporkan hal ini ke Bupati

Kayong Utara secara tertulis. Se-lain itu, tebusan juga disampaikan ke DPRD KKU, Inspektorat, BPMP-DPKB, Camat Sukadana dan Desa Harapan Mulia. Terpisah Sekretaris BPMPDPKB

KKU, Drs Masdar mengaku telah menerima hasil Pilkades Harapan Mulia. Hanya saja, pihaknya be-lum mendapat laporan keberatan dari pihak manapun terkait hasil Pilkades dimaksud. “Ka lau memang ada ke -

beratan silakan sampaikan, dan aturan mana yang dilanggar. Kita akan lihat jika memang pelaksanaannya bertentangan dengan aturan yang berlaku,” ucapnya. (lud)

SAMBUNGAN................................................................................................................. dari halaman 1Sapi di Kebun

KUD, sedangkan pihak perusa-haan diwakili manajer. Dalam perjanjian disebutkan, bahwa pengadaan bibit dibiayai pe-rusahaan.Pemeliharaan sapi ditempat-

kan pada dua lokasi yaitu di lahan Junaedi pada Afdeling I dan lokasi lainya di Gas-ing. Hingga 2011 yang pesat perkembangannya adalah ke-lompok Sakti. Stok awal betina 6 ekor dan jantan 8 ekor, akhir tahun ada penambahan lahir 2 ekor. Sakata dari stok awal 5 ekor belum berkembang kare-na ada pertukaran jantan. “Dari jumlah ini yang kita

catat hanya sampai Desember

2011. Kita belum cek apakah ada kelahiran baru. Biasanya tiga bulan sekali baru kita cek perkembangannya,” jelas Edy.Menurutnya, untuk men-

jaga kesinambungan, ternak yang tidak produktif atau tua akan dijual untuk diganti bibit yang baru. Jualnya saat lebaran atau hari raya kurban, kepada kelompok atau kary-awan dengan cara patungan,” tambahnya. Uwet, asisten khusus yang

menanggani perternak sapi di PTPN 13 Ngabang men-gatakan, untuk pakan selain dari pelepah sawit juga rum-

put jenis King Grass, Taiwan Grass dan rumput Bengala yang ditanam sendiri. “Lokasi tanaman rumput ada

di rumah saya. Bagi kelompok yang ingin memberi makan tambahan mereka bisa datang. Selain itu, lokasi penanaman rumput juga tersebar di be-berapa tempat di perakaran-gan rumah pak Jong, pak Ahit, pak Saliman dan pak Ganjur,” kata Uwet. Tersebarnya tempat penana-

man rumput agar para petani dapat belajar untuk menbu-didayakan makan ternak di perkarangan mereka. Belum PahamTerkait rencana integra-

si peternakan sapi dengan perkebunan sawit ternyata sampai saat ini di Kabupaten Ketapang yang ratusan ribu hektar perkebunan sawitnya, masih belum terealisasi. PT Sinar Mas, salah satu

perkebunan besar, mengaku belum ada sosialisasi dari pemerintah. Sehingga pihak perusaan perkebunan masih belum mengetahui teknis pelaksanaan sistem tumpang sari itu.“Memang kita ada dengar

itu (sistem tumpang sari, red). Tapi sampai saat ini kita nggak tahu seperti apa mekanisme dan teknisnya. Pemerintah juga belum ada sosialisasi,” kata Hermanto, perwakilan PT Sinar Mas Ketapang kepada Equator kemarin.Dikatakannya harus ada

koordinasi lebih dulu sebelum melakukan sistem tumpang sari tersebut, antara pihak perusahaan dan pemerintah.

Pada prinsipnya kata dia, pe-rusahaan mendukung apapun kegiatan yang bertujuan untuk masyarakat.“Tapi kita juga kan harus li-

hat dulu. Kalau pohon sawitnya masih muda, mungkin tidak bisa dengan sistem tumpang sari. Bisa-bisa pohon sawitnya habis di makan sapi,” tuturnya tanpa mau berkomentar lebih lanjut. Syamsu Akhyar menjelaskan

yang dimaksud Kadis Peter-nakan Kalbar, Abdul Manaf Mustafa, soal bantuan sapi adala pengadaan yang ber-sumber dari APBD Ketapang tahun 2012. Paling lambat akan direalisasikan sebelum Idul Fitri.“Sekarang ini kita sedang

melakukan persiapan, ke-mungkinan proses lelangnya akan dilaksanakan pada bulan Februari ataupun Maret, se-dangkan penyalurannya kita upayakan sebelum lebaran mendatang,” jelasnya.Dikatakannya Dinas per-

tanian dan peternakan Ka-bupaten Ketapang mengalo-kasikan dana sebesar Rp 14 Milyar lebih, untuk bantuan ternak kepada masyarakat. Dana tersebut bersumber dari APBD 2012. Besaran ang-garan tersebut, lebih besar jika dibandingkan pada tahun 2011 lalu yang hanya Rp 6,7 milyar lebih.Samsyu mengatakan, ban-

tuan yang akan disalurkan kepada masyarakat di 20 Kecamatan di Kabupaten Keta-pang tersebut, berupa kerbau, sapi, kambing, babi, itik, ayam serta obat-obatan. (tar/KiA)

KPK Diminta ......................................................................dari halaman 1tepuk tangan ratusan undan-gan.Narasumber KPK, Guntur

Kusmeiyano selaku Kepala Satuan Tugas Sosialisasi KPK, hanya tersenyum. Menjaw-ab beberapa pertanyaan, dia menjelaskan bahwa selama ini KPK tidak hanya menangani kasus korupsi di kalangan wakil rakyat. Namun, ada ka-lanya dalam pengusutan suatu perkara, ternyata terkait juga dengan oknum legislatif.Perihal antisipasi korupsi bi-

dang politik, KPK hanya dapat berbuat sesuai dengan kewenan-gannya yang terbatas. KPK tidak dapat berbuat banyak saat pencalonan legislatif. Dulu, se-tiap calon legislatif wajib untuk melaporkan harta kekayaannya, sekarang tidak lagi. “Tapi kita belum tahu ke depannya, karena saat ini UU pemilu masih diba-has di DPR,” jelas Guntur.Pada kesempatan itu, dirinya

mengungkapkan jumlah para wakil rakyat di senayan yang sedang ditangani pihaknya. “Misalnya ada kasus pengadaan barang yang bukan oleh legis-latif. Tetapi ujung-ujungnya ke legislatif juga. Sekarang KPK sudah menangani kasus yang melibatkan 47 anggota DPR RI. Meski hanya sekian persen dari total anggota DPR RI, tapi ini¥lah yang jadi sorotan ma-syarakat,” ungkap Guntur.Dalam upaya pencegahan, tin-

dak pidana korupsi di kalangan wakil rakyat. Dia mengatakan, KPK sudah melaksanakan work-shop terkait penguatan kapasitas DPRD di berbagai daerah sejak 2006 lalu. Pada 2010-2011, KPK juga sudah melaksanakan

workshop untuk penguatan kapasitas di tiap fraksi di DPR RI. Hal-hal seperti ini masih terus dilakukan.Mengenai biaya politik yang

dianggap begitu besar, Guntur tidak berkomentar terlalu jauh. Menurutnya, setiap parpol ada biaya pembinaan dan iuran bagi anggota partainya. Ini sulit dihilangkan di negara yang ma-sih transisi demokrasi seperti Indonesia. Di negara-negara demokratis kondisi ini tidak ditemukan. Indeks KorupsiSeminar tentang optimal-

isasi pencegahan tindak pidana korupsi melalui peningkatan pelayanan publik, diseleng-garakan Pemkot Pontianak berkerjasama dengan KPK. Acara dihadiri oleh unsur-un-

sur Pemerintah Kota, aparat pen-egak hukum, akademisi, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan masyarakat Kota Pontianak. Walikota Pontianak, H Sutar-

midji SH Mhum, mengatakan seminar ini digelar untuk me-nyadarkan bahwa pencegahan korupsi melalui upaya-upaya perbaikan pelayanan publik. “Saya yakin Kota Pontianak

bisa menjadi kota percontohan untuk zona integritas pemberan-tasan korupsi. Karena selama ini kita sudah banyak melakukan-nya di jajaran Pemkot Pontianak, dari segi perbaikan pelayanan pablik dan seluruh sektor. Nah, dulu kita 10 yang terjelek seka-rang ini kita menjadi 10 yang terbaik dalam waktu tiga ta-hun,” tutur Sutarmidji, kepada wartawan, kemarin.Menurutnya, indeks perese-

psi korupsi di Kota Pontianak

mencapai 5,54 persen. Dengan kenaikan yang sangat pesat dari 2,8 persen. Ini menun-jukan bahwa kinerja Pemkot Pontianak sudah sangat baik. Pencegahan kebocoran ang-

garan, untuk sektor-sektor selama ini sering menjadi sorotan, seperti bansos dan perjalanan dinas itu sudah tertata dengan baik. “Pernah ketika volume APBD

hanya Rp500 miliar dan Ban-sos 48 miliyar. Inikan sesuatu hal yang tidak benar. Nah, sekarang dengan APBD Rp1 triliun dan Bansos cuma 18 milir digunakan untuk ke-pentingan masyarakat. Sep-erti perbaikan rumah layak huni, pendampingan PNPM, pembanggunan masjid, dan sebagainya,” katanya.Sutarmidji juga mengatakan

seperti perjalanan dinas dari tujuh miliyar, lima miliyar dan sekarang turun manjadi empat miliar. “Ini terus kita tekankan karena kalau tidak penting tidak perlu kita masukan,” ujarnya.Kasatgas Sosialisasi Masyara-

kat KPK, Guntur Kusmeiyano, mengatakan zona integritas merupakan wujud penerapan usaha-usaha nyata dalam pence-gahan dan pemberantasan ko-rupsi dengan peningkatan kuali-tas sistem kelembagaan dan SDM dalam rangka penguatan komitmen antikorupsi.Sayangnya, usai seminar,

Guntur tidak bisa menjawab pertanyaan wartawan, men-gapa KPK tidak mampu menan-gani kasus-kasus dugaan ko-rupsi di Kalbar. Apakah sudah dilobi? “Itu bukan kapasitas saya,” elaknya. (jul/hak)

PNSPNS

FIESTAFIESTA

DPDP800800rbrb**

ANGSANGS465465rbrb**

- PENJUALAN- BENGKEL RESMI- SPARE PARTS ASLI

*Syarat & ketentuan berlaku

DPDP

750*750*rbrbANGSANGS

475*475*rbrb

DEALER RESMI SEPDEALER AMAN

EDA MOTOR HONDADAN TERPERCAYA

IDEAL MOTORJl. Sisingamangaraja No. 54-56

PONTIANAKTelp. (0561) 736149, 730856

TERIMA TERIMA TUKAR TAMBAH

TUKAR TAMBAH

ProsesProsesCEPAT,CEPAT,

MUDAH & MUDAH & MURAHMURAH

DAFTAR NAMA CAKADES HARAPAN MULIANo Nama Suara1 M Tarmizi 2942 Zainal Arifi n 2873 Sumardi 2794 Zulkarnaen -5 Zainal Abidin 196

SUKADANA. Sebanyak 22 Pen-gurus Komisi Daerah Lanjut Usia (Komda Lansia) Kabupaten Kay-ong Utara untuk masa jabatan 2012-2017 secara resmi dikuku-hkan oleh Bupati Kayong Utara, H. Hildi Hamid, Rabu (22/2).Kepengurusan Komda Lansia

KKU ini diketuai Wakil Bupati Kayong Utara, Ir H Muhammad Said. Pengukuhan Komda Lansia

KKU yang berlangsung di Gedung Balai Praja Kantor Bupati Kayong Utara ini, dihadiri Ketua Komda Lansia Provinsi Kalimantan Barat, Bapak H. Suharso SSos SH dengan didampingi Drs H Ahmad Saleh.Bupati Kayong Utara dalam

sambutannya mengatakan upaya peningkatan kesehatan sosial lanjut usia adalah serangkaian ke-giatan yang dilaksanakan secara terkoordinasi antara pemerintah dan masyarakat untuk member-dayakan lanjut usia agar tetap dapat melaksanakan fungsi sos-ialnya dan berperan aktif secara wajar dalam hidup bermasyarakat berbangsa dan bernegara.Berdasarkan Undang-undang

Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 1998 tentang Kesejahter-aan Lanjut Usia (Lansia), secara singkat disampaikan Bupati Kay-ong Utara bahwa pelayanan keagamaan dan mental spiritual dimaksud, untuk mempertebal rasa keimanan dan ketakwaan

terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berdasarkan agama yang dianut oleh Lansia tersebut. Pelayanan keagamaan dan

spiritual diselenggarakan melalui peningkatan kegiatan keagamaan, meliputi bimbingan beragama dan pembangunan sarana ibadah dengan penyediaan aksesibilitas bagi lanjut usia.Pelayanan kesehatan bagi lan-

jut usia yaitu meliputi pelayanan penyembuhan kesehatan dan penyebarluasan informasi ke-sehatan, upaya penyembuhan (Kuratif ) yang diperluas dengan Geriatrik/Gerontologik dan pe-nyembuhan rawat lanjut usia yang menderita penyakit kronis serta memberikan keringanan pengobatan kepada Lansia yang tidak mampu.Memberikan kesempatan kerja

kepada Lansia dengan memberi-kan peluang untuk mendayagu-nakan pengetahuan, keahlian pada sektor formal, dan non

formal baik lembaga organisasi, perseorangan maupun lembaga pemerintah dengan tetap mem-pertahankan kondisi fi sik, keter-ampilan atau keahlian, pendidi-kan formasi yang tersedia bidang usaha dan lain sebagainya.Pelayanan di bidang pendidikan

dan pelatihan dimaksudkan untuk memberikan pendidikan dan pelatihan Lansia untuk menin-gkatkan pengetahuan, keahlian keterampilan, kemampuan dan pengalaman lanjut usia sesuai potensi yang dimiliki.Kemudahan dalam menggunak-

an fasilitas sarana dan prasarana merupakan penyediaan aksesibili-tas bagi lanjut usia pada sarana dan prasarana umum dimaksud-kan, untuk menciptakan keadaan aman dan lingkungan yang lebih menunjang dalam melaksanakan fungsi sosialnya. Kemudian ber-peran aktif secara wajar dalam hidup bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Pelayanan bagi

lanjut usia tersebut seperti pelay-anan informasi, pelayanan admin-istrasi, fasilitas biaya yang wajar rekreasi dan wisata.Memberikan kemudahan dalam

layanan bantuan hukum dimak-sudkan untuk melindungi dan memberikan rasa aman bagi Lansia dan dilaksanakan melalui penyuluhan dan konsultasi hu-kum dan bantuan hukum di luar atau di dalam pengadilan.Pemberian bantuan sosial di-

berikan kepada lanjut usia poten-sial yang tidak mampu baik diben-tuk material maupun fi nansial.Komda Lansia Kabupaten Kay-

ong Utara yang baru kita bentuk yang keanggotaannya terdiri dari Instansi terkait yang mempunyai tugas pokok fungsi yang ber-hubungan dengan Peningkatan Kesejahteraan Lansia di atas mempunyai tugas untuk mengim-plementasikan ke dalam program kegiatan Dinas/Instansi sesuai Tupoksi masing-masing. (lud)

Hasil Pilkades Harapan Mulia DiprotesHasil Pilkades Harapan Mulia Diprotes

Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid memberikan ucapan selamat kepada Pengurus Komda Lansia KKU yang telah dilantik dengan diikuti Pengurus Komda Lansia Provinsi Kalbar, Sekda dan sejumlah Kepala SKPD, Rabu (22/2). KAMIRILUDDIN/EQUATOR

SAMBUNGAN

GELANGGANG Kamis, 23 Februari 2012 7

SUNGAI RAYA- Pelatih PS Kubu Raya, Tajudin menyam-paikan terima kasih yang sebe-sar-besarnya kepada bupati dan Ketua Umum Pengkab PSSI atas segala bantuan dan kepedulian terhadap kemajuan sepakbola Kubu Raya Hal tersebut ditunjukkan den-

gan keikutsertaan PS Kubu Raya pada Kompetisi Sepakbola Divisi II Liga Indonesia 2012 yang

dilaksanakan di Kalimantan Tengah. Meski pada akhirnya PS Kubu Raya gagal menembus putaran kedua. Tajudin menjelaskan, pelu-

ang PS Kubu Raya sebenarnya sangat besar untuk bisa lolos andai saja pada pertandingan leg kedua menghadapi Persikab Katingen bisa berjalan sesuai dengan rencana. “Kita hanya butuh hasil imbang saja dan kita

telah unggul di babak pertama 2-0. Namun kepemimpinan wasit yang memihak lawan kita kalah 2-3,” ungkap Tajudin ke-pada wartawan, kemarin. Kekesalan yang dirasakan

pelatih dan pemain kemudian diluapkan pada pertandingan terakhir menghadapi Persikab Kapuas. Pada pertandingan tersebut PS Kubu Raya menang telak dengan skor 6-0.

Meski menang, namun tidak mampu menolong laskar Ban-teng julukan PS Kubu Raya. Se-bab pada pertandingan terakhir Persikab Katingan kontra PS Putra Palangkaraya berakhir 2-1 dan keduanya yang lolos.“Kita sudah prediksi Persikab

Katingan akan main mata saat menghadapi PS Putra Palangka-raya dan itu terbukti PS Putra Palangkaraya mengalah karena sudah pasti lolos,” kata Taju-din. Sementara itu pengamat olah-

raga asal Kubu Raya Jusrianto

Pato menilai kekalahan yang dialami PS Kubu Raya adalah suatu hal yang menyakitkan. Apalagi kekalahan tersebut diakibatkan faktor wasit yang kurang independen dalam me-mimpin jalannya pertandingan.“Saya prihatin namun saya

bangga dengan Laskar Ban-teng karena dari segi kualitas mereka yang layak ke putaran kedua dan masalah wasit harus mendapat perhatian serius dari pengurus. Disarankan laporkan saja wasit tersebut ke PSSI,” pungkasnya. (oen)

LEMBAGA Adat Melayu Serantau (LAMS) sedang mempersiapkan kegiatan lomba sampan nusantara pada 14-15 April 2012. “Event ini akan dilaksanakan di Kabupaten Sambas, karena berdasarkan hasil rapat sebelumnya Sambas sudah masuk kategori sebagai tempat yang cocok untuk pelaksanaan kegiatan ini. Meskipun jaraknya jauh bagi peserta, tetapi dalam akomodasinya Sambas sudah baik, tempatnya juga bagus untuk perlombaan sampan ini,” kata Abdi Nurkamil selaku Sekretaris LAMS kepada Equator, Rabu (22/2).Abdi menambahkan kegiatan yang diadakan LAMS

ini selain menjalin silaturahmi antardaerah maupun negara, PODSI Kalbar merasa terbantu dengan LAMS karena melalui kegiatan ini bisa menghasilkan atlet-atlet dayung yang andal, serta membantu program kerja dari PODSI Kalbar dalam mencari bibit-bibit baru atlet dayung.Saat ini sudah dipastikan peserta yang mengikuti

perlombaan sampan nusantara ini diantaranya Kal-tim, SIAK, Betawi, Sarawak dan Brunai Darussalam. Sedangkan untuk daerah lain seperti Sulsel, Riau dan lainnya kini juga sudah menyatakan mengikuti perlombaan tersebut tinggal menunggu surat resmi pemanggilan dari LAMS saja.Lanjut Abdi yang juga Ketua Umum PODSI Kalbar

ini mengatakan bahwa lomba sampan nusantara ini diadakan tiga tahun sekali dengan mempere-butkan piala bergilir LAMS yakni piala Dato Sri petinggi Laksamana Wiratama Kyai Mangku Negeri H. Morkes Eff endi Spd MH. Kegiatan ini pun di-perkirakan meriah karena berdasarkan pengalaman beberapa tahun yang lalu kegiatan seperti ini selalu ramai baik dari masyarakat maupun turis asing yang ingin menyaksikan perlombaan tersebut.“Kegiatan ini pun diharapkan dapat membang-

kitkan olahraga sampan yang dianggap tradisional dan mendapat tempat di hati masyarakat sebagai olahraga yang mempunyai nilai berharga dalam bu-daya serta olahraga yang bisa berprestasi di kancah nasional maupun Internasional,” harap Abdi. (Fiq)

Lomba Sampan Perekat Silaturahmi

Cewek TomboyPencinta BasketPONTIANAK- Linda Wijaya

benar-benar mencintai olahraga basket. Padahal sebelumnya, gadis kelahiran lahir 25 Agus-tus 1993 ini menyukai semua cabang olahraga, selain cabang olahraga bola basket.Kecintaannya pada olahraga

bola keranjang, mulai terbangun sejak duduk di kelas 1 SMA Linda. Saat itu bersama teman-temannya, Linda melihat kakak kelasnya tanding bermain basket. Kemudian dia diajak temannya masuk dalam tim basket sekolah, bermula dari itulah Linda hobi dan senang dengan basket hingga sekarang. Kini Linda tergabung dalam

tim basket andalan Kalbar, seka-ligus menjadi Kapten di klub basketnya tersebut. Anak dari Nguandi Wijaya dan Djong Lie Djung ini sudah banyak meraih berbagai prestasi, di antaranya Champion DBL 2009, First team cewek 2009, MVP cewek DBL 2009, Champion DBL 2010,

MVP cewek DBL 2010, Champion Justitia Cup, Champion Dispora Cup, All Star DBL Indonesia 2010. Keberhasilan yang diraih tersebut tidak terlepas dari campur tangan pelatihnya. “Selain itu kami sering latihan,

sering sparing melawan tim lain dan yang pasti sering dimarahi pelatih. Tapi itu yang membuat kami semakin terbiasa, kegal-akannya juga punya tujuan baik. Buktinya berkat keras pela-tih, kami bisa meraih prestasi-prestasi itu,” katanya kepada Equator, Rabu (22/2).Cewek yang dinilai temannya

tomboy ini pun menceritakan bahwa dirinya dulu waktu SMA sangat malas untuk sekolah, nilainya pun turun gara-gara keasyikan bermain basket. Tapi sekarang Linda menjadikan sesi latihan basket sebagai pemicu semangat belajar.Linda juga pernah mewakili

Indonesia untuk mengikuti pertandingan Internasional di

Settle USA September 2010 untuk mengikuti pertandingan Internasional melawan Raine Vista Boys and girls Club. ”Awal-nya saya ikut DBL West Borneo, terus lolos jadi Firs team, lalu seleksi seluruh anggota first team yang lolos di Surabaya dan saya masuk dalam 12 be-sar terbaik yang berhak ikut pertandingan Internasional dan menjadi DBL Indonesia All-Star 2010,” ujarnya.Cewek yang kini kuliah di

Untan ini menceritakan pengala-mannya ketika berada di Amerika, di Amerika Linda mendapatkan kesempatan mengunjungi kantor Microsoft, kemudian perusahaan pembuat pesawat Boeing dan dijamu oleh klub liga-liga basket di Amerika seperti WNBA dan NBA. “Paling seru itu ketika pas kami ikutan belajar di Lakeside dan Gracier Peak High School, sebenarnya tidak ngerti apa yang mereka pelajari, tapi ikut-ikut saja,” kenangnya. (fi q)

PS Kubu Raya Gagal

barat laut yang jarang pen-duduknya.Tarian Uygur, seperti Dance

Bowl di Kepala, Drum Dance, Cincin Besi Dance dan Dance Puta, terang fi tur, gerakan kore-ografi anggun dan cepat-ayun. Tari Sainaim adalah yang pal-ing populer, sedangkan tarian Duolang kadang-kadang disebut sebagai bunga budaya rakyat Uygur. Ini menggambarkan kegiatan berburu dari orang-orang kuno. Gerakan menggambarkan

kekuatan, keliaran dan antu-siasme. Nazilkum populer di Turpan, Shanshan dan Hami, sepenuhnya mencerminkan opti-misme Uygur dan karunia untuk boleh bergurau. Sebagian tarian Uygur memang mampu mengun-dang gelak tawa penontonnya.Selain kelompok suku Uygur,

ada suku Han, Kazak, Hui, Mon-golia, Kirgiz, Tajik, Xibe, Ozbek, Manchu, Daur, Tatar, dan suku Rusia juga tinggal di Xinjiang. Para Uighur kelompok etnis terbesar di Xinjiang. Mereka percaya dalam Islam.Mendengar suku Uygur, pasti

pejabat Beijing langsung meng-hela nafas. Alasannya suku ini suka memberontak ke Beijing. Untunglah Moskow (ibukota Ru-sia) tidak merespon permintaan bantuan untuk memerdekakan provinsi Xinjiang dari Beijing. Sebab Tiongkok pernah ke-

colongan ketika provinsi Mongo-lia ingin merdeka, dan warganya meminta bantuan ke Moskow, maka provinsi itu langsung lepas dari pangkuan Beijing, dari-pada harus menanggung beban perang dengan Moskow ter-paksa dengan perjanjian damai yang memberatkan. Suku Uygur mengusung perjuangan Negara Turkmenistan Timur. Tentu saja Beijing tak akan memberikan-nya, karena sudah kehilangan

provinsi Mongolia yang beribu-kota di Ulan Bator itu.Daerah ini dibatasi oleh Pe-

gunungan Altay di utara, Pamir di barat, Pegunungan Kara-koram, Pegunungan Altun dan Pegunungan Kunlun (Tibet) di selatan. Pegunungan Tian Shan Xinjiang membagi menjadi bagian-bagian utara dan se-latan dengan iklim yang sangat berbeda. Selatan Xinjiang mencakup

Cekungan Tarim dan Gurun Taklimakan, terbesar Cina, se-dangkan bagian utara Xinjiang berisi Junggar Basin, di mana ladang minyak Karamay dan lembah subur sungai Ili berada. Basin Turpan, titik terpanas dan terendah di Tiongkok, terletak di ujung timur Pegunungan Tian Shan. Iklim Xinjiang kering dan

hangat di selatan, dan dingin di utara dengan curah hujan banyak dan salju. Daerah perta-nian Uighur di sekitar Cekungan Tarim dan Gurun Gobi. Gandum, jagung dan padi adalah tana-man utama wilayah gandum, dan kapas merupakan tanaman tunai besar. Sejak tahun 1950-an, kapas

telah ditanam di lembah Sun-gai Manas utara lintang 40 derajat. Pegunungan Tianshan kaya batu bara dan besi, emas di Altay, dan batu giok di Kun-lun dalam. Wilayah ini juga memiliki deposito besar non-ferrous, logam langka, minyak, dan cadangan hutan dan lahan terbuka untuk reklamasi.Di zaman dinasti Han (206

Sebelum Masehi/SM-220 Mase-hi), Xinjiang disebut “Wilayah Barat”. Zhang Qian hidup pada abad kedua SM, pergi ke Wilayah Barat sebagai utusan resmi di 138 dan 119 SM, memperkuat hubungan antara Tiongkok dan Asia Tengah me-

lalui “Jalan Sutra.” Pada 60 SM, Kaisar Xuan Di

dari Dinasti Han Barat mendiri-kan Kantor Gubernur Daerah Barat untuk mengawasi “36 negara” utara dan selatan Pe-gunungan Tianshan dengan perbatasan barat, selatan Danau Balkhash, dan Pamir.Uygur berarti “kesatuan” atau

“aliansi.” Asal dari kelompok etnis dapat ditelusuri kembali ke Din-gling pengembara di utara dan barat laut Tiongkok dan di daerah selatan Danau Baikal dan antara Sungai dan Danau Balkhash Irtish pada abad ketiga SM. Beberapa orang berpendapat bahwa nenek moyang dari Uighur yang terkait dengan Huns.Orang-orang Uighur kuno

akhirnya ditaklukkan oleh suku Kirgiz Turki pada pertengahan abad kesembilan. Mayoritas warga Uighur, tersebar di ban-yak daerah, pindah ke Wilayah Barat di bawah Kantor Gubernur Anxi, dan daerah barat Yutian. Sebagian pergi ke kerajaan

Tufan di sebelah barat Provinsi Gansu. Warga Uighur yang tinggal di Wilayah Barat tinggal bercampur dengan pengembara Turki di wilayah utara Pegu-nungan Tianshan dan padang rumput barat serta dengan Hans, yang berimigrasi di sana setelah dinasti Han pecah jadi Han Barat dan Han Timur.Setelah Islam diperkenalkan

ke Kasgar pada akhir abad ke-10, secara bertahap memper-luas pengaruh untuk Shache (Yarkant) dan Yutian, dan ke-mudian di abad ke-12 untuk Kuya dan Yanqi, mana diganti Shamanisme, Manichae, Jingism (Nestorianisme, diperkenalkan ke Cina selama Dinasti Tang), Ao’ism (Mazdaism) dan Bud-dhisme, yang telah populer selama ratusan tahun. Budaya Wilayah Barat dikem-

bangkan dengan cepat, kepada Uygur, seperti bahasa San-sekerta (India) dan bahasa Cuili Poluomi. Kemudian kal-ender dan gaya lukisan yang digunakan. Dua pusat utama kebudayaan dan sastra Uygur adai di Turpan (utara) dan di Kaxgar (selatan). Banyaknya dokumen pemerintah, buku-buku agama dan cerita rakyat pada periode ini.Gerdan, kepala suku di utara

Xinjiang Dzungaria, menggul-ingkan Khanate Yarkant pada 1678 dan memerintah daerah Uygur. Tentara Qing diper-angi pada tahun 1757 (tahun 22 pemerintahan Kaisar Qian Long). Pemberontakan separa-tis oleh para bangsawan Dzun-garian ini karena dihasut oleh Tsar (Kekaisaran) Rusia pada 1759 menimbulkan. Namun berhasil dipadamkan pemerin-tah Beijing.Pemerintah Qing mem-

perkuat sistem lokal kantor komando militer di Xinjiang, demi memperkuat Daerah Barat dari serbuan Tsar Rusia. Seperti penguatan pemerintah daerah, sistem prefektur dan kabupat-en. Pengadilan kekaisaran mulai mengangkat dan pejabat lokal. Hal ini melemah ke beberapa derajat sistem feodal lokal. Aturan feodal keras dan

eksploitasi menimbulkan pem-berontakan enam bulan (Uq-turpan) Wushi tahun 1765, pemberontakan bersenjata pertama oleh orang Uygur melawan feodalisme. Dengan tujuan melestarikan kekuasaan mereka dan menyingkirkan kontrol Qing, pemilik Uygur feo-dal memanfaatkan perjuangan antara faksi-faksi agama untuk mengobarkan nasionalisme dan menutupi kontradiksi membu-ruknya kelas sosial. (mah/ber-sambung)

Ujian Nasional .............................................................dari halaman 1pusat mendistribusikan ke provinsi, barulah provinsi distribusikan ke kabupaten/kota.Untuk itu, Gubernur sudah men-

geluarkan surat edaran Nomor : 420/0427/Kessos-C tertanggal 14 Februari 2012. Surat dengan perihal persiapan pelaksanaan Ujian Nasi-onal Tahun 2012 ditujukan kepada bupati/walikota se Kalbar.“Untuk kepentingan monitor-

ing terkait kesiapan pelaksanaan UN, Gubernur mengharapkan kebijakan-kebijakan yang diambil dilaporkan secara tertulis kepada Gubernur Kalbar pada kesempatan pertama,” kata Slamet.Sebagai wujud konsistensi dan

komitmen bersama, Gubernur juga minta kepada bupati/wa-likota untuk dapat melakukan persiapan-persiapan melalui ber-

bagai kebijakan yang tidak hanya semata-mata berorientasi pada upaya memaksimalkan hasil be-lajar. Namun juga kebijakan yang secara objektif dapat berdampak positif terhadap kesiapan peserta didik dalam menghadapi UN.“Seperti melakukan razia atau

penertiban pelajar di tempat-tempat umum dan hiburan pada jam belajar, membatasi waktu op-erasional warnet khususnya pada malam hari. Dan kebijakan lainnya yang sejenis,” papar Slamte.Terpisah, anggota Komisi D

DPRD Provinsi Kalbar, H Miftah,SH.i menyambut baik langkah antisi-pasi praktik kecurangan pelaksa-naan Ujian Nasional 2012 melalui pemberlakuan lima paket soal tersebut.“Kebijakan itu salah satu upaya

dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI untuk memperke-cil kemungkinan peserta menyon-tek saat ujian,” kata politisi daerah pemilihan Ketapang-KKU ini.Menurutnya, tahun sebelumnya

hanya ada dua paket soal, dengan lima paket soal ini tentu merubah susunan tempat duduk peserta ujian dalam satu ruangan, apalagi tentu posisi duduk peserta akan diacak.Miftah mengingatkan, pendis-

tribusian soal ujian juga harus mendapat pengawasan dan pen-gawalan ketat. “Jangan sampai ada kabar lagi seperti tahun lalu, ada bocoran soal, bocoran kunci jawaban dan sebagainya. Orang-tua dan pihak sekolah diharapkan mengawasi anak-anaknya dengan baik,” katanya. (jul)

Uygur, Antara .................................................................................................................dari halaman 1

Abdi Nurkamil Ketua Umum PODSI. TAUFIQ

Putaran Kedua Divisi II LiginaPutaran Kedua Divisi II Ligina

Linda Wijaya

Linda Wijaya

Linda (kiri) foto bersama pelatihnya di Semarang ketika mengikuti Pra-PON. IST

Jangan Biarkan .........................................................dari halaman 1dikejar, sehingga setiap hari (day by day) kita akan terus berpikir-berpikir- berpikir dan kerja-kerja-kerja dengan fokus. Hal ini mengharuskan masing-

masing Manager untuk meneliti apa capaian di tahun 2012 sebagai langkah awal menuju 2014. Itulah sebabnya, bentuk lomba kreati-vitas dan inovasi yang digelar ini diharapkan dapat memberikan masukan dan pemikiran untuk kemajuan usaha PTPN XIII.Ketua Panitia, Hilman Sinaga

menjelaskan, salah satu tata nilai PTPN XIII adalah inovasi. Dalam rangka mendukung upaya menumbuh kembangkan budaya inovasi, sejak tahun 2004 secara konsisten digelar Lomba Kreati-vitas. Terbagi dua kategori, mas-ing-masing kategori inovasi yakni karya tulis mengenai perbaikan

yang telah diimplementasikan di unit kerja atau bagian; dan kategori kreativitas yakni karya tulis mengenai ide-ide baru yang masih dalam tahap konsep den-gan sumber informasi dari studi literatur maupun pengamatan di lapangan dan berpotensi un-tuk diimplementasikan di unit kerja/bagian. Ada sembilan naskah yang

masuk fi nal, yakni kategori Ino-vasi empat naskah: 1. Pembasmian Bambu dengan Kombinasi Mapa Sodium Chlorate dan Metafuron 20 WG (Ansarullah dan Rusli Ishak dari Kebun Inti Gunung Mas); 2. Wani Piro RBT-mu? (dari Kebun Ngabang); 3. Pemasangan Plastik Digawangan pada Pembibitan Main Nursery untuk Mengurangi Biaya Pemeliharaan (Rachmadi dan Agus Supriatna dari Kebun

Tajati Inti); 4. Aplikasi Tankos dengan Menggunakan Tipping Trailer (Suhadak, M Kholil dan A Yani Burhan dari Pelaihari).Kategori Kreativitas lima nas-

kah: 1. Pemasangan Mono Rail Sepanjang 50 Meter Dibawah Cat Walk pada Stasiun Loading Ramp (dari PMS Gunung Me-liau); 2. Pengamanan Aset Lahan dengan Memanfaatkan Inclave sebagai Areal Tanam Kelapa Sawit di Kebun Ngabang (Kebung Ngabang); 3. Strategi Me-Manage Inclave, Hiaten Mendukung Laba IT (Kebun Longkali); 4. Program Suksesi Mandor Tanaman Me-lalui Seleksi dan Pembekalan bagi Karyawan Kebun/Unit Distrik Kalselteng di Pelaihari (Kantor Distrik Kalselteng); 5. Database Executive Development Training PTPN XIII (Kantor Direksi). (*)

tersebut disalurkan ke kelom-pok peternak di 20 Kecamatan di Kabupaten Ketapang. Ban-tuan tersebut bersumber dari ABPD Ketapang sebesar Rp 5,225 milyar. Bantuan tersebut sedianya

untuk mendukung swasembada daging Kabupaten Ketapang. “Kabupaten Ketapang telah swasembada daging sejak 2009 lalu,” ungkapnya.Seperti diberitakan kemarin, Ke-

pala Distanak Kalbar mengatakan bantuan sapi kepada petani untuk 2012 sebanyak 3.000 ekor, seban-yak 1.500 ekor untuk Ketapang. Ribuan sapi itu bersumber dari dana APBD Provinsi dan APBN sebesar Rp24 miliar (baca Equa-tor 22/2).

Dijelaskan Edi Sujarwo, pro-gram pengadaan bibit sapi Kabupaten Ketapang telah di realisasikan 100 persen melalui jasa kontraktor kepada kelom-pok tani yang mengajukan pro-posal melalui Musrenbangdes atau aspirasi DPRD Ketapang. “Setiap kelompok beranggot-akan 10 sampai 15 orang,” terangnya.Terkait adanya bantuan bibit

sapi dari pusat tahun 2012, ia mengaku belum pasti akan segera cair. Tapi ia berharap Kabupaten mendapatkan alokasi yang nantinya akan disinergiskan dengan dinas Perkebunan.”Sapi-sapi i tu kalaupun

datang, akan ditempatkan di perkebunan sawit dengan

sistem tumpang sari. Lahan di kabun sawit sangat luas cukup untuk menyediakan pakan ter-nak,” kata Edi.Se la in pengadaan b ib i t

sapi, Distanak juga memban-tu bibit kambing sebanyak 132 ekor, kerbau 24 ekor, babi 330 ekor, itik 1750 ekor, ayam petelur 660 ekor dan ayam pedaging 40 box. Total keseluruhan menelan biaya Rp7 milyar.Martinyo, anggota kelom-

pok ternak yang mendapatkan bantuan bibit sapi dari aspirasi DPRD Kabupaten Ketapang, mengatakan ia mendapat jatah satu ekor bibit sapi jantan se-nilai Rp4 juta. “Pertama datang sangat kurus, setelah saya

pelihara lima bulan saja dapat dijual sekitar enam juta rupiah,” akunya. Warga Dalong, Marsuki, 50,

warga Jalan Rangga Sentap mengatakan mendapatkan ban-tuan bibit sapi titip dari anggota DPRD Ketapang, sebanyak tujuh ekor. Terdiri dari tiga jantan dan empat betina dengan harga tak-siran empat juta rupiah. Sudah sekitar enam bulan dipelihara harganya naik menjadi enam juta rupiah per ekor.“Saya hanya disuruh meme-

lihara dengan cara bagi hasil dari penjualan sapi jantan. Se-dang untuk sapi betina dengan cara bagi anak dan induk tetap kembali kepada yang empunya,” ungkapnya. (KiA)

Ketapang Lebih ...........................................................................................................dari halaman 1

RSUDS Siap .......................................................................dari halaman 1Kesehatan Kubu Raya sudah men-gaktifkan kader Juru Pemantau Jentik (Jumantik) yang ada di setiap desa untuk mengantisipasi wabah demam berdarah (DBD).“Kader Jumantik ini melakukan

pemantauan jentik nyamuk DBD aedes aegypti di wilayahnya serta melakukan pelaporan secara rutin dan berkesinambungan,” kata Titus.Tugas kader Jumantik ini

mengecek tempat penampun-gan air dan tempat yang dapat tergenang air bersih apakah ada jentik dan apakah sudah tertutup rapat. Untuk tempat air yang sulit dikuras dibubuhi bubuk larvasida seperti abate. Perlu juga menyingkirkan kain/

pakaian yang tergantung dalam rumah. Mengecek kolam renang dan kolam ikan agar bebas dari jentik nyamuk serta menyambangi rumah kosong atau tidak berpeng-huni untuk cek jentik.

Disebutkan Titus, selama kurun 10 bulan sejak Januari hingga September tahun 2011, terdapat 53 kasus DBD. Dari jumlah itu, 1 diantaranya meninggal dunia belum lama ini.“Kita masih sangsi apakah kor-

ban mendapatkan serangan DBD di Kubu Raya atau bukan. Karena selang sehari orang tuanya bawa ke rumahnya di Kubu Raya dari Sambas, korban meninggal dunia. Sementara 52 penderita lainnya telah sembuh setelah dirawat di Puskesmas,” tuturnya.Ke-53 kasus itu tersebar dari be-

berapa wilayah kerja Puskesmas, yakni Puskesmas Sui Durian 41 kasus, Puskesmas Sui Ambawang 9 kasus, Puskesmas Sui Kakap 2 kasus dan Puskesmas Sui Raya Dalam 1 kasus.Mengenai solusi penanganan

dini, Dinkes meminta Puskesmas untuk banyak terjun ke lapangan. Begitu pula upaya preventif atau

pencegahan pun dilakukan bekerja sama dengan desa untuk menekan lebih banyak jatuhnya korban DBD. Melakukan fogging, abatisasi dan kebersihan lingkungan perlu berlanjut.“Fogging telah kita lakukan

di beberapa daerah seperti Sui Raya, Sui Kakap dan Sui Am-bawang. Sedangkan abatisasi radius 100 meter dari tempat kejadian. Kita saat ini memiliki stok abate sekitar 380 kilogram yang disebarkan ke seluruh puskesmas termasuk daerah endemis,” jelasnya.Titus mengimbau agar masyara-

kat yang terkena serangan DBD untuk segera dibawa ke Puskes-mas terdekat untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan.“Biaya pengobatan sesuai den-

gan peraturan yang ada. Akan tetapi yang paling penting adalah selamatkan pasien terlebih dulu,” pungkasnya. (oen)

A-G -E -N -D -AJADWAL TELEVISI

Live RCTI Manchester United vs Ajax Amsterdam(Jumat, 03:05 WIB 24 Februari 2012 )

LIGA CHAMPIONS

Kamis (23/2) Basel v Bayern Munich Marseille v Inter MilanBursa Asian Handicap Basel 1 : 0 Bayern Munich Marseille 0 : 1/4 Inter Milan

Hasil Senin (20/2) dinihari Crawley 0 - 2 Stoke C. Stevenage 0 - 0 Tottenham H. Liverpool 6 - 1 Brighton & Hove A.LIGA EROPA

Jadwal Kamis (23/ dinihari Manchester City vs Porto Bursa Asian Handicap Manchester City 0 : 1 Porto

PREMIER LEAGUE ENGLAND

Klasemen sementara1 Manchester City 25 19 3 3 64-19 602 Manchester United 25 18 4 3 61-25 583 Tottenham Hotspur 25 16 5 4 49-25 534 Arsenal 25 13 4 8 48-35 435 Chelsea 25 12 7 6 44-31 436 Newcastle United 25 12 6 7 36-36 427 Liverpool 25 10 9 6 29-23 398 Norwich City 25 9 8 8 37-41 359 Sunderland 25 9 6 10 34-26 3310 Everton 25 9 6 10 26-27 3311 Swansea City 25 7 9 9 28-32 3012 Fulham 25 7 9 9 31-36 3013 Stoke City 25 8 6 11 24-38 3014 WBA 25 8 5 12 29-35 2915 Aston Villa 25 6 10 9 29-34 2816 QPR 25 5 6 14 27-44 2117 Blackburn Rovers 25 5 6 14 37-56 2118 Wolves 25 5 6 14 28-49 2119 Bolton Wanderers 25 6 2 17 29-51 2020 Wigan Athletic 25 4 7 14 23-50 19

Top Scorer:22 Robin Van Persie (Arsenal)17 Wayne Rooney (Manchester United)16 Demba Ba (Newcastle United)15 Sergio Aguero (Manchester City)12 Yakubu Aiyegbeni ( Blackburn Rovers) 12 Edin Dzeko ( Manchester City )

LA LIGA ESPANA 1 Real Madrid 23 20 1 2 79-21 612 Barcelona 23 15 6 2 68-17 513 Valencia 23 11 7 5 36-27 404 Athletic Bilbao 23 8 9 6 37-30 335 Espanyol 23 9 6 8 26-27 336 Atletico Madrid 23 8 8 7 32-28 327 Levante 23 9 5 9 32-34 328 Rayo Vallecano 23 9 4 10 32-35 319 Malaga 23 9 4 10 28-35 3110 Atletico Osasuna 23 7 10 6 26-37 3111 Sevilla 23 7 8 8 24-26 2912 Mallorca 23 7 7 9 23-28 2813 Getafe 23 7 7 9 23-30 2814 Granada 23 8 4 11 21-32 2815 Real Sociedad 23 7 6 10 26-34 2716 Real Betis 22 8 2 12 25-31 2617 Villarreal 23 6 8 9 23-34 2618 Racing Santander 23 4 11 8 18-30 2319 Sporting Gijon 23 5 5 13 21-44 2020 Real Zaragoza 22 3 6 13 18-38 15

Top scorer:28 Cristiano Ronaldo ( Real Madrid)27Lionel Messi ( Barcelona)14 Gonzalo Higuaín (Real Madrid)14 Radamel Falcao Garcia (Atletico Madrid)13 Roberto Soldado ( Valencia )12 Karim Benzema ( Real Madrid)9 Cesc Fábregas (Barcelona)8 Miguel Pérez Cuesta (Rayo Vallecano)

SERI A ITALIA

Klasemen Sementara 1 Milan 24 15 5 4 48-21 502 Juventus 23 13 10 0 36-14 493 Udinese 24 12 6 6 34-22 424 Lazio 24 12 6 6 38-29 425 Roma 24 11 5 8 37-27 386 Napoli 24 9 10 5 41-24 377 Inter 24 11 3 10 34-33 368 Palermo 24 10 4 10 38-35 349 Cagliari 24 7 10 7 22-24 3110 Chievo 24 8 6 10 20-30 3011 Genoa 24 9 3 12 31-44 3012 Fiorentina 22 7 7 8 23-22 2813 Atalanta 24 8 10 6 26-27 2814 Parma 23 7 7 9 27-35 2815 Catania 22 6 9 7 28-32 2716 Bologna 22 6 7 9 21-26 2517 Siena 23 5 8 10 23-26 2318 Lecce 24 5 6 13 26-39 2119 Novara 24 3 8 13 20-42 1720 Cesena 23 4 4 15 16-37 16

BUNDESLIGA GERMANY

1 Borussia Dortmund 22 15 4 3 47-14 492 Monchengladbach 22 14 4 4 36-13 463 Bayern Munchen 22 14 3 5 49-14 454 FC Schalke 04 21 13 2 6 46-28 415 Werder Bremen 22 10 6 6 37-36 366 Bayer Leverkusen 22 9 7 6 32-29 347 Hannover 96 21 7 10 4 23-25 318 VfB Stuttgart 21 7 5 9 31-28 269 TSG Hoffenheim 22 6 8 8 24-26 2610 FSV Mainz 05 22 6 8 8 31-36 2611 Hamburger SV 22 6 8 8 27-37 2612 VfL Wolfsburg 21 8 2 11 27-39 2613 1.FC Nurnberg 22 7 4 11 21-32 2514 1.FC Koln 22 7 3 12 30-43 2415 Hertha Berlin 22 5 6 11 26-37 2116 SC Freiburg 22 5 5 12 28-47 2017 FC Augsburg 22 3 9 10 20-37 1818 Kaiserslautern 22 3 8 11 15-29 17

� �� KAMIS, 23 FEBRUARI 2012

Ujung tombak Carlos Tevez akh-irnya meminta maaf atas perilakunya belakangan ini dan berharap dapat segera memperkuat Manchester City. Tevez sebelumnya telah kembali ke klubnya itu, setelah sempat pulang ke kampung halamannya, Argentina, selama tiga bulan. “Saya minta maaf dengan tulus dan tanpa syarat kepada siapapun yang saya kecewakan atau saya sakiti. Saya berharap dapat segera berkonsetrasi pada klub saya,” kata Tevez, dalam pernyataannya.Pemain timnas Argentina ini juga menarik upaya bandingnya terhadap hukuman berat yang ditimpakan klub-nya. Tevez sempat kehilangan pendapa-tan sekitar £10 juta dalam bentuk gaji, bonus dan kewajiban membayar denda, menyusul pembekuan statusnya.Menolak bermainKonflik terbuka antara Tevez dan Manajer Manchester City, Roberto Mancini, bermula ketika dia menolak dimainkan saat klubnya melawan Bay-ern Munich, dalam lanjutan Liga Cham-pions, September 2011 lalu. Walaupun Tevez berkilah hal itu terjadi lantaran kesalahpahaman, namun sejak saat itu-lah dia tidak pernah dimainkan Mancini dalam berbagai laga. Bahkan, pelatih asal Italia itu sempat berujar karir Tevez di City telah tamat. Belakangan mantan pemain timnas Italia ini menyatakan, persoalan Tevez akan selesai jika dia bersedia meminta maaf.Di saat dililit persoalan ini, Tevez sempat diberitakan akan pindah ke AC Milan, Inter Milan dan klub Prancis Paris Saint-Germain, tetapi tidak ada yang berlanjut. (bbc)

Minta MaafCarlos Tevez

Untuk kedua kalinya pada musim ini, Cesena memecat pelatihnya. Klub berjuluk Cavallucci Marini ini baru saja memberhentikan Daniele Arri-goni dan kemudian menunjuk Mario Beretta sebagai allenatore baru.Bersama Arrigoni, yang dipeker-jakan sejak awal November 2011, Cesena cuma menang empat kali dalam 14 pertandingan Seri A. Sem-

bilan laga lainnya berujung kekala-han dan sisanya seri.Hasil jeblok itu membenamkan posisi Cesena ke dasar klasemen. Mereka baru mengumpulkan 16 poin dalam 23 laga. Kondisi tersebut membuat pihak klub memutuskan untuk tak lagi memakai jasa Arri-goni. Sebagai penggantinya, mereka memilih Beretta. (okz)

Mario Beretta

Gantikan Posisi

Arrigoni

CSKA Moscow sukses menahan im-bang 1-1 raksasa Spanyol, Real Madrid pada leg I babak 16 besar Liga Cham-pions, kemarin malam. Meski akan melakoni leg II di Santiago Bernabeu, pelatih Russia Leonid Slutsky menilai peluang timnya untuk terus melaju masih terbuka.Sebuah gol yang dilesakkan Pontus Wernbloom pada menit kedua priode injury time menjadi penyelamat CSKA. Gol tersebut menghindarkan tuan rumah dari kekalahan atas Real Madrid dan dipaksa puas dengan skor 1-1.Hasil imbang di kandang jelas bukan hal maksimal yang bisa diraih. Tapi terhindar dari kekalahan di menit-menit akhir atas tim sekelas Madrid sudah disyukuri Slutsky, perjuangan di Santiago Bernabeu dipastikan bakal sulit namun setidaknya kans buat CSKA tetap terbuka.“Di babak kedua, terutama pada 20 menit terakhir kami bermain cukup terbuka, meski Real Madrid punya beberapa kesempatan, kami juga men-ciptakan peluang kami sendiri,” sahut Slutsky saat ditanya wartawan soal hasil imbang yang didapat pemainnya.“Hasil ini juga menjaga harapan kami untuk terus berjuang di kompetisi ini,” sahut dia kemudian di AS. Pertand-ingan leg kedua akan dilangsungkan di Santiago Bernabeu pada 14 Maret mendatang.Kehilangan keunggulan di menit tera-khir pertandingan diakui Jose Mourinho membuatnya frustrasi. Tapi pelatih Real Madrid itu tak mau berkeluh-kesah karena dia yakin kemenangan bakal diraih di Bernabeu.“Saya sedikit frustrasi, tapi 1-1 bu-kanlah drama. Kami bisa menang di kandang. Kami meraih hasil 1-1, dan itu tak terasa menyenangkan, itu bukan drama. Itu terjadi tahun lalu di Lyon dan kami memenangi pertandingannya,” sahut Mourinho dalam konferensi pers usai laga.Keyakinan bisa menang di Santiago Bernabeu didasari oleh kondisi permu-kaan rumput yang berbeda. Luzhniki Stadium yang menggelar laga tersebut menggunakan rumput buatan, berbeda dengan rumput asli di Bernabeu.“Yang terpenting adalah lapangannya akan berbeda. Lawan punya sedikit keuntungan, tapi kami harus bekerja keras dan akhirnya bisa bikin gol,” tuntas dia seperti diberitakan Marca. (dtc)

Simpan HarapanCSKA 1-1 Real Madrid

Inggris terancam tak memi-liki wakil yang lolos ke babak perempatfi nal Liga Champions musim ini. Menyusul kekalahan menyakitkan 3-1 atas Napoli, di San Paolo, Rabu (22/2) dinihari kemarin, pada leg pertama 16 besar.Sebelumnya wakil Inggris lainnya, Arsenal harus men-gakui ketangguhan wakil Italia, AC Milan dengan skor telak 4-0 di San Siro. Sama dengan Chel-sea, The Gunners harus unggul dengan margin di atas empat gol tak satupun kebobolan kala melakoni leg II di Emirates Stadium.Chelsea yang sempat unggul lebih dulu lewat Juan Mata akh-irnya harus kalah 1-3, setelah Napoli membalas lewat dua gol Ezequiel Lavezzi dan Edinson Cavani. Beban berat memayungi Chelsea untuk bisa menang mini-mal dua gol di Stamford Bridge dua pekan mendatang.Tetapi keunggulan tim tamu ti-dak berlangsung lama. Serangan bergelombang Napoli akhirnya membuahkan gol balasan me-lalui Lavezzi di menit 38.Dan, menjelang babak per-

tama berakhir, Napoli mampu unggul 2-1. Penyerang timnas Uruguay Cavani mengoyak gawang Petr Cech. Berupaya mengejar angka, Chelsea pada babak kedua bermain lebih menyerang, tetapi kelemahan benteng pertahanan mereka, membuat tuan rumah mampu menambah gol.Di menit 65, tendangan peny-elamatan bek tengah asal Brazil David Luiz dimanfaatkan peny-erang Cavani dan memberikan-nya kepada Lavezzi -- yang tanpa kesulitan mengecoh Cech. Banyak yang menilai seharus-nya gol ketiga Napoli tak perlu terjadi andaikan Luiz lebih sigap untuk membuang bola. Tapi yang terjadi bola yang dibuang Luiz tertahan badan Cavani dan memudahkan penyerang Uru-guay itu mengumpan kepada Lavezzi untuk dikonversi jadi gol.Tak hanya pada gol ketiga, di gol pertama pun Luiz terli-hat gagal menutup ruang tem-bak Lavezzi sehingga ia bisa mencetak gol.Performa buruk Luiz di San Paolo pun semakin membuat

tekanan mengarah kepada dir-inya. Eks pemain Benfica itu dinilai tak mumpuni mengawal lini belakang ‘Si Biru’ yang ga-watnya harus ditinggal John Terry selama dua bulan karena cedera.Menyikapi hal itu, Villas-Boas pun membela si pemain dan mengakui jika Luis dijadikan sasaran lawan karena blunder yang kerap dilakukan. Tapi Luiz tetap dipuji sebagai seorang bek berkualitas dengan umurnya yang baru menginjak 24 tahun.“Jelas jika pemain itu selalu dijadikan target,” tukas Villas-Boas di Sportinglife.“Dia adalah pemain muda yang fantastis dengan masa depan cerah dan dia harus bekerja lebih keras untuk menjadi lebih baik,” sambungnya.“Kami kebobolan tiga gol. Jika dia penyebab gol yang ini, dia mungkin bukan yang me-nyebabkan dua gol lain terjadi,” tuntasnya.Sementara Napoli tampil gemi-lang saat menundukkan Chelsea di leg pertama babak 16 besar Liga Champions tadi malam. Salah satu pemain yang layak

mendapat pujian tinggi adalah si gempal Ezequiel Lavezzi.Penyerang Argentina itu mencetak dua gol pada per-tandingan di Stadio San Paulo itu. Yang pertama ia buat lewat tendangan lengkung di sisa tu-juh menit babak pertama, untuk menyamai gol pembuka Chelsea yang dibuat Juan Mata.Seusai laga, Lavezzi yang baru kali ini mencetak gol di per-tandingan Liga Champions, dikait-kaitkan lagi dengan Diego Maradona, maestro sepakbola Argentina yang juga legenda Napoli. “Jangan panggil saya Diego. Aku ‘El Pocho’ (si bogel, si gempal̶Red),” jawab dia sambil tersenyum kepada Sky Sport Italia.“Kualifikasi belum selesai. Tapi kami punya keuntungan yang bagus. Kami bisa lolos dan mencari satu gol yang bisa men-gamankan posisi kami (ke babak berikutnya).”Lavezzi juga bisa berkelakar saat dibahas, bahwa Napoli bisa menundukkan Chelsea tanpa didampingi pelatih Walter Maz-zarri yang sedang menjalani skorsing. (int)

INGGRIS INGGRIS KRITISKRITIS NapoliNapoli

ChelseaChelsea3-1

Kemenangan 2-0 atas Ajax Amsterdam pada leg pertama babak 32 besar, akan memudahkan Man-chester United melangkah ke babak selanjutnya. Pada leg II Wayne Rooney cs akan menjamu Ajax Amster-dam, di Old Traff ord, Jumat (24/2) dinihari.Di pentas Eropa MU mem-bawa rekor bagus saat men-jamu jagoan Belanda, Rekor itu coba dipertahankan Setan Merah. Pasukan Sir Alex Fer-guson memang punya rekor bagus di kandang dalam laga Eropa. MU hanya kalah dua kali di kandang sejak 2001 alias lebih dari 11 ta-hun terakhir di pentas Liga Champions.MU juga tak terkalahkan di kandang pada 11 laga terakhir antarklub Eropa. Kekalahan terakhir MU di Old Trafford diderita dari Besiktas pada November

2009. Kekalahan MU di kan-dang sebelumnya yakni dari Deportivo La Coruna pada Oktober 2001.Setan Merah berpeluang memperpanjang rekor itu. Karena lawannya, Ajax punya rekor kurang bagus di Eropa. De Amsterdammers kalah 5 kali dari 20 laga tandang terakhir di Liga Europa. Ajax juga hanya menang 4 kali pada laga tandanng di Liga Champions.Ferguson tampaknya harus berpikir keras dan berhitung dengan benar. Karena dua hari setelah menjamu Ajax, Setan Merah akan menant-ang tuan rumah Norwich City dalam lanjutan Premier League.Tak menutup kemungki-nan Sir Alex akan mengisti-rahatkan beberapa pemain kunci MU karena telah ung-gul 2-0 di kandang Ajax, pekan lalu. Sedangkan be-

berapa pemain MU juga masih cedera, yakni Antonio Valencia (hamstring), Anders Lindegaard (engkel), Ander-son, Nemanja Vidic (lutut), Darren Fletcher (virus) dan Michael Owen (paha) dan harus absen.Dua pemain yang sudah pulih, Ryan Giggs dan Dimi-tar Berbatov besar kemung-kinan akan diturunkan MU. Khusus buat Giggs, winger asal Wales ini akan tampil untuk kali ke-900 bagi MU jika diturunkan.Sementara itu, problem cedera juga dihadapi Ajax. Derk Boerrigter masih men-galami cedera punggung, Gregory van der Wiel (paha), Eyong Enoh (hamstring), Andre Ooijer (betis) dan Kolbeinn Sigthorsson (kaki) akan absen. Nicolai Boilesen kemungkinan sudah pulih dari cedera hamstring dan siap dimainkan. (viv)

Jaga Rekor Tak TerkalahkanManchester United v Ajax Amsterdam

CUSTOMER SERVICE- Ingin berlangganan- Koran datang siang- Tidak terima koranHp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

Hubungi: Bagian Pemasaran

PATROLIPATROLI Kamis, 23 Februari 2012

KOMPLOTAN ABG CURI 16 MOTORKOMPLOTAN ABG CURI 16 MOTORPONTIANAK. Tak ada ampun bagi para pencuri kendaraan ber-motor (Curanmor). Rangkaian kegiatan cipta kondisi dalam sandi Panah Kapuas 2012 dilaksanakan kepolisian. Berbagai aksi kejahatan terungkap. Komplotan penjahat hingga residivispun terjaring.Di Kota Pontianak, jajaran Reskrim Polresta Pontianak menangkap sin-dikat curanmor yang pelakunya empat orang anak baru gede (ABG), Rabu(22/2) malam di Tanjung Hilir Gang Angket Pontianak Timur.Keempat pelaku El,16, Hb, 17, Ry, 16, dan DK, 16, semuanya warga Pon-tianak Timur. Dalam ak-sinya, mereka telah men-curi 16 motor berbagai merek dan memasarkan hasil kejahatannya itu ke ke Sungai Duri dengan harga bervariasi. ”Sin-dikat tersebut beraksi di 16 lokasi berbeda,” kata Komisaris Puji Prayitno SIK, Kasat Reskrim Pol-resta Pontianak kepada Equator, Rabu (22/2).Keempat pelaku sudah ditetapkan sebagai ter-

Tak BerkutikRESIDIVIS

DI KABUPATEN Sanggau, kepolisian setempat menang-kap KB alias BP, 21, spesialis curanmor, Selasa (21/2) sekitar pukul 10.00. Tersangka yang sudah sebulan masuk target operasi (TO) Polres Sanggau ini untuk ketiga kalinya berurusan dengan hukum.Penjahat kambuhan alias residi-

vis warga RT Luthi, Maringin Jaya,Parindu, Sanggau ini mendekam di balik jeruji

besi polisi. KB dibekuk di Du-sun Mawang, Sedoya, Parin-du. Pelaku yang sudah bekerja se-bagai operator alat berat di wilayah tersebut tak melakukan perlawanan ketika petugas meringkusnya.satu unit sepeda mo-tor diamankan meski sudah tak lagi dalam kondisi utuh alias sudah dimodifi kasi ter-sangka.

Salah satu jejak kejahatan KB mencuri sepeda motor (sepmot) Jupiter KB 3195 DP milik Robby Willi, 25, warga Jalan Kartini, Ilir Kota Sanggau pada akhir Januari (30/1). Korban

BENGKAYANG. Petrus Tanduk, 67, mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Sabtu (18/2) pukul 21.00 di kediamannya Dusun Nibung Desa Sahan Kecamatan Seluas. Petrus bunuh diri diduga akibat tak mampu menahan beban hidup ”Kami mendapatkan laporan pada pukul 21.00 dari Ke-pala Desa Sahan bahwa ada warganya yang meninggal dunia di Dusun Nibung RT 01 RW 02,” kata Kapolres Bengkayang melalui AKP Wait R, Ka-polsek Seluas mengatakan kepada Equa-tor via telepon selular, Kamis (22/2).Setelah mendapatkan lapo-ran tersebut, pihaknya ber-sama dokter Puskesmas Seluas langsung melun-cur ke lokasi.”Hasil sementara dari pengakuan keluarga korban, Petrus Tanduk meninggal dikarenakan beban hidup,” kata Wait. Atas persetujuan keluarga korban, tidak di-lakukan autopsi karena tidak ada indikasi krimi-nal dan tidak ada tanda-tanda tindak kejahatan. Dari hasil visum dokter dari Puskesmas Seluas, korban hanya luka memar akibat gantung diri.Korban diketahui hanya tinggal bersama istri kedua di rumahnya, sedangkan istri pertama sudah lama meninggal dunia. Korban mening-galkan anak laki-laki lima orang dan dua anak perempuan dari istri pertama yang semuanya sudah berkeluarga. Sedangkan dari istri kedua tidak dikaruniai anak. Pada pagi harinya, korban langsung dikuburkan. (cah)

Pontianak. Dalam dua pekan tera-khir ini, Satuan Reserse Narkotika (Restik) Polda Kalbar banyak menang-kap tersangka kasus Narkoba. Giliran pengedar Sabu, Adriansyah, 45, yang diringkus, Selasa (21/2) siang di Tan-jung Pulau Kampung Dalam Bugis Pontianak Timur. “Kami menyita barang bukti jenis sabu 7,3 gram, 8 buah bong, satu gu-lung aluminium foil, empat buah korek api serta uang tunai Rp 300 yang didugaa hasil penjulan sabu,” ungkap Kombespol Ahmad Alwi Direktur Restik Narkoba Polda Kalbar, kemarin siang.Dikatakan Alwi, penangkapan ter-sangka berkat informasi masyarakat tentang adanya peredaran narkoba besar-besaran. Petugas selanjutnya melakukan penyisiran. ”Sudah lama pihak kepolisian mengincar pelaku. Namun baru kali ini, polisi berhasil menangkapnya,” ungkap Alwi.Pelaku akan terus dilakukan pengem-

bangan pihak kepolisian, karena ia merupakan pemain lama yang sudah diincar polisi. ”Tersangka mengakui masih baru, tetapi polisi sudah lama mengincarnnya. Pengakuan tersangka, daerah operasinya sekitar kediaman untuk menunggu pelanggan yang menginginkan barang haram itu,” tam-bah Alwi.Atas perbuatan yang dilakukan ter-sangka, terancam pasal 112,114 ayat (2)nomor 35 tahun 2009 dengan anca-man di atas lima tahun penjara, karena barang haram tersebut di atas lima gram. ”Kami terus melakukan pengem-

bangan, baik dari sumber sabunya, maupun tempat yang diedarkannya,” tambah Alwi.Alwi mengimbau masyarakat untuk memberikan informasi kepada pihak kepolisian untuk mengungkap jarin-gan narkoba yang beredar di Kalbar, khususnya di Pontianak Timur, karena kebanyakan tersangka yang mengakui barang haram itu didapat dari kawasan Beting. ”Hanya masyarakat yang bisa mem-bantu untuk mencegahnya. Tanpa keinginan masyarakat, peredaran terus berkembang,” ujar dia. (sul)

KAYONG UTARA. Di Kabupaten Kayong Utara, Kegiatan panah kapuas di Sukadana dilakukan dengan permulaan meng-gelar razia. Kegiatan yang dipimpin Kapol-sek Sukadana, AKP Djailani ini dimulai 20 Februari hingga 5 Maret 2012.Rabu (22/2), puluhan kendaraan roda dua berhasil dijaring ketika razia dipusatkan di pertigaan Jalan Serong depan Dinas Pendapa-tan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) KKU. Kanit Lantas Polsek Sukadana, Aiptu Darma-yudin didampingi Kepala Pospol Lantas

Sekadau. Kecelakaan kembali terjadi di Sekadau. Kali ini menimpa Mulyadi, 20, warga Gang Sudiro, Jalan Sekadau-Sanggau, KM 2, Senin (20/2) sekitar pukul 17.00. Mulyadi yang mengenda-rai sepeda motor Supra Fit KB 2951 VB menyenggol dump truk KB 9095 V yang dikendarai Ahmad Yani, warga Desa Mungguk. Korban yang kehilan-gan keseimbangan jatuh terpental.Kerasnya benturan membuat korban

terkapar tak sadarkan diri. Korban mengalami luka parah. Korban dibawa ke RSUD Sekadau. Kemudian dirujuk ke Pontianak untuk mendapatkan per-awatan yang lebih intensif.Korban diketahui mengalami memar di bagian dada. Lengan kiri korban patah, dan mata kirinya bengkak. Yang lebih mengenaskan lagi, kepala bagian belakang korban mengalami luka robek. Kasat Lantas Polres Sekadau, AKP Amry

Yudhi melalui Kepala Unit Laka Lantas Polres Sekadau, Aiptu Agus Pratomo membenarkan kecelakaan tersebut. “Sepeda motor yang digunakan kor-ban ringsek di bagian depannya,” uajr Agus.Saat ini sepeda motor dan dump truk sudah diamankan di Mapolres Sekadau. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan secara intensif soal penye-bab kecelakaan tersebut.(bdu)

SabuLagi-lagi

Senggol Dump Truk, Kepala Robek

PONTIANAK. Bukan hanya masyarakat sipil. Satuan Pelaksana Pemeliharaan Ketertiban Pomdam XII Tanjungpura melakukan razia ke-lengkapan kendaraan dan kelengkapan atribut Anggota TNI Angkatan Darat, Rabu (22/2). Operasi penertiban digelar di dua lokasi berbeda Jalan Khatulistiwa dan Jalan A Yani Pontianak. Pelaksanaan razia dibantu anggota Satuan Lalu Lintas Polresta Pontianak. Guna mengatur pengendara lain agar kelancaran arus lalu lintas tetap tercipta. Belasan anggota Pomdam sibuk memeriksa

Pomdam XII Tanjungpura

Puluhan Kendaraan

TERJARING

Beban HidupGANTUNG DIRI

”Hasil sementara dari pengakuan keluarga korban, Petrus Tanduk meninggal dikarenakan beban hidup”

Barang bukti sabu yang diamankan petugas dari kasus lainnya dengan TKP wilayah perbatasan, beberapa waktu lalu. DOK

Para tersangka yang ditembak petugas dalam operasi panah kapuas. DOK

Periksa Anggota TNI

Petugas Pomdam XII Tanjungpura bersama polisi memeriksa anggota TNI di Jalan Ayani. SYAMSUL ARIFIN

Sepeda motor hasil kejahatan KB. M KHUSYAIRI

Pemeriksaan dokumen kendaraan. KAMIRILUDDIN

Halaman 15

Halaman 15

Halaman 15

Halaman 15

sangka. Para pelaku rata-rata berusia antara 16-17 tahun. Salah seorang anak malah masih tercatat di bangku sekolah. Celakanya, hasil mencuri itu digunakan untuk membeli sabu dan juga berfoya-foya.Dengan terungkapnya kasus ini menambah daftar anak yang berhadapan dengan hukum (ABH), khususnya dalam tindak pidana Curan-mor. Berdasar data Polresta Pontianak,

sepanjang 2011 tercatat 12 ka-sus Curanmor yang pelakunya anak di bawah umur. Puji mengatakan, berdasar keterangan tersangka, aksi

pencurian sepeda motor sudah dilakukan sejak satu tahun terakhir. Terakhir kali, komplotan anak ini men-curi sepeda motor jenis Vixion di Jalan Tanjung Raya II, Pontianak Timur pada 20 Februari. Komplotan anak ini pernah mencuri empat unit sepeda motor dengan lokasi berbeda dalam satu hari. Pada 9 Februari lalu, mencuri sepeda motor di Jalan Tanjung Raya I, kemudian di Kecamatan Ambawang, di Jalan Tanjung Raya II Komplek Bali Lestari dan di Jalan Tanjung Hulu, Pontianak Timur. Seluruh barang bukti telah dijual mereka ke Sungai Duri Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Bengkayang. Dijelaskan Puji, modus operandi para pelaku dengan merusak kunci stang sepeda motor korban. Selain me-mang telah melengkapi diri dengan kunci T. Kunci T tersebut telah disita petugas sebagai barang bukti.

MEMPAWAH. Komisi II DPRD Kabupaten Pandeglang Provinsi Banren bertandang ke Mem-pawah, Rabu (22/2). Kunjungan Kerja (Kunker) tujuh legislator itu untuk melakukan sharing informasi terkait pelaksanaan

kinerja pemerintahan daerah. Kedatangan mereka diterima Sekretaris Daerah (Sekda) Pemer-intah Kabupaten Pontianak, Gusti Ramlana di Aula Kantor Bupati Pontianak.Setelah melakukan perkena-

lan, Ketua Rombon-gan Komisi II DPRD Kabupaten Pande-glang, Tubagus Ram-jani menyampaikan selayang pandang tentang geografis wilayah daerahnya. Serta, mengutaran maksud dan tujuan kedatangan mereka ke Kabupaten Ponti-anak tersebut. “Kedatangan kami ingin bersilahturahmi sekaligus melakukan kunker. Tujuannya, melakukan sharing atau bertukar infor-masi tentang kinerja kedua daerah. Baik Pemerintah Kabupat-en Pontianak maupun

Pandeglang,” kata Ranjani.Lebih rinci, Ranjani men-gatakan, pihaknya ingin men-getahui secara gamblang terkait pelaksanaan kerja yang dilak-sanakan Pemerintah Kabupaten Pontianak pada beberapa sektor kehidupan masyarakatnya. Sep-erti, sektor pertanian, perke-bunan serta penyelenggaraan sistem penganggaran keuan-gan.“Tentunya kami ingin bertu-kar pendapat tentang informasi yang menyangkut bidang kerja Komisi II. Misalnya, perkebunan, pertanian maupun keuangan. Sebaliknya, kami juga akan me-nyampaikan kinerja kami di Pan-deglang, sehingga ada masukan untuk kinerja kedua daerah ke depan,” ujarnya.Untuk itu, dia berharap berb-agai informasi yang diterimanya tersebut dapat bermanfaat dan menjadi bahan rujukan dalam memberikan sumbangsih ter-hadap kinerja Pemerintah Kabu-paten Pandeglang nantinya. “Kami juga mengucapkan teri-

makasih kepada Pemerintah Kabupaten Pontianak yang telah bersedia menerima kami dengan sambutan yang sangat baik. Mudah-mudahan pertemuan dan sharing informasi ini memberi-kan manfaat yang besar untuk kemajuan kerja kedua daerah dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat,” harapnya.Sementara itu, Sekda Pemkab Pontianak, Gusti Ramlana dalam selayang pandangnya memapar-kan tentang letak geografis, visi misi maupun keberadaan birokrasi SOPD yang ada di lingkungan kerja Pemerintah Kabupaten Pontianak.“Kabupaten Pontianak meru-pakan daerah pesisir Kalbar. Den-gan kondisi itu, sebagian besar masyarakatnya bermatapencaha-rian sebagai nelayan dan petani. Dulunya lahan pertanian yang ada sangat besar. Namun, pasca terjadinya dua kali pemekaran daerah yakni Kabupaten Landak dan Kubu Raya sehingga lahan yang ada berkurang,” bebernya.

Dalam upaya pengembangan sektor pertanian tersebut, Pemer-intah Kabupaten Pontianak telah melaksanakan berbagai pro-gram strategis di masyarakat petani. Misalnya, peningkatan infrastruktur pertanian, bantuan alsintan, pembinaan petani me-lalui penyuluh di lapangan dan lainnya.“Dalam bentuk infrastruktur kita realisasikan berupa jalan pertanian, jalan perkebunan dan lainnya. Kemudian, ban-tuan Alsintan seperti handtrac-tor untuk mendukung aktifi tas pertanian petani. Serta ada pula program peningkatan mutu dan kualitas hasil panen padi melalui pembinaan penyuluh,” tukasnya.Selain Sekda Pemkab Ponti-anak, Gusti Ramlana, kunker Anggota Komisi II DPRD Pande-glang Provinsi Banten tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD, H Rusli Abdullah dan sejumlah pejabat daerah lainnya diling-kungan Pemerintah Kabupaten Pontianak.(shn)

DPRD Pandeglang Bertandang ke Mempawah

KUBU RAYA Kamis, 23 Februari 201210

GEMA KABUPATEN PONTIANAK

�musyawarah kite

Menuju Perubahan

�derap bestari

MENYUKSESKAN pelaksanaan tes tahap pertama serti-fi kasi guru se-Kabupaten Pontianak, panitia memper-siapkan penginapan. Sehingga peserta tidak terlambat dan tepat waktu menjalani tes yang akan dilaksanakan di SMK Negeri 1 Mempawah, Sabtu (25/2) sekitar pukul 08.00 pagi.“Pelaksanaan tes ini akan dimulai pada pagi hari sekitar pukul 08.00. Nah, supaya semua peserta bisa datang tepat waktu maka panitia mempersiapkan penginapan bagi peserta yang rumahnya berada diluar Kota Mempawah. Penginapan tersebut di Gedung PGRI Mempawah,” kata Sekretaris Panitia, Yatim AMd, Rabu (22/2).Dijelaskannya, tes sertifi kasi guru tahap pertama tersebut akan diikuti oleh 296 guru se-Kabupaten Pontianak. Mulai dari guru SD, SMP, SMA maupun SMK. Karenanya, para peserta diharapkan dapat disiplin dan tepat waktu mengikuti pelaksanaan tes tersebut dengan baik dan lancar.“Pertimbangan disiapkannya penginapan, karena banyak peserta yang rumahnya jauh. Seperti Kecamatan Toho, Sadaniang, Segedong, Siantan. Jika tidak mengi-nap, maka peserta harus terburu-buru datang pagi hari. Dengan adanya penginapan, maka peserta bisa leluasa mempersiapkan diri mengikuti tes,” tuturnya.Karenanya, Yatim mengaku pihaknya telah berkoor-dinasi dengan Ketua PGRI Kabupaten Pontianak, Ai Sutrisna menyangkut penggunaan Gedung PGRI untuk penginapan peserta tes sertifi kasi guru se-Kabupaten Pontianak tersebut. “Kami sudah berkoordinasi dengan pihak PGRI. Untuk itu, kami mengimbau para peserta yang rumahnya jauh di luar Kota Mempawah supaya me-manfaatkan fasilitas penginapan tersebut,” imbaunya.Lebih jauh, Yatim mengingatkan para peserta tidak terpengaruh dengan pihak-pihak yang mengaku me-miliki kunci jawaban tes sertifi kasi tersebut. Sebab, bisa dipastikan kerahasiaan dan keamanan soal tidak akan bocor kepada pihak lain. “Soal tes langsung dari Jakarta pada hari pelaksa-naan tes. Jadi tidak ada satu pihak pun yang menge-tahui bagaimana bentuk soal tersebut. Kami juga akan menempatkan pengawas tes dari dinas, pengawas sekolah dan LSM,” tukasnya. (shn)

Panitia Siapkan Penginapan

Pemkab Santuni Penderita HydrosipalusSUNGAI RAYA. Suasana kedia-man Bupati Kubu Raya, H Muda Mahendrawan SH, terlihat haru. Pasalnya dua warga yang men-derita penyakit hydrosipalus dan tumor di atas hidung, men-datangi kediamannya.Kedatangan dua warga pend-erita penyakit hydrosipalus dan tumor di atas hidung sendiri, atas permintaan Muda. Agar bisa langsung melihat dan berdialog dengan penderita dan keluar-ganya.“Selain memanfaatkan ber-bagai fasilitas kesehatan yang ada, baik itu Jamkesmas, maupun Jamkesda, kita juga memberikan bantuan secara pribadi. Biar bagaimana pun dua anak ini ha-rus segera mendapatkan pelay-anan kesehatan,” kata Muda, pada wartawan, Rabu (22/2). Muda sendiri, sangat bersyu-kur karena dalam waktu dekat Sahrul Ilham, bayi empat bulan yang menderita penyakit Hydro-sipalus akan segera diobati dan dioperasi di RSUD dr Soedarso Pontianak. “Sementara itu, untuk An-dika yang sempat putus sekolah karena minder akibat tumor di atas hidung yang diderit-anya. Secepatnya kita rujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangun Kusumo untuk dioperasi. Kita juga akan berusaha, agar Andika bisa melanjutkan sekolahnya. Bila perlu kita berikan beasiswa, agar tetap terus bersekolah,”

tuturnya. Sementara itu, Andi Tayeb, ayah dari Sahrul menuturkan, sangat bersyukur karena mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah Kubu Raya. Ia berharap, bantuan yang diberikan dapat membuat anaknya segera sembuh. “Anak saya ini memang dari pertama dilahirkan, kepalanya sudah agak membesar. Namun memasuki usia dua bulan sema-kin besar dan sampai sekarang ini di bulan ke empat, kami men-gupayakan untuk pengobatan-nya. Sebelumnya kita sempat bingung untuk mendapatkan dana operasinya, namun dengan adanya bantuan Pemkab Kubu Raya, jelas ini sangat meringank-an beban kita,” kata Andi. Andi menyatakan, Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Ka-bupaten Kubu Raya juga sangat membantu dalam mengurus berbagai keperluan administrasi layanan kesehatan anaknya. Dan

dia juga merasa sangat bersyu-kur dengan adanya lembaga tersebut. Sementara itu, Sopiatin, ibu dari Andika menuturkan, sangat bersyukur atas perhatian yang diberikan Bupati dan Pemkab Kubu Raya pada anaknya. Pasal-nya selama ini dia juga kebingun-gan untuk mengobati penyakit anaknya tersebut. “Saya sudah berusaha mem-bawanya ke RSUD Soedarso, namun dari pihak rumah sakit menyatakan tidak bisa melaku-kan operasi anak saya. Sehingga harus dibawa ke RSCM. Untung ada LPA dan Pemkab Kubu Raya yang mau peduli dengan anak saya, dan sekarang saya mulai ada harapan baru untuk proses kesembuhan anak saya,” tuturnya. Sopiatin menceritakan, tumor yang diderita anaknya sudah se-jak masih berumur enam bulan. Memang anaknya tidak pernah

mengeluhkan sakit, namun sema-kin hari, tumor yang melekat di hidung Andika tersebut semakin hari semakin besar dan membuat bocah tersebut menjadi minder untuk bermain dengan teman-temannya. “Sampai-sampai, anak saya minta berhenti sekolah karena minder dan sering diejek teman-temannya. Namun, dengan ad-anya bantuan ini saya harapkan anak saya bisa segera sembuh dan bisa melanjutkan sekolahn-ya,” tuturnya.Seperti diketahui, beberapa tahun ini, Andika (14) warga RT 19/RW 01 Dusun Parit Tang-gok Desa Sungai Raya Dalam Kecamatan Sungai Raya enggan masuk sekolah setelah benjolan di wajahnya membesar. Ia malu, selalu diejek teman sekelas. Walau tidak ada rasa sakit yang di derita, namun benjolan itulah yang membuat ia malu. Anak kedua pasangan Rusdi, dan

Santiatun ini rela berhenti seko-lah ketimbang menjadi bahan olok-olokan teman sebayanya.“Saya memang tidak ingin bersekolah, tonjolan ini pun tidak sakit. Saya memilih masuk pesantren saja, karena malu dengan teman-teman sekelas,” katanya.Pernyataan Andika pun di-aminkan oleh Rusdi, sang bapak ini langsung menjelaskan bahwa, selama ini sudah berbagai upaya yang telah ia lakukan. Termasuk membawa berobat ke Sudarso, namun belum ada hasilnya sam-pai sekarang.“Menurut penuturan tim medis RS Sudarso, pembengkakkan di bagian hidung tersebut, tidak bisa dilakukan operasi. Karena sudah terkena bagian saraf di kepala,” tutur RusdiBenjolan itu, semakin hari semakin membesar. Pada awal, menurut sang bapak, hanya sebesar pentolan kepala korek api. Kini, sudah hampir sebesar telur ayam kampung. Untuk men-gobati Andika, Rusdi memang sudah angkat tangan. Sebab penghasilannya dari bekerja sebagai tukang bangunan hanya mendapatkan Rp 50 ribu se-hari. “Kalau saya masih sebagai su-pir, mungkin tidak begitu kesuli-tan mendapatkan uang. Sekarang saya tidak berdaya lagi, dan tidak tau kemana harus mengadu,” katanya. (oen)

SUNGAI RAYA. Kendati musim hujan, namun pasien Dengue Haemoragic Fever (DHF) yang menjalani perawatan di RSUD dr. Soedarso Pontianak tidak mengalami peningkatan. “Artinya, pasien DHF normal-normal saja. Tidak ada lonjakkan. Hari ini saja hanya 5 orang pasien. Itupun belum tentu DHF,” ungkap Kepala Ruangan Anak, RSUD dr. Soedarso Pontianak, Helviana, SKp Ners, pada Equator di ruang kerjanya, Rabu (22/2). Dijelaskan Helviana pula, pasien yang dirawat di ruang anak seminggu belakangan ini usianya berkisar antara 2-12 tahun. Namun belum ada laporan korban meninggal. “Rata-rata pasien menderita suspect DHF. Sehingga mereka akan di observasi dan melakukan pemulihan hingga hari kelima sampai hari ketujuh,” katanya, sembari mengatakan pasien yang menjalani perawatan seluruhnya berasal dari Kota Pontianak.Selain itu, di ruang anak ini pihaknya sudah meny-iapkan obat-obatan secara lengkap untuk menangani penderita DHF. Bahkan di RSUD dr. Soedarso Ponti-anak sudah terbentuk tim siaga DHF.Sementara Plt Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya, Titus Nursyiwan mengatakan, Dinas Kesehatan Kubu Raya sudah mengaktifkan kader Juru Pemantau Jentik (Jumantik) di setiap desa, untuk mengantisipasi wabah demam berdarah.“Kader Jumantik ini melakukan pemantauan jentik nyamuk DBD aedes aegypti di wilayahnya serta melakukan pelaporan secara rutin dan berkesinambungan,” kata Titus.Tugas kader Jumantik sendiri, diutarakan Titus, mengecek tempat penampungan air dan tempat yang dapat tergenang air bersih. Apakah ada jentik dan apakah sudah tertutup rapat.Untuk tempat air yang sulit dikuras diberi bubuk larvasida seperti abate. Kemudian membasmi keberadaan kain/pakaian yang tergantung di dalam rumah. Mengecek kolam renang dan kolam ikan, agar bebas dari jentik nyamuk serta menyambangi rumah kosong atau tidak berpenghuni untuk cek jentik.Disebutkan Titus, selama kurun waktu 10 bulan sejak bulan Januari hingga September tahun 2011, terdapat 53 kasus penderita DBD. Dari jumlah itu, 1 diantaranya meninggal dunia belum lama ini.“Kita masih sangsi apakah korban mendapatkan serangan DBD di Kubu Raya atau bukan. Karena selang sehari orang tuanya bawa ke rumahnya di Kubu Raya dari Sambas, korban meninggal dunia. Sementara 52 penderita lainnya telah sembuh setelah dirawat di Puskesmas,” tuturnya.Dari 53 kasus itu tersebar dari beberapa wilayah kerja Puskesmas, yakni Puskesmas Sui Durian 41 kasus, Puskesmas Sui Ambawang 9 kasus, Puskesmas Sui Kakap 2 kasus dan Puskesmas Sui Raya Dalam 1 kasus.Mengenai solusi penanganan dini, Dinkes meminta kepada puskesmas untuk banyak terjun ke lapangan. Begitu pula upaya preventif atau pencegahan pun dilakukan bekerja sama dengan desa untuk menekan lebih banyak jatuhnya korban DBD akibat virus den-gue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes aegypti, seperti fogging, abatisasi dan kebersihan lingkungan. (oen)

Penderita DBD Cuma Sedikit

DPRD Bidik Kerugian Negara Rp10 M Lebih MEMPAWAH . Hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap keuangan Pemer-intah Kabupaten Pontianak sejak tahun 2006-2011 lalu, mendapatkan adanya kerugian negara sebesar Rp10 miliar lebih. Kerugian tersebut menyang-kut penyelenggaraan bidang konstruksi atau proyek yang direalisasikan pemerintah daerah setempat.“Temuan BPK membuktikan adanya kerugian negara dalam pengelolaan keuangan Pemerin-tah Kabupaten Pontianak. Selama lima tahun terakhir tercatat keru-gian sebesar Rp10 miliar lebih. Ironisnya, sampai saat ini belum ada langkah konkrit dari ekse-kutif untuk menutupi kerugian daerah itu,” sesal Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Pontianak, Susanto kepada wartawan, Rabu (22/2) di Mempawah.Di je laskannya , kerug ian keuangan negara pada bidang konstruksi tersebut cenderung disebabkan adanya kelebihan

pembayaran yang dilakukan pengguna anggaran terhadap pelaksana kerja. Sehingga keuan-gan negara mengalami kerugian yang tidak dapat dipertanggung-jawabkan.“Selama ini pemerintah dae-rah tidak melakukan upaya yang serius untuk mengemba-likan kerugian daerah terse-but. Pemerintah daerah hanya memperbaiki administrasi saja, sedangkan realisasi pengem-balian dalam bentuk uang ma-sih nol,” tegasnya. Ditanya proyek mana saja yang menjadi temuan BPK tersebut, Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan ini mengungkapkan, sedikitnya ada 24 kegiatan proyek di Ka-bupaten Pontianak yang menye-babkan kerugian negara. Proyek tersebut berada disejumlah in-stansi seperti Dinas PU, Dinas Pendidikan dan lainnya.“Yang paling dominan itu Dinas PU. Seperti, Proyek Jalan Moton Asam-Moton Pnjang dengan kerugian negara sebesar

Rp 1 miliar, proyek Jalan lingkar Pasir Wan Salim Rp400 juta dan proyek Jalan Suak Barangan-Sangking sebesar Rp1,6 miliar,” bebernya.“Kemudian, proyek Penimbu-nan Jalan Anjungan-Desa Tekam sebesar Rp600 juta lebih, proyek

Jalan Desa Pak Nungkat-Sangk-ing sebesar Rp1, 4 miliar, proyek Jalan Sebukit Rama-Pak Nungkat Rp400 juta, proyek Rehabiilitasi Sekolah Rp148 juta dan lainnya,” cecar Susanto.Prihatin terhadap kerugian negara tersebut, Legislator PDI Perjuangan ini berencana akan membentuk Panitia Khusus (Pan-sus) DPRD terkait pengembalian kerugian negara tersebut. Tentu-nya, pansus akan bekerja maksi-mal sesuai tupoksinya.“Pansus ini dibentuk sema-ta-mata untuk melaksanakan fungsi pengawasan DPRD. Se-lain itu, kami juga ingin men-getahui apa saja kesulitan dan hambatan pemerintah daerah yang sampai saat ini belum bisa menutupi atau mengembalikan kerugian keuangan daerah yang menjadi temuan BPK tersebut,” ujarnya.Sebab, menurut Susanto, apa-bila kerugian negara itu dapat dikembalikan, tentu akan mem-berikan dampak positif untuk

keuangan daerah. Kerugian sebesar Rp10 miliar lebih itu dapat dimanfaatkan untuk keg-iatan lainnya yang bermanfaat bagi masyarakat dan daerah Kabupaten Pontianak.“Dalam kinerjanya nanti, pan-sus akan menghadirkan pihak-pihak terkait yang menyebabkan kerugian negara itu sendiri. Bahkan, jika memungkinkan Pansus akan mengundang BPK untuk memberikan penjela-san tentang kerugian keuangan negara dimaksud. Jadi, Pansus tidak hanya memperbaiki data, melainkan mengembalikan keru-gian negara dalam bentuk uang,” tegasnya lagi.“Menyangkut hasil kerja pan-sus mengarah pada pidana atau bukan, tinggal kita lihat saja perkembangannya nanti. Dan akan ditindaklanjuti sesuai ra-nahnya. Yang pasti, hasil kerja pansus akan menjadi rekomen-dasi dalam menindaklanjuti temuan kerugian negara terse-but,” pungkasnya. (shn)

SUNGAI RAYA. Selama be-berapa minggu terakhir, Kota Pontianak dan Kubu Raya dike-jutkan dengan berbagai laporan kehilangan anak gadis yang usianya tergolong masih di bawah umur.Kebanyakan korban yang ma-sih duduk di bangku SMP dan SMA ini terbius, usai berkenalan lewat jejaring sosial facebook dan twitter. “Ada beberapa modus yang kerap digunakan pelaku un-tuk menggaet korbannya. Yang sudah pernah ditangani, modus-nya berupa kerja di luar negeri dengan gaji tinggi, dan yang baru terjadi ini adalah melalui jejaring

sosial seperti facebook dan twit-ter,” ungkap Jajang SKom, Kapol-sek Sungai Raya, pada wartawan, Rabu (22/2).Untuk yang dijanjikan keluar negeri, ternyata bukan hanya ke negara Malaysia saja. Tapi, ada juga yang dipekerjakan di sebuah cafe di Kapuas Hulu. Korban tersebut menurut Jajang, dijanji-kan sebagai pengasuh anak.Lanjutnya lagi, ternyata begitu tiba di lokasi yang dituju, ternya-

ta sang gadis malah dijual dan dipekerjakan di hotel-hotel Ma-laysia. Kalau untuk daerah Jawa, modusnya bermacam-macam. Saat ini yang tengah ditangani Polda, ada kasus, korban dibawa ke Kucing dan dijual kesana.“Beberapa minggu yang lalu, ada satu korban dari Kuala Dua yang hingga kini masih diselidiki. Bukti dan saksi minim, dan masih kami telusuri hingga sekarang,” ujarnya.

Untuk kasus di Kuala Dua ini, korban sempat mengirim SMS pada ibunya yang saat itu sedang berada di Sambas. Pesan tersebut dikirimkan lagi ke suaminya, dan ternyata si anak tersebut sudah tidak diketahui keberadaannya.“Menurut saksi mata, ada satu pria yang menjemput korban di pintu gerbang PT Alas Kusuma. Namun karena dianggap biasa, maka kejadian tersebut dibiarkan saja,” paparnya.

Seharusnya, peran orangtua harus lebih ditingkatkan lagi. Orang tua haruslah memproteksi anaknya sendiri bila ada peruba-han perilaku si anak. Dengan majunya teknologi, anak-anak yang baru gede tersebut menjadi tergiur dan mudah termakan bujuk rayu dari orang yang baru mereka kenal.“Jangan pihak orang tua han-ya mengandalkan pengawasan pihak sekolah saja, karena pen-gawasan yang diberikan pihak sekolah sangat terbatas. Disini, kepedulian orang tuanya yang harus ditingkatkan,” pungkas-nya. (oen)

Anak Bawah Umur Hilang

Susanto. Al� Shandy/Equator

Sekda Kabupaten Pontianak H Ramlana SSos didampingi Wakil Ketua DPRD Kab Pontianak H Rusli Abdullah SE menerima cinderamata dari perwakilan DPRD Pandeglang, kemarin. Al� Shandy/Equator

Sambas. Kesehatan karyawan perusahaan swasta jadi perha-tian Komisi Penanggulangan AIDS Daerah (KPAD) Kabupaten Sambas. Salah satu sasaran program ini adalah PT Sumber Djantin Sambas. Pengecekan darah dilakukan Klinik CST-VCT Gunung Gajah, Kecamatan Pemangkat, Selasa (21/2).

Ketua Tim Kesehatan VCT Pemang-kat, Mulyadi mengatakan, sebanyak 10 tenaga medis mendatangi pabrik karet terbesar di Kabupaten Sam-bas itu. “Tujuannya untuk melihat kondisi kesehatan pekerja perusa-haan, caranya dengan melakukan pemeriksaan darah,” katanya kepada wartawan.

Dijelaskan Mulyadi, mengecek darah kary-awan perusahaan ini untuk mendeteksi ke-mungkinan ditemukan-

nya pengidap HIV/AIDS. Pemerik-saan kesehatan yang merupakan program Dinas Tenaga Kerja dan Dinas Kesehatan ini berjalan lancar. “Alham-dulillah, kondisi karyawan pabrik karet ini baik-baik saja. Untuk pemeriksaan kesehatan lanjutan akan dilaksanakan Maret 2012 mendatang,” terangnya. Di tempat yang sama, Kepala Pabrik

PT Sumber Djantin Sambas, Cin Siong mengatakan, menyambut baik pemer-iksaan kesehatan yang dilakukan KPAD Kabupaten Sambas terhadap karyawa-nnya. Ia berharap kegiatan seperti ini

rutin dilakukan, guna memberikan pelayanan kesehatan yang baik bagi masyarakat, terutama pekerja peru-sahaan. Untuk keamanan dan kesehatan pa-

parnya, manajemen PT Sumber Djantin selalu memperhatikan karyawannya. Termasuk pengamanan terhadap pe-kerja yang menangani mesin pabrik, agar tidak terjadi kecelakaan kerja. “Dalam pelaksanaannya, perusahaan selalu mengedepankan keamanan dan kenyamanan karyawan dalam bekerja,” pungkasnya. (edo)

Darah Karyawan Sumber Djantin Dicek KPAD

Singkawang. Peringatan Mau-l id (kelahiran) Nabi Muham-mad SAW bukan hanya untuk membangkitkan semangat umat I s l am d a l am meny e b a r k a n rahmat d i muka bumi . Teta -pi juga sebagai kuliah umum.“Karena begitu banyak hal yang dapat dipetik dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad,” kata H Jawani Usman, Kepala Kan-tor Kementer ian Agama (Ke-menag) Kota Singkawang ke-t ika menghadir i Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Nu-russhalah , Kelurahan Sungai Bulan, Kecamatan Singkawang Utara , Se lasa (22/2) malam.Beberapa hal yang dapat dipetik dari peringatan tersebut, jelas Jawani, diantaranya bagaimana besarnya perjuangan Nabi Mu-hammad SAW dalam memper-juangkan syiar Islam di muka

bumi. “Agar umat Islam ti-

dak larut dalam hal-hal yang sifatnya keduniaan dan melupakan ajaran Nabi. Mari kita per-banyak shalawat k epada Nab i Muhammad,” ajak Jawani . Selain untuk meng inga t perjuangan Nabi Akh-i r Z am a n ( k h a t am u l anbiya’) dalam menebar rahmat bagi seluruh alam, peringatan Mau-lid Nabi Muham-mad SAW j u g a untuk mempererat tali persaudaraan (silaturahmi).

Beg i tu banyak pelajaran yang dapa t d i amb i l dari peringatan Maulid Nabi Mu-hammad SAW, menjadikannya s e s u a t u y a n g sangat penting untuk disemara-kkan setiap ta-hunnya. Jawani mencer i t akan ,

kegiatan untuk men-genang har i ke lah i -ran Nabi Muhammad merupakan ide Sultan Shalahuddin al Ayyubi, atau masyarakat Eropa

m e n y e b u t n y a Sultan Saladin.Ka l i p e r t a -ma Maul id Nabi dilak-s a n a k a n d i N eg -eri Ibril ( M o -s o u l ) a t a u s e k a -r a n g I r a k ,

p a d a 1 1 4 4

Masehi atau 600 tahun setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW. Pelaksana pertama peringatan

Maulid Nabi Muhammad di dunia adalah Abu Hasan Kaukari. Hingga kini, tercatat 868 kali peringatan yang kerapkali menceritakan se-jarah kelahiran hingga wafatnya Nabi dan Rasul Penutup tersebut.Sejak dahulu, kata Jawani, per-ingatan Maulid Nabi Muhammad untuk membangkitkan semangat umat Islam (Muslim) dan mena-namkan, menumbuhkan serta

memperkokoh kecintaan ter-hadap “Manusia Sempurna” itu.Sa lah satu bentuk kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW, tentunya dengan melaksanakan a jaran-a jaran yang dibawan-ya berdasarkan “warisannya,” Alquran dan Hadits. “Umat Islam hendaknya jan-

gan lari dari ajaran Nabi Mu-hammad. Termasuk untuk tetap bersa tu padu ,” a j ak Jawan i .Di tempat yang sama, Waki l Wal ikota S ingkawang Drs H Edy R Yacoub MSi mengingatkan, melalui peringatan Maulid Nabi Muhammad ini diharapkan umat Islam sekarang kembali memak-murkan masjid. “Masjid bukan sekedar tempat ibadah. Namun juga tempat kita bermusyawarah demi menyangkut kemaslahatan (man-faat, red) kepada umat,” jelas Edy.Edy mengingatkan hal itu, karena kini terjadi pergeseran sudut pan-dang (paradigma) terhadap nilai-nilai kehidupan di kalangan umat Islam. “Hal-hal yang dulunya diang-

gap tabu, sekarang sudah diang-gap biasa-biasa saja,” ungkapnya. Dia mencontohkan, dahulu ketika menjelang sore, umat Islam sudah mulai bersiap-siap berangkat ke masjid. Apabila terdapat Muslim yang tidak bersiap-siap, maka akan dinilai tidak baik. “Oleh karenanya tidak mengherankan kalau da-

hulu itu jemaah masjid ramai ke-tika Maghrib dan Isya,” kata Edy.Contoh lainnya, kata Edy, banyak anak-anak yang belajar membaca Alquran di masjid. Sehingga anak-anak tidak berkeliaran kesana ke-mari melakukan perbuatan yang sia-sia. “Tetapi hal-hal seperti itu, kini sudah jarang kelihatan,” ujarnya.

Oleh karenanya, Edy mengajak umat Islam untuk membimbing putra-putrinya mengikuti ajaran yang disampaikan Nabi Muhammad SAW. “Memberi bimbingan karakter yang berbudi pekerti, karena merekalah generasi penerus yang akan melan-jutkan perjuangan syiar Islam,” paparnya. (dik)

Kamis, 23 Febuari 2012Spektakuler SINGKAWANG 11

SAMBAS TERIGAS

Maulid Nabi Sama dengan Kuliah Umum

SUARE KITE

Singkawang. PT PLN (Persero) Cabang Sing-kawang akan memadamkan listrik pada Sabtu (25/2) siang selama 7,5 jam. Pemadaman di-lakukan untuk mengganti kabel dan tiang listrik.“Dengan sangat terpaksa, pada siang hari akan dilaksanakan pemadaman aliran listrik dari pukul 08.30 hingga 16.00,” kata Arief Kun-coro, Manager PT PLN (Persero) Cabang Sing-kawang kepada wartawan, kemarin (22/2).Arief menjelaskan, pemadaman dilakukan karena adanya penggantian kabel SUTM, dari A3C-70 milimeter persegi menjadi HIC-150 milimeter persegi. “Juga ada penggantian tiang pada sistem 20 kilovolt,” ungkapnya.Dikarenakan adanya penggantian kabel dan tiang tersebut, beberapa pelanggan di kawasan Kota Singkawang akan merasakan listrik padam. “Pemadaman dilakukan di dua penyulang,

yakni Penyulang Tani dan Kota,” kata Arief.Penyulang Tani meliputi kawasan di Jalan Raya Kaliasin Luar, Sedau, Jalan Tani, A Yani (seba-gian), Jalan Raya Sakok, BLKI dan sekitarnya.Sementara Penyulang Kota meliputi Jalan Alian-yang, Komplek Terminal Induk, Jalan Kuala, Fir-daus H Rais, dr Sutomo, A Yani dan sekitarnya. Atas pemadaman terjadwal ini, Arief mengharap-kan pelanggan PLN mamakluminya, karena ini dilakukan demi perbaikan distribusi listrik ke depannya. “Kami mohon maaf atas pemadaman ini,” pungkas Arief. (dik)

Sabtu, Listrik Padam 7,5 Jam

Singkawang. Sebagai generasi penerus bangsa, anak-anak perlu mendapat perhatian, terutama menyangkut pendidikan karak-ter dan budi pekerti. Oleh kare-nanya, diperlukan wadah kreati-vitas dalam membimbing anak.“Anak cenderung mencari jati diri. Sehingga pribadinya memang

perlu dibimbing dalam wadah kreativitas,” kata Drs H Edy R Yacoub MSi, Wakil Walikota Singkawang ketika menerima kunjungan (audensi) Komisi Perlindungan Anak Indone-sia Daerah (KPAID) Kalbar di kediamannya, Selasa (21/2).Undang-undang (UU) tentang Perlindungan Anak menjadi topik utama KPAID Kalbar saat audensi. Rencananya, UU tersebut juga akan disosialisasikan kepada

seluruh masyarakat Singkawang.Dalam kesempatan tersebut, Edy mengatakan, mengingat pent-ingnya wadah kreativitas dalam membimbing anak, wadah-wa-dah kreativitas anak yang telah ada patut mendapatkan apresiasi. Pemerintah Kota (Pemkot) Sing-kawang juga memberikan apresi-asi terhadap lembaga-lembaga yang intens memberikan per-lindungan anak, seperti KPAID. “Kita menyambut baik upaya yang dilakukan KPAID dalam memberikan perlindungan terh-adap anak selama ini,” kata Edy.Di tempat yang sama, Ketua KPAID Kalbar Alik R Rosyad yang hadir bersama sekretaris dan stafnya menyarankan, agar Kota Singkawang menerbit-kan Peraturan Daerah (Perda) yang mengatur Perlindungan

Anak dan memben-tuk KPAID Kota Singkawa-ng. (dik)

Bimbing Anak Melalui Wadah Kreativitas

Keluarga Besar Kijang BerantaiBeserta PengurusMenyampaikan

TURUT BERDUKA CITA YANG SEDALAM-DALAMNYAatas meninggalnya


Dalam usia 70 TahunDi Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta

Semoga Arwah Almarhum diterima di sisi Allah SWTdan keluarga yang ditinggalkan semoga selalu diberi ketabahan. Amin

Ketua UmumIr. H Burhanuddin. A. Rasyid

SekretarisDrs. Karman. M.Si. MH

Ketua Harian dr. Hj Juliarti Djuhardi Alwi. MPH

Tertanda,

Sekolah Tinggi Agama Islam Sultan Muhammad Syafi uddin (STAIS) Kabupaten Sambas

Beserta Seluruh Civitas AkademikaMenyampaikan

TURUT BERDUKA CITA YANG SEDALAM-DALAMNYAatas meninggalnya


Dalam usia 70 TahunDi Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta

Semoga Arwah Almarhum diterima di sisi Allah SWTdan keluarga yang ditinggalkan semoga selalu diberi ketabahan. Amin

Ketua STAIS SambasDrs. H. Jamiat Akadol. M.Si. MH

Tertanda,

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW digelar Masjid Nurusshalah, Kelurahan Sungai Bulan, Kecamatan Singkawang Utara dihadiri Wakil Walikota Singkawang Drs H Edy R Yacoub MSi. \\\ Mordiadi

Wakil Walikota Singkawang Drs H Edy R Yacoub MSi menerima kunjungan rombongan KPAID Kalbar di ke-diamannya. \\Mordiadi

Drs H Edy R Yacoub MSi.

“PENCINTE BAHASE SAMBAS ASLI”

Paklong UmanJadi k ndaan Pemerintah

Kabupaten Sambas muat jembatan Segarau-Mensere ye? Mun jadi merasaeknye k ndaan kalak begerete disie.

Alonk Alhadi Tunggu saye jadi bupati

be long, pasti saye buatkan jembatan pakai bulloh he.. Aok lah pun gaye, dukung saye nante’ie taon 2015 be. Niat dah ade dari gek dolok sekadar pendidikan saye maseh di bawah rate-rate, tok dah lumayan juak ha..

Subah. Dewan Hakim Mu-sabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-25 Kabupaten Sambas harus transparan dalam melakukan penilaian. Selain itu harus men-gutamakan kefasihan Alquran, sehingga hasil pelaksanaan MTQ benar-benar maksimal dan membanggakan. Pesan itu dikatakan Bupati

Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH, Senin (20/2) lalu saat melantik 39 Dewan Hakim MTQ ke-25 Kabupaten Sambas di Aula SDN 09 Dusun Sepan-dak A, Desa Sungai Sapak, Kecamatan Subah. Dewan Hakim MTQ ke-25

Kabupaten Sambas tidak boleh melakukan penilaian karena kedekatan, karena juara MTQ ini merupakan duta Kabupaten Sambas. “Dewan Hakim harus jujur dan adil dalam penjurian MTQ, karena hasil MTQ ini selanjutnya akan dipertanding-

kan kembali di tingkat provinsi, yang akan dipusatkan di Kabu-paten Melawi. Jadi penyeleksian juara

MTQ harus benar-benar ber-pihak kepada qori dan qoriah yang berprestasi,” ingatnya. (edo)

Pontianak. Ketua Markas Daerah Las-kar Merah Putih (LMP) Kalbar, Martinus Masyar membantah keras kabar kalau

pengukuhan Pengurus Markas Cabang LMP se-Kalbar akan digelar di Kabu-paten Sambas.“Itu tidak benar. Mengenai informasi

beberapa hari lalu tentang dilakukan pengukuhan tanggal 27 Februari men-datang di Sambas itu ilegal. Kami sebagai pengurus memprotes keras dan menganggap hal tersebut adalah ilegal, apabila dilakukan pelantikan di Kabupaten Sambas,” ungkap Mar-tinus, Rabu (22/2) di Kota Pontianak. Menurutnya, kepengurusan yang sah saat ini adalah kepengurusan pusat yang dipimpin Mayor Jenderal TNI (Purn) H

Syamsu Jalal, yang secara resmi telah terpilih dalam kongres yang dilaksanakan Maret 2011 lalu di Jakarta. “Kami dari Laskar Merah Putih di bawah kepenguru-san sah dan berdasarkan kongres, tidak mengakui apabila ada pelantikan di luar dari hasil kongres dan tanpa sepengeta-huan dari pengurus daerah,” terangnya. Ia menjelaskan, pelaksanaan pengu-kuhan LMP di daerah harus sesuai AD/ART organisasi, yang menjunjung tinggi hasil kongres. “Apabila ada pel-antikan di luar itu jelas ilegal,” tegasnya. Ia mengakui adanya dualisme kepen-gurusan dalam organisasi LMP. Namun

ada beberapa provinsi justru berpihak kepada Ade Efril Manururun. Padahal, ia merupakan salah satu kandidat dalam kongres yang kalah. “Tetapi dia (Ade Efril Manururun, red) masih nekat mengukuh-kan LMP dengan mengabaikan AD/ART,” ungkapnya.Martinus meminta pemerintah daerah,

kepolisian, bupati dan pangdam, agar tidak menghadiri acara pengukuhan tersebut karena ilegal. “Kami sudah menyurati instansi pemerintah yang ingin menghadiri pengukuhan LMP di Sambas, agar tidak hadir karena ilegal,” pungkasnya.(sul)

CST-VCT Gunung Gajah mengecek kesehatan karyawan PT Sumber Djantin Sambas\\ M Ridho

Juliarti: Utamakan Kefasihan Alquran

Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH menyalami Dewan Hakim MTQ ke-25 Kabupaten Sambas di Kecamatan Subah, usai dilantik. \\ M Ridho

Ketua Markas Daerah LMP Kalbar, Martinus Masyar didampingi Zulamboy.\\ Syamsul Arifi n

Pengukuhan LMP di Sambas Ilegal

NANGA PINOH. Jika musim panas akses Nanga Pinoh- Ella Hilir nyaman dilewati. Namun, saat hujan, terutama Sebaju menuju Ella Hilir licin, berku-bang lumpur, membuat sulit dilintasi oleh kendaraan. “Kalau musim hujan, jalan Ella Hilir ke Sebaju tidak bisa dilintasi. Bisa-bisa 4 hingga 5

jam baru sampai dari Ella Hilir ke Nanga Pinoh. Padahal jara-knya, hanya 48 KM. Jika bagus hanya memerlukan 45 menit,” ungkap warga Ella Hilir, Sajirin, kemarin.Bahkan, ungkapnya, saat hujan, ada kendaraan yang ti-dak bisa bergerak sama sekali. Terutama sepeda motor besar

dengan spakbor dengan dengan ban motor. Lantaran dimasuki tanah merah kental.“Banyak orang yang lebih me-milih memecahkan speckboard (tudung penutup ban, red) agar bisa melintasi jalan setelah hujan. Jika tidak dipecahkan, terpaksa menginap di jalan. Sebab, motor benar-benar tidak bisa bergerak sama sekali,” un-gkap Sajirin.Kondisi jalan buruk ini bukan hanya dirasakan oleh peng-

endaraan saja. Seluruh warga Kecamatan Ella Hilir dan keca-matan Menukung merasakan akibatnya. Terutama di sektor ekonomi.Harga barang di kedua ke-camatan ini mahal. Terutama kebutuhan sembilan bahan pokok (Sembako) termasuk bahan bakar. Harga bensin saja paling murah Rp9 ribu per liternya. Kondisi ini jelas membuat warga tertekan secara ekonomi.

Di sisi lain, hasil produksi warga, seperti karet harganya lebih murah dibandingkan dengan di Nanga Pinoh. Ini terjadi lantaran biaya transpor-tasi yang dikeluarkan pedagang diharus dibebankan pada kon-sumen dan petani.Lantas ungkap Sajirin, jalan yang tidak beraspal jalan ini hanya belasan kilo saja. Dari Nanga Pinoh ke sebaju sudah diaspal dan sangat enak untuk dilalui kendaraan. Hanya dari

Sebaju ke Ella Hilir saja yang masih jalan tanah sedikit batu alam. “Jika memang tidak ada ang-garan untuk mengaspalnya. Di-beri pasir batu atau sertu yang tebal saja jalan ini sudah enak dilintasi walau musim hujan. Namun, pemberian sertu ini pengerjaannya harus berkuali-tas baik,” sarannya.Sajirin juga menyarankan pengerjaan ini tidak perlu melalui tender atau melibat-

kan pihak ketiga. Swakelola oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) pun sudah bisa meny-elesaikan persoalan yang dihadapi warga Ella Hilir dan Menukung.“Dinas PU memiliki armada. Bahkan, ada alat berat baru yang dimiliki oleh Dinas Per-tanian. Peralatan ini bisa di-manfaatkan untuk memberi sertu di jalan Sebaji menuju Ella Hilir. Itu solusinya,” pung-kasnya. (aji)

MELAWI MEMBANGUN Kamis, 23 Februari 201212

SINTANG RAYA apai ji kitak

�apai kato kito

Gotong-royong Bentuk Partisipasi Pembangunan NANGA PINOH. Gotong royong merupakan bentuk partisipasi warga dalam pembangunan di Melawi. Bahkan, gotong royong ini salah satu solusi un-tuk mensiasati berbagai minimnya fasilitas publik di pedesaan.“Sebenarnya gotong-royong telah menjadi bu-daya masyarakat. Namun begitu, budaya tersebut sulit dilihat lagi, khusus di perkotaan dan beberapa desa yang telah terkena wabah globalisasi. Tidak begitu dengan Warga Mu-lung Kemantan, Desa Semadin Lengkong,” kata pemuda Dusun Mulung Kemantan, Yadi, ditemui dikediamannya, kemarin.Bahkan, warga dusun ini pada tahun 2011 silam telah mengerjakan penenuhan air bersih secara mandiri. Mereka membangun bendungan secara swadaya. Al hasil, air bersih hampir bisa dinikmati.Di dusun yang berjarak 22 KM dari kota Nanga Pinoh ini masih menjalankan budaya gotong royong. Begitu ada gawai (acara) salah satu warga. Misal-nya acara pernikahan. Seluruh warga dusun akan membantu. Budaya gotong royong tersebut bukan hanya pada gawai warga. Namun, pembangunan pun dikerjakan secara gotong royong.Laki-laki yang mengerjakan pekerjaan fisik hingga selesai. Sementara perempuan menyediakan makanan. Pekerjaan tersebut dijalankan hingga se-lesai. Hingga seluruh gawai yang memerlukan biaya besar menjadi ringan.“Beginilah di sini. Semua dijalankan secara gotong royong. Semuanya dilaksanakan secara bersama-sama. Hingga pekerjaan yang berat menjadi ringan,” ujarnya Yadi. (aji)

SINTANG. Penyakit Malaria menempati urutan pertama di RSUD Ade M Djoen Sintang, disusul Diare. Sementara Demam Berdarah Dengue (DBD) mema-suki masa siklus tiga tahunan, dan bakal menjadi ancaman bila tidak ditangani serius. “Kasus paling banyak didomi-nasi penyakit Malaria, ke dua Diare,” ungkap Direktur RSUD Ade M Djoen Sintang, dr Sidiq Handanu M.Kes pada Equator Rabu (22/2).RSUD Ade M Djoen Sintang menangani penyakit Malaria tiap minggu bisa mencapai 60-70 ka-sus. Angka ini lebih besar diband-ingkan penyakit Diare yang han-ya 4-8 kasus tiap minggu. Pasien penyakit Malaria datang tidak hanya dari Kabupaten Sintang, beberapa diantaranya dari daerah luar seperti Kabupaten Melawi.

“Ada dari luar, tapi lebih banyak dari Sintang,” ujar Handanu. Penyakit yang ditularkan me-lalui gigitan nyamuk ini meny-erang manusia tidak mengenal usia. Cukup banyak diantaranya menyerang anak-anak. Paling bahaya adalah Malaria Cerbal (Malaria Otak). Bila kena anak-anak atau balita, bisa fatal, karena menyerang langsung ke otak. “Memang sebagian besar meny-erang anak-anak. Cuma, tidak mut-lak langsung Malaria, bisa komplek, bercampur dengan penyakit-penya-kit lain,” kata Handanu. Tanda-tanda penyakit Malaria bisa diketahui dengan ditemukan-nya Flasmodium dalam darah. Se-lain itu pula, kejang-kejang pada anak. “Kalau sudah begini harus cepat diobati,” pesan Handanu.Adapun penyakit DBD, kini su-dah mulai merebak. Di RSUD Ade

M Djoen Sintang, minggu ke dela-pan tahun 2012 sudah terdapat 15 kasus, 12 dari Sintang dan 3 dari Kabupaten Melawi. Angka ini tidak menutup kemungkinan akan terus bertambah, mengin-gat tahun 2012 memasuki masa siklus tiga tahunan DBD.“Berdasarkan siklus puncak, tahun 2012 perkiraan akan me-ningkat. Tergantung iklim dan curah hujan,” terang Handanu.Penyakit DBD tergolong pe-nyakit mematikan bila terlambat ditangani. Karena itu, Handanu mengimbau kepada masyarakat bila merasa terkena gejala DBD, segera mungkin dibawa ke rumah sakit. “Kita ada penanganan khu-sus soal DBD. Kalau sudah lebih dari empat hari tanpa penanga-nan serius, bisa fatal,” tegasnya.Terpisah Kepala Dinas Kes-ehatan Sintang, dr Marcus, MKes

mengatakan, penyakit Malaria bisa dicegah. Pencegahan utama dapat dilakukan dengan senan-tiasa menjaga kebersihan ling-kungan. Salah satunya melalui program 3 M, seperti menguras, menutup tempat penampungan air dan mengubur barang bekas yang bisa berpotensi menimbul-kan genangan air.“Cara ini juga efektif untuk menekan DBD, karena kita tidak mungkin bisa kerja maksimal tanpa dukungan masyarakat,” ucapnya.Kembali pada penyakit Malaria, dikatakan Marcus, kondisi seka-rang sudah cukup baik setelah ada program kelambunisasi (pem-bagian kelambu gratis kepada ibu hamil dan balita) bila diband-ingkan sebelumnya. “Program kelambunisasi mampu menekan penyakit Malaria mencapai 50 persen,” yakinnya.

Sementara itu, Marcus men-gaku, bila tahun ini merupakan siklus tiga tahunan DBD, sehingga bukan mustahil akan terjadi peningkatan. “Cuma, data di kita (Dinkes) terakhir yang positif belum sampai 10 kasus. Mungkin kalau di rumah sakit itu masih sis-pek, belum kepada yang positif,” timpalnya. Namun demikian, tambah Mar-cus, pihaknya tetap berupaya melakukan antisipasi dini terhadap penyakit DBD. Misalnya melakukan fogging di beberapa tempat yang dinilai dari hasil pemetaan berpo-tensi terjadinya DBD.“Salah satu langkah kita melakukan fogging. Kita juga minta masyarakat bisa berperan aktif. Selain menjaga kebersi-han lingkungan, menggunakan kelambu pada malam hari,” be-bernya. (din)

Malaria Pecah Rekor, DBD Jadi AncamanSINTANG. Peningkatan program Corporate Social Responsibility (CSR) oleh PTPN XIII Nanga Jetak dinilai solusi tepat untuk mengatasi konfl ik. “Salah satu poin penting untuk men- gatas i per-soalan adalah peningkatan program CSR. Program itu h a r u s me - n y e n t u h kepada masyarakat lang-sung, seperti mendukung kegiatan usaha tani masyarakat,” ungkap Anggota DPRD Sintang, Wiwin Erlias.Dikatakan Wiwin, bisa saja perusahaan menyerah-kan pengelolaan lahan yang selama ini tidak dikelola kepada masyarakat. Karena informasi yang dirinya dapat, ada lahan dalam jumlah luas masuk dalam izin perusahaan, namun tidak digarap.Mungkin perusahaan tidak bisa menggarap, kare-na dilihat dari kesesuaian lahan tidak cocok untuk tanaman karet. Namun bisa saja lahan itu, cocok untuk komoditas lain seperti kegiatan pertanian intensif atau budidaya perikanan dan peternakan.“Potensi ini saya rasa bisa digarap oleh perusa-haan untuk program CSR. Bisa saja pengelolaannya diserahkan kepada masyarakat. Artinya, status kepe-milikan HGU tetap perusahaan, namun pengelolaan lahan yang tidak termanfaatkan itu bisa dilakukan masyarakat dengan dukungan perusahaan,” jelas Wiwin.Lahan basah, kata Wiwin, bisa saja dijadikan areal persawahan atau untuk tanaman palawija yang dike-lola masyarakat. Karena program CSR tidak hanya berupa bantuan langsung tunai, tetapi ada juga edu-kasi untuk meningkatkan produktivitas masyarakat di sekitar kebun.“Yang jelas bagaimana caranya dalam pengelolaan itu masyarakat di support. Tidak hanya perusahaan, pemerintah juga harus memerhatikan,” ucapnya.Dengan demikian, sambung Wiwin, maka CSR yang dilakukan perusahaan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat di sekitar lokasi usaha. “Intinya kita ingin ada keadilan antara masyarakat dan pihak perusahaan dengan masyarakat,” kata Wiwin.Terpisah Bupati Sintang, Milton Crosby meminta semua pihak bisa menahan diri. “Kita (pemerintah) mengupayakan yang terbaik. Yang penting semua bisa menahan diri. Jangan mudah terpancing dengan isu-isu yang menyesatkan,” ucapnya.Pemerintah, kata Milton, sedang berusaha men-cari solusi terbaik, agar semua pihak tidak merasa dirugikan. “Kita tidak bisa menghalangi investasi, apalagi ini sudah pernah berjalan. Disisi lain ma-syarakat itu adalah rakyat saya yang meski saya lindungi. Kita pasti akan berbuat yang terbaik,” yakin Milton.Diakui Milton, bahwa pihak BPN Provinsi telah merekomendasikan perpanjangan izin HGU PTPN XIII Nanga Jetak ke BPN Pusat. “Kita tunggulah bagaimana hasilnya. Kita juga lagi mengupayakan bagaimana masyarakat baik para pekerja maupun masyarakat di sekitar perusahaan tersebut beroperasional bisa terakomodir dengan baik,” pungkasnya. (din)

Tingkatkan Program CSR

Jalan Sebaju-Ella Rusak Parah

Melawi Cerdas Perlu Dukungan APBDNANGA PINOH. Bupati Melawi H Firman Muntaco SH MH mengatakan pro-gram Melawi Cerdas, Sehat, Lancar, Terang, dan Kuat (program Melawi 5) masih belum didukung APBD se-cara maksimal.Di sektor pendidikan, per-nyataan Bupati Melawi ini benar-benar terjadi di lapan-gan. Seperti yang dirasakan praktisi pendidikan Melawi, Aspar. Dia ingin Melawi Cer-das sepenuhnya didukung APBD secara mutlak. “Adanya program Melawi cerdas merupakan harapan bagi ujung tombak pendi-dikan dalam meningkatkan mutu pendidikan di Melawi. Jelas seluruh praktisi pen-didikan akan mendukung sepenuhnya program ini. Melawi cerdas harus juga didukung oleh anggaran yang memadai,” kata Aspar, kemarin.Dia menilai, seluruh stock-holder penunjang pendi-dikan masih belum men-dukung secara maksimal. Terutama dalam pengalo-kasian anggaran. Boleh di-katakan stakeholder masih kalah dalam politik angga-ran dalam setiap kali pem-bahasan anggaran. Hendaknya, kata Aspar, anggaran pendidikan harus 20 persen dari keseluru-han APBD Melawi. Di luar

gaji guru atau pegawai di-nas pendidikan. 20 persen tersebut benar-benar un-tuk operasional pendidikan yang langsung menyentuh kepentingan siswa. Sesuai dengan amanah undang-un-dang dasar negara ini.“Melawi Cerdas salah sa-tunya bisa dimaksudkan se-bagai generasi muda Melawi minimal mampu tamat SMA. Lebih baik kalau mampu ke Perguruan Tinggi. Harus didukung dengan keber-pihakan dalam anggaran,” tegasnya.Laki-laki yang mengabdi di SMP 1 Ella Hilir ini men-gulas, hingga saat ini sarana penunjang mulai dari ruang kelas, guru, buku, alat peraga dan bahan penunjang proses belajar mengajar masih be-lum tersedia. “Buku pelajaran dari dulu hingga sekarang belum mampu disediakan secara maksimal. Harusnya satu buku mata pelajaran un-tuk seorang siswa. Hingga proses belajar dan mengajar masih belum maksimal,” papar Aspar.Di sisi lain, beber Aspar, ruang kelas masih ada yang belum tersedia dibanding-kan dengan jumlah siswa. Sampai saat ini, masih ada sekolah yang menggilirkan siswanya masuk ruang ke-las. Karena terbatas ruang

kelas. “Satu ruang dibagi untuk dua kelas. Bahkan, ada satu ruang kelas yang disekat menjadi dua. Sekat satu dipakai untuk kelas tertentu, satu sekat lagi digunakan un-tuk satu kelas tertentu. Jelas ini membuat siswa tidak bisa konsentrasi mendengarkan mata pelajaran, karena suara masuk,” jelasnya.Belum lagi, rumah dinas guru banyak yang tidak layak huni. Masih banyak rumah dinas guru yang ham-pir roboh. Lantai berlobang, atap nampak lagi, dinding ti-dak kokoh. Seperti yang ada di Nanga Man, Kecamatan Pinoh Utara. “Guru honor yang dibiayai dana komite atau BOS (ban-tuan operasional sekolah) hanya Rp200 ribu hingga Rp400 ribu, di bawah gaji buruh. Penghargaan sep-erti ini jelas membuat guru honor tidak konsen untuk mengajar,” ujar Aspar.Dia memaklumi keter-batasan anggaran. Pun be-gitu, Aspar meminta agar pemerintah secara bertahap mampu menyediakan selu-ruh komponen penunjang pendidikan. “Terutama APBD harus benar-benar sesuai dengan diamanahkan un-dang-undang hingga Melawi cerdas bisa terwujud,” pung-kasnya. (aji)

SEPAUK. Sekretaris LSM PISIDA Sintang, Syamsuardi, mensinyalir salah satu APMS telah menggelapkan Bahan Bakar Umum (BBM).

“Ada yang tidak beres dalam pendistribusian minyak tersebut, sudah ada sekitar delapan bulan tidak pernah didistribusikan kepada masyarakat,” ungkapnya pada Equa-tor Rabu (22/2).Dengan tegas Syamsuardi me-minta, aparat penegak hukum untuk memproses dan menindak tegas perusahaan tersebut. “Bukti-bukti sudah kuat, baik itu surat pernyataan dari masyarakat maupun keteran-gan pihak Pertamina. Semua sudah diserahkan pada penyidik Polres Sintang,” kata Syamsuardi. Sejatinya, minyak jenis subsidi dipe-runtukkan pada masyarakat, terlebih masyarakat kurang mampu. Namun Syamsuardi menyayangkan, hingga kini kasus yang menurutnya besar ter-kesan jalan di tempat. “Permasalahan ini sudah cukup lama, anehnya belum ada penetapan tersangka,” kesalnya.Dikemukakan Syamsuardi, APMS ini setiap bulan mendapatkan jatah 60 ton solar dan 45 ton premium dari Pertamina Depot Sintang. Bila ternyata minyak tersebut diselewengkan, be-rarti ada indikasi untuk memperkaya diri sendiri atau pihak-pihak tertentu. “Polisi harus bisa membedakan delik

aduan atau pidana murni. Kalau minyak itu tidak disalurkan ke masyarakat, jelas sama dengan penggelapan. Itu termasuk pidana, tidak perlu ada laporan ma-syarakat. Undang-Undang Migas jelas mengatur hal tersebut,” tegasnya.Menurut Syamsuardi, tidak sedikit masyarakat Sepauk mengeluh kesulitan mendapatkan minyak. Alasan inilah membuat masyarakat setempat mem-buat surat pernyataan, bahwa memang benar BBM jenis Solar dan Premium tidak pernah sampai kepada masyarakat. “Kita ada pegang surat pernyataan dari masyarakat. Silakan Polisi mau menangani kasus ini berdasarkan delik aduan atau pidana murni. Kita minta Polisi tegas dengan para mafi a minyak. Selama ini masyarakat sudah sangat meresahkan dengan penyelewengan maupun penggelapan minyak. Jangan kasus kelas teri seperti pengantri saja yang ditangani,” bebernya. Informasi dihimpun Equator, APMS PT Sepuk Jaya nomor 66.06.33. Sebe-lumnya dipegang oleh Edy Jumriyadi, kemudian dipindah tangankan kepada Nurdi, akrab disapa Atot.Hingga ber-ita ini diturunkan, Nurdi, belum bisa dikonfi rmasi. telepon selularnya tidak dalam keadaan tidak aktif. (din)

Polemik PTPN XIII Nanga Jetak

APMS Disinyalir Gelapkan BBMSekretaris LSM PISIDA Sintang, Syamsuardi saat menunjukkan APMS milik PT Sepauk Jaya. SUHARDIN

Yadi. SUKARTAJI/EQUATOR

Swakelola Dinas PU

Kondisi Rumdin dari dalam rumah yang masih ditempati walau sudah rusak berat. SUKARTAJI/EQUATOR

SANGGAU. Persaingan pereb-utan kursi ketua Badan Pengu-rus Cabang Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (BPC Gapensi) Kabupaten Sang-gau diprediksi akan berlangsung panas, pada ajang musyawarah cabang (muscab), Sabtu (25/2) ini.Mahfum saja, sedikitnya ada tujuh kandidat masing-masing Gusti Heriman SSos, Moch Iqbal, Abang Rusdi, Ade Syafari SE, Abdul Rahim SH, Darwin, dan Drs Ibrahim H Djunaidi bakal bertarung. Untuk menduduki tampuk pimpinan asosiasi cu-kup besar tersebut.Para kandidat ini, akan mere-but suara 118 dari 140-an ang-gota Gapensi yang berhak atas suara itu.Mencermati kondisi itu, me-mantik kalangan legislator di gedung rakyat Sanggau (DPRD), untuk angkat bicara. Tujuan-nya, untuk mengingatkan agar Muscab itu berlangsung fair

dan transparansi serta tanpa ada intervensi dan pihak tertentu. Demi untuk meloloskan salah satu kandidat untuk menduduki kursi ketua.“Kita baca koran, banyak kan-didat calon yang mencalonkan diri untuk menjadi ketua. Gap-ensi ini asosiasi besar lho. Kita berharap, muscab yang akan dilaksanakan, tidak melenceng dari ketentuan dan aturan yang mengatur asosiasi ini. Nah, kita juga berharap, jangan sampai Muscab ini ‘disusupi’ kepent-ingan tertentu, hanya untuk meloloskan seseorang menjadi ketua pada asosiasi ini,” pinta Acam SE anggota DPRD Sang-gau, kemarin.Soalnya, kata pria asal Tayan ini, jika saja dalam proses pe-milihan ketua, disinyalir tidak benar atau terindikasi sarat dengan kepentingan. Niscaya ke depan, apapun namanya organisasi, jelas tidak akan solid.

“Gapensi merupakan mitra pemerintah. Dalam memper-lancar pembangunan. Maka asosiasi ini sangat penting kehadiran nya. Harapan kita, semoga ke depan, Gapensi se-makin profesional dan mandiri. Demikian pula dengan proses pemilihan ketua ini, henda-knya selalu bercermin kepada aturan,” tuturnya.Acam juga berharap dalam Muscab ke-8 Gapensi itu, mam-pu memilih seorang pemimpin yang bisa menjadi teladan, mengayomi dan selalu menda-hulukan kebutuhan dari orang-orang yang dipimpinnya. “Semoga ketua Gapensi , Sanggau kedepan, yakni orang yang bisa mendahulukan ke-pentingan orang banyak di atas dirinya,” pintanya. Keberadaan Gapensi, tambah Acam, di-harapkan mampu menyatukan para anggotanya dan jangan sampai gontok-gontokkan sendiri untuk mendapatkan proyek, karena hal itu jus-tru akan merugikan Gapensi sendiri.

“Musyawarah, persatuan, solidaritas dan professional. Merupakan hal-hal yang mesti dikedepankan oleh para pen-gurus dan anggota Gapensi dalam menjalankan setiap program-program yang disu-sun. Kemudian, mempunyai tanggung jawab untuk men-gisi dan mengevaluasi setiap kegiatan yang dilaksanakan dalam menghadapi persaingan usaha,” pungkasnya.

Senada diungkapkan Zainuri SH, ketua Citra Hanura Sang-gau, dengan dilaksanakan Muscab itu, ke depan Gapensi Sanggau lebih maju dan bisa menjalin komunikasi dengan berbagai pihak.Terkait dengan ajang pemili-han ketua, ia berharap henda-knya berjalan sesuai ketentuan yang berlaku dalam asosiasi tersebut. Artinya, berjalan transparan dan terbuka. (SrY)

DINAS BINA MARGA DAN PERAIRAN KABUPATEN KAPUAS HULUBerserta Seluruh Jajaran

Menyampaikan

TURUT BERDUKA CITAYang Sedalam-dalamnya

atas meninggalnya


Dalam usia 70 Tahun

Tertanda, Drs H Wan Mansor Andi Mulia MTP

Kepala Dinas

Di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto JakartaSemoga Arwah Almarhum diterima di sisi Allah SWT

dan keluarga yang ditinggalkan semoga selalu diberi ketabahan. Amin

Sanggau. Pemekaran tiga kecamatan di Kapuas, menjadi salah satu pokok pembahasan dalam musyawarah perenca-naan pembangunan (Musren-bang) tahun 2013 di Kecamatan Kapuas, Sanggau, Selasa (21/2) lalu.Musrenbang itu dibuka Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi SIP MSi, didampingi Kepala Bappeda, Ir Kukuh Triyatmaka MM, Kadis Kesehatan dr Jones Siagian MQih, Camat Kapuas F Meron SSos MSi, para lurah, kades dan tokoh masyarakat di Kecamatan Kapuas.Camat Kapuas, F Meron SSos MSi memaparkan, berbagai usulan dan pengajuan terkait dengan prioritas alokasi pem-bangunan di wilayah Keca-matan Kapuas. Diantaranya,

akan melaksanakan persiapan pemekaran desa dan kelurahan. Lantas tak terkecuali untuk memekarkan Kecamatan Kapuas menjadi 3 Kecamatan yakni Kapuas Kota, Kapuas Utara dan Kapuas Selatan. “Pemekaran desa, kelurahan dan kecamatan, menjadi salah satu program kita ke depan,” tuturnya.Selain itu, juga dibahas pem-bangunan lainnya, seperti pem-bangunan di pendidikan, infra-struktur jalan dan jembatan, kesehatan dan ekonomi ma-syarakat.Bahkan, juga dipaparkan, terkait dengan relokasi warga di Dusun Sungai Bemban ke wilayah Desa Sungai Batu.Kepala Bappeda Sanggau Ir Kukuh Triyatmaka mengung-kapkan, teknis Musrembang

kecamatan melibatkan beberapa unsur yang berkaitan dengan beberapa satuan kerja per-angkat daerah (SKPD). Guna membahas usulan program pembangunan yang di mana hasilnya nanti akan dirangkum. Kemudian, dibahas bersama dalam forum SKPD. “Nah, tu-juan utamanya yakni untuk sinkronisasi usulan kecamatan dengan rencana kerja (Renja) SKPD. Dalam penyusunan renja Pemkab Sanggau tahun 2013 mendatang,” jelasnya.Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi SIP MSi mengungkapkan, Musrembang tingkat kecamatan ini dilaksanakan. Guna memba-has banyak hal, terutama bidang pembangunan seperti pening-katan sumber daya manusia (SDM) masyarakat, kesehatan, infrastruktur dan pengemban-gan ekonomi masyarakat. “Kita berharap, peserta Mus-

renbang bisa membuat per-encanaan yang akurat. Kan, musrenbang ini, merupakan forum koordinasi perencanaan pembangunan antara desa mau-pun kelurahan yang difasilitasi oleh kecamatan,” paparnya.Musrenbang tingkat keca-matan merupakan forum musy-

awarah semua unsure, yang berkepentingan di tingkat ke-camatan. “Harapan kita, daftar usulan tersebut bukan meru-pakan daftar keinginan. Tetapi merupakan daftar kebutuhan. Soalnya, tidak semua program yang diusulkan dapat tertam-pung,” jelasnya. (SrY/kdi-hms)

Putussibau . Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Ach-mad Diponegoro Putussibau bermaksud ingin mengubah status menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Wacana perubahan ini dalam waktu dekat akan disampaikan ke Sekda Kapuas Hulu.dr Berounly Star Rey MPH, Direktur RSUD dr Achmad Dipo-negoro Putussibau, menjelaskan perubahan menjadi BLUD, maka rumah sakit dapat mengelola keuangan sendiri, tanpa lagi setiap hari harus menyetor pendapatan rumah sakit ke kas daerah. Perubahan status ini ditujukan untuk meningkatkan mutu layanan publik melalui fl eksibilitas pengelolaan keuan-gan. “Dengan status BLUD, se-luruh pengelolaan keuangan

termasuk keuntungan, nantinya akan menjadi hak rumah sakit sepenuhnya, sehingga akan berbeda dengan sebelumnya, di mana yang mengatur selu-ruh pendapatan rumah sakit itu harus lebih dulu masuk ke kas daerah,” ujarnya kepada Equator, Rabu (22/2) di ruang kerjanya.Dalam waktu dekat ini pihak rumah sakit akan berkoordi-nasi dan mengusulkan menjadi BLUD kepada Sekda Kapuas Hulu. Namun terlebih dahulu rumah sakit akan study band-ing ke salah satu rumah sakit di Kabupaten Provinsi Kalbar yang telah menjadi BLUD. “Beberapa rumah sakit di Indonesia sudah menjadi BLUD. Begitu juga beberapa rumah sakit di Kalbar sudah menjadi BLUD. Makanya kita akan ter-

lebih dahulu study banding,” katanya.Dengan perubahan menjadi BLUD, kata Rey, bukan berarti pemerintah daerah tidak mem-berikan subsidi lagi kepada rumah sakit. Terutama untuk pembelian peralatan, gaji dan lainnya. Namun bila ternyata rumah sakit sudah mampu dan memadai membiayai dirinya sendiri subsidi tersebut tidak diperlukan lagi, kecuali khusus gaji yang memang tanggung jawab pemerintah daerah.Dengan menjadi BLUD, di-harapkan rumah sakit akan lebih meningkat pendapatan dan mutu pelayanannya. Kare-na rumah sakit dapat mengam-bil kebijakan sendiri dalam hal operasionalnya. “Selama ini kalau memerlukan biaya untuk apa saja kita mesti mengajukan

dahulu ke kas daerah, proses birokrasinya panjang. Jika su-dah menjadi BLUD, kita bisa langsung meng-gunakan uang rumah sakit, misalnya untuk pengadaan obat-obatan. Bahkan tidak perlu lagi menunggu pengesahan APBD,” jelasnya.Keleluasaan pengelo-laan rumah sak i t dan keuangan bukan berarti tanpa pengawasan. Ten-tunya tetap akan ada pembu-kuan secara transparan dan akuntabel. B ahkan s ewak tu -wak tu dapat diaudit oleh pihak yang berkompeten. “Dengan pe rubahan in i diharapkan rumah sakit dr Achmad Dionegoro Putuss-ibau lebih profesional. Karena

manajemen rumah sakit me-miliki otonomi yang luas dalam melaksanakan prinsip-prinsip manajemen korporasi yang efektif dan akuntabel serta menangkap potensi pasar. Dengan demikian manajemen dapat mengembangkan rumah sakit untuk meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan,” papar Rey lagi. (aRm)

BUMI DARANANTE

UNCAK KAPUAS KAPUAS HULUKAPUAS HULU Kamis, 23 Febuari 201213

Membangun Bumi Kapuas Hulu

Kabupaten Sanggau Membangun

Muscab Gapensi Jangan Ada Intervensi

NINGKAU NUAN

Dalam rangka HUT ke-62 3 Maret mendatang, Satpol PP Kapuas menggelar turnamen futsal umum. Penutupan turnamen dengan nama “Pagar Praja Cup 2012” ditutup Sekda Kapuas Hulu, Ir H Muhammad Sukri, Selasa (21/2) malam kemarin di Gedung Indor Putussibau. Turnamen yang diikuti sebanyak 64 tim ini digelar sejak 10 Februari lalu. Pada partai fi nal mempertemukan Palapa Red dan Junior FC. Se-mentara untuk posisi ke 3 diperebutkan antara Kedamin United dan Cipta Karya FC.Selain Sekda, hadir juga Ketua Harian PSKH, Drs H Hasan M MSi dan beberapa pengurus serta undangan lainnya. “Diharapkan kegiatan-kegiatan seperti ini tetap ditingkatkan untuk mencari bibit untuk mewakili Kabupaten Kapuas Hulu baik di tingkat provinsi maupun nasional di cabang futsal. Kepada Satpol PP, selamat ulang tahun,” singkatnya.Pada partai memperebutkan posisi puncak, pertandingan berjalan seru. Begitu juga ketika pertandingan memperebutkan posisi ke 3 dan 4. Ini ditambah lagi dengan ramainya masyarakat yang menyaksikan pada pertandingan terakhir tersebut. Sekitar seribu masyarakat pun mema-dati gedung indor hingga tidak ada lagi tribune yang kosong.Pada partai puncak akhirnya Junior FC Mengungguli Palapa Red dengan skor 3-0. Junior FC menjadi tim terbaik pada turnamen ini. Sedangkan posisi ke 3 dan 4, masing-masing ditempati Kedamin United dan Cipta Karya FC. Ini setelah Kedamin United berhasil menumbangkan Cipta Karya FC dengan skor 4-2.Dalam turnamen yang digelar Satpol PP Kapuas Hulu ini, berdasarkan penilaian panitia kiper terbaik jatuh pada Miji dari tim Kedamin United dan Pemain terbaik Syamsul dari Junior FC. Sementara suporter terbaik jatuh pada Batalyon Walet Sakti.Dini Ardianto, Kasat Satpol PP Kapuas Hulu, mengatakan tidak hanya turnamen futsal, mer-eka pun menggelar pertandingan lainnya serta permainan rakyat. Kegiatan ini untuk mendekat-kan Satpol PP Kapuas Hulu dengan masyarakat. “Untuk pertandingan Futsal selama ini telah tiga kali digelar. Namun momennya berbeda-beda dan yang ketiga ini dalam rangka HUT Satpol PP,” ujarnya. (aRm)

RSUD dr Achmad Diponegoro Ingin Menjadi BLUD

Putussibau. Pemerintah Kabupat-en Kapuas Hulu berencana mengek-spos program-program di Jakarta, Rabu (29/2) mendatang di kantor Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Penyampaian program pada Ekspos bertajuk Focus Group Dis-cussion (FGD), akan dilangsungkan Bupati, AM Nasir, SH dan menjadi salah satu kepala daerah hadir pada kegiatan yang difasilitasi BPPT tersebut. Kabupaten Kapuas Hulu sudah berkomitmen kuat untuk melaksanakan pembangunannya dengan landasan Sistem Inovasi Daerah (SID). Hal ini sudah diawali dengan penandatanganan MoU antara Bupati Kapuas Hulu dengan BPPT yang telah dilaksanakan pada tanggal 16 Desember 2010 di Jakarta. Dengan telah dihasilk-annya dokumen SID, maka perlu diadakan ekspos rencana program pembangunan Kabupaten Kapuas Hulu dengan mengundang stake-holder dari berbagai Kementerian. Kegiatan ini merupakan salah satu

strategi untuk menciptakan dan meningkatkan kolaborasi antara kementerian, lembaga pusat dan lembaga non pemerintah dengan Kabupaten Kapuas Hulu. “Kegiatan ini menyampaikan pro-gram-program Kabupaten Kapuas Hulu. Agar Kapuas Hulu lebih dike-nal dan diperhatikan,” kata Jantau SSos MM, Kabag Humas Setda Kapuas Hulu.Dikatakan Jantau, tujuannya membangun daya saing Kabu-paten Kapuas Hulu sebagai daerah perbatasan dan tertinggal melalui kolaborasi antara stakeholder dan pemerintah daerah. Kemudian untuk mendapatkan masukan, meningkat-kan koordinasi dan sinergi rencana program dari kementerian serta lem-baga dalam membangun daya saing Kapuas Hulu sebagai salah satu kabupaten terluar di Indonesia. Selain dari Pemkab Kapuas Hulu, peserta FGD tersebut terdiri dari Kedeputian pengkajian kebijakan teknologi, dan pusat-pusat di ling-kungan BPPT. (aRm)

Bakal Jadi Tiga Kecamatan

Sekda Tutup Futsal Pamong Praja

Tingkatkan Pendapatan dan Mutu Pelayanan

APAI JI KITAK

Pasir BerserakanSanggau. Hingga kini, keberadaan pasir berserakan di jalan raya kota Sanggau. Tak jua mendapatkan penanganan dari instansi terkait. Malahan, semakin hari kian banyak. Jika sebel-umnya, hanya pada jalur tikungan saja. Namun, kini pasir telah merambah pada berbagai titik badan jalan.Kondisi ini, jelas memerlukan penanganan segera. Soalnya, sangat beresiko bagi pengendara kendaraan. “Lihat saja sendiri Bang, semakin hari kian banyak pula pasir tersebut. Kan, kalau sebe-lumnya terdapat di kawasan tikungan jalan saja. Nah, sekarang sudah menyebar kemana-mana,” gerutu Yakop salah seorang warga kota Sanggau kepada Equator, kemarin.Untuk itu Yakop berharap, instansi terkait peduli dengan kondisi pasir yang berserakan tersebut. Paling tidak melakukan pembersihan atau bahkan menegur armada pengangkut pasir. Agar muatan yang mereka bawa tidak tumpah di jalan. “Tak ada jalan lain, mesti dilaksanakan pem-bersihan. Nah, selain itu armada pengangkut pasir juga, hendaknya dilaksanakan penertiban,” pintanya. (SrY)

Usulan Musrenbang Kapuas

Dewan Wanti-wanti

Achmad Rasyid Purba SH MHum

Bupati Ekspos Program di Jakarta

dr Berounly Star Rey MPH

Penutupan turnamen futsal Pagar Praja Cup 2012-- Arman Hairiadi

Jalan “Tekancai”

Sanggau. Kerusakan ruas jalan status provinsi di Kabupaten Sanggau, terjadi dimana-mana. Tak terkecuali melanda jalan yang menghubungkan Sanggau dengan Sekadau.Kerusakan mulai terlihat di kawasan Penyeladi hingga perbatasan kedua kabupaten. Kondisi demikian, jelas sangat mengganggu berbagai ak-tivitas masyarakat. Khususnya jalur transportasi di kawasan tersebut.“Dari dulu memang langganan rusak. Kita mau ngomong bagaimana lagi, kondisinya sudah be-gini,” ujar Indra salah seorang pengguna jalan, kemarin.Atas kerusakan itu, masyarakat hanya bisa pasrah dan berharap instansi terkait memerha-tikan dan melaksanakan perbaikan. “Kita hanya berharap saja, ruas jalan itu bisa dilaksanakan perbaikan,” tukasnya. (SrY)

Zainuri SH (M Khusyairi) Acam SE (M Khusyairi)

Wakil Bupati Sanggau, ketika membuka Musrenbang Kapuas, kemarin. M Khusyairi

Polisi Jamin Netral

LANDAK EDO’ Kamis, 23 Februari 201214Membangun Negeri Intan

BUMI LAWANG KUARI

�injeh karaja

N G -A B A N G . Menjelang perhelatan Musabaqah T i l a w a t i A l q u r a n ( M T Q ) t i n g k a t p r o v i n s i yang akan dihelat di Melawi, Mei mendatang. LPTQ Lan-d a k s a a t ini sedang g e n c a r -gencarnya m emp e r -siapkan diri serta kader untuk ikut ambil bagian dalam perhelatan ro-hani tersebut.“Kemarin (dua hari lalu, red) kami rapat seluruh ang-gota LPTO untuk persiapan kader yang dikirim nanti. Saya sebagai ketua tidak menginginkan keputusan itu dari saya, tetapi ada keputu-san seluruh anggota. Karena kalah menang nantinya tentu kekalahan tim, begitu juga kalau menang,” kata Moh Aslan SH, Ketua LPTO Kabu-paten Landak di kantornya, Rabu (22/2).Sekarang yang sedangkan dipersiapkan adalah kader untuk tilawati, khotib, hafi q, dan Hafi z, untuk memastikan orang yang pilih betul-betul mumpuni di bidangnya. “Kita akan lakukan training camp (TC), sedangkan para kader rencananya akan direkrut dari berbagai pendidikan

agama, ter-utama dari b e r b a g a i pesantren-pesantren yang ada,” kata Aslan SH.Anggota DPRD dari PPP itu me-maparkan, tujuan dari p e n g k ad -eran dar i b e r b a g a i cabang di-maksudkan, supaya tiga atau empat tahun ke de-

pan, ketika kabupaten Landak ikut dalam perhelatan seperti MTQ, personil yang ada di bidangya sudah siap. “Tidak harus cari-cari bahkan sampai menggunakan tenaga dari luar Landak, padahal potensi kita punya,” terangnya. “Sebagai Ketua LPTQ, se-gala persiapan menjelang MTQ tahun 2012 di Melawi sudah dipersiapkan sejak dini, karena untuk mendidik orang tidak seperti bimsalabim, harus diberikan pemahaman serta mental agama yang baik. Supaya saat bertand-ing mereka dapat mengikuti dengan resapan imam yang baik. Bukan hanya semangat bertanding, yang terpenting sikap, mental dan perbuatan kiranya dapat menyesuaikan dirinya. Karena generasi muda sekarang kurang men-genal hal-hal yang berbasis rohani,” pungkas Aslan. (tar)

LPTQ Landak Siapkan Kader

SEKADAU. Jalan nasional di Kota Sekadau mulai dari daerah Penanjung hingga ke Ensalang mulai mulus setelah diperbaiki pemerintah. Masyarakat bisa berlalu-lintas dengan lancar karena jumlah ruas jalan yang masih rusak tidak banyak lagi jumlahnya.Namun mulusnya jalan terse-but tidak selamanya membawa manfaat. Di satu sisi, mulusnya ruas jalan justru bisa memicu terjadinya kecelakaan, baik yang melibatkan roda dua maupun roda empat. Jalan yang mulai mulus seakan mencari tumbal nyawa manusia.Sejak sepekan terakhir, jum-lah kecelakaan lalu lintas di

Sekadau mengalami peningka-tan pesat. Pada Senin (20/2), kecelakaan menimpa Mulyadi, 20, warga Gang Sudiro, Jalan Sekadau-Sanggau, KM. 2.Mulyadi yang mengendarai sepeda motor Supra Fit KB 2951 VB menyenggol dump truk KB 9095 V yang dik-endarai Ahmad Yani, warga Desa Mungguk. Korban yang kehilangan keseimbangan jatuh terpental.Kerasnya benturan membuat korban terkapar tak sadarkan diri. Korban mengalami luka parah. Korban yang sempat di bawa ke RSUD Sekadau lang-sung di rujuk ke Pontianak untuk mendapatkan perawatan

yang lebih intensif.Satu hari berselang, tepatnya Selasa (21/2) sekitar pukul 17.00, sebuah mobil pick-up yang melaju dari arah Sintang menghantam sebuah bengkel las, tak jauh dari jembatan Pen-anjung. Jalan yang sedikit meni-kung diduga sebagai penyebab Acung, sang sopir mobil tidak bisa mengendalikan kendaraan-nya. Mobil yang disopiri lang-sung menabrak bengkel Karya Metal milik Syarif tersebut.Rozi, salah seorang pekerja bengkel dan Briptu Hendra, salah seorang anggota Polres Sekadau terpental akibat ta-brakan itu. Kedua korban yang mengalami luka cukup serius

langsung dibawa ke RSUD Sekadau untuk mendapatkan pertolongan medis.Selain kedua korban, mobil pick-up Bopol KB 8021 VL tersebut juga menghantam mo-tor Dinas Milik Briptu Hendra. Motor jenis RK-King bernomor registrasi VI 9011-34 itu men-galami kerusakan cukup serius di bagian knalpot-nya.Kasat Lantas Polres Sekadau, AKP Amry Yudhy melalui Ka-nit Laka, Aiptu Agus Pratomo yang dijumpai Equator di lo-kasi kejadian membenarkan kecelakaan itu. “Korban sudah di rumah sakit. Sedangkan sopir sudah di Polres,” kata Agus. (bdu)

Jalan di Sekadau Cari Tumbal

MANDOR. Menjelang Ujian Akhir Nasional (UAN) men-datang pihak Sekolah Menen-gah Kejuruan Negeri (SMKN) Mandor telah mempersiapkan siswanya untuk belajar lebih ekstra lagi. “Agar menuai hasil yang baik guru dan siswa harus disiplin dalam proses belajar menga-jar,” kata Stepanus SPd, Kepala SMKN Mandor saat ditemui di kantornya, Rabu (22/2).Ia mengatakan, menghadapi

ujian sekolah semua guru dan siswa sudah difokuskan guna mempersiapkan kala ujian praktik, teori dan Ujian Akhir Nasional (UAN). “Setelah itu baru mulai dengan sistem yang baru sesuai dengan program pendidikan nasional,” ujarnya.Stepanus mengakui, dirinya baru memimpin SMKN Mandor dan ia pun masih menjalankan program kepala sekolah lama. Akan tetapi untuk tahun ajaran baru nanti, dia berjanji akan

menertibkan tata tertib serta kedisiplinan para guru dan siswa supaya mutu yang dica-pai lebih baik lagi.“Kita sudah punya program untuk tahun ajaran baru men-datang, Mengingat ruang be-lajar masih kurang, sedangkan rencananya tahun ajaran baru sekolahnya ini akan menerima siswa lebih banyak, tingginya minat siswa untuk menimba ilmu di SMKN ini. Tahun ini saja yang ikut Ujian satu kelas

tapi dua jurusan. Kita ber-harap agar ada penambahan lokal untuk ruang belajar lagi,” harapnya.Untuk tenaga guru, saat ini sudah ada 17 orang guru tetap, di bantu dengan 7 guru honorer. “Untuk mencapai target, pihak sekolah beru-saha agar ke depan SMKN Mandor mampu bersaing dengan sekolah lain. Bahkan bisa masuk sekolah standar Nasional,” tekadnya. (tar)

Jelang UN Persiapkan Diri

Natal Bersama PERGAKRI KemenagNGABANG. Persatuan Guru Agama Krsiten (PERGAKRI) kabupaten Landak mengada-kan Natal Bersama, sebagai bentuk kebersamaan serta ajang silaturahmi guru-guru agama Kristen yang mengajar di pedalaman kabupaten Lan-dak. Di Aula Kemenag Landak, kemarin.Hadir dalam acara Natal ber-sama tersebut, kepala Kantor Kemenag Landak H Murjdazie Barmawei, perwakilan Dinas Pendidikan Landak, sejumlah guru agama Kristen sekabu-paten Landak.Ketua panitia Natal Jungku-wono mengatakan, acara Natal

Bersama ini bertujuan untuk mempertebal imam sekaligus sebagai sarana pemersatu guru agama Kristen. “Acara ini adalah rutin dilak-sanakan setiap tahun, bahkan ini acara Natal yang ke sembilan kalinya. Sebenarnya jumlah anggota Pergakri di Landak ada 315 orang, namun semuanya hari ini tidak bisa hadir karena jaraknya jauh-jauh tempat mer-eka mengajar,” katanya.Di tempat yang sama kepala Seksi Bimas Kristen Kemenag Kabupaten Landak Hariyanto Uar mengatakan, sebagai pembina Pergakri dirinya ingin seluruh guru agama kristen meningkat-

kan eksistensi diri, agar lebih mampu berkarya di masyarakat terutama dalam hal mendidik.Kendati demikian, Pergakri bukan berdiri sendiri, kami

tetap di bawah Persatuan Guru-Guru Republik Indone-sia (PGRI). Sebagai lembaga profesional, setiap guru harus mampu meningkatkan kualitas

diri. “Bagaimanapun guru-guru agama Kristen harus mampu menanggung beban tugas yang semakin hari semakin berat,” kata Uar. (tar)

Pimpinan, Staf beserta seluruh PegawaiDinas Pekerjaan Umum dan Prasarana Perumahan

Kabupaten Landak

Tertanda,

ERANI, STKepala Dinas

Atas Penghargaan 1st UNS SME’s SUMMIT AWARDS 2012Untuk Pengembangan Koperasi dan UMKMYang di Berikan Kepada Provinsi Kalimantan BaratUntuk Kategori Pemerintah Provinsi Pengembang UMKM TERBAIK

Oleh Prof Dr Ravik Karsidi, MSRektor Universitas Sebelas Maret SurakartaPada tanggal 18 Februari 2012, di Surakarta

Kepada Bapak Drs. Cornelis, MHGubernur Kalimantan Barat

Mengucapkan

Selamat & Sukses

Konfl ik Perusahaan-Masyarakat

SEKADAU. Konflik yang melibatkan masyarakat dengan perusahaan baik perkebunan maupun pertambangan acap kali terjadi di Indone-sia. Di Sekadau, potensi konfl ik seperti itu juga cukup terbuka.Konflik masyarakat dengan perusahaan itu sering berujung pada aksi kekerasan. Ironisnya lagi, polisi sebagai aparat keamanan sering di cap sebagai pembela perusahaan bahkan mengkriminalisasikan masyarakat.Terhadap persoalan itu, Pol-res Sekadau menjamin akan

berlaku netral jika ada konfl ik anta-ra perusahaan dengan ma-s y a r a k a t di Seka-d a u . “Polres S e k a -

dau dalam menangani setiap konfl ik yang berkaitan antara perusahaan dan masyarakat, tidak akan memihak siapa pun,” janji AKBP Andreas Widi-handoko, Kapolres Sekadau dijumpai Equator di Mapolres Sekadau, belum lama ini.Apa yang diungkapkan Widi merupakan sebuah impian yang sangat diharapkan semua pihak dalam proses penegakan hukum di Sekadau. Karena itu, dalam pelaksanaannya semua jajaran kepolisian di Sekadau diharapkan bisa mewujudkan janji tersebut.Widi menegaskan, dalam menangani perkara atau kon-flik yang melibatkan peru-sahaan dengan masyarakat, polisi akan mengedepankan hukum dengan menghargai budaya dan adat ist iadat masyarakat. “Kalau terjadi tindak pidana atau kriminali-tas dalam konflik tersebut, hukum akan diprioritaskan,” katanya.Dalam menangani persoalan konfl ik itu, lanjut Widi, mereka akan menindak siapa pun yang melakukan pelanggaran hu-kum. Artinya, jika perusahaan

melakukan pelanggaran hu-kum, perusahaan akan ditindak. Sebaliknya, jika ada dari unsur masyarakat yang melanggar, juga akan ditindak.“Jika polisi menindak ma-syarakat yang melanggar hu-kum, jangan dianggap kita melakukan kriminalisasi atau pilih kasih. Itu murni penegakan hukum. Jika pihak perusahaan yang melakukan pelanggaran hukum, polisi juga akan proses dengan sanksi yang sama. Jan-gan salah sangka,” harap Widi.Seperti diketahui, konflik antara perusahaan dengan masyarakat acap kali terjadi di sejumlah daerah di Indonesia, seperti di Mesuji dan Bima. Se-mentara di Kabupaten Sekadau, belakangan ini juga terjadi dua konfl ik yang melibatkan peru-sahaan perkebunan, yakni di Selalong dan di Belitang Hulu. Khusus di Belitang Hulu, kon-fl ik bahkan menimbulkan satu korban luka.“Dalam menghadapi konfl ik ini, kita berharap semua pihak mengedepankan musyawarah. Jangan melakukan tindakan provocative dan anarkis,” imbau Widi. (bdu)

Petugas mengevakuasi mobil pick-up yang menghantam anggota Polres Sekadau, kemarin.ABDU SYUKRI/EQUATOR

AKBP Andreas Widihandoko. ABDU SYUKRI

Pimpinan, Anggota beserta Sekretaris DPRD Kabupaten Sekadau

KetuaAloysius, SH, M. Si

Wakil KetuaH. Isnaini, S.Ip, M.Si

Wakil KetuaMarkus, SH. MH

Sekretaris DewanMatheus Thius, S.Sos, M.Si

MengucapkanSelamat dan Sukses Selamat dan Sukses

Atas PelantikanAtas Pelantikan

MANTOMANTOSebagai Anggota DPRD Sekadau

(PAW) Dari Partai GolkarTertanda,

Moh, Aslan. ANTONIUS SUTARJO

Stepanus. ANTONIUS SUTARJO

Perubahan Nama Kecamatan Tak Ada Unsur PolitikNGABANG . Tudingan ad-anya unsur politik terhadap perubahan nama kecamatan Air Besar dibantah keras oleh Martoyo Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kecamatan Air Besar Kabupaten Landak.Menurut Martoyo, bantahan jika dibalik rencana penggantian nama Kecamatan Air Besar disu-supi oleh unsur politik. Karena sebelumnya, salah seorang tokoh pemuda Kecamatan Air Besar, Ya’ Habijan meminta su-paya rencana perubahan nama Kecamatan tersebut tidak ada

unsur politiknya. Apalagi yang meminta supaya nama Kecamatan tersebut di-ubah dengan nama lain yakni Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Kalbar, ucap Mar-toyo.“ Sebe tu lnya apa yang disarankan gubernur untuk merubah nama Kecamatan Air Besar tersebut bukanlah meru-pakan pemaksaan. Dalam hal ini gubernur hanya menyarankan saja. Seharusnya masyarakat di Kecamatan Air Besar itu harus berterimakasih dengan adanya usulan tersebut,” ungkapnya di

Ngabang, Selasa (22/2).Ia membantah ada tudingan perubahan nama kecamatan Air Besar ada unsur politiknya. Apalagi untuk memengaruhi masyarakat Kecamatan Air Besar untuk berpihak kepada Gubernur Cornelis pada Pemi-lukada 2012 mendatang. “Andaipun ada perubahan nama kecamatan tentu ada mekanisme yang harus dilalui. Setidaknya melalui peraturan daerah. Yang jelas saya sebagai pengurus DPC PDI Perjuangan Kecamatan Air Besar, saya ya-kin bahwa Pak Cornelis pasti menang dalam Pemilukada Kal-

bar 2012 mendatang,” ucapnya optimis.Toyo juga mengartikan bahwa adanya statemen negatif seputar rencana perubahan nama Keca-matan Air Besar tersebut. “Saya berharap jangan ada oknum-oknum masyarakat yang ingin memecah-belah persatuan dan kesatuan masyarakat Kecamatan Air Besar. Berkenaan dengan rencana perubahan nama Keca-matan tersebut,” pintanya.Ia juga membantah jika sudah terjadi pro kontra di tengah-tengah masyarakat Kecamatan Air Besar berkenaan dengan rencana perubahan Kecamatan

tersebut.Menurut dia, rasanya ma-syarakat belum mengerti akan hal ini. Untuk merubah suatu nama Kecamatan sebetulnya tidak akan mengganggu urusan administrasi terlalu sulit. Tetapi perlu juga ada sosialisasi kepada masyarakat supaya masyarakat bisa mengerti,” saran Toyo.Ia meminta agar masyarakat bisa berpikir lebih jauh lagi, soalnya penggantian nama Kecamatan Air Besar bukan hal yang luar biasa. Untuk menen-tukan nama tentu itu aspirasi dari masyarakat apa nama yang cocok,” tegasnya. (tar)

Berpose usai mengadakan Natal bersama PERGAKRI Landak di Aula Kemenag, Rabu (22/2) kemarin. ANTONIUS SUTARJO

satu persatu anggota TNI AD yang melintas. Selain kelengkapan surat kenda-raan, kelengkapan atribut

pakaian dinas yang dikena-kan anggota turut menjadi perhatian. ”Kita melakukan kegiatan

Gaktib di lingkungan TNI AD wilayah Kodam XII Tan-jungpura. Operasi digelar setahun penuh. Dalam arti kata, selalu mencari lalu lintas yang sering dilalui anggota TNI AD,” ujar Dan-satlak Hartib Pomdam XII Tanjungpura, Letda Cpm A. Harahap, disela kegiatan operasi penertiban, kemarin (22/2). Menurut dia, sasaran op-erasi dilakukan terhadap semua anggota TNI AD. Baik menggunakan kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat termasuk kenda-raan pribadi atau kendaraan dinas militer. Pemeriksaan kelengkapan kendaran yang digunakan diantaranya SIM dan STNK maupun kelengka-pan kendaraan seperti kaca spion.

”Sebelum turun (razia,red) lokasi ditinjau dahulu oleh rekan kita Pomdam Dikrim atau Penyelidikan Kriminal. Pada razia kali ini, puluhan kendaraan yang kita periksa semuanya lengkap,” ungkap Harahap.Ia menjelaskan, seandainya ada anggota TNI AD yang ter-jaring dalam razia penertiban. Maka akan dikenakan sanksi tilang lalu lintas. Selain itu, kerapian berpakaian dinas anggota TNI AD harus men-genakan atribut lengkap. Pembinaan kedisiplinan ang-gota TNI AD, menurut Hara-hap, secara khusus dua minggu sebelum razia telah ditempuh secara preventif melalui per-ingatan dan arahan mengenai kelengkapan administrasi dan kelengkapan kendaraan. (sul)

Ketapang. Minimnya kasada-ran sebagian besar masyarakat Ketapang dalam menjaga keber-sihan lingkungan, tampaknya membuat Dinas Kebersihan dan Pertamanan Ketapang harus bekerja ekstra. Tempat-tempat sampah yang disediakan pemer-intah tak juga membuat sebagian besar masyarakat sadar akan pentingnya kebersihan ling-kungan. “Bagaimana mau bersih. Tem-pat sampah sudah kita siapkan, namun masih ada saja warga yang membuang sampah bukan pada tempatnya. Hanya di letak-kan di samping bak sampah. Bahkan ada warga yang mem-buang sampah di sembarang tempat,” keluh M. Seraie Kepala Dinas Kebersihan dan Perta-manan Ketapang.Akibatnya kata dia, sampah-sampah semakin menumpuk. Apalagi sekitar 30 bak sampah di sejumlah kawasan dalam Kota Ketapang rusak. Rusaknya bak sampah itu sering dijadikan alasan warga untuk membuang sampah sembarangan. Itu akan menyulitkan petugas mengang-kut sampah-sampah yang ber-serakan. “Makanya saat ini kita juga berupaya memperbaiki bak sampah yang rusak itu,” ujarnya. Ia mengatakan, dengan ban-yaknya sampah yang berserakan, dalam sehari khusus wilayah Kota Ketapang menghasilkan sekitar 50 hingga 60 meter

kubik sampah. Pihaknya ha-rus menurunkan 15 unit mobil pengangkut sampah. “Semua sampah yang diangkut dini kita buang ke TPA di daerah Muara Pawan,” ungkapnya Dengan fasilitas yang ada Se-raie terus mengimbau warga ma-syarakat agar dapat meningkat-

kan kesadarannya dalam mem-buang sampah pada tempatnya, sehingga keindahan, ketertiban, dan kebersihan di Kabupaten Ketapang terus terjaga. Disinggung upaya Dinas Keber-sihan dan Pertamanan Ketapang dalam meningkatkan pendapa-tan daerah, Seraie menjawab

saat ini pihaknya bersama DPRD Ketapang berupaya meningkat-kan pendapatan daerah melalui peningkatan retribusi kebersihan. Hanya saja kata dia, permasalahan yang muncul, yakni minimnya sebagian warga dalam hal mem-bayar retribusi kebersihan.“Saat ditagih, masih saja ada

warga yang mengelak bahkan enggan untuk membayar retribusi kebersihan, padahal uang hasil re-tribusi itu juga untuk kepentingan bersama. Rencananya kenaikan tarif retribusi sampah itu tidak hanya bagi bangunan komersil, tapi juga non komersil,” tuntas-nya. (KiA)

Ketapang Memiliki Sirkuit Bertaraf Nasional

pempadahan

SAMBUNGAN PATROLI

KABUPATEN KETAPANG Kamis, 23 Februari 201215

Selain keindahan alam, Kabupaten Keta-pang juga memiliki sirkuit grass track bertaraf nasional. Tak heran jika even-even kejuaraan grass track sering digelar di Ketapang. Sirkuit dengan panjang lintasan 1200 meter di Pantai Tanjung Batu Ketapang, saat ini sudah siap digunakan untuk digelar even.

Hal itu diakui penge-lola Pantai Tanjung Batu Ketapang, Haidar Mubarak. “Memang cukup indah, apalagi ditonton dari atas per-bukitan,” kata dia. Pantai Tanjung Batu ini memang sengaja dikemas untuk dijadi-kan arena sirkuit balap sepeda motor, khu-susnya menyalurkan

minat dan bakat generasi muda. Dikatakannya daripada balapan di jalan raya lebih baik minat dan bakat tersebut disalurkan dengan adu nyali di sirkuit ini. “Balapan dilakukan di jalan raya, tak hanya membahayakan diri sendiri, tapi juga mem-bahayakan pengguna lalu lintas lainnya,” tuturnya. Selain menyiapkan sirkuit untuk olahraga grass track, Haidar Mubarak juga meren-canakan untuk menambah sarana Pantai Tanjung Batu dengan lapangan bola voli pantai, lapangan golf, arena lomba sampan, lomba mancing dan sarana permainan lainnya. Dengan begitu, lokasi ini akan menjadi objek wisata sekaligus olahraga yang representatif. “Rencananya Sabtu dan Minggu tanggal 3 dan 4 Maret 2012 , kami dari Putra Keta-pang Mandiri akan menggelar grasstrack championship spektakuler yang diikuti croser-croser Nasional dari Jakarta, Bogor, Bandung, Bangka Belitung, Kalsel dan Kalbar termasuk Kabupaten Ketapang,” kata Haidar Mubarak. Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang, Yudo Sudarto mendukung rencana digelarnya grasstrack di Pantai Tanjung Batu. Pembenahan sirkuit serta rencana penataan kawasan wisata pantai dengan sarana yang ada ini diharapkan akan mendorong pemban-gunan olahraga di daerah ini. Demikian juga mendukung pembangunan kepariwisataan di Kabupaten Ketapang. (KiA)

“Balapan di-lakukan di jalan raya, tak hanya membahayakan diri sendiri, tapi juga membahay-akan pengguna lalu lintas lain-nya,”

Kesadaran Warga Jaga Kebersihan Minim

Ketapang. Tiga wanita malam, nekat menyeburkan diri ke dalam sungai lantaran ketaku-tan ketika petugas Satpol PP, melakukan razia lokalisasi di kawasan Kolam, Selasa (21/2) sekitar pukul 22.30. Namun upaya ketiga wanita itu sia-sia karena petugas berhasil menangkapnya. “Kami sempat mengamankan mereka, setelah diminta ket-erangan kemudian baru kita

suruh pulang, ” kata Edi Junaidi, Kasatpol PP Ketapang. Dikatakannya selain tiga wani-ta tersebut, petugas tak men-emukan siapapun lantaran kafe remang-remang di kawasan itu tutup. Sebelum merazia kawasan Kolam, sebanyak 44 personil Sat-pol PP lebih dulu menyambangi kawasan lapangan Sepakat, tapi hasilnya nihil. Anggota Pol PP kemudian menyusuri kafe di Jalan Gatot

Subroto. Ketika itu beberapa anak muda ditemukan sedang minum-minuman keras. Meli-hat kedatangan Pol PP mereka langsung kabur. Tapi dua di an-taranya berhasil ditangkap. Selain minuman keras yang diamankan sebagai barang bukti, dalam kesempatan itu ditemu-kan juga obat batuk yang diduga dijadikan bahan campuran. Dua pemuda tersebut serta barang bukti kemudian dibawa ke Polsek Delta Pawan. “Barang bukti obat batuk yang diamank-an. Obat batuk itu terindikasi obat yang dijual secara legal.

Namun ketika dicampur den-gan salah satu serbuk minuman berenergi yang dijual legal, maka dapat menimbulkan dampak yang memabukkan, layaknya seperti ngelem,” jelasnya.Edy mengatakan penertiban yang dilakukan tersebut menin-daklanjuti hasil rapat beberapa SKPD dan DPRD Ketapang pada hari Selasa (21/2) siang. Rapat kerja yang dihadiri Komisi I DPRD, Asisten II, Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perda-gangan dan Satpol PP membahas pembenahan PKL di Lapangan Sepakat dan ketertiban umum.

Penertiban dipimpin langsung Kasat Pol PP Ketapang, Edi Junaidi S.Sos, yang diikuti juga Kabag Ops Polres Ketapang Kompol Mario Cristhy Siregar SIK, Kasat Intelkam AKP Catur Prasetyo, Kasat Sabhara AKP Bintarto dan anggota polisi dari Polres dan Polsek Delta Pawan.“Untuk penertiban di Lapan-gan Sepakat hasilnya nihil, kalau penataan kumuh memang benar, pasalnya setelah berjualan peda-gang tidak membawa pulang gerobaknya, tetapi tetap diting-galkan di sana,” ujar Edi. (KiA)

Tiga Wanita Malam Nyebur ke SungaiKabur Saat Dirazia Pol PP

Tersangka Bisa BertambahPontianak. Penyidikan kasus korupsi pembangunan pasar tradisional Rasau Jaya I dengan tersangka Hba, menemukan indikasi tanda tangan panitia lelang dipalsukan. Dalam do-kumen lelang tertera tanda tangan panitia, namun kesak-sian panitia menyatakan tidak pernah menandatangani doku-men lelang. “Tiga orang panitia lelang telah memberikan keterangan. Mereka menyatakan tidak mengetahui jika dalam doku-men lelang terdapat tanda tangan mereka. Justru tahu ada pembubuhan tanda tan-gannya ketika penyidik mem-perlihatkan dokumen lelang,” kata Komisaris Puji Prayitno, Kasat Reskrim Polresta Ponti-anak kepada Equator, kemarin

(22/2).Pengambilan keterangan dari panitia lelang proyek di dinas perindustrian dan perda-gangan Kubu Raya itu dilaku-kan, Senin (20/2). Ketiganya menjadi saksi untuk tersangka Hba, selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) sekaligus pemegang kuasa anggaran proyek. “Keterangan saksi me-nyatakan tidak ada menan-datangani dokumen lelang. Meski saksi merupakan panitia lelang. Ada dugaan tandatan-gan saksi telah dipalsukan. Tapi semua masih kita dalami,” kata Puji.Puji menjelaskan, saksi me-nyebut jika dalam pengurusan lelang, panitia hanya sampai pada launching lelang melalui

LPSE (Layanan Pengadaan Sistem Elektronik). Kemudian tidak mengetahui secara pasti kelanjutannya. Hingga kini pengusutan ka-sus dugaan korupsi berpagu Rp 5 miliar itu masih intensif diperiksa. Pihak kepolisian juga sedang berkoordinasi dengan BPKP, dalam penghi-tungan kerugian negaranya. Sementara jumlah tersangka masih belum bertambah.Kendati demikian, Puji me-mastikan jumlah tersangka bisa saja bertambah. Semua tergantung hasil penyidikan. Jika mempunyai cukup bukti pasti bakal segera ada peneta-pan tersangka tambahan. Diberitakan Equator sebe-lumnya, Polresta Pontianak menetapkan pelaksana tugas

(Plh) Kepala Disperindag Kubu Raya 2011, Hba sebagai ter-sangka kasus dugaan korupsi proyek pembangunan pasar tradisional Rasau Jaya I. Penetapan tersangka pe-jabat di Lingkungan SKPD Kubu Raya ini merupakan atas kasus proyek pembangunan yang dibiayai APBD Kabu-paten. Pembangunan diduga fi ktif. Karena dibuat laporan pembangunan telah selesai pengerjaannya. Sebagai upaya untuk mencairkan dana kepada bendahara daerah. Sedang pembangunan belum tereal-isasi. Tanggal 12 Des 2011 diajukan pembayaran proyek. Pekerjaan sudah selesai 100 persen. Ternyata 2012 baru dikerjakan. (sul)

Terjaring ...................................................................................dari halaman 9Simpang Hilir, Bripka Pas-tiawan ditemui di lokasi ra-zia menerangkan, operasi ini dilaksanakan dalam rangka menekan tindak kejahatan seperti curat (pencurian den-gan pemberatan), curas (pen-curian dengan kekerasan) dan curanmor di jalan raya. Dalam operasi itu, puluhan kendaraan berhasil ditilang. “Mereka yang berhasil terjar-ing adalah pengemudi kenda-

raan yang tidak membawa surat lengkap seperti SIM, STNK dan tidak mengenakan helm standar. Untuk senjata yang membahayakan sep-erti senjata tajam (sajam) tidak ada ditemukan,” Darmayudin menjelaskan.Mereka yang tidak memba-wa surat lengkap, ditambahkan Pastiawan, diberikan teguran. Sedangkan mereka yang ti-dak membawa STNK terpaksa

ditilang. “Kalau pengemudi tak menggunakan helm stan-dar, kita tegur dan kita suruh pulang untuk ambil helm stan-dardan mengenakannya ketika mengendarai sepeda motor,” jelasnya.Selanjutnya, untuk surat kendaraan yang sudah mati bisa langsung membayar Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) do Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) KKU. (lud)

Tumpukan sampah justeru di luar bak sampah--kiram

Komplotan ABG .......................................................................................................dari halaman 9Sekal igus mengamankan sepeda motor hasil curian yang belum sempat dijual. Penangkapan sindikat ini hasil pengembangan laporan

para korban. Setelah melalui penyelidikan diperoleh pe-tunjuk yang mengarah ke para tersangka. “Kita tetap menaruh perhatian terha-

dap bahaya aksi curanmor. Pemilik sepeda motor juga kita imbau waspada. Meleng-kapi dengan pengamanan berupa kunci ganda seb-

agai antisipasi,” kata Puji. Empat pelaku dititipkan ke Lapas Anak sambil menjalani proses hukum yang berlaku. (sul)

Residivis Tak ....................................................................dari halaman 9ketika itu sedang berada di wa-rung internet (Warnet) Fantasi Jalan Mawar Ilir Kota, Sanggau pukul 04.00.Kuat dugaan, untuk meng-hilangkan jejak kejahatan-nya. Pelaku memasang mesin

sepeda motor Jupiter milik korban ke kerangka sepeda motor trail. Data di Polres Sanggau me-nyebutkan, tersangka mem-punyai catatan kriminal yang sama pada 2005, 2007 dan

2012. Kapolres Sanggau, AKBP Winarto SH MH menjelaskan pihaknya terus melakukan pengembangan. ”Penangkapan ini respon sigap operasi Panah 2012,” ujar Winarto. (sry)

Korupsi Pasar Rasau Jaya I

Periksa Anggota ........................................................................................................dari halaman 9

Dansatlak Hartib Pom-dam XII Tanjungpura, Letda Cpm A

PONTIANAK. Kawasaki Indonesia siap memaju-kan pemasaran “kuda besi” yang ada di Kalbar serta bisa realisasikan secara luas. Peresmian kantor baru di Jalan Gajahmada membawa angin segar bagi ekspansi Kawasaki di Kal-bar, Rabu (22/2) siang.”Pemasaran Kawasaki ini akan ber-saing dengan motor lain. Kami sudah melakukan penjualan 200 hingga 250 buah motor perbulan khusus di kawasan Kalbar. Kami akan menargetkan penjua-lan Kawasaki di Kalbar sampai 300 buah tiap bulannya,” ungkap SA Yongky, Direk-tur Kawasaki Kalba, kemarin.Dikatakannya Kawasaki akan melaku-kan pembenahan terhadap showroom- showroom yang ada di Kalbar, terutama Singkawang, Sintang, dan Ketapang. ”Di Kalbar sekarang, motor yang diminati kon-sumen model trail, karena banyak dipakai di perkebunan dan di pertambangan. Ini sudah menunjukkan perkembangan yang sangat jauh,” ungkapnya.Yongki menambahkan, Kawasaki di Kal-bar sudah digemari semua kalangan. Bahkan motor yang baru datang langsung habis dan tidak sampai ke daerah. ”Untuk motor besar yang paling diincar saat ini, Kawasaki Ninja ZX-6R,” paparnya.Yongki berharap, pemasaran terha-

dap Kawasaki di Kalbar sampai tembus kepada target yang ditentukan-nya. “Kami sangat berharap sekali, Kawasaki akan bersaing dengan motor lain, khususnya yang ada di Kalbar,” katanya.Acara peresmian showroom baru Yongki dan di-dampingi Sukianto selaku area Manager, serta Ka-sat Lantas Polresta Pontianak Kompol Boy Samola. Acara peresmian di antaranya diisi sajian tarian singa khas barongsai. Pihak Direktur dan Area Manager serta Ka-sat Lantas membuka pintu showroom dengan menggunting pita. Kemudian menuju ke pemo-tongan tumpeng yang didampingi karyawan Kawasaki. (sul)

Kabar mengejutkan datang dari Sony. Kabarnya, vendor asal Jepang ini tengah bersiap merilis kamera compact dengan beberapa spesifikasi yang memunculkan perbincangan hangat.

Spesifikasi yang dimaksud ialah bah-wa kamera itu nantinya akan memiliki lensa fixed zoom dan sensor APS-C, sen-sor yang biasanya disematkan di jajaran DSLR. Menilik spesifikasinya, sepertinya Sony menempatkan kamera baru ini head to head dengan Canon G1 X yang dirilis kompetitornya. (dt/jp)

PP&& rromoromoromoSeremoni

Kamis, 23 Februari 2012 16

Tika Putri

Mafi a Bola

KURS TRANSAKSI BANK INDONESIAUpdate Terakhir 22 Februari 2012

Kurs BeliAUD (Australia)BND (Brunei)CNY (Yuan)EUR (Euro)GBP (Pounsterling)HKD (Hongkong)JPY (Yen)KRW (Won)MYR (Ringgit)PHP (Peso)SGD (Singapura)THB (Bath)USD (Dollar)

9,587.297,155.671,431.0711,921.0214,216.881,162.3311,284.43

8.002,977.87210.51

7,155.67293.52

9,014.00

9,686.667,232.861,445.3512,040.9514,361.561,174.0911,404.23

8.083,010.58212.76

7,232.86296.64

9,104.00

Nilai1.001.001.001.001.001.00

100.001.001.001.001.001.001.00

Uang Kurs Jual

Sony Sony Siapkan Siapkan Pesaing Pesaing Canon G1 XCanon G1 X

SSelebritis

Direktur Kawasaki Kalbar, SA Yongky memotong pita tanda peres-mian kantor dan showroom Kawasaki di Jalan Gajahmada Ponti-anak, Rabu (22/2) siang. Syamsul Arifi n/Equator

Hongkong Medistra TCM yang beralamat di Jl. H. Agus Salim No. 126 Pontianak, merupakan satu-satunya pusat pengobatan berbagai penyakit kronis dengan metode eksklusif TCM (Traditional Chinese Medicine) mener-apkan resep rahasia turun temurun yang sudah memiliki sejarah 2.000 tahun lebih, resep kuno kekaisaran, resep pengobatan modern sangat efektif mengatasi berbagai penyakit kronis.Konsultan Sinshe ahli TCM ternama yang sudah memiliki banyak pengala-man hadir di Hongkong Medistra TCM Pontianak membantu anda mengobati berbagai penyakit yang sudah lama dio-bati tetapi belum sembuh juga, bisa dia-

tasi hingga ke akar-akarnya, antara lain:1. Penyakit kanker/tumor: Kanker paru-paru, kanker liver, kanker getah bening, kanker usus, kanker payuda-ra, kanker leher rahim, kanker saluran pencernaan dan kanker lainnya.2. Rematik/nyeri sendi: Radang dan pembengkakan sendi, sakit pinggang, radang bahu, sakit ruas tulang leher dan sakit nyeri lainnya.3. Diabetes (kencing manis), hiper-tensi, stroke, lumpuh setengah badan, bronchitis, asma, radang hidung dan tenggorokan, telinga mendengung, pendengaran kurang, penyakit mata, radang ginjal, batu ginjal, wasir/am-beien, epilepsi (ayan), penyakit usus dan lambung, kulit.

4. Penyakit reproduksi pria dan wanita (herpes, sipilis, gonorrhea), ke-mandulan, gangguang fungsi seksual pria (impotensi, ejakulasi dini, fungsi seksual menurun, sperma mati, tidak bersperma). Radang prostat yang be-rakibat sering kencing, kencing ter-buru-buru, kesulitan kencing, kencing tidak tuntas.5. Hepatitis (peradangan tipe A, B dan C)6. Penyakit kewanitaan: Radang or-gan reproduksi, pembesaran kelenjar susu, radang leher rahim, haid tidak lancar, haid terasa sakit.7. Migran, pening/pusing, sakit ke-pala dan lainnya.Hongkong Medistra TCM meng-

gunakan obat herbal TCM Tiongkok eksklusif, sekitar 60-an jenis metode/resep pengobatan khusus yang san-gat efektif mengatasi berbagai pe-nyakit kronis, tidak peduli kondisi penyakit parah/ringan, usia penderita tua/muda, riwayat penyakit panjang/pendek, rata-rata setelah diobati 2-7 hari. Berbagai gejala penyakit akan berangsur menghilang, setelah diatasi tidak mudah kambuh. Dengan menggabungkan obat herbal TCM mujarab, akupunktur, tuina dan lainnya sebagian pasien yang penyakit-nya semakin lama akan semakin cepat membaik, hari itu konsumsi obat hari itu juga mulai terasa khasiatnya, rata-rata 2-3 tahap pengobatan bisa diatasi.

PUSAT PENGOBATAN PENYAKIT KRONIS

Pengobatan Sinshe TCM yang Manjur, Satu-satunya di Pontianak

Untuk Konsultan & Pengobatan Hubungi : HONGKONG MEDISTRA TCMJl. H. Agus Salim No. 126 Pontianak Telp. 0561-733268 HP. 0821 5279 7888

Hari Minggu & Hari Minggu & Libur Tetap BukaLibur Tetap Buka

Peresmian Showroom Baru Kawasaki

JAKARTA. Aktris Tika Putri terakhir kali menun-jukkan aktingnya di film layar ‘Cinta 2 Hati’ pada 2010. Dua tahun vakum, Tika kembali dengan peran menantang di film ‘Hari Ini Pasti Menang’.

“Aku jadi wartawan ungkap kasus mafia di persepakbolaan Indonesia,” ujarnya di Bogala-kon Picture di Jalan Wijaya Timur, Jakarta Se-latan, Rabu (22/2).

“Di sini gue diteror, diserempet, kejar-ke-jaran, banyak adegan action menantang sebagai wartawan,” tuturnya. Ia mengaku mendapat se-dikit ilmu jurnalistik. (dt/jp)

Rabu, (15/2/2012) merupakan hari yang sangat ba-hagia bagi Yulisman. Betapa tidak, di hari itu putra per-tama dari pasangan Bapak Syafi ’i dan Ibu Jamarinah ini resmi mengakhiri masa lajangnya.Yulisman yang juga anggota Dewan Perwakilan Raky-at Daerah (DPRD) Kabupaten Kayong Utara (KKU), me-milih Sri Rohani SPd untuk menjadi pasangan hidupnya. Putri keempat dari pasangan Bapak Ngadimin dan Ibu Musirah asal Kabupaten Sanggau ini, merupakan seorang pendidik (guru).Proses pernikahan pasangan serasi ini dimulai den-gan acara akad nikah pada pukul 08.00 WIB di kedia-

man yang dinaungi kebahagiaan di Jalan Provinsi Teluk Melano-Sukadana, Dusun Tembok Baru, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Simpang Hilir. Dilanjutkan dengan acara resepsi dimulai pukul 15.00 hingga 21.00.Pesta pernikahan yang kental dengan adat budaya Melayu dan Jawa ini begitu terlihat. Para undangan silih berganti berdatangan di acara resepsi itu. Mulai dari keluarga dan kerabat hingga kalangan pejabat. Se-lamat menempuh hidup baru untuk Bang Yus dan Bu Sri semoga menjadi keluarga sakinah, mawaddah, war-rahmah, wamaghfi rrah. Amin.

Foto dan narasi: Kamiriluddin

GGaleriaaleria

Yulisman & Sri RohaniHar i Bahag i a

Akad nikah anggota DPRD KKU Yulisman dan Sri Rohani di hadapan penghulu dan keluarga besar kedua mempelai, Rabu kemarin.

Yus & Sri bersama Orangtua dan MertuaYus & Sri diabadikan bersama keluarga

Yus diarak menuju tempat acara akad pernikahan Camat Simpang Hilir, Arsyad Tamuzi dan keluarga menghadiri acara pesta pernikahan Yus & Sri Bupati KKU H Hildi Hamid dan istri Hj Diah Permata Hildi menghadiri acara pesta pernikahan Yus & Sri

23 Februari 2012

Documents

Transcript of 23 Februari 2012